Bab 2 Rekayasa (Alat Penjernih Air) P2
Bab 2 Rekayasa (Alat Penjernih Air) P2
Pengendapan bertujuan untuk memisahkan air dengan partikel-partikel padat yang terdapat di
dalam air dengan memanfaatkan gaya grafitasi. Benda atau padatan yang berat jenisnya lebih
besar dari pada air akan mengendap didasar bak pengendapan.
b. Tawas
Tawas berfungsi untuk memisahkan dan mengendapkan kotoran dalam air. Lama
pengendapan selama 12 jam, fungsi tawas hanya untuk mengedapkan tidak berfungsi untuk
membunuh kuman dan menaikkan pH dalam air.
c. Kaporit
Kaporit berfungsi untuk memisahkan dan mengendapkan kotoran dalam air. Lama
pengendapan selama 12 jam.
d. Kapur Gamping
Kapur gamping befungsi untuk pengendapan, tetapi memnutuhkan waktu hingga 24 jam.
Selain itu kapur gamping berfungsi untu menaikkan pH air, tetapi tidak berfungsi untuk
membunuh kuman, virus, dan bakteri.
3. TEKNIK ABSORPSI
Absorpsi adalah : peristiwa penyerapan bahan-bahan tertentu yang terlarut dalam air.
Bahan yang digunakan disebut juga absorben, absorben yang umum digunakan dalam proses
penjernihan air adalah karbon aktif. Karbon aktif ini bisa dibuat sendiri dari arang batok kelapa
yang dipanaskan samapai suhu 6000 c – 1.0000c
4. TEKNIK ADSORPSI
Adsorpsi adalah : proses penangkapan ion-ion yang terdapat dalam air.
Zat yang dipakai untuk penangkapan ion disebut adsorben, adsorben yang sering digunaan dalam
proses adsorpsi adalah resin dan zeolit. Bahan ini dapat dibeli pada toko yang menjual zat kimia
dan peralatan akuarium.