Anda di halaman 1dari 4

1. Apa definisi dari Aset ? dan apa pula yang disebut dengan Aset Negara?

Menurut Hidayat pengertian aset adalah barang atau benda yang bergerak dan juga tidak
bergerak, baik yang berwujud (tangible) maupun yang tidak berwujud (intangible), dimana
keseluruhan hal tersebut mencakup aset atau harta aset dari suatu organisasi, instansi,
badan usaha, ataupun perorangan.

Aset negara atau barang yang dimiliki oleh negara sebenarnya telah diatur dalam aturan
khusus dalam Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2014 Tentang Pengelolaan
Barang/Aset Milik Negara. Dalam peraturan ini yang dimaksud dengan barang/aset negara
adalah semua barang atau aset yang dibeli atau diperoleh atas beban anggaran pendapatan
dan belanja negara atau berasal dari perolehan lainnya yang sah. Aset negara merupakan
barang milik negara yang berasal dari kekayaan negara, dibeli atau diperoleh atas beban
Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara atau perolehan hak lainnya yang sah

2. Berikan contoh aset Negara yang berwujud dan yang tidak berwujud!
Aset berwujud yang dimiliki untuk digunakan dalam produksi atau penyediaan barang atau
jasa, untuk direntalkan kepada pihak lain, atau untuk tujuan administratif; dan diharapkan
untuk digunakan selama lebih dari satu periode. [Jenis aset tidak lancar ini biasanya dibeli
untuk digunakan untuk operasi dan tidak dimaksudkan untuk dijual kembali. Contoh aset
tetap antara lain adalah properti, bangunan, pabrik, alat-alat produksi, mesin, kendaraan
bermotor, furnitur, perlengkapan kantor, komputer, dan lain-lain. Aset tetap biasanya
memperoleh keringanan dalam perlakuan pajak. Kecuali tanah atau lahan, aset tetap
merupakan subyek dari depresiasi atau penyusutan.
Aset takberwujud (Inggris: intangible asset) adalah aset nonmoneter teridentifikasi tanpa
wujud fisik. Yaitu hak-hak istimewa, atau posisi yang menguntungkan guna menghasilkan
pendapatan. Jenis utama aset tidak berwujud adalah hak cipta, hak eksplorasi dan
eksploatasi, paten, merek dagang, rahasia dagang, dan goodwill. Aset jenis ini mempunyai
umur lebih dari satu tahun (aset tidak lancar) dan dapat diamortisasi selama periode
pemanfaatannya, yang biasanya tidak lebih dari 40 tahun.

3. Apa yang dimaksud Aset Negara yang berasal dari Perolehan Lainnya yang
syah?. Beri contohnya!

Dalam Undang-undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara,pada pasal 1


disebutkan bahwa: “Barang Milik Negara adalah semua barang yang dibeli atau diperoleh
atas beban APBN atau berasal dari perolehan lainnya yang sah.” Dimana tidak termasuk
dalam pengertian BMN adalah  barang-barang yang dikuasai dan atau dimiliki oleh:

a.       Pemerintah Daerah (sumber dananya berasal dari APBD termasuk yang sumber
dananya berasal dari APBN tetapi sudah diserahterimakan kepada Pemerintah Daerah).
b.      Badan Usaha Milik Negara/Badan Usaha Milik Daerah  yang terdiri dari:

1)         Perusahaan Perseroan, dan

2)         Perusahaan Umum.

c.       Bank Pemerintah dan Lembaga Keuangan Milik Pemerintah.

Selanjutnya, dalam Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2006 tentang Pengelolaan Barang
Milik Negara/Daerah, pengertian “perolehan lainnya yang sah” disebutkan antara lain
meliputi hibah/sumbangan, pelaksanaan perjanjian/kontrak, diperoleh berdasarkan
ketentuan undang-undang, dan berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh
kekuatan hukum tetap.

4. Apakah barang wakaf (misalkan tanah dan atau gedung) yang digunakan

oleh pemerintah juga dapat dikategorikan sebagai aset negara?

Iya, Merupakan Aset negara, Pada kondisi tidak ada kepemilikan negara harus hadir untuk
mengamankan dan melindungi aset wakaf. Berdasarkan Undang-Undang No. 41 Tahun
2004 tentang Wakaf dan PP No. 42 Tahun 2006 Meskipun bukan merupakan BMN,
inventarisasi dilakukan terhadap tanah wakaf guna memastikan keberadaan aset
sebagaimana tercatat pada catatan barang (SIMAK BMN). Berdasarkan definisi di atas
maka tanah wakaf bukan merupakan Barang Milik Negara sehingga tanah wakaf dicatat
dalam SIMAK-BMN sebagai barang pihak ketiga.

5. Sesuai dengan PP 27 tahun 2014 Pasal 4, siapakah Pengelola Barang Milik Negara? Dalam
konteks ini, Sebutkan wewenang dan tanggung jawabnya !
Pengelola Barang adalah pejabat yang berwenang dan
bertanggung jawab menetapkan kebijakan dan pedoman serta
melakukan pengelolaan Barang Milik Negara/ Daerah.
Pengelola Barang Milik
Negara berwenang dan bertanggung jawab:
a. merumuskan kebijakan, mengatur, dan menetapkan pedoman pengelolaan
Barang Milik Negara;
b. meneliti dan menyetujui rencana kebutuhan Barang Milik Negara;
c. menetapkan status penguasaan dan Penggunaan Barang Milik Negara;
d. mengajukan usul Pemindahtanganan Barang Milik Negara berupa tanah dan/atau bangunan
yang memerlukan persetujuan Dewan Perwakilan Rakyat;
e. memberikan keputusan atas usul Pemindahtanganan Barang Milik Negara yang berada pada
Pengelola Barang yang tidak memerlukan persetujuan Dewan Perwakilan Rakyat sepanjang
dalam batas kewenangan Menteri Keuangan;
f. memberikan pertimbangan dan meneruskan usul Pemindahtanganan Barang Milik Negara
yang tidak memerlukan persetujuan Dewan Perwakilan Rakyat kepada Presiden;

g. memberikan persetujuan atas usul Pemindahtanganan Barang Milik Negara yang berada pada
Pengguna Barang yang tidak memerlukan persetujuan Dewan Perwakilan Rakyat sepanjang
dalam batas kewenangan Menteri Keuangan;
h. menetapkan Penggunaan, Pemanfaatan, atau Pemindahtanganan Barang Milik Negara yang
berada pada Pengelola Barang;
i. memberikan persetujuan atas usul Pemanfaatan Barang Milik Negara yang berada pada
Pengguna Barang;
j. memberikan persetujuan atas usul Pemusnahan dan Penghapusan Barang Milik Negara;
k. melakukan koordinasi dalam pelaksanaan Inventarisasi Barang Milik Negara dan menghimpun
hasil Inventarisasi;
l. menyusun laporan Barang Milik Negara;

6. Sesuai dengan PP 27 tahun 2014 Pasal 4, siapakah Pengguna Barang Milik


Negara? Dalam konteks ini, Sebutkan wewenang dan tanggung jawabnya
Menteri/Pimpinan Lembaga selaku pimpinan
Kementerian/Lembaga adalah Pengguna Barang Milik Negara
Pengguna Barang Milik Negara berwenang dan bertanggung jawab:

a.menetapkan Kuasa Pengguna Barang dan menunjuk pejabat yang mengurus dan menyimpan
Barang Milik Negara;
b.mengajukan rencana kebutuhan dan penganggaran Barang Milik Negara untuk
Kementerian/Lembaga yang dipimpinnya;
c. melaksanakan pengadaan Barang Milik Negara sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan;
d. mengajukan permohonan penetapan status Penggunaan Barang Milik Negara yang berada
dalam penguasaannya kepada Pengelola Barang;
e. menggunakan Barang Milik Negara yang berada dalam penguasaannya untuk kepentingan
penyelenggaraan tugas dan fungsi Kementerian/Lembaga;
f. mengamankan dan memelihara Barang Milik Negara yang berada dalam penguasaannya;
g. mengajukan usul Pemanfaatan Barang
Milik Negara yang berada dalam penguasaannya kepada Pengelola Barang;
h.mengajukan usul Pemindahtanganan Barang Milik Negara yang berada dalam penguasaannya
kepada Pengelola Barang;
i. menyerahkan Barang Milik Negara yang tidak digunakan untuk kepentingan penyelenggaraan
tugas dan fungsi Kementerian/Lembaga yang dipimpinnya dan tidak dimanfaatkan oleh Pihak
Lain kepada Pengelola Barang;
j. mengajukan usul Pemusnahan dan Penghapusan Barang Milik Negara yang berada dalam
penguasaannya kepada Pengelola Barang;
k. melakukan pembinaan, pengawasan, dan pengendalian atas Penggunaan Barang Milik Negara
yang berada dalam penguasaannya;
l. melakukan pencatatan dan Inventarisasi Barang Milik Negara yang berada dalam
penguasaannya; dan
m. menyusun dan menyampaikan laporan barang pengguna semesteran dan laporan barang
pengguna tahunan yang berada dalam penguasaannya kepada Pengelola Barang.

7. Menurut saudara apa tantangan dalam mengelola aset Negara?


Menurut saya pada sistem pemeliharaan yang berkenjutan perlu di benahi agar dapat
dimanfaatkan untuk membangun serta memelihara keberlanjutan hasil pembangunan tersebut.
Pengeloalan aset negara perlu dikaji ulang terkait hal pengawasan setelah pembangunan itu
selesai, tidak hanya soal membangun tetepi aset negara harus hadir sebagai panghasil uang
yang produktif dan di turunkan dalam cara mengelola aset tersebut.

Anda mungkin juga menyukai