UNIVERSITAS AIRLANGGA
FAKULTAS KEDOKTERAN
PROGRAM STUDI PROFESI KEBIDANAN
Kampus A Jalan Mayjen Prof. Dr. Moestopo 47 Surabaya 60131
Telp. 031-5030253, 031-5030253, Ext. 1161. Fax (031) 5022472
Laman : http://www.bidan.fk.unair.ac.id, Email : bik.pspb@fk.unair.ac.id
I. Pengkajian
A. Data Subjektif
1. Identitas
Nama Ibu : Ny.Wy. “U” Nama Suami : Tn.S
Umur : 33 tahun Umur :39 tahun
Suku/ Bangsa : Jawa / Indonesia Suku/ Bangsa : Jawa/Indonesia
Agama : Islam Agama : Islam
Pendidikan : SMP Pendidikan : SMK
Pekerjaan :- Pekerjaan : Swasta
Status perkawinan : Menikah Status perkawinan : Menikah
Alamat : Simo magerejo
2. Keluhan
Tidak ada
3. Riwayat kesehatan ibu
Ibu Tidak pernah menderita penyakit jantung, hipertensi, asma, DM,
ginjal, hepatitis, TBC.
4. Riwayat kesehatan keluarga
Tidak ada keluarganya dan keluarga suaminya yang menderita penyakit
hepatitis, TBC, jantung, hipertensi, DM.
5. Riwayat Obstetri yang Lalu
Kehamilan Persalinan Nifa Anak
N Sua Ha s Ke
o mi mil Pe Peno Pe Sek BB t
UK Jenis Peny H M ASI
ny l ny s /TB
Ke Ke .
7. Riwayat KB :
8. Status Perkawinan
- Pola istirahat.
Ibu istirahat ketika setelah persalinan selama 3 jam. Dan tidur
siang selama 1 jam.
- Personal hygiene.
Ibu sudah mandi dan ke kamar mandi dengan di dampingi oleh
keluarga.
- Ibu tidak minum jamu dan ibu tidak mengikuti budaya apapun
terkait dengan nifas.
B. Data Obyektif
Pemeriksaan Fisik :
1. Tanda-tanda vital :
- Tekanan darah : 110/60 mmHg
- Suhu tubuh : 36,8 oC
- Denyut nadi : 80 kali/menit
- Pernafasan : 20 kali/menit
2. Pemeriksaan fisik
Wajah : tidak oedema, agak pucat.
Mata : conjungtiva: merah muda, sclera: putih
Payudara : kebersihan cukup, puting susu menonjol,
ASI sudah keluar pada kedua payudara, konsistensi baik.
Abdomen/ uterus : TFU 2 jari bawah pusat, kontraksi uterus
baik.
Kandung kemih : tidak penuh
Genitalia : terdapat pengeluaran lochea rubra.
Anus : haemorroid (-)
Ekstrimitas : atas : tidak ada oedem pada kedua tangan
bawah: tidak ada oedem pada kedua kaki
C. Analisa Data
Diagnosa : P20002 PP Spt B 14 jam dengan PNC fisiologis
D. Penatalaksanaan
1. Memberitahukan hasil pemeriksaan kepada ibu
2. Memberi KIE pada ibu tentang :
- Tanda bahaya pada ibu nifas yaitu adanya keluarnya darah yang
sangat banyak dari jalan lahir, ibu mengalami kejang, ibu
mengalami syok, ibu mengalami pusing hebat.
- Menyusui bayinya setiap 2 jam sekali dan tidak memberi makanan
pendamping selain ASI hingga 6 bulan. Serta menjemur bayi nya
setiap pagi selama setengah jam pada pukul 06.30 – 07.00 WIB.
- Memakan makanan dengan gizi seimbang tanpa adanya pantang
makan maupun minum
3. Memberi terapi paracetamol 3x1 untuk mengurangi rasa nyeri ibu,
amoxicillin 3x1 untuk mencegah infeksi, Fe 2x1 untuk menambah
darah, methergin 3x1 untuk mengurangi perdarahan
4. Ketika ibu pulang memberitahukan untuk kontrol 1 minggu lagi atau
sewaktu-waktu bila ada keluhan.
Mengetahui,
Pembimbing Akademik Pembimbing Klinik
Program Studi Pendidikan Kebidanan PUSKESMAS SIMOMULYO
Fakultas Kedokteran UNAIR Surabaya