LAPORAN SEMENTARA

STRUKTUR DAN FUNGSI TUMBUHAN

Disusu Oleh :

JENIS SETYAWAN

2220303047

Pendidikan IPA 3

PROGAM STUDI PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN

ALAM

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS TIDAR

2022
 PRAKTIKUM III

STRUKTUR DAN FUNGSI DAUN

A. Tujuan Praktikum
1. Untuk mengamati struktur penampang melintang daun dikotil dan
daun monokotil.
2. Untuk mengetahui struktur dan fungsi jaringan pada daun dikotil dan
monokotil.
B. Dasar Teori
Daun sangatlah berperan penting dalam kehidupan tumbuhan. Daun
memiliki variasi morfologi, beberapa variasi morfologinya yaitu seperti
variasi bentuk tulang daun, ukuran besar kecil, warna dan memiliki banyak
modifikasi. Meskipun memiliki banyak variasi dalam morfologi, namun
sebenarnya struktur anatomi daun itu hampir sama antara daun satu dengan
yang lainnya. Anatomi daun tersusun dari jaringan epidemis atas, jaringan
dasar (jaringan palisade, jaringan bunga karang), jaringan pengangkut
(xilem dan floem) dan epidermis bawah.
Variasi struktur daun jika dilihat dari habitatnya yaitu tumbuhan air
(hidrofit), xerofit (tumbuhan di tempat kering), tumbuhan dataran rendah
dan tumbuhan dataran tinggi. Habitat daun akan berpengaruh terhadap
bentuk daun, seperti tumbuhan yang habitatnya di air biasanya akan
memiliki daun lebar yang bertujuan untuk mempercepat proses penguapan
pada tumbuhan itu. Sedangkan tumbuhan yang berada di tempat kering akan
memiliki lapisan kutikula yang tebal. Kutikula yang tebal tersebut berfungsi
untuk memperlambat atau mengurangi proses penguapan, agar tumbuhan
dapat bertahan hidup di tempat yang kering. Secara umum bagian daun
dapat dibedakan menjadi epidermis, mesofil dan tulang daun.
Jaringan epidermis adalah jaringan yang terdapat di bagian permukaan
atas dan permukaan bawah daun. Sel penyusun jaringan epidermis
berbentuk pipih, rapat dan tidak bewarna atau transparan, sehingga
memudahkan sinar matahari mencapai jaringan palisade. Jaringan epidermis
ini berfungsi untuk melindung jaringan yang ada dibawahnya. Pada jenis
tumbuhan tertentu jaringan epidermis akan mengalami modifikasi menjadi
stomata dan trikoma. Stomata berfungsi sebagai tempat respirasi atau
pertukaran oksigen dan karbon dioksida pada tumbuhan. Trikoma berfungsi
untuk mengurangi penguapan yang terjadi pada tumbuhan.
Mesofil atau bagian tengah daun yaitu bagian daun yang dibentuk oleh
jaringan palisade (jaringan tiang) dan jaringan spons (jaringan bunga
karang). Jaringan tiang berada bawah jaringan epidermis atas, bentukya
mirip tiang dan tersusun secara rapat. Sel penyusun jaringan tiang memiliki
banyak kloroplas sehingga jaringan tiang ini digunakan sebagai tempat
 utama proses fotosintesis. Perkembangan klorofil yang terdapat pada
jaringan palisade dipengaruhi oleh cahaya matahari, oleh karena itu jumlah
kroloroplas sangat dipengaruhi oleh lingkungan. Sebagai contoh yaitu
proses fotosintesis atau pembentukan makanan pada tumbuhan sangat
membutuhkan cahaya matahari.
Berkas pembuluh atau bundle sheat dapat ditemukan pada tulang daun.
Pada tumbuhan yang meiliki daun tebal biasanya jaringan pembuluhnya
kurang berkembang dengan baik seperti pada daun lidah buaya dan daun
lidah mertua. Hampir semua tumbuhan dikotil memiliki tulang daun yang
berkembang dengan baik yang dibangun oleh jaringan pengangkut atau
pembuluh yang berhubungan dengan tangkai daun. Tulang daun tersebut
biasanya berbentuk menyirip dan menjari.

C. Rumusan Masalah
1. Bagaimanakah penampang melintang jaringan penyusun daun jika
dilihat dari bawah mikroskop ?
2. Bagaimanakah perbedaan anatomi daun dikotil dan daun
monokotil ?

D. Hipotesis
Daun monokotil dan daun dikotil memiliki perbedaan struktur jaringan
jika dilihat melalui penampang melintangnya. Ketika diamati di bawah
mikroskop penampang melintang daun monokotil jaringan mesofilnya tidak
dibedakan atas mesofil spons dan mesofil palisade. Sedangkan pada
penampang melintang daun dikotil terlihat bahwa jaringan mesofilnya
dibedakan menjadi mesofil bunga karang dan jaringan palisade.

E. Alat dan Bahan

1. Mikroskop
2. Preparate daun Zea mays
3. Preparate daun Ficus elastica

F. Prosedur Kerja
1. Siapkan alat dan bahan!
2. Letakkan peparat awetan daun Zea mays dan Ficus elastica di bawah
mikroskop!
3. Perhatikan bagaimana bentuk, warna, dan bagian-bagian penyusun sel!
4. Catat, gambar, dan analisislah data pengamatan!

G. Data Pengamatan
 Penampang daun Zea mays Keterangan

Penampang Ficus elastica Keterangan

H. Diskusi
1. Jelaskan jaringan penyusun daun secara umum!
2. Jelaskan perbedaan anatomi daun dikotil dan daun monokotil!
I. Daftar Pustaka
Sihombing, B. et al. (2000). Panduan Praktikum Biologi Umum. Jurusan
Biologi FMIPA Universitas Negeri Jakarta.

Hayati, Riza Sativani. 2016. Anatomi Tumbuhan. Yogyakarta:Deepublish

Fuji Astuti, Indah. 2020. Fungsi Batang Pada Tumbuhan. Diakses melalui
https://m.merdeka.com/jabar/fungsi-batang-pada-tumbuhan-lengkap-dari-struktur-
hingga-jenisnya-kln.html?page=4