DISUSUN OLEH :
GALUH KUSUMA DEWI
I1J022010
2022
i
LEMBAR PENGESAHAN
MAKALAH
Oleh :
ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah Swt. yang sudah melimpahkan rahmat,
taufik, dan hidayah- Nya sehingga saya bisa menyusun tugas Kewarganegaraan ini
dengan baik serta tepat waktu. Seperti yang sudah kita tahu “green economy” itu
sangat berarti untuk kondisi bumi guna mencegah globalisasi. Semuanya perlu
dibahas pada makalah ini kenapa green economy itu sangat diperlukan serta layak
dijadikan bagaikan modul pelajaran.
Tugas ini kami buat untuk memberikan ringkasan tentang peran pemerintah guna
melaksanakan green ekonomi untuk kondisi alam di Indonesia . Mudah-mudahan
makalah yang kami buat ini bisa menjadikan kita lebih peduli akan kodisi alam
sekitar dan menambah pengetahuan kita mengenai green economy. Saya menyadari
kalau masih banyak kekurangan dalam menyusun makalah ini.
Oleh sebab itu, kritik serta anjuran yang sifatnya membangun sangat kami harapkan
guna kesempurnaan makalah ini. Kami mengucapkan terima kasih kepadabapak
Drs. Slamet Santoso SP,M.S. Selaku dosen pengampu matakuliah Kewargaraan dan
kepada pihak yang sudah menolong dalam penyelesaian makalah ini. Atas perhatian
serta waktunya, saya sampaikan banyak terima kasih.
iii
DAFTAR ISI
iv
RINGKASAN
Ekonomi hijau atau green economyadalah gagasan ekonomi yang bertujuan untuk
meningkatkan kesejahteraan dan kesetaraan sosial masyarakat sekaligus mengurangi
risiko kerusakan lingkungan secara signifikan. Green economy sangat penting untuk
Indonesia mencapai pertumbuhan hijau yang dapat mengurangi kemiskinan dan
memastikan inklusi sosial, kelestarian lingkungan, dan efisiensi sumber daya. Indonesia
telah mengalami pertumbuhan ekonomi yang kuat dan konsisten sekitar 6% per tahun
selama 15 tahun terakhir.
v
BAB 1
PENDAHULUAN
6
B. Perumusan Masalah
Dalam makalah ini sudah disusun sebagian permasalahan yang hendak dibahas dalam
makalah ini. Ada pula sebagian permasalahan yang hendak dibahas dalam karya tulis
ini antara lain:
1. Apa itu green economy?
2. Mengapa green economy penting ?
3. Bagaimana penerapan green economy di Indonesia ?
4. Bagaimana kebijakan pemerintah dalam penerapan green economy?
5. Bagaimana dampak dari program pemerintah dalam penerapan green economy ?
C. Tujuan
Bersumber pada rumusan permasalahan yang telah di susum, hingga tujuan dalam
penyusunan makalah ini merupakan bagaikan berikut:
1. Mengetahui apa itu green economy ;
2. Mengetahui pentingnya green economy;
3. Mengatahui bagaimana penerapan green economy di Indonesia ;
4. Mengatahui peran pemerintah dalam penerapan green economy.
D. Manfaat
Makalah ini di harapkan mempunyai manfaat seperti berikut:
1. Menambah kepedulan akan kondisi alam sekitar ;
2. Paham permasalahan lingkungan dan cara menanganinya ;
3. Menambah kepedulian terhadap lingkungan sekitar.
E. Ruang Lingkup
Agar pembahasan tetap fokus, maka makalah ini memiliki ruang lingkup :
1. Menyampaikan peran dan upaya pemerintah dalam pelaksanaan green economy;
2. Menyampaikan proses dan hambatan dalam pelaksanaan program pemerintah
(Pembangunan Rendah Karbon ).
7
BAB II
METODE PENULISAN
A. Objek Penulisan
Dalam penulisan makalah ini yang menjadi objek penulisan makalah adalah
pemerintah dalammenangani masalah lingkungan dan pelaksaanan program
pemerintah guna perwujudan green economy.
D. Metode Analisis
Penelitian ini melakukan uji analisis dengan mengumpulkan data-data yang
terdapat pada jurnal , lalu menginterpretasikan hasilnya serta merancang dan
mengembangan dari data-data
yang diperoleh. Adapun tahapan analisis data yang digunakan dalam penelitian
ini adalah sebagai berikut :
1. Mengidentfikasi permasalahan berdasarkan fakta dan data yang ada. ;
2. Mencari alternative permasalahan masalah.
8
BAB III
ANALISIS PERMASALAHAN
A. Pembahasan
Pengertian green economy
Ekonomi hijau atau green economy adalah gagasan ekonomi yang
bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan dan kesetaraan sosial
masyarakat sekaligus mengurangi risiko kerusakan lingkungan secara
signifikan. Ekonomi hijau ini menyebabkan sedikit atau tidak ada emisi
karbon ke lingkungan, melestarikan sumber daya alam dan juga dapat
diartikan sebagai ekonomi yang adil secara sosial.
9
prinsip, konsep, dan pendekatan pertumbuhan hijau harus diterapkan di
Indonesia.).
10
biodigester dan mengoperasikan pusat pembibitan. Proyek ini juga
membantu masyarakat setempat untuk merehabilitasi lahan bekas
tambang pasir dan menanam kembali dengan beragam macam pohon.
2. Rehabilitasi Hulu DAS Berbasis Masyarakat
ICCTF bekerja sama dengan Konsorsium Community Forest
Ecosystem Service (CFES), PT Gaia Eko Daya Buana (GAIA-DB),
Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Puncak Lestari telah
melakukan peningkatan kapasitas bagi kelompok masyarakat untuk
melakukan rehabilitasi 100 ha lahan terdegradasi, pemetaan, SMART
Patrol, penguatan kelembagaan, pembutan dokumentasi dan publikasi.
Lahan yang direhabilitasi ini akan diajukan serfikasi Plan Vivountuk
menjaga cadangan karbonnya.
3. Konservasi Ekosistem Nipah dan Hutan Penyangga Bagian Timur
Suaka Margasatwa Sungai Lamandau Sebagai Kawasan
Pencadangan Hutan Kemasyarakatan (HKm).
Proyek ini bertujuan untuk menghemat degradasi hutan dengan luas
total 400 ha dan menyediakan mata pencaharian bagi masyarakat yang
tinggal di sekitar. Dalam proyek ini, ICCTF bekerja sama dengan
Yayorin (Yayasan Orangutan Indonesia) di
Kalimantan Tengah.
4. Ketahanan Pangan dan Peningkatan Ekonomi bagi Masyarakat
Rentan melalui Pertanian Berkelanjutan.
ICCTF bekerja sama dengan Yayasan FIELD melakukan beberapa
kegiatan untuk meningkatkan produksi pangan berkelanjutan dan
ekonomi bagi masyarakat yang rentan. Sekolah Lapang Tambak telah
didirikan untuk menghentikan penggunaan pupuk kimia dan
menggantinya dengan pupuk organik. Sekolah Lapang Pertanian juga
dikembangkan untuk meningkatkan produktivitas padi dan
holtikultura.
11
5. Proyeksi Iklim dan Strategi Adaptasi Penanaman Padi dengan
metode System of Rice Intensification (SRI).
Proyek ini membantu pemerintah daerah dan masyarakat untuk
beradaptasi dalam perubahan iklim dengan merumuskan prediksi iklim
untuk 30 tahun ke depan dan memasukkan metode penanaman SRI ke
dalam dokumen perencanaan pembangunan daerah. Proyek ini juga
membantu petani dan masyarakat setempat untuk menggunakan
teknologi dalam kegiatan pertanian untuk meningkatkan produktivitas.
6. Model Reforma Agraria untuk Peningkatan Produktivitas Sumber
Daya Hutan.
Proyek ini bertujuan melakukan reforma agraria untuk peningkatan
produktivitas hutan dalam upaya percepatan pencapaian kedaulatan
pangan, pengentasan kemiskinan serta pengurangan emisi GRK dan
intensitas emisi GRK.
7. Pemanfaatan Lahan Bekas Tambang sebagai Taman Wisata
Mangrove dalam Upaya Rehabilitasi Ekosistem dan Sekuestrasi
Karbon – Belitung Mangrove Park (BMP)
Proyek ini telah menghasilkan dampak yang signifikan bagi
masyarakat lokal dalam hal konservasi ekosistem mangrove serta
manfaat ekonomi dari ekowisata mangrove. Keberhasilan proyek ini
telah menarik perhatian kementerian, pemerintah daerah, dan sektor
swasta untuk berinvestasi dan meningkatkan proyek.
12
B. Kesimpulan dan Saran
Berdasarkan makalah ini dapat kita simpulkan bahwa :
1. Penerapan green economy sangat penting untuk pertumbuhan ekonomi di
Indonesia.
2. Pemerintah sangat berperan pentung dalam pelaksanaan perwujudan
green economy.
3. .
4. Terdapat 7 proyek pemerintah terkait penerapan konsep green economy
(Pemanfaatan Biogas untuk Pasokan Energi Rumah Tangga, Rehabilitasi
Hulu DAS Berbasis Masyarakat, Konservasi Ekosistem Nipah dan Hutan
Penyangga Bagian Timur Suaka Margasatwa Sungai Lamandau Sebagai
Kawasan Pencadangan Hutan Kemasyarakatan (HKm), Ketahanan
Pangan dan Peningkatan Ekonomi bagi Masyarakat Rentan melalui
Pertanian Berkelanjutan, Proyeksi Iklim dan Strategi Adaptasi Penanaman
Padi dengan metode System of Rice Intensification (SRI), Model Reforma
Agraria untuk Peningkatan Produktivitas Sumber Daya Hutan,
Pemanfaatan Lahan Bekas Tambang sebagai Taman Wisata Mangrove
dalam Upaya Rehabilitasi Ekosistem dan Sekuestrasi Karbon – Belitung
Mangrove Park ).
Saran
13
DAFTAR PUSTAKA
Multika Ayu, Fefta Andy, dan Wachid Abdul. Penerapan Konsep Green Economy
dalam Pengembangan Desa Wisata Sebagai Upaya Mewujudkan
Pembangunan Berwawasan Lingkungan (Studi pada Dusun Kungkuk, Desa
Punten Kota Batu). https://media.neliti.com/media/publications/79222-ID-
penerapan-konsep-green-economy-dalam-pen.pdf (diakses pada tanggal 13
september 2022).
14