TUGAS AKHIR
Disusun Oleh:
Yustina Medy Rosila Christy
2007511056
PENDAHULUAN
Ekonomi sering dikaitkan dengan suatu system yang berorientasi kepada perputaran nilai mata
uang atau finansial. Ekonomi dari Bahasa aslinya Oikos yang artinya "keluarga, rumah tangga"
dan νόμος (nomos) yang artinya "peraturan, aturan, hukum". Secara garis besar, ekonomi diartikan
sebagai "aturan rumah tangga" atau "manajemen rumah tangga". Ekonomi menurut KBBI ilmu
ekonomi merupakan cabang ilmu yang tertuju pada asas-asas produksi, distribusi, pemakaian
barang atau kekayaan. Kekayaan yang di maksud adalah termasuk uang, perdagangan atau segala
perindustrian. Lalu pertumbuhan ekonomi berkelanjutan adalah Pertumbuhan ekonomi
berkelanjutan (sustainable economic growth) berarti pertumbuhan ekonomi terus berlanjut dari
waktu ke waktu dan tidak membahayakan kemampuan generasi mendatang untuk memperluas
kapasitas produktif.
Penglolaan dan pengembangan ekonomi di Indonesia masih belum dilakukan secara optimal oleh
pemerintah. Berbicara mengenai kehutanan, Indonesia adalah salah satu negara dengan luas hutan
terluas di dunia. Sehingga Indonesia mendapat julukan Paru Paru Dunia. Potensi besar seharusmya
bisa Indonesia lihat dari sector yang satu ini. Namun demikian Indonesia belum secara konstan
untuk mengelola dan mengembangkan ekonomi disektor kehutanan.
Kita bisa melihat bahwa Indonesia memiliki iklim tropis yang menjadi satu poin unggul bagi
Indonesia untuk memaksimalkan pertumbuhan ekonomi khususnya dibidang kehutanan.
Langkah Bagaimana yang seharusnya Indonesia bisa ambil didalam mengembangkan sector
kehutanan ini dengan mempertimbangkan lingkungan dan social. Ada banyak sector yang harus
Indonesia Optimalkan, kita akan bahas dan simpulkan secara eksplisit.
PEMBAHASAN
Pertimbangan Lingkungan dan social menjadi alasan utama mengapa Indonesia harus dengan
cermat mengoptimalkan peluang yang ada bagi pertumbuhan, perkembangan ekonomi
berkelanjutan pada sector kehutanan.
Dengan mempertimbangkan iklim tropis yang dimiliki oleh Indonesia, hal ini akan mendukung
kelestarian Lingkungan tetap terkontrol, karena seluruh stakeholder diharapkan dapat berperan
aktif dalam aksi adaptasi dan mitigasi perubahan iklim, mendorong pembangunan yang toleransi
terhadap perkembangan lingkungan, dan terfokus pada program pembangunan rendah akan zat zat
karbon dan sebagainya.
Ekowisata sebagai bagian dari jasa lingkungan hutan yang masuk dalam kategori cultural dapat
dijadikan gagasan untuk menyokong perekonomian Indonesia. Ekowisata ini bertujuan untuk
memulihkan kesehatan dan meningkatkan imun bagi para pengunjung, baik secara fisik maupun
psikologis. Hutan terbukti memiliki fungsi terapi fisik dan psikologis. Konsep hutan sebagai sarana
terapi yang telah dikembangkan sejak tahun 1990-an (Williams, 1998).
Cara ini disamping memberikan efek posistif kepada masyarakat juga menguntungkan disektor
perekonomian Indonesia, karena dengan hal ekowisata ini ditarik sejumlah tarif yang nantinya
akan masuk kedalam kas Indonesia.
Perlu diingat bahwa Ekowisata ini juga merupakan suatu hal yang memiliki resiko zero karbon,
karena secara optimal hanya menggunakan hutan sebagai komponan utama.
KESIMPULAN
Penglolaan dan pengembangan ekonomi di Indonesia masih belum dilakukan secara optimal oleh
pemerintah. Berbicara mengenai kehutanan, Indonesia adalah salah satu negara dengan luas hutan
terluas di dunia. Sehingga Indonesia mendapat julukan Paru Paru Dunia. Potensi besar seharusmya
bisa Indonesia lihat dari sector yang satu ini. Namun demikian Indonesia belum secara konstan
untuk mengelola dan mengembangkan ekonomi disektor kehutanan
Pertimbangan Lingkungan dan social menjadi alasan utama mengapa Indonesia harus dengan
cermat mengoptimalkan peluang yang ada bagi pertumbuhan, perkembangan ekonomi
berkelanjutan pada sector kehutanan.
Mempertimbangkan iklim tropis yang dimiliki oleh Indonesia, hal ini akan mendukung kelestarian
Lingkungan tetap terkontrol, karena seluruh stakeholder diharapkan dapat berperan aktif dalam
aksi adaptasi dan mitigasi perubahan iklim, mendorong pembangunan yang toleransi terhadap
perkembangan lingkungan, dan terfokus pada program pembangunan rendah akan zat zat karbon
dan sebagainya.
Penglolaan yang teratur dan terencana pada Sumber Daya hutan dapat menkan terjadinya
eksploitasi secara besar besaran bahkan bisa memberi dampak yang baik bagi negara
DAFTAR PUSTAKA
https://jsal.ub.ac.id/index.php/jsal/article/view/231
https://dlhk.bantenprov.go.id/upload/article-
pdf/3Pelestarian%20SDH%20Pemb%20Berkelanjutan.pdf
https://bsilhk.menlhk.go.id/wp-content/uploads/2021/11/Paparan-Program-PHB-17-
NOVEMBER-2021_ok.pdf
https://www.kominfo.go.id/content/detail/37888/pengelolaan-hutan-harus-padukan-
pertimbangan-lingkungan-dengan-ekonomi-dan-sosial/0/berita
https://www.ekon.go.id/publikasi/detail/642/pemerintah-dorong-pengembangan-ekonomi-
berkelanjutan-di-sektor-kehutanan
https://madaniberkelanjutan.id/2021/03/26/pengoptimalan-jasa-lingkungan-hutan-untuk-
mewujudkan-pembangunan-ekonomi-tanpa-deforestasi