partum
A. PENGKAJIAN
1. Data Subjektif
a. Biodata
Pendidikan: - Pendidikan : -
Ibu mengatakan telah melahirkan bayinya tanggal 15 Mei 2013 jam 05.00
dan masih merasa mules pada perutnya dan nyeri pada jahitan jalan lahir.
c. Data Kebidanan
Para: 1, A: 0, Hidup : 1
Lama persalinan
Kala I = 7 jam
Kala II = 15 menit
Kala IV = 2 jam
Pendarahan
Kala II : 75 cc
Kala IV : 50 cc
Jumlah : 225 cc
Penyulit dalam persalinan : tidak ada
Penolong : Bidan
BB : 3,4 Kg
PB : 51 cm
Penolong : Bidan
Keadaan Anak
Anak : Hidup
infeksi
Rawat Gabung : Ya
Data Kesehatan
c. Riwayat operasi
2013 jam 06.30 WIB dan merasakan perutnya mules dan nyeri
a. Nutrisi
Kwalitas : Baik
Porsi : 1 Porsi
b. Eliminasi
BAB : Belum
BAK : Sudah
Warna : Merah
c. Istirahat
d. Personal Higiene
Mandi : Sibin
Keramas : Belum
a. Psikologi
pertamanya.
b. Sosial
- Kegiatan sosial
- Rekreasi
c. Spiritual
- Kegiatan agama
- Rencana ber – KB
- Tanggapan suami
e. Budaya
nifas, BBL.
2. Data Objektif
a. Pemeriksaan Fisik
TD : 120/90 mmHg
Nadi : 80 x / menit
Suhu : 36,80 C
Pernafasan : 23 x / menit
Mata :
Telinga
Simetris : Simetris
Leher :
c. Payudara
Hiperpigmentasi : Ada
d. Abdomen
Kontraksi : Baik
Konsistensi : Sedang
Oedem : – –
Cairan : Ada
g. Pengeluaran Pervaginam
Darah : Ada
Banyaknya : + 50 cc
Jahitan : Ada
Jenis : Jelujur
i. Pemeriksaan Laboratorium
Tidak dilakukan
3. Pengobatan
Inbion 1x1
B. INTERPRETASI DATA
partum.
Subjektif :
1. Ibu mengatakan telah melahirkan bayi laki - laki tanggal 15 Mei 2013 jam
05.00 WIB.
2. Ibu mengatakan perutnya terasa mules dan nyeri jahitan pada jalan lahir.
Objektif :
Kontraksi : Baik
Konsistensi : Sedang
Kontraksi : Baik
Konsistensi : Sedang
C. DIAGNOSA POTENSIAL
Tidak ada
D. TINDAKAN SEGERA
Tidak ada
E. RENCANA TINDAKAN
2. Anjurkan ibu untuk istirahat yang cukup dan makan- makanan bergizi
4. Jelaskan pada ibu bahwa mules yang dialami adalah hal yang wajar
2. Menganjurkan ibu untuk istirahat yang cukup dan makan – makanan bergizi
3. Mengajarkan ibu dan keluarga masase abdomen, yaitu dengan memijat perut
4. Menjelaskan pada ibu bahwa mules yang dialami adalah hal yang wajar
5. Memberikan KIE tentang pentingnya ASI eksklusif yaitu pemberian ASI (air
susu ibu) sedini mungkin setelah persalinan, diberikan tanpa jadwal dan tidak
diberi makanan lain, walaupun hanya air putih, sampai bayi berumur 6 bulan.
b. Washlap dibasahi dan buat busa sabun lalu gosokkan perlahan washlap
yang sudah ada busa sabun tersebut ke seluruh lokasi luka jahitan. Jangan
takut dengan rasa nyeri, bila tidak dibersihkan dengan benar maka darah
kotor akan menempel pada luka jahittan dan menjadi tempat kuman
berkembang biak.
c. Bilas dengan air hangat dan ulangi sekali lagi sampai yakin bahwa luka
e. Kenakan pembalut baru yang bersih dan nyaman dan celana dalam yang
bersih dari bahan katun. Jangan mengenakan celana dalam yang bisa
f. Segera mengganti pembalut jika terasa darah penuh, semakin bersih luka
g. Konsumsi makanan bergizi dan berprotein tinggi agar luka jahitan cepat
sembuh. Makanan berprotein ini bisa diperoleh dari telur, ikan, ayam dan
daging, tahu, tempe. Jangan pantang makanan, ibu boleh makan semua
h. Luka tidak perlu dikompres obat antiseptik cair tanpa seizin dokter atau
bidan.
a. Laktafit :3x1
b. Amoxcilin 500 mg : 3 x 1
d. Inbion :1x1
G. EVALUASI
Kontraksi : Baik
Konsistensi : Kuat
7. Ibu mengatakan sudah faham tentang wajarnya rasa mules yang dialaminya.