MAKALAH

SISTEM INFORMASI PELAYANAN KESEHATAN

Dosen Pengampu: Salsalina Br. Sembiring

Disusun Oleh:
Kelompok Si Avangers Squad
211122064 - Haryogi Sehat Manik
211121541 - Marya A.Y. Sihombing
211120245 – Riri
211120027 – Stephanie
211121027 - Rico Cito Purba
211120665 - Kevin Stanley Hartanto Hutabarat

PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI

FAKULTAS INFORMATIKA
UNIVERSITAS MIKROSKIL
MEDAN
2022
 KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa Atas berkat dan hikmahnya
kami diizinkan untuk dapat menyelesaikan makalah ini. Makalah berjudul “SISTEM
INFORMASI PELAYANAN KESEHATAN” bertujuan untuk memenuhi tugas mata kuliah
“Analisis dan Perancangan Sistem Informasi”. Kami mengucapkan terima kasih kepada ibu
Salsalina Br Sembiring, S.KOM., M.TI. selaku dosen pengampu mata kuliah Analisis dan
Perancangan Sistem Informasi.

Tak hanya itu, ucapan terima kasih juga saya haturkan kepada orang tua kami yang
selalu mendukung kami selama ini. Makalah ini masih memiliki kesalahan dan kekurangan
oleh karena itu, kami sangat mengharapkan kritik yang bersifat membangun dari pembaca.
Kami berharap makalah yang telah kami buat dapat memberi pengetahuan dan informasi ke
seluruh pembaca.

Medan, 14 oktober 2022

Kelompok Si Avangers Squad

 BAB I
PERENCANAAN
2.1. Latar Belakang
Sistem Informasi Kesehatan merupakan seperangkat tatanan yang meliputi data,
informasi, indicator, prosedur, perangkat, teknologi, dan sumber daya manusia yang saling
berkaitan dan dikelola secara terpadu untuk mengarahkan tindakan atau keputusan yang
berguna dalam mendukung pembangunan Kesehatan.

Oleh karena itu, pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi dapat mendorong
setiap instansi pemerintahan untuk mengembangkan penyelengaraan kepemerintahan yang
berbasis elekronik atau lebih dikenal sebagai electronic government yang bertujuan untuk
meningkatkan kualitas layanan public secara efektif, efisien, transparan dan akuntabel.

Klinik Tara merupakan sebuah klinik umum yang berpusat di Jl. Cemara No 22D,
Indra Kasih, Kec. Medan Tembung, Kota Medan, Sumatera utara, yang memiliki beberapa
fasilitas seperti Unit Gawat Darurat, Pasien Dewasa & Anak, Check Up Kesehatan,
EKG/Rekam Jantung, Sirkumsisi/Sunat, Pemeriksaan Laboratorium, Pemeriksaan
kehamilan, Suntik KB, dan Home Visite.

Sistem pencatatan pada Klinik Tara masih dilakukan secara manual mulai dari data
pasien, hingga hasil konsultasi pasien, dan juga penyimpanan dari data tersebut masih
dilakukan secara manual seperti menyimpannya dalam sebuah rak, yang dapat
menyebabkan adanya ketidak efektifan dan ke efisiensian dalam mencari data.
Dikarenakan sistem pencatatan dan penyimpanan yang digunakan oleh Klinik Tara masih
dilakukan secara manual maka kami memberikan solusi yang lebih tersistem dengan
menggunakan perkembangan teknologi yang sesuai pada bidangnya.
2.2. Rumusan Masalah
Dengan adanya uraian latar belakang diatas, maka dirumuskan masalah sebagai
berikut:
1. Apa solusi yang kami tawarkan untuk pencataan dan penyinpana rekam medis
pada klinik Tara?
2. Bagaimana pencatatan rekam medis yang di implementasikan pada klinik selama
ini?
3. Apa saja kendala yang dialami selama melakukan pencatatan rekam medik pada
klinik secara manual?
4. Apa saja fitur-fitur sistem yang bisa diterapkan sebagai solusi atas rekam medis
manual?

2.3. Tujuan
Adapun tujuan yang hendak dicapai dari projek sistem yang kami kerjakan ini
adalah sebagai berikut:
1. Untuk dapat memberikan solusi atas masalah yang dihadapi Klinik Tara di bagian
proses pencatatan dan penyimpanan data-data
2. Untuk menjelaskan pencatatan rekam medis yang di implementasikan pada klinik
selama ini
3. Untuk menjelaskan kendala yang dialami selama melakukan pencatatan rekam
medik pada klinik secara manual
4. Untuk menjelaskan fitur-fitur sistem yang bisa diterapkan sebagai solusi atas
rekam medis manual

2.4. Manfaat
Adapun Manfaat yang kami tawarkan adalah sebagai berikut:
1. Membantu peningkatan efektivitas dan efisiensi seperti memudahkan
pengidentifikasian, pencatatan data pasien serta hasil konsultasi rekam medis
serta mendukung manajemen pelayanan kesehatan dalam bentuk
pengorganisasian data dan informasi otomatis.
2. Memudahkan fasilitas kesehatan dalam merekap rekaman medis serta pembaruan
informasi dan sinkronisasi data serta semua kegiatan pada fasilitas kesehatan
terkontrol dengan baik juga bekerja secara terstruktur.
 3. Membantu pengambilan keputusan untuk mendeteksi dan mengendalikan
masalah kesehatan, memantau perkembangan dan meningkatkannya serta
mempermudah evaluasi dan perkembangan kesehatan pasien yang terpantau
dalam sistem.
4. Semua proses pelayanan kesehatan terintegrasi dalam system serta penyajian data
dan informasi pelayanan kesehatan secara real time yang meningkatkan
produktivitas pelayanan kesehatan.
5. Akses pelayanan kesehatan dapat dilakukan kapanpun dan dimanapun selagi
terkoneksi pada jaringan internet juga dengan peningkatan produktivitas
pelayanan kesehatan pada klinik proses bisnis akan menghasilkan benefit yang
lebih besar baik secara medis maupun finansial.

2.5. Kriteria Evaluasi

Ada 3 opsi yang kami tawarkan kepada pihak klinik tara berupa SI Pencatatan
rekam medis, SI Pencatatan Keuangan, SI Pemantauan pasien. Berdasarkan kriteria
evaluasi Analisis Rantai Nilai dan Keselarasan Strategis, alasan pihak klinik tidak
memilih Sistem Informasi Pencatatan Keuangan dan Sistem Informasi Pemantauan
Pasien karena mereka merasa sistem informasi yang kami tawarkan tidak sesuai
dengan lingkup organisasi mereka, mereka juga merasa jika 2 dari 3 sistem yang
kami tawarkan di implementasikan dapat mengakibatkan kerugian finansial pada
klinik
 BAB II
ANALISIS
2.1.