Anda di halaman 1dari 1

RESUME TUGAS KULIAH

HUKUM DAGANG INTERNASIONAL

Nama: Florency Victoria Tulandi


NIM: 20071101060
Materi: Penggunaan Incoterms Dalam Perjanjian Perdagangan Internasional

Incoterms dalam perjanjian Perdagangan Internasional yang di himpun oleh International


Chamber of Commerce–ICC (Kamar Dagang dan Industri) yang berkedudukan di Paris, Perancis.
Incoterms lahir dari kebiasaan internasional (international customs) yang merupakan bentuk upaya
agar kebiasaan internasional tersebut bisa dijadikan pedoman/rujukan bagi para pelaku bisnis
perdagangan internasional. Agar para pihak khususnya pengguna incoterms dapat terhindar dari
berbagai permasalahan, para pihak di tuntut untuk lebih jeli dalam memilih terminology di
incoterms dan menambahkan klausul-klausul tertentu yang dianggap masih kurang jelas aturannya
di dalam incoterm agar tidak terjadi sengketa dalam proses pengiriman. Hendaknya ketentuan-
ketentuan yang terdapat dalam Incoterms seperti FAS (Free Alongside Ship), FOB (Free On
Board), CFR (Cost and Freight), dan CIF (Cost, Insurance, and Freight) mengatur secara jelas,
tegas, dan lengkap mengenai hak-hak dan kewajiban-kewajiban dari pihak dalam perdagangan
internasional, yaitu penjual (eksportir) dan pembeli (importir). Penggunaan Incoterms dalam
perdagangan internasional adalah fenomena yang tersebar luas, dan perselisihan sering muncul
karena kebingungan tentang mereka. Sebelum memasukkan Incoterm ke dalam kontrak, sangat
penting bagi para pihak untuk memastikan bahwa Incoterm memenuhi semua harapan dan
kebutuhan mereka. Meski dirasa sangat bermanfaat dalam efisiensi international trading, perlu
diketahui kalau penerapan INCOTERM juga memiliki konsekuensi. Ada beberapa hal yang wajib
diperhatikan sebelum memulai penggunaan terminologi incoterm ini di dalam proses trading yang
dilakukan. Apalagi jika penggunaan INCOTERM ini termaktub di dalam sales kontrak yang dibuat
antara penjual dan pembeli.

Anda mungkin juga menyukai