Anda di halaman 1dari 1

IPAI PANGKAL KESUKSESAN

Pendidikan merupakan salah satu kunci untuk meraih kesuksesan. Urgensitas


pendidikan membawa pada peraturan wajib sekolah selama 9 tahun. Meski hanya 9 tahun,
pendidikan lanjutan berupa sekolah tinggi maupun universitas juga tak kalah pentingnya,
sebab perlu kematangan secara fisik, emosional maupun kelihaian di bidang masing-masing.
Oleh karena itu, sayapun selaku manusia biasa yang punya mimpi juga harapan di masa
depan, turut mempersiapkan kesiapan memasuki dunia kerja dalam 4 tahun kedepannya.
Salah satunya dengan memperkuat keahlian melalui dunia perkuliahan.

Selama melakukan kunjungan kampus dalam 2 hari, ada banyak insight baru tentang
serba-serbi dunia perkuliahan yang saya dapatkan. Tentang bagaimana kerasnya kehidupan
dunia luar, bagaimana menjadi pribadi yang lebih adaptif, menghargai keheterogenan hidup
bersama orang lain. Meski universitas yang diinginkan tidak dikunjungi karena tidak berada
di Sulawesi Selatan, tapi agaknya kunjungan selama 2 hari di 3 universitas dan di 9 prodi
sudah cukup menggambarkan secara umum bagaimana dunia kampus tersebut.

Impian saya sedari kelas 2 SMP adalah study abroad. Banyaknya benefit dari
mengikuti program study ini membuat ketertarkikan saya semakin mencuat hingga berani
mendaftarkan diri untuk SMA di luar negeri, yakni Turki. Namun takdir berkata lain, ada
banyak hikmah dapat melanjutkan SMA di SMAS Islam Athirah Bone. Sampai saat ini,
impian itu masih ada, namun diri masih merasa belum pantas. Oleh karena itu. Memilih yang
sesuai minat dan bakat adalah jalan terbaik agar kelak nyaman menjalani.

Setelah melalui perbincangan dan diskusi yang alot, akhirnya dipilihlah jurusan ilmu
pendidikan agama islam (IPAI) di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) sebagai pilihan
pertama tanpa mendua dengan jurusan lain. Dari jurusan ini, meski banyak yang heran
dengan pilihan tersebut, saya tetap kekeh dan merasa bahwa ini adalah pilihan yang rasional.
Memilih jurusan IPAI adalah jalan untuk melipatgandakan benefit dengan satu usaha.
Layaknya sebuah pepatah,,” sekali mendayung, dua pulau yang terlampaui, ”.

Kehidupan yang tidak hanya berlangsung di dunia ini, melainkan ada dunia akhirat
selanjutnya. Ditambah dengan ketidakpastian ajal yang akan menjemput kapan dan
dimanapun sesuai kehendak Allah SWT. Sebab itulah, pilihan PAI menjadi keputusan yang
tak salah lagi. Dengan memilihnya, PAI akan menambah wawasan lebih terkait islam, baik
dari segi tauhid, syariat, fiqih maupun kisah-kisah sejarah dari umat terdahulu. Juga di bidang
pendidikan, tentunya pahala melalui muamalah dengan mengajarkan ilmu sebagari guru PAI
akan memberi pahala ganda 2 kali lipat. Apabila siswa saya nantinya mengamalkan apa yang
telah saya ajarkan, maka konsekuensi pahala yang dia dapatkan, dapat pula mengalir kepada
sang pengajar. Masya Allah.

Terlebih, jurusan ini juga mendapatkan dukungan dan ridho penuh dari orang tua.
Tentunya sebagai sebagai seorang anak, tugas sayalah untuk mewujudkan mimpi tersebut,
agar senang hati orang tua saya, baik di dunia terlebih di akhirat.

Anda mungkin juga menyukai