H1
Uji Statistik F
Rata-rata penjualan sepeda motor sama per bulannya di dealer A dan B. Manajer
dealer B mengklaim bahwa penjualannya relatif stabil dibandingkan dealer A.
Dengan data penjualan kedua dealer tersebut apakah penyataan manajer B benar
dengan tingkat signifikan =1%?
Hipotesis nol dan alternatifnya
H1
Nilai F kritis dengan =1% pada df numerator 7 (8-1) dan denominator 7 (8-1)
sebesar 6,99.
Nilai F hitungnya
TSS ( X ij X G ) 2
j 1 i 1
n jumlah obervasi
k nj
k
SST n (X
j 1
j j XG )
2 SSE
j 1 i 1
( X ij X j ) 2
Hipotesisnya
H0 : 1= 2= 3
H1 : Setidaknya dua dari rata-rata tidak sama
Tingkat siginifikasi =5%.
Uji statistika F
Membuat keputusan
Nilai F kritis padad =5% dengan df numerator k-1= 3-1=2 dan df
denominator n-k=21-3=18 sebesar 3,55.
F hitung sebesar 4,5137 > F kritis sebesar 3,55 sehingga menolak H0 .
Kesimpulannya rata-rata penjualan di ketiga restoran cepat saji Yogya Chicken
tersebut memang berbeda
Uji ANOVA Satu Arah dengan Program Komputer Excell
12.3. Uji ANOVA Dua arah
Analisis ANOVA dua arah ini kita menguji rata-rata perbedan dari dua perlakukan
(treatment) yang berbeda.
Pertama menguji apakah ada perbedaan rata-rata karena treatment effect
Kedua menguji apakah ada perbedaan rata-rata karena Blocking effect
TSS
j 1 i 1
( X ij X G ) 2 b
SSB b( X i X G ) 2
j 1
X ij observasi ke i group j
k b
X G rata rata seluruh obervasi
k, b jumlah group dan blok
SSE
j 1 i 1
( X ij X . j X i. X G ) 2
TSS, SST, SSB dan SSE dibagi degree of freedomnya menjadi TMS, MST, MSB dan MSE.
df untuk TSS, SST, SSB dan SSE masing-masing n-1; k-1; b-1; (k-1)(b-1)