Anda di halaman 1dari 11

TUGAS PROJEK

ILMU PENGETAHUAN ALAM

KELOMPOK:

NAMA ANGGOTA:1.QLISELYA A.S DAEL

2.SAMUEL HERE

3.YULIAN D NAFIE

KELAS: IX B

SMP NEGERI 1 KUPANG

2018/2019
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa yang
sudah memberikan karuniaNya pada kelompok kami dalam
menyelesaikan tugas pratikum biologi ini,sehingga akhirnya tersusunlah
materi laporan pratikum yang sistematis.Hal ini kami lakukan untuk
memenuhi tugas biolog.Walaupun waktunya cukup singkat,tapo
kegiatan ini menghasilkan sesuatu yang berharga bagi kehidupan
manusia.kami juga berterimaksih kepada berbagai pihak yang sudah
membantu kami baik guru,orangtua,maupun teman teman yang sudah
bahu membahu demi terlaksananya tugas pratikum yang kami kerjakan
ini.
Kami memohon saran dan kritiknya apabila terdapat banyak kekurangan
pada hasil laporan ini.semoga laporan ini memberi banyak kegunaan
bagi semua pihak termasuk kelompok kami.
Terimakasih
Kupang,29 September 2018
DAFTAR ISI

BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang
1.2 Rumusan Masalah

1.3 Tujuan

BAB 2 LANDASAN TEORI

2.1 Pengertian

2.2 Manfaat

2.3 Jenis-jenis tanaman yang dapat di setek

BAB 3 METODE PENELITIAN

3.1 Alat dan bahan

3.2 Langkah kerja

BAB 4 HASIL dan PEMBAHASAN

4.1 Hasil

4.2 Pembahasan

BAB 5 SARAN dan KESIMPULAN

5.1 Saran

5.2 Kesimpulan
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG


Dalam bidang pertanian,kita dituntut mampu membawa pertanian bagi
masa ini lebih maju lagi dan dapat mengejar ketertinggalan kita dari
negara lain yang begitu maju.Yang diharapkan nantinya kita bisa
memenfaatkan tanaman yang ada disekitar kita agar bisa bermanfaat
buat kita yang terkadang juga dapat bernilai ekonomis,menjaga
kelestariannya dengan menggunakan teknologi yang relatif cepat.
Ada 3 macam metode perkembangbiakan,yaitu secara
generatif,vegetatif,dan generatif-vegetatif.Perkembangbiakan generatif
adalah perkembangbiakan yang berasal dari biji,dimana biji tersebut
berasal dari proses pnyerbukan .Perkembangbiakan vegetatif adalah
perkembangbiakan yang menggunakan bagian tanaman baik daun,tunas
(selain daripada biji).Perkembangbiakan generatif-vegetatif adalah
perkembangbiakan dengan menggunakan biji terlebih dahulu ,kemudian
stelah biji tumbuh disambung dengan tanaman yang memiliki sifat
unggul.
Untuk memperoleh bibit yang unggul sebaiknya perbanyakan dilakukan
dengan cara vegetatif karena pembiakan vegetatif akan diperoleh hasil
yang mewarisi seluruh sifat induktanaman,sehingga kinerja genotipe
unggul yang terdapat pada pohon induk akan diulang secara konsisten
pada keturunan
Bermacam-macam cara pembiakan tanaman secara vegetatif diantaranya
adalah memperbanya tanaman dengan cara menyetek.Perbanyakan
tanaman ini juga diperoleh tanaman baru yang mempunyai sifat seperti
induknnya.

1.2 RUMUSAN MASALAH


 Apakah dengan cara setek dapat menghasilakn individu baru
seperti tanaman aslinya?
 Bagaimana cara perbanyakan tanaman secara vegetatif
dengan cara setek?
1.3 TUJUAN
 Membuktikan bahwa dengan setek ,tanaman dapat
menghasilkan individu baru
 Menjelaskan cara perbanyakan tanaman secara vegetatif
dengan cara setek
BAB 2

LANDASAN TEORI

2.1 PENGERTIAN
Menyetek merupakan salah satu cara pembiakan vegetatif buatan yang
memperlakukan beberapa bagian dari tanaman seperti akar,batang,daun
dan tunas dengan maksud agar organ-organ tersebut membentuk akar
yang selanjutnya menjadi tanaman baru yang
sempurna.Mengembangbiakan tanaman dengan setek berarti
menumbuhkan bagianatau potongan tanaman sehingga menjadi tanaman
baru.Tumbuhan dapat di setek apabila sel-sel pada bagian tanaman yang
dipotong dari induknya masih dapat bertahan hidup dalam bertahan
baru,asal dalam kondisi lembap
2.2 MANFAAT
Pengeratan pada batang yang akan disetek bertujuan agar pada bagian
itu terjadi penumpukan karbohidrat dan hormon auksin.batang yang
telah dikerat dibiarkan sampai kira kira 3 minggu.Apabila telah terlihat
benjolan pada bagian yang telah dikerat tadi,batang dapat dipotong
untuk disetek.Manfaat dari cara pembiakan setek adalah untuk dapat
memperoleh individu baru atau keturunan yang lebih baik dan berguna
bagi kehidupan sehari hari.

2.3 JENIS-JENIS TANAMAN YANG DAPAT DI SETEK


Berdasrkan organ tanaman yang digunakan,setek dibedakan menjadi
setek daun dan setek batang.Setek daun dilakukan dengan menanam
daun atau potongan daun.Tanaman yang dapat diperbanyak dengan setek
daun antara lain:lidah mertua,begonia,cocor bebek.Sedangkan setek
batang dilakukan dengan menanam bagian batang atau cabang yang
sudah cukup umurnya dengan cara menancapkan potongan batang atau
cabang tanaman ke tanah yang gembur.Tanaman yang dapat
diperbanyak dengan setek batang adalah: ketela
pohon,sirih,melati,mawar,waru,Dll.
BAB 3

METODE PENELITIAN

3.1 ALAT dan BAHAN

 Tanah
 Pasir
 Polibag/wadah yang telah dilubangi bagian bawahnya
 Cetok/sekop/cangkul
 Batang/daun tanaman(batang singkong dan lidah mertua)
 Pisau
 Air
3.2 LANGKAH KERJA
 JIKA MENYETEK BATANG TANAMAN
1.Bersihkan daun yang terdapat pada cabang batang
tanaman.Berhati-hatilah ketika bekerja pada daun yang berduri
2.Tancapkan batang pada media tanam(tanah dan pasir)
3.Setiap 2 hari sekali kamu dapat menyirami stek batang tanaman.
4.cermati perkembangan stek batang tanaman
 JIKA MENYETEK DAUN TANAMAN
1.Potonglah daun lidah mertua menggunakan pisau atau alat
pemotong.Berhati-hatilah ketika bekerja dengan benda tajam
2.Tancapkan daun pada media tanam
3.Setiap 2 hari sekali kamu dapat menyirami tanaman stek daun
tanaman
4.Cermati perkembangan stek daun tanaman
BAB 4

HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 HASIL
WAKTU KONDISI TANAMAN

1 Minggu Muncul tunas 2 cm

3 minggu Muncul tunas yang mulai berkembang menjadi daun kecil


5 minggu Daun kecil berubah bentuk menjadi bentuk menjari,tapi
masih berukuran kecil
8 minggu Daun tersebut mulai berbentuk menjadi menjari yang
sesungguhnya dan berkembng menjadi banyak

4.2 PEMBAHASAN
 Kondisi pada minggu pertama yaitu tunas mulai muncul pada
tanaman dengan panjang 1 cm.
 Kondisi tanaman pada minggu ketiga yaitu tunas yang muncul
pada minggu pertama telah tumbuh menjadi daun kecil
 Kondisi tanaman pada minggu kelima yaitu daun kecil berubah
menjadi bentuk menjari tapi masih berukuran kecil
 Kondisi tanaman pada minggu kedelapan yaitu daun tersebut
mulai berbentuk menjadi menjari yang sesungguhnya dan
berkembang menjadi banyak
BAB 5

SARAN dan KESIMPULAN

5.1 SARAN
a)Harus menyiram tanaman tersebut dengan rajin
b)Memotong lidah mertua tepat pada bagian yang dekat akar bukan pada
bagian tengah daun

5.2 KESIMPULAN
Dari pratikum ini baik dapat disimpulkan bahwa dengan setek tanaman
dapat menghasilkan individu baru dengan kualitas sesuai keinginan
kalian .
TUGAS PROJEK

ILMU PENGETAHUAN ALAM

KELOMPOK:

NAMA ANGGOTA:1.QLISELYA A.S DAEL

2.SAMUEL HERE

3.YULIAN D NAFIE

KELAS: IX B

SMP NEGERI 1 KUPANG

2018/2019

Anda mungkin juga menyukai