diwakili oleh pemimpin yang dipilih melalui pemilihan umum. Beberapa ciri dan prinsip utama dari
demokrasi modern termasuk:
1. Partisipasi publik yang luas: Demokrasi modern memberikan kesempatan bagi setiap orang
untuk terlibat dalam proses pengambilan keputusan. Hal ini dapat dilakukan melalui partisipasi
dalam pemilihan umum atau melalui kelompok advokasi dan kegiatan sosial lainnya.
2. Perlindungan hak asasi manusia: Demokrasi modern memiliki sistem hukum yang melindungi
hak asasi manusia, seperti hak atas kebebasan berekspresi, hak atas pendidikan, hak atas
kebebasan beragama, dan hak atas hak suara.
5. Perlindungan minoritas: Demokrasi modern melindungi hak minoritas dan memastikan bahwa
keputusan mayoritas tidak merugikan mereka.
1. Perkembangan teknologi informasi yang memungkinkan penyebaran informasi yang salah atau
tidak akurat.
5. Ancaman keamanan nasional dan global yang memerlukan pengambilan keputusan yang cepat
dan tegas, yang dapat mengorbankan prinsip-prinsip demokrasi.
Artikel "Democracy and the Public Sphere: A Critical Review" menyajikan definisi, ciri-ciri, kelebihan, dan
tantangan dari demokrasi modern sebagai berikut:
Definisi: Demokrasi modern adalah sistem pemerintahan di mana keputusan politik dibuat secara
kolektif oleh masyarakat yang diwakili oleh wakil-wakil yang terpilih melalui pemilihan umum.
Demokrasi modern melibatkan partisipasi aktif dari publik dalam proses pengambilan keputusan politik
dan dilindungi oleh aturan-aturan hukum.
Ciri-ciri:
2. Perlindungan hak-hak asasi manusia seperti kebebasan berekspresi dan hak suara.
Kelebihan:
1. Demokrasi modern memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk terlibat dalam proses
pengambilan keputusan politik.
2. Demokrasi modern melindungi hak-hak asasi manusia dan menghindari penindasan dari
penguasa.
Tantangan:
1. Terdapat ancaman terhadap integritas pemilihan umum, seperti pengaruh uang dan kecurangan
pemilihan.
3. Terdapat keterbatasan akses publik terhadap informasi yang diperlukan untuk membuat
keputusan yang bijak.
4. Terdapat ketidakseimbangan kekuasaan antara sektor publik dan sektor swasta, yang dapat
merusak integritas pengambilan keputusan politik.
5. Terdapat ancaman keamanan nasional dan global yang dapat memaksa pemerintah untuk
mengambil keputusan yang cepat dan tegas, yang mungkin tidak selalu sesuai dengan prinsip-
prinsip demokrasi.
Artikel "Democracy in the 21st Century: New Challenges, New Opportunities" memberikan definisi, ciri-
ciri, kelebihan, dan tantangan dari demokrasi modern sebagai berikut:
Definisi: Demokrasi modern adalah sistem pemerintahan yang didasarkan pada prinsip-prinsip
kesetaraan, kebebasan, dan keadilan, yang melibatkan partisipasi aktif dari masyarakat dalam
pengambilan keputusan politik dan dilindungi oleh hukum dan konstitusi.
Ciri-ciri:
1. Partisipasi publik yang aktif dan melibatkan masyarakat dalam pengambilan keputusan politik.
3. Perlindungan hak asasi manusia, seperti kebebasan berekspresi dan hak suara.
5. Pembatasan kekuasaan pemerintah dengan mekanisme checks and balances antara kekuasaan
eksekutif, legislatif, dan yudikatif.
Kelebihan:
2. Demokrasi modern melindungi hak asasi manusia dan menghindari penindasan dari penguasa.
4. Demokrasi modern memungkinkan adanya kemajuan sosial, ekonomi, dan politik yang lebih
berkelanjutan dan stabil.
5. Demokrasi modern memperkuat kepercayaan publik dan stabilitas politik dalam jangka panjang.
Tantangan:
1. Terdapat ancaman terhadap integritas pemilihan umum, seperti kecurangan, pengaruh uang,
dan manipulasi media.
2. Terdapat ketidakseimbangan kekuasaan antara sektor publik dan swasta, yang dapat merusak
integritas pengambilan keputusan politik.
3. Terdapat kurangnya partisipasi publik dalam pemilihan umum dan keputusan politik.
4. Terdapat tantangan dalam menghadapi kompleksitas masalah global, seperti perubahan iklim,
kemiskinan, dan konflik.
5. Terdapat ancaman terhadap hak asasi manusia dan kebebasan berekspresi oleh pemerintah dan
kelompok ekstremis.
Berikut adalah definisi, ciri-ciri, kelebihan, dan tantangan demokrasi modern menurut jurnal
"Contemporary Democracy and Its Challenges":
Definisi: Demokrasi modern adalah sistem politik yang didasarkan pada prinsip kesetaraan, kebebasan,
dan keadilan, di mana kekuasaan politik dipegang oleh rakyat dan diatur oleh hukum dan konstitusi.
Ciri-ciri:
5. Sistem checks and balances yang mengatur kekuasaan antara kekuasaan eksekutif, legislatif, dan
yudikatif.
Kelebihan:
1. Demokrasi modern memberikan kesempatan bagi rakyat untuk terlibat dalam pengambilan
keputusan politik.
2. Demokrasi modern melindungi hak asasi manusia dan kebebasan sipil, serta mempromosikan
keadilan sosial dan ekonomi.
4. Demokrasi modern menciptakan stabilitas politik dan membantu mencegah konflik antara
kelompok-kelompok dalam masyarakat.
5. Demokrasi modern mempromosikan kemajuan sosial, ekonomi, dan politik yang berkelanjutan
dan stabil.
Tantangan:
1. Terdapat ancaman terhadap integritas pemilihan umum, seperti kecurangan dan manipulasi
oleh pihak-pihak yang berkepentingan.
2. Terdapat ketidakseimbangan kekuasaan antara sektor publik dan swasta, yang dapat
mengakibatkan penyalahgunaan kekuasaan politik dan ekonomi.
3. Terdapat ketidakpuasan masyarakat terhadap representasi politik yang dianggap tidak efektif.
4. Terdapat tantangan dalam menghadapi masalah global yang kompleks, seperti perubahan iklim,
kemiskinan, dan konflik internasional.
5. Terdapat ancaman terhadap hak asasi manusia dan kebebasan sipil oleh pemerintah dan
kelompok-kelompok ekstremis.
Demokrasi moderen adalah bentuk sistem pemerintahan yang memberikan hak suara kepada rakyat
dan menganjurkan partisipasi aktif dalam proses politik dan pembuatan keputusan. Artikel "The
Evolution of Modern Democracy: A Critical Review" menyoroti beberapa ciri-ciri, kelebihan, dan
tantangan yang dihadapi oleh demokrasi moderen, antara lain:
Memberikan hak suara kepada seluruh rakyat, sehingga semua orang memiliki kesempatan yang
sama dalam memilih para pemimpin
Adanya kelompok minoritas yang merasa tidak terwakili dalam proses politik
Pengaruh dari kekuatan eksternal seperti kepentingan asing dan media sosial
Dalam artikel tersebut juga disebutkan bahwa demokrasi moderen selalu berada dalam proses evolusi
dan perubahan, sehingga perlu adanya penyesuaian dan reformasi secara terus-menerus. Salah satu
tantangan terbesar adalah bagaimana mempertahankan kepercayaan dan partisipasi publik dalam
sistem demokrasi, terutama di tengah-tengah perkembangan teknologi dan dinamika politik global yang
semakin kompleks