Yayasan AbdiNusa Parahyangan

SMA Al Azhar Syifa Budi Parahyangan

Jalan Raya Cimareme No. 340, Padalarang, Bandung Barat, 40552
Telp: (022) 6864008, Fax: (022) 6860593, e-mail. alazhar_sbp@yahoo.co.id

PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BUDI PEKERTI KELAS X

Akhlak Mahmudah dan Madzmumah

Nama : Maleeka Aura Raisa Yogaswara

Kelas : X Al Badii

●Siapkan gadget dan paket data sehingga memungkinkan untuk browsing!

●Kerjakan dengan kesungguhan supaya memahami materi dengan baik. Jika tidak cukup waktu pada jam
PAI, bisa di waktu lainnya tetapi harus segera submit (jangan diakhir-akhirkan) dan tidak mengganggu
pelajaran atau kewajiban lainnya.

1) Lea ning Path 1

Temukanlah jawaban dari pertanyaan berikut!

Apa yang dimaksud dengan al-hilm? jelaskan dan berikan contohnya!

Jawaban:

Al-hilm adalah sikap tenang, tidak tergesa-gesa, terkontrol, penyantun dan penuh pertimbangan

1 dalam memutuskan setiap perkara. sifat Al Hilm adalah tidak cepat marah artinya ia sabar dan

menahan diri, ketika ada sesuatu yang membuat emosinya naik ia selalu berusaha mengendalikan

emosinya. Contohnya, ketika adik tidak sengaja merusak mainan kita, kita harus sabar dan

memberitahunya perlahan.

Apa yang dimaksud dengan ghadab? jelaskan dan berikan contohnya!

Jawaban:

Ghadab secara bahasa adalah marah atau pemarah, atau disebut juga dengan temperamental.
2
Ghadab adalah sikap yang cenderung mudah marah. Orang-orang ini adalah orang mudah

kehilangan akal dan mengedepankan emosi ketika marah. Contohnya, mudah tersinggung

sehingga sering terpancing emosi.

Apa yang dimaksud dengan syaja’ah? jelaskan dan berikan contohnya!

3 Jawaban:

Syaja’ah secara bahasa adalah benar atau gagah. Secara istilah syajaah adalah keteguhan hati

kekuatan pendirian untuk membela dan mempertahankan kebenaran secara bijaksana dan
 terpuji. Syaja’ah memiliki keteguhan hati dan kekuatan pendirian untuk membela serta

mempertahankan kebenaran secara bijaksana dan terpuji dengan niatan ikhlas lillahi ta’ala.

Contohnya, Senantiasa bersikap sesuai dengan ajaran agama walaupun banyak masyarakat yang

tidak suka.

Apa yang dimaksud dengan ittiba’ al-hawa? jelaskan dan berikan contohnya!
Jawaban:
Ittiba’ al-hawa Berasal dari dua kata yaitu ittiba yang artinya mengikuti. Sedangakan hawa disini
diartikan hawa nafsu, bisa disimpulkan bahwasannya ittiba'ul hawa disini adalah
4 mengikuti hawa nafsu.Ittiba al- hawa adalah sikap yang menuruti hawa nafsu untuk melakukan
perbuatan-perbuatan yang melanggar hukum syara’. Oleh karena itu, hawa nafsu harus bisa kita
kendalikan dan diperangi agar manusia dapat meninggalkan perbuatan-perbuatan maksiat yang
melanggar hukum syara’ karena hawa nafsu merupakan pangkal dari perbuatan maksiat.
Contohnya, Batal puasa akibat melihat makanan yang menggoda
Apa yang dimaksud dengan tahawwur? jelaskan dan berikan contohnya!
Jawaban:
Sifat tahawwur ini timbul dari sifat-sifat buruk seperti suka mengumpat, perajuk, suka memerintah
namun tidak mau diperintah, melupakan kesalahan sendiri, suka menghinakan orang, royal,
5 boros, penabur harta, bakhil dan kejam. Tahawwur ialah keberanian menempuh suatu hal,
padahal menurut pertimbangan akal yang waras itu tidak boleh ditempuh lantaran darah yang
mendidih yang timbul dari nafsu pembalasan, keras kepala, berhati sendiri dan tidak mengakui
kebenaran orang lain. Contohnya, Orang yang mempunyai niat balas dendam namun tidak punya
perhitungan sebelumnya karena niat balas dendam yang menggebu gebu.