Anda di halaman 1dari 6

Bab 7 Meraih suara & Kemampuan untuk memengaruhi : Menjadi bilah kemudi kecil

Menjadi panutan atau menyajikan keteladanan adalah jiwa dan pusat dari segala upaya
kepemimpinan. Hal itu dimulai dengan menemukan suara anda mengembangkan empat
kecerdasan dan mengekspresikan suara anda dalam visi, disiplin, gairah dan hati nurani.
Memberikan keteladanan mengenai karakteristik kepemimpinan pribadi ini akan mengubah
ketiga peran lainnya dari intinya yang terdalam.

Menjadi panutan pada dasarnya dilakukan sambil menjalankan ketiga peran lainnya. Hal itu juga
dilakukan sebelum melakukan peran-peran lainnya. Kadang-kadang perasaan menyatu secara
mental dan emosional melalui proses identifikasi lebih kuat daripada sekadar keterlibatan.
Menyajikan keteladanan bukan hanya bisa dilakukan oleh individu. Hal ini juga bisa dilakukan
oleh sebuah tim. Ketika anda memikirkan tentang panutan, ingatlah bahwa bukan hanya individu
saja yang harus anda pikirkan, namun juga sebuah tim yang saling melengkapi.

Sikap yang menentukan pengaruh

Kebiasaan untuk memberikan respons terhadap keinginan dari dalam untuk membuat perbedaan,
untuk menjadi pribadi yang berarti, untuk memperluas pengaruh kita terhadap orang lain dan
tujuan yang paling kita hargai, dimulai dengan sebuah pola piker atau sikap. Sebuah pilihan
untuk menggunakan suara kita yang akan memiliki pengaruh besar terhadap lingkungan kita.

Interaksi yang terus berlangsung selama proses pengajaran umumnya membuat mereka menjadi
sadar bahwa mereka bukanlah korban. Mereka bisa memilih tanggapan yang akan mereka
berikan terhadap perilaku orang lain tersebut. Masyarakat sudah menciptakan pola piker
korbanisme, atau viktimisme dan menuding orang lain. Untuk memilih sebuah pendekatan yang
akan meningkatkan pengaruh kita di dalam sebuah organisasi. Kita bisa menjadi pemimpin dari
bos kita sendiri.
Filsafat yunani tentang pengaruh

Ethos pada dasarnya berarti kodrat ethis anda, kredibilitas pribadi anda, besarnya kepercayaan
atau keyakinan yang anda rasakan oleh orang lain terhadap integritas atau kompetensi anda.

Pathos adalah empati, ini mengacu pada perasaan. Hal ini berarti bahwa anda memahami
bagaimana perasaan orang lain, apa kebutuhannya, bagaimana cara pandangnya terhadap
berbagai hal, apa yang dia rasakan, dan lain-lain.

Logos pada dasarnya berarti logika. Hal ini berkaitan dengan kekuatan dan daya tarik dari cara
anda menjelaskan diri dan pemikiran anda. Urutan dari ketiganya ini amatlah penting. Adalah hal
yang sia-sia untuk bergerak ke logos sebelum orang lain merasa dipahami. Mencoba memahami
saat tidak ada keyakinan terhadap karakter anda juga merup[akan hal yang tidah membuahkan
hasil.

Semoga anda bisa melihat dengan jelas bahwa dengan melakukan inisiatif dan empati, dengan
membangun ethos dengan berfokus dan bekerja pada hal-hal yang berada dalam lingkup
kemampuan anda untuk memengaruhinya.
Bilah kemudi kecil

Mengambil inisiatif adalah sebuah bentuk pemberdayaan diri. Tidak ada pemimpin formal yang
memberdayakan anda. Struktur organisasi tidak memberdayakan anda. Anda memberdayakan
diri sendiri berdasarkan masalah atau tantangan yang sedang anda hadapi.

Memilih tingkat inisiatif tertentu akan memperluas suara kita. Sehingga kita bisa menemukan
suara kita dalam kondisi apapun.

Pilihan mengenai tingkat inisiatif mana yang hendak dipergunakan harus anda ambil berdasarkan
sejauh mana perkara yang akan ditangani dari dalam maupun dari luar lingkungan pengaruh
anda.

Tingkat inisiatif

1. Menunggu sampai diperintahkan.

Tingkat inisiatif ini berkaitan dengan hal-hal yang sudah pasti berada di luar lingkaran pengaruh
Anda maupun pekerjaan Anda. Dalam hal ini, Anda hanya menunggu. Anda tidak ingin
melakukan pe kerjaan orang lain. Anda tidak ingin membuat rekomendasi mengenai hal-hal yang
berada jauh di luar Lingkaran Pengaruh Anda.

2. Bertanya
Akan masuk akal dan logis untuk mengajukan pertanyaan mengenai sesuatu yang berada di
dalam deskripsi pekerjaan Anda tetapi berada di luar Lingkaran Pengaruh Anda. Karena hal itu
berada di luar Lingkaran Pengaruh Anda, Anda tak bisa berbuat banyak terhadapnya; tetapi
karena hal itu memengaruhi pekerjaan Anda, sebagian besar orang menganggap bahwa boleh-
boleh saja untuk paling tidak bertanya. Jika pertanyaannya cerdas dan merupakan hasil dari
analisis yang menyeluruh serta pemikiran yang cermat, hal itu mungkin dapat amat mengesankan
dan bisa memperluas Lingkaran Pengaruh Anda.

3. Membuat rekomendasi

Di mana Anda akan meletakkan "Membuat Rekomendasi"? Tepat di batas luar dari Lingkaran
Pengaruh Anda. Itu bahkan tidak berada dalam lingkup pekerjaan Anda. Anda membuat
rekomendasi untuk hal yang berada di luar pekerjaan Anda dan pada batas luar dari Lingkaran
Pengaruh Anda.

4. Saya bermaksud untuk …

"Saya bermaksud untuk..." adalah tingkat inisiatif yang satu titik lebih tinggi daripada membuat
rekomendasi, dan merupakan perluasan dari hal itu. Saya pertama kali mempelajari prinsip ini
saat berlayar di Kepulauan Hawaii di atas USS Santa Fe, sebuah kapal selam nuklir seharga
bermilyar-milyar dolar, dalam sebuah latihan perang. Merupakan pengalaman yang luar biasa
untuk bisa berdiri di atas anjungan bersama komandan kapal, Kapten David Marquett, saat kami
keluar dari Pelabuhan Laut Lahaina, dan melihat sebuah tabung hitam raksasa, sembilan puluh
meter di depan kami (hampir sama dengan panjang lapangan sepak bola) dan sekitar tiga puluh
lima meter di belakang kami, membelah air.

5. Melakukan dan langsung melaporkannya

Berada pada batas luar dari Lingkaran Pengaruh seseorang, tetapi berada di dalam pekerjaannya.
Anda langsung melapor karena orang lain perlu tahu. Hal ini memungkinkan orang lain untuk
melihat apakah segalanya sudah dilakukan secara tepat, dan tersedia waktu yang cukup bagi
perbaikan jika diperlukan. Hal itu juga memberikan informasi yang diperlukan oleh orang lain
sebelum mereka bisa membuat keputusan selanjutnya dan mengambil langkah-langkah tindak
lanjut.
6. Melakukan dan melaporkannya secara berkala

Tingkat inisiatif ini berkaitan dengan tindakan-tindakan yang bisa merupakan bagian dari
evaluasi-diri yang biasa dilakukan dalam kunjungan evaluasi kinerja atau laporan resmi,
sehingga informasi tersebut bisa dikomunikasikan dan dipergunakan oleh orang lain. Jika Anda
melapor secara berkala, Anda melakukan hal yang jelas berada di dalam deskripsi pekerjaan
Anda dan di dalam Lingkaran Pengaruh Anda.

7. Melakukannya

Jika ada hal yang terletak tepat di tengah-tengah Lingkaran Pengaruh Anda dan merupakan inti
dari deskripsi pekerjaan Anda, Anda tinggal melakukannya. Kadang-kadang, di beberapa
budaya, lebih mudah untuk meminta maaf daripada untuk meminta izin. Jadi, jika Anda yakin
bahwa Anda benar dan bahwa tindakan tersebut tidak jauh di luar Lingkaran Pengaruh Anda,
mungkin yang terbaik adalah "melakukannya."

Semangat bilah kemudi kecil

Mengambil inisiatif menuntut adanya visi, sejumlah standar yang harus dipenuhi, atau perbaikan
yang harus dicapai. Hal itu menuntut adanya disiplin dalam melakukannya. Hal itu menuntut
untuk memberikan segenap hati dan gairah Anda ke dalamnya dan melakukannya dalam cara
yang sesuai dengan hati nurani atau prinsip untuk mencapai tujuan yang berharga.

Tom Peters menggambarkan sikap dan semangat "bilah kemudi kecil" ini sebagai berikut:

Saya tidak bergurau, para pemenang amat menyukai pekerjaanpekerjaan remeh. Mengapa?
Karena pekerjaan-pekerjaan tersebut memberi mereka ruang yang amat luas. Tak seorang pun
peduli! Tak seorang pun memperhatikan! Anda melakukannya sendiri! Anda adalah raja! Anda
bisa mengotori tangan Anda, membuat kesalahan, mengambil risiko, menciptakankeajaiban!
Keluhan yang paling sering terdengar dari orang-orang yang "tidak berdaya" adalah mereka tidak
memiliki "ruang" untuk melakukan apa pun yang hebat. Terhadapnya saya bilang dengan
lantang: Omong kosong!

Anda perlu selalu membuat pertimbangan menyangkut 7 Tingkat Inisiatif ini. Untuk mengetahui
tingkat inisiatif yang akan diambil diperlukan pertimbangan dan kebijaksanaan—apa yang harus
Anda lakukan, bagaimana Anda seharusnya melakukannya, kapan Anda seharusnya
melakukannya, dan mungkin yang paling penting, mengapa Anda seharusnya melakukannya.
Hal ini memerlukan keempat kecerdasan. Pertanyaan "mengapa" biasanya menyentuh
kecerdasan spiritual, karena hal itu menguak sistem nilai Anda, sumber dari motivasi Anda.
Pertanyaan "apa yang harus dilakukan" biasanya memerlukan kecerdasan intelektual, karena
Anda berpikir analitis, strategis dan konseptual. Pertanyaan "kapan melakukannya" dan
"bagaimana cara melakukannya" biasanya memerlukan kecerdasan emosional saat Anda
membaca lingkungan, merasakan norma-norma politik dan budaya, dan mempertimbangkan
kekuatan maupun kelemahan Anda sendiri. Kecerdasan pelaksanaan juga akan memainkan
peranan saat Anda mulai menjalankan maksud Anda dan secara taktis melaksanakan rencana
"bagaimana caranya." Bila Anda secara bijaksana mempergunakan inisiatif melalui 7 Tingkat
Inisiatif, Anda akan menemukan bahwa Lingkaran Pengaruh Anda akan menjadi semakin besar
sampai melingkupi seluruh pekerjaan Anda. Menarik, dan hal ini hampir selalu terjadi, bahwa
bila Lingkup Pengaruh Anda meluas, demikian juga Lingkup Kepedulian Anda.

Kepercayaan akan meningkat. Hampir tidak bisa dihindari lagi bahwa mereka akan memberikan
tingkat-tingkat inisiatif dan pemberdayaan yang lebih tinggi dalam pekerjaan Anda. Anda akan
menemukan diri Anda menjadi pemimpin dari bos Anda . . . dan bos Anda secara alamiah akan
menjadi bagian dari sebuah 'tim pelengkap' sebagai pemimpin yang benar-benar melayani
{servant leader).

Anda mungkin juga menyukai