Anda di halaman 1dari 3

Nama : Camelia Senada

NIM : J2A019032

Tugas drg. Kamilatusy

1. Macam-macam skala pengukuran dan contohnya


Jawaban :
1. Skala Nominal
2. Skala Ordinal
3. Skala Interval
4. Skala Ratio
1. Skala Nominal
 Merupakan jenis skala pengukuran yang termasuk kedalam kategori atau kelompok
dari suatu subyek.
 Skala pengukuran Nominal digunakan untuk mengklasifikasikan obyek, individual
atau kelompok.
 Dalam mengidentifikasi hal tersebut dapat menggunakan angka-angka sebagai simbol.
Apabila menggunakan skala pengukuran nominal, maka statistik non-parametrik
digunakan untuk menganalisa datanya. Hasil analisa dipresentasikan dalam bentuk
presentase.
 Contoh klasifikasi nominal :
- Jenis Kelamin (Laki-laki dan Perempuan)
- Tingkat kedewasaan (anak-anak, remaja dan dewasa)
- Suku (Batak, Jawa, Bugis dsb)
- Golongan Darah (A, B, AB, O)
- Pekerjaan ( Guru, Dokter, dsb)
- Agama (Islam, Kristen, Hindu, Budha, dsb)
- dll.
 Contoh dari Skala Nominal :
Mengklasifikasi variable menurut jenis kelamin menjadi sebagai berikut :
1. Wanita
2. Pria
2. Skala Ordinal
 Merupakan salah satu jenis skala pengukuran dimana lambang - lambang bilangan
hasil pengukurannya berupa urutan atau tingkatan.
 Tingkatan pengukuran ini mempunyai informasi skala nominal ditambah dengan
sarana peringkat relatuf tertentu yang memberikan informasi apakah suatu obyrk
memiliki karakteristik yang lebih atau kurang tetapi bukan berapa banyaj kekurangan
dan kelebihannya.
 Jawaban pertanyaan berupa peringkat seperti : sangat setuju, setuju, netral, tidak
setuju, dan sangat tidak setuju dapat diberi simbol angka 1,2,3,4 dan 5. Angka - angka
ini hanya merupakan simbol peringkat dan tidak mengekspresikan jumlah.
 Contoh dari Ordinal :
Bagaimana pendapat anda mengenai aturan wajib menggunakan masker saat
bepergian?
1. Sangat tidak setuju
2. Tidak setuju
3. Setuju
4. Sangat Setuju
3. Skala Interval
 Merupakan jenis skala pengukuran yang mempunyai karakteristik mirip dengan skala
ordinal yaitu memiki urutan tertentu. Sifat lain yang melekat pada skala interval
adalah adanya satuan skala (scale unit).
 Dengan demikian peneliti dapat melihat besarnya perbedaan karakteristik antara satu
individu atau obyek dengan lainnya.
 Skala pengukuran interval merupakan angka atau skala yang memiliki nilai dengan
jarak sama.
 Contoh dari Interval :
Kepuasan terhadap pelayanan suatu jasa dapat diberikan skala interval 1-2-3-4-5,
dimana nilai tersebut :
1 : Sangat tidak puas
2 : Tidak puasa
3 : Cukup
4 : Puas
5 : Sangat puas
4. Skala Ratio
 Merupakan skala pengukuran yang sudah dapat digunakan untk menyatakan peringkat
antar tingkatan, jarak atau interval antar tingkatan sudah jelas, dan memiliki nilai (nol)
yang mutlak.
 Pengukuran ratio biasanya dalam bentuk perbandingan antara satu individu atau
obyek tertentu dengan lainnya.
 Contoh dari Ratio :
BB yuki 20 kg
BB yuka 40 kg
 Kita dapat menyimpulkan bahwa BB yuka adalah dua kali BB yuki. Data
merupakan bagian dari data science.

Anda mungkin juga menyukai