Anda di halaman 1dari 6

Productivity, Vol. 2 No.

6, 2021
e-ISSN. 2723-0112

Analisis Common Size pada Perusahaan PT. Federal International Finance


(FIF GROUP) Cabang Manado
Chintya Christine Toniga
Wilfried S. Manoppo
Joula J. Rogahang

Program Studi Administrasi Bisnis, Jurusan Ilmu Administrasi


Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Samratulangi
E-mail: Chintya.toniga@gmail.com

Abstract. The purpose of this research is to analyze the financial data reports of the company PT. Federal
International Finance or in short, the FIF GROUP Manado Branch for a period of three years, namely 2017,
2018 and 2019 by comparing annually whether there has been an increase or decrease in company finances.
In analyzing these financial statements, calculations are carried out using the Common Size analysis method,
which is an analysis that is compiled by calculating each account in the income statement and balance sheet
into a proportion of total sales (income statement) or of total assets (balance sheet) . And through this analysis,
the company can be said to be quite good at managing finances and it needs to further improve the company’s
performance so that in the future the company can experience an increase in the company’s financial income
even more.

Keywords: Financial Statements, Common Size Analysis

Abstrak. Tujuan di lakukan penelitian ini adalah menganalisis laporan data keuangan perusahaan PT. Federal
International Finance atau di singkat dengan FIF GROUP Cabang Manado periode tiga tahun yaitu tahun 2017,
2018 dan 2019 dengan membandingkan pertahun apakah mengalami kenaikan ataupun penurunan keuangan
perusahaan. Dalam menganalisis laporan keuangan tersebut di lakukan perhitungan dengan metode analisis
Common Size yaitu analisis yang disusun dengan menghitung tiap-tiap rekening dalam laporan laba-rugi dan
neraca menjadi proporsi dari total penjualan (laporan laba-rugi) atau dari total aktiva (neraca). Dan melalui
analisis tersebut perusahaan bisa di katakan cukup baik mengelolah keuangan dan perlu lebih lagi
meningkatkan kinerja perusahaan agar supaya kedepannya perusahaan bisa lebih mengalami kenaikan
pendapatan keuangan perusahaan yang lebih lagi.

Kata Kunci: Laporan Keuangan, Analisis Common Size

Pendahuluan juga pengalaman dalam hal menganalisis laporan


Analisis common size merupakan suatu keuangan dengan menggunakan metode common
laporan yang membandingkan semua nilai yang ada size. Mengingat bahwa, analisis laporan keuangan
dalam laporan keuangan. Fungsi dan manfaat analisis sangat penting dalam sebuah perusahaan. Dan tentu
common size adalah mempermudah pembaca laporan saja bermanfaat bagi perusahaan PT. Federal
keuangan memperhatikan perubahan-perubahan International Finance dalam hal informasi keuangan
yang terjadi dalam neraca. Selain itu, analisis untuk membantu meningkatkan kinerja perusahaan.
common size dapat memberikan informasi mengenai Oleh karenanya perlu diketahui bagaimana kinerja
perubahan komposisi, baik komposisi investasi PT. Federal International Finance yang diukur
maupun struktur modal, dengan merancang common dengan menggunakan analisis (common size). Dan
size bermanfaat untuk menilai tepat tidaknya faktor apa saja yang menyebabkan penurunan dan
kebijakan operasi, investasi dan pendanaan entah itu pertumbuhan laba pada PT. Federal International
di ambil oleh perusahaan di masa lalu, maupun Financial.
kemungkinan di masa yang akan datang penyajian Maka dari itu penulis melakukan penelitian
dalam bentuk common size ini akan mempermudah untuk mengetahui bagaimana kinerja PT. Federal
pembaca menganalisis laporan-laporan keuangan International Finance yang diukur dengan
dengan memperhatikan perubahan-perubahan yang menggunakan analisis common size. Dan untuk
terjadi dalam neraca dan laporan laba rugi. mengetahui faktor apa saja yang menyebabkan
Hal ini menjadi suatu pembelajaran tersendiri penurunan dan pertumbuhan laba pada PT. Federal
bagi peneliti, karena memberikan pengetahuan dan International Financial.

471
Productivity, Vol. 2 No. 6, 2021
e-ISSN. 2723-0112

keuangan yang sama atau data sejenis dalam laporan


Rumusan Masalah keuangan yang berbeda.
Berdasarkan latar belakang diatas , maka penulis
dapat mengidentifikasi beberapa masalah dalam Laporan Keuangan
sebagai berikut: Laporan keuangan merupakan hasil akhir dari
1. Bagaimana kinerja PT. Federal International proses akuntansi yang di susun menurut prinsip
Finance yang diukur dengan menggunakan prinsip akuntansi yang berlaku umum. Agar tidak
analisis (common size). salah dalam memakai informasi (laporan akuntansi )
2. Faktor apa saja yang menyebabkan penurunan ini, maka perlu diketahui secara benar pengertian dari
dan pertumbuhan laba pada PT. Federal proses akuntansi atau disebut juga siklus akuntansi.
International Financial. Proses akuntansi meliputi pengumpulan dan
pengolahan data keuangan perusahaan.
Tujuan Penelitian
Berdasarkan permasalahan di atas, tujuan penulis Perhitungan Common Size Analisis
mengadakan menelitian adalah: Langkah-langkah yang di lakukan dalam
1. Untuk mengetahui bagaimana kinerja PT. melakukan analisis laporan keuangan dengan
Federal International Finance yang diukur menggunakan metode common size analisis untuk
dengan menggunakan analisis common size. menilai kinerja keuangan adalah sebagai berikut :
2. Untuk mengetahui faktor apa saja yang 1) Di hitung total setiap pos pada laporan keuangan
menyebabkan penurunan dan pertumbuhan laba 2) Setiap pos yang di hitung di nyatakan dalam
pada PT. Federal International Financial. bentuk presentase
3) Untuk menghitung komposisi pada masing-
Tinjauan Pustaka masing pos digunakan rumus sebagai berikut :
RP masing−masing pos
Pengertian Analisis Komposisi (%) = 𝑥100
𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 (𝑅𝑃)𝑚𝑎𝑠𝑖𝑛𝑔−𝑚𝑎𝑠𝑖𝑛𝑔 𝑝𝑜𝑠
Pengertian Analisis terdapat beberapa definisi
mengenai analisis, yaitu: Menurut Kamus Besar Komposisi merupakan perbandingan antara
Bahasa Indonesia (2002) “Analisis adalah pos pos aktiva dengan total aktifa, serta perbandingan
penguraian suatu pokok atas berbagai bagiannya dan antara pos pos pasiva dengan total pasiva.
penelaahan bagian itu sendiri, serta hubungan antar Selanjutnya dihitung fluktuasi volume pada masing
bagian untuk memperoleh pengertian yang tepat dan masing pos dengan mengunakan rumus sebagai
pemahaman arti keseluruhan.” Dan menurut Sofyan berikut:
safri harahap (2004)”Analisis adalah memecahkan
atau menggabungkan sesuatu unit menjadi unit yang (𝑅𝑃)𝑇ℎ𝑥
Volume(%)=(𝑅𝑃)𝑇ℎ(𝑥−1) 𝑥100%
terkecil. Dari definisi-definisi tersebut dapat
disimpulkan bahwa analisis adalah kegiatan berpikir
untuk menguraikan suatu pokok menjadi bagian Volume merupakan presentase dari perbandingan
bagian atau komponen terkecil sehingga dapat antara pos pos yang sama tetapi pada tahun yang
diketahui ciri atau tanda tiap bagian, kemudian berbeda. Untuk menghitung common size suatu
hubungan satu sama lain serta fungsi masing masing laporan di gunakan rumus:
bagian dari dari keseluruhan.”
𝑘𝑜𝑚𝑝𝑜𝑠𝑖𝑠𝑖 𝑇ℎ𝑥
Cs (%)= 𝑘𝑜𝑚𝑝𝑜𝑠𝑖𝑠𝑖 𝑇ℎ𝑥(𝑥−1 𝑥100%
Pengertian Perbandingan
Pengertian Perbandingan merupakan suatu
teknik untuk mensejajarkan suatu atau beberapa Analisis presentase perkomponen (common
objek untuk mengetahui hubungan sehingga dapat size), yaitu analisis yang digunakan untuk
dilakukan evaluasi. Harnanto (1991) menjelaskan mengetahui ukuran relatif masing masing item dalam
bahwa: “perbandingan merupakan langkah yang laporan keuangan dengan menghitung besar
presentse pada masing masing komponen Untuk
teramat penting didalam proses analisa terutama
analisa terhadap laporan keuangan. mendeskripsikan hasil dari analisis laporan keuangan
Hal ini dapat dipahami dari kenyataan bahwa ini, disajikan dalam bentuk table.
rekening atau saldo suatu rekening di dalam laporan
keuangan itu secara individu tidak memberikan Hubungan Analisis Common Size dengan Kinerja
informasi berarti, kecuali apabilah di perbandingan Keuangan
dengan data lain yang terdpat dalam laporan Tingkat kesehatan merupakan alat ukur yang
digunakan oleh para pemakai laporan keuangan

472
Productivity, Vol. 2 No. 6, 2021
e-ISSN. 2723-0112

dalam mengukur dan membandingkan kinerja suatu Aset tetap 1,17 1,12 1,14
perusahaan. Perform suatu perusahaan dapat dilihat Jumlah aset 100,0 100,00 100,0
0 0
melalui laporan keuangan perusahaan tersebut, dari
Pasiva
laporan keuangan tersebut dapat diketahui finansial Utang penyalur kendaraan 1,83 1,39 1,67
dari hasil-hasil yang telah dicapai perusahaan selama Utang lain-lain 0,21 0,30 0,46
periode tertentu. Tingkat kesehatan perusahaan dapat Utang premi asuransi 1,69 1,75 1,91
diketahui dengan melakukan evaluasi atau analisis Akrual 1,85 2,03 2,93
laporan keuangan. Dari hasil analisis tersebut dapat Utang pajak 0,47 0,51 0,83
Liabilitas derivatif 0,03 0,08 0,78
diketahui prestasi dan kelemahan yang dimiliki Pinjaman 34,91 29,82 32,51
perusahaan. Sehingga pihak-pihak yang Surat berharga yang di 40,78 45,55 37,76
berkepentingan dengan perusahaan dapat terbitkan
menggunakannya sebagai pertimbangan dalam Liabilitas imbalan kerja 0,85 0,76 0,82
pengambilan keputusan. Interpretasi atas analisis Jumlah liabilitas 82,66 82,22 79,73
laporan keuangan perusahaan sangat penting bagi Ekuitas
Modal saham-nilai -1,38 0,06 -0,29
pihak-pihak yang berkepentingan dengan perusahaan nominal
meskipun kepentingan mereka masing-masing Cadangan lindung nilai 16,57 17,77 20,26
berbeda dan mempunyai tujuan tersendiri. arus kas
Kinerja adalah kemampuan kerja yang Kepentingan non - 0,00 0,00
ditunjukkan dengan hasil kerja. Kinerja perusahaan pengendalian
Jumlah Ekuitas 17,33 17,77 20,26
merupakan sesuatu yang dihasilkan oleh perusahaan
Jumlah Liabilitas dan 100,0 100,00 100,0
dalam periode tertentu dengan mengacu pada ekuitas 0 0
standart yang ditetapkan. Kinerja perusahaan
hendaknya merupakan hasil yang dapat diukur dan Analisis laporan keuangam adalah proses
menggambarkan kondisi empiric suatu perusahaan evaluasi hubungan antara bagian- bagian laporan
dari berbagai ukuran yang disepakati. Untuk keuangan untuk mendapatkan pemahaman yang
mengetahui kinerja yang dicapai maka dilakukan lebih baik dari posisi perusahaan dan kinerja.
penilaian kinerja. Presentase common size pada neraca sisi aktiva
secara keseluruhan lebih banyak pos yang menurun
Metode Penelitian daripada meningkat. Kenaikan dalam analisis ini
Metode penelitian yang digunakan adalah komponen terbesar yaitu sebanyak 0.32% berasal
deskriptif kuantitatif dengan metode pengumpulan dari pos piutang pembiayaan konsumen terhadap
data sekunder yaitu data yang diperoleh dari laporan total aktiva. Dan komponen yang tidak mengalami
keuangan PT. Federal International Finance yang kenaikan maupun penurunan yaitu aset setelah di
tercatat di website. Sedangkan lokasi penelitian PT. kurangi penyusutan.
Federal Internasional Finance Cabang Manado. Setelah di analisis pos komponen pada kas
setara kas mengalami penurunan yaitu dari tahun
Hasil Penelitian 2017 mengalami kenaikan 2,24% di tahun 2018 turun
Adapun laporan neraca dan laporan laba rugi PT. menjadi 1,43% dan di tahun 2019 menjadi 1,81%,
Federal International Finance dengan menggunakan yang artinya bahwa PT. Federal International
metode analisis common size periode 2017, 2018 dan Finance Cabang Manado di prediksi akan mengalami
2019, adalah sebagai berikut: financial distres yang artinya bahwa perusahaan
dalam tahap penurunan kondisi keuangan. Pada post
Tabel 1. Analisis Common Size Laporan Neraca pembiayaan konsumen meningkat menjadi 95,27%
PT. Federal International Finance di karenakan semakin meningkat jangka waktu
Aset/Aktiva 2017 2018 2019 kredit.. Pada pos aset setelah di kurangi penyusutan
Kas dan setara kas 2,24 1,43 1,81
Piutang pembiayaan 95,15 94,95 95,27
yang tadinya tidak ada dalam catatan laporan di catat
konsumen pada tahun 2019 sekitar 0,51% . Dan pos piutang lain
Aset setelah di kurangi - 0,51 setelah di kurangi tidak mengalami kenaikan yaitu
penyusutan menurun sampai menjadi 0,26. Pada post beban
- bayar di muka mengalami penuirunan dari 0,32%
Piutang lain-setelah 0,32 0,27 0,26
dikurangi menurun menjadi 0,26% di tah`un 2019. Pos beban
Beban dibayar dimuka 0,52 0,54 0,53 di bayar di muka mengalami peningkatan sebesar
Klaim atas restitusi pajak - 0,11 0,10 0,53%. Pada pos klaim atas restuasi pajak mengalami
Aset derivatif 0,20 1,30 0,04 penurunan sekitar 0,1% dari 0,11% menjadi 0,10%.
Aset pajak tangguhan- 0,34 0,25 0,37 Dalam aset derivatif mengalami naik turun yaitu dari
bersih

473
Productivity, Vol. 2 No. 6, 2021
e-ISSN. 2723-0112

tahun 2017 yaitu 0,20% di tahun 2017 mengalami


kenaikan sekitar 1,10% menjadi 1,30% sedangkan di Tabel 2. Analisis Common Size Laporan Laba
tahun 2019 menurun drastis menjadi 0,04% maka Rugi PT.Federal International Finance Cabang
dari itu pada pos trsebut mengalami ketidakstabilan, Laba/Rugi 2017 2018 2019
ini membuktikan bahwa perusahaan kurang mampu PENGHASILAN
Pembiayaan konsumen 0,96 0,99 0,97
menghimpun dana. Dan adapun juga post yang
Bunga dan denda 0,01 0,01 0,02
mengalami naik turunterdapat pada pos Aset pajak Penghasilan dari ijarah - - 0,00
tangguhan-bersih mengalami turun naik yaitu pada Penghasilan lain-lain 0,02 0,01 0,01
tahun 2018 turun menjadi 0,25% dari 0,34% di tahun Jumlah Penghasilan 99,00 100,00 100,00
2017 dan naik menjadi 0,37% pada tahun 2019. Beban
Dalam pos aset tetap mengalami penurunan dari Beban usaha 0,41 0,44 0,44
Beban bunga dan keuangan 0,37 0,34 0,36
1,17% menjadi 1,14%. Perusahaan diukur dengan
Penyisihan kerugian penurunan
kesuksesan perusahaan dan kemampuan 0,16 0,16 0,14
nilai pembiayaan konsumen
menggunakan aktivanya secara produktif. Apabila Beban penurunan nilai lain-lain 0,06 0,06 0,06
dana perusahaan menurun sedangkan pembiayaan Jumlah beban 0,69 0,67 0,66
meningkat maka akan berdampak pada likuiditas Laba sebelum pajak
0,31 0,33 0,34
perusahaan untuk pembayaran kewajibannya.Dari Penghasilan
Beban pajak penghasilan 0,08 0,08 0,08
analisis data aktiva cenderung meningkat presntasi Laba bersih 0,23 0,24 0,25
tiap pos aktiva terhadap total aktiva. Penghasilan/(beban)
Dari analisis laporan keuangan PT. Federal Komprehensif lain:
International Finance dengan menggunakan teknik Pos-pos yang tidak akan
common size pada sisi pasiva, secara garis besar direklasifikasi ke laba rugi
Pengukuran kembali atas
dibedakan menjadi dua jenis, pertama adalah pos-pos liabilitas -0,01 0,04 -0,01
yang mengalami kenaikan dan yang kedua pos-pos imbalan kerja
yang mengalami penurunan. Presentase common size Pajak penghasilan terkait 0,03 -0,01 0,03
pada neraca sisi pasiva secara keseluruhan cenderung Pos-pos yang akan di
mengalami naik dan turun dari setiap pos atau reklasifikasi ke laba rugi
Cadangan lindung nilai arus kas -0,02 0,01 -0,01
mengalami fluktuatif. Post yang mengalami kenaikan
Pajak penghasilan terkait 0,03 -0,01 0,04
antara lain Utang lain-lain mengalami kenaikan Penghasilan/(beban)komrehe
menjadi 0,46% pada tahun 2019, utang premi nsif
-0,03 0,01 -0,01
asuransi mengalami kenaikan sebesar 1,91%, pada Lain tahun berjalan, setelah
komponen akrual mengalami kenaikan sebesar Pajak
2,93%, utang pajak mengalami kenaikan sebesar Jumlah penghasilan
komprhensif tahun berjalan, 0,22 0,25 0,24
0,83%, liabilitas dervatif mengalami kenaikan setelah pajak
sebesar 0,78%, pada komponen cadangan lindung Laba bersih yang
nilai arus kas meningkat sebesar 20,26%. Sedangkan diatribusikan kepada:
pos-pos yang mengalami penurunan adalah pos utang Entitas induk 0,23 0,24 0,25
penyalur kendaraan mengalami penurunan menjadi Kepentingan non pengendalian -0,07
0,23 0,24 0,25
1,67%, pada pos pinjaman mengalami penurunan Jumlahpenghasilan
menjadi 32,51%, Surat berharga yang di terbitkan komprehensif yang
menurun menjadi 37,76%, Liabilitas imbalan kerja diatribusikan kepada:
menurun menjadi 0,82%, Modal saham-nilai nominal Entitas induk 0,22 0,25 0,24
menurun menjadi -0,29%. Adapun pos tidak Kepentingan non pengendalian 0,07
0,22 0,25 0,24
mengalami perubahan yaitu kepentingan non
LABA BERSIH PER
pengendalian tetap 0,00%. Setelah dianalisa SAHAM
kenaikan yang paling besar terdapat pada pos 0,08 0,08 0,09
DASAR/DILUSIAN (Rupiah
Liabilitas derivatif yaitu dari tahun 2017 0,03% dan penuh)
di tahun 2019 0,78%. Utang pajak mengalami
kenaikan yang menandakan bahwa utang pajak Berdasarkan analisis common size laba rugi
semakin membanyak karena belum dibayar yang telah dilakukan, dapat diketahui bahwa pos-pos
walaupun pos kas mengalami kenaikan namun pada laporan keuangan laporan laba rugi ada
sedikit disebabkan oleh perusahaan banyak beberapa yang mengalami peningkatan antar lain
menyalurkan dana. Dan setelah di analisis pos yang pembiayaan konsumen di tahun 2019 meningkatan
mengalami paling besar penurunan terjadi pada pos sebesar 0,97%, bunga dan denda meningkat sebesar
surat berharga dikarenakan perusahaan kurang 0,02%, beban usaha meningkat menjadi 0,44%, pada
berinvestasi. pos laba sebelum pajak penghasilan meningkat

474
Productivity, Vol. 2 No. 6, 2021
e-ISSN. 2723-0112

sebesar 0,34%, laba bersih meningkat sebesar 0,25%, teknik analisis comman size, perbandingan dan rasio
pajak penghasilan terkait meningkat 0,03%, pada pos profitabilitas melalui laporan keuangan. Analisis
jumlah penghasilan komprehensi tahun berjalan laporan keuangan perusahaan asuransi penting untuk
setelah pajak yang awalnya di tahun 2017 0,22% di kaji, agar dapat menilai apakah perusahaan selalu
meningkat menjadi 0,25% di tahun 2018 menjadi mampu dan berada pada posisi selalu membayar
0,24% di tahun 2019 dapat di sebut mengalami setiap klaim yang di ajukan pemegang polis.
fluktuatif di pos ini, pada akun laba bersih yang Penelitian ini di lakukan untuk mengetahui
diatribusikan kepada entitas induk meningkat perkembangan kinerja keuangan, tingkat kesehatan
menjadi 0,25% sedangkan pada akun jumlah serta peningkatan keuangan perusahaan.
penghasilan komrensif yang diatribusikan kepada Dalam melakukan penelitian di perusahaan
entitas induk meningkat menjadi 0,24%. Sedangkan PT. Federal International Finance (FIF Group) dari
pos yang mengalami penurunan terdapat pada pos tahun 2017 sampai dengan 2018, metode analisis
penghasilan lain-lain yaitu menjadi sebesar 0,01% di yang di gunakan adalah analisis rasio keuangan
tahun 2019, pada pos beban bunga dan keuangan khusus yaitu Rasio Likuiditas, Rasio Sofabilitas,
menurun menjadi 0,36%, pos penyisihan kerugian Rasio Provitabilitas ROA; trend; dan common Size
penurunan nilai pembiayaan konsumen menjadi Statement. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa
0,14%, pada Pengukuran kembali atas liabilitas PT. Federal International Finance termasuk
imbalan kerja menurun menjadi -0,01%, perusahaan yang sehat, sedangkan kinerja keuangan
penghasilan/(beban) komprehensif lin tahun berjalan perusahaan dalam periode tiga tahun analisis
sebelum pajak sebesar -0,01%.Adapun pos-pos pada termasuk dalam kategori bagus walaupun sempat
laporan keuangan ini tidak mengalami perubahan terjadi fluktuasi peningkatan dan penurunan.
yaitu pos Penghasilan dari ijarah tetap 0,00%, pada Analisis laporan keuangan adalah proses
beban penurunan nilai lain-lain 0,06%, beban pajak evaluasi hubungan antara bagian-bagian pada
penghasilan 0,08%, pada akun laba bersih yang laporan keuangan untuk mendapatkan pemahaman
diatribusikan kepada kepentingan non pengendalian - yang lebih baik dari posisi perusahaan dan kinerja.
0,07%, pada akun jumlah penghasilan komrensif Presetase common size pada neraca sisi Aktiva
yang diatribusikan kepada kepentingan non secara keseluruhan lebih banyak pos yang meningkat
pengendalian 0,07% sampai tahun 2019. daripada menurun. kenaikan dalam analisis ini
Adapun peningkatan kepercayaan agar komponen terbesarnya yaitu sebanyak 7,89% berasal
kembali melakukan pembiayaan dengan melakukan dari pos deposito yang dimiliki terhadap total aktiva
promosi pihak manajemen harus lebih genjar dan komponen yang tidak mengalami keanikan
memperkenalkan perusahaan, selain itu untuk maupun penurunan ada beberapa pos yaitu,
meningkatkan ketertarikan minat konsumen persediaan, biaya dibayar dimuka, dan penyertaan
perusahaan akan mempromosikan hal-hal yang langsung. Setelah dianalisis kenaikan yang terjadi
mengenai perusahaan tersebut menaikan pendapatan. pada kas dan setara kas sebesar 0,2% yang artinya
Ketika pos laba mengalami ketidakstabilan maka bahwa PT. Federal International Finance Cabang
sangat berpengaruh pada Laba bersih dan laba bersih Manado diprediksi ingin menjaga likuiditasnya.
kompherensif tahun berjalan yang dimiliki Dalam analisis common size memang tidak ada
perusahaan. ketentuan berapa sebaiknya presetase kas terhadap
Dalam analisis tersebut menunjukkan bahwa total aktiva , namun jika dikaitkan dengan cash ratio
setelah peneliti mendapatkan akun-akun mana saja sebaiknya nilai presentase kas terhadap total altiva
yang mngalami kenaikan yaitu sebanyak 13 dari lebih besar daripada presentase utang lancar terhadap
akun-akun laporan neraca dan laba rugi yang total pasiva. Hal ini terkait kemampuan perusahaan
berjumlah 11. Secara keseluruhan pada common size membiayai kewajiban jangka pendeknya. Jika jumlah
neraca menunjukan kenaikan maupun penurunan kas semakin menurun dan jumlah kewajiban semakin
pada setiap posnya, begitupun juga pada laporan laba meningkat maka perusahaan bisa berada dalam
rugi. Dikarenakan adanya fluktuasi pada setiap kondisi Ilikuid.
jumlah pos neraca dan laporan laba rugi. Jadi, Laporan neraca perusahaan. Pasiva presentase
berdasarkan analisis common size kondisi kinerja common size pada neraca sisi pasiva secara
keuangan perusahaan dinyatakan cukup. Pada sisi keseluruhan cenderung mengalami peningkatan pada
neraca meningkat sampai tahun 2019 sekitar 0,94% setiap pos namun terdapat beberapa pos yang
dan pada sisi laba rugi meningkat sekitar 0,09%. berfluktuatif. Dari analisi laporan keuangan PT.
Federal International Finance Cabang Manado
Pembahasan dengan menggunakan teknik Common size pada sisi
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan pasiva, secara garis besar dapat dibedakan menjadi
mengkaji kinerja keuangan perusahaan dengan dua jenis, pertama adalah pos-pos yang mengalami

475
Productivity, Vol. 2 No. 6, 2021
e-ISSN. 2723-0112

kenaikan dan pos-pos yang mengalami penurunan. pada tahun 2017, 2018 sampai tahun 2019 dapat
Akun yang mengalami kenaikan terbesar adalah disimpulkan bahwa kinerja dan keuangan perusahaan
Sedangkan pos-pos yang mengalami sangat dalam kondisi cukup. Data-data neraca yang
menurun adalah pos Utang penyalur kendaraan mengalami kenaikan ada 13 sedangkan isi laporan
mengalami penurunan menjadi 1,67%, pada pos keuangan pada laba rugi berdasarkan analisis
pinjaman mengalami penurunan menjadi 32,51%, common size yang telah dilakukan, dapat di ketahui
Surat berharga yang di terbitkan menurun menjadi bahwa ada 11 pos yang mengalami kenaikan.
37,76%, Liabilitas imbalan kerja menurun menjadi Sehingga kinerja keuangan PT. Federal International
0,82%, Modal saham-nilai nominal menurun menjadi Finance Cabang Manado periode 2017, 2018 dan
-0,29%. Adapun pos tidak mengalami perubahan 2019 dinilai adalah cukup. Berdasarkan neraca
yaitu kepentingan non pengendalian tetap 0,00%. terlihat kondisi keuangan cukup aman. Berdasarkan
Setelah dianalisa kenaikan yang paling besar terdapat analisis common size pada laporan laba rugi PT.
pada pos Liabilitas derivatif yaitu dari tahun 2017 Federal International Finance menunjukkan bahwa
0,03% dan di tahun 2019 0,78%. dari tahun ke tahun mengalami berfluktasi.
Laporan laba rugi perusahaan setelah peneliti
mendapatkan akun-akun mana saja yang mengalami Daftar Pustaka
kenaikan dari segi manfaat yaitu sebanyak 13 dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (2002) (Edisi
akun-akun laporan neraca dan laba rugi yang Ketiga). Jakarta: Balai Pustaka.
berjumlah 26, maka dihitunglah dengan rumus Sofyan safri harahap (2004) analisis kritis atas
kategorisasi yang terdapat pada laporan keuangan. PT. Grafindo Prasada.
Harnanto (1991) Prinsip-prinsip akuntansi
Kesimpulan Rumasakit, Edisi Khusus, Jakarta cermin dunia
Berdasarkan data analisis laporan keuangan kedokteran.
neraca dengan menggunakan metode common size

476

Anda mungkin juga menyukai