Disusun Oleh :
NIT : 10015
TAHUN 2023/2024
NIT : 10015
TAHUN 2023/2024
Website : smkpnbnasionalbatam.mysch.id
Email : smkpenerbangannasionalbatam@gmail.com
HALAMAN PENGESAHAN
Menyetujui
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan laporan ini masih jauh dari
kesempurnaan dan oleh karena itu kami mengharapkan saran dan kritik dari pihak
manapun yang bersifat membangun sehingga bermanfaat dalam penulisan
selanjutnya. Demikianlah laporan ini disusun semoga bermanfaat dan dapat
memenuhi syarat-syarat dalam mengikuti UN yang akan datang nanti.
Penulis
M NUR RAYHAN
DAFTAR ISI
5.BAB 1: PENDAHULUAN
6.BAB II : Isi
2.1.General...........................................................................................................4
2.2.Spesifikasi......................................................................................................5
2.3.Permasalahan.................................................................................................6
8.BAB IV : Penutup
10.Lampiran :
Pangkalan udara TNI-AL Tanjung Pinang atau yang sering disebut Lanudal
Tanjung Pinang yang telah berdiri sejak tahun 1997 merupakan salah satu
pangkalan pendukung operasional bagi unsur-unsur pesawat udara TNI Angkatan
Laut yang memiliki nilai strategis, Mengingat pangkalan ini berada di wilayah
perbatasan serta corong strategi bagi bangsa Indonesia, sehngga keberadaan
pangkalan ini sangat mendukung pertahanan negara di laut.
“Penerbangan TNI Angkatan Laut merupakan bagian integral dan tidak terpisah
kan dari sistem kesenjataan angkatan laut yaitu SSAT (Sistem Senjata Armada
Terpadu) yang terdiri dari kapal, pesawat udara, Pasukan Marinir dan Pangkalan”.
Satuan Wing Udara 2, yang sebelumnya bernama satuan Udara Armada Barat
atau (Satudarmabar), yang telah berdiri sejak 1994, merupakan salah satu
Komando Pelaksnaan Pembinaan dibawah Pusat Penerbangan Angkatan Laut
(Puspenerbal), yang memiliki tugas membina kesiapan tempur pesawat udara TNI
Angkatan Laut sebagai salah satu dari Sistem Senjata Armada Terpadu (SSAT).
Pada dasarnya Engine Oil System berfungsi untuk digunakan oleh pelumasan torq
system dan propeller system, System pelumasan menggunakan system kering atau
disebut dengan Drysunt system yaitu dengan cipratan, disamping itu pelarut
kotoran yang di control oleh CHIP.
Engine Oil adalah suatu komponen yang system distribusi Oli eksternal terdiri
dari Tanki, Pompa Unfeathering, Rakitan Pendingin Oli, dan perpipaan terkait
dari sirkuit Oli eksternal.
Tiga Scavering Pump, dua di area gigi reduksi dan satu di area turbin,
mengembalikan Oli ke tanki melalui Fuel / Oli penukar panas dan pendingin Oli
1. Tangki
2. Pompa Unfeathering
Rakitan inti persegi Panjang terdiri dari sirip, dipisahkan oleh pelat dan
penguat, yang membentuk saluran udara dan oli yang berjalan tegak lurus satu
sama lain melalui rakitan thermostat control aliran terdiri dari katup by-pass
termostatik (2) yang terdapat dalam wadah termostat rakitan yang lebih dingin.
Katup by-pass termostatik memisahan ruang masuk dan keluar rumahan. Bagian
atas housing membentuk port inlet (9) dan outlet (8) yang lebih dingin yang
memiliki sambungan lepas cepat untuk suplai oli dan kopling balik.
Pipa adalah suatu batang silinder berongga yang dapat berfungsi untuk
dilalui atau mengalirkan cairan oli yang dapat dialirkan, yaitu berjenis cairan oli.
Instalasi pipa di oli digunakan untuk mengalirkan oli dari tankgki ke mesin-mesin
internal yang didalamnya.
2.3Trouble shooting
a) Jika Suhu Minyak tinggi maka periksa Tingkat Minyak, Apakah Tingkat
Minyak dalam Tangki rendah? JIKA IYA! Maka harus memperbaiki
Sistem Oli Mesin
b) Jika tidak ada Suhu Oli tinggi periksa kebocoran Minyak apakah ada
kebocoran terjadi? JIKA IYA! Maka Investigasi dan perbaikan kebocoran
Minyak.
c) Jika Suhu Minyak lambat Meningkat Untuk Memperbaiki Gambar
Operasional Dan Umumnya Rendah Diseluruh Rentanya MAKA! Periksa
Sistem Indikasi Apakah Menunjukan Kesalahan Sistem, JIKA IYA! Maka
Sistem Indikasi Penyelesaian Masalah, JIKA TIDAK! Maka Periksa
Katup By-pass Termostatik Apakah Valve Stuck Dalam Mode Pendingin?
JIKA IYA! Maka Ganti Rakitan Pendingin
Remove
Install
i) Jika sudah semuanya terisisi lalu tutup Kembali Oli mesinnya dan
ambillah skin dari Oil Coller lalu pasang kembali dengan Clampnya
sampai berbunyu CLICK!!, jika sudah berbunyi lalu bersihkan pinggi-
pinggir Oli mesin dengan Majun
5. Interval perawatan
Lakukan pemeriksaan visual setiap hari pada Area Skin Engine Oil untuk
mengetahui terjadinya kerusakan pada bagian luar.Hal ini dilaksanakan tanpa
melepas atau membuka Engine Oil tersebut.Pemeriksaan Oil secara visual
didalam pesawat harus Pada saat Cairannya sudah melewati Set Glass,Pada saat
Daily Check, pada saat Best Maintenance (Harla)
6. Cleaning(Pembersihan)
Engine Oil dan bagian bagian yang terbuat dari besi dibersihkan dan
dikeringkan ,pada umunya pembongkaran tidak perlu pada pembersihan.
BAB III
KESIMPULAN DAN SARAN
3.1 Kesimpulan
Apalagi dibagian oli mesin kami jadi semakin tau apa aja komponen-
komponennya, cara kerjanya dan fungsi-fungsi dari oli mesin tersebut.
3.2 Saran
Untuk melengkapi laporan ini ada beberapa saran yang mungkin dapat
membantu mengisi kekurangan-kekurangan yang ada, antara lain sebagai berikut:
Untuk Taruna/i :
Kuasai terlebih dahulu teori sebelum melaksanakan PKL
Menjaga nama baik SMK Penerbangan Nasional Batam terutama
selama masa PKL.
Gunakan waktu sebaik-baiknya selama di tempat PKL untuk
mendapatkan lebih banyak ilmu.
BAB IV
PENUTUP
Dengan ini, kami juga mengucapkan terima kasih kepada pihak yang telah
mendukung dan membantu mensukseskan pelaksanaanpraktek kerja lapangan ini,
karena tanpa dukungan dan bantuan dari pihak LANUDAL mungkin pula kami
belum tentu bisa menyelesaikan kegiatan Praktek kerja lapangan ini.
BAB V
DAFTAR PUSTAKA
2.
3.
4.
5.
6.