PENYIMPANAN REKAM MEDIS

No.Dokumen:
SOP. 025/ADM/PKM-TDPL/I/2018
No. Revisi :
SOP SOP. 001/ADM/PKM-TDPL/I/2018
Tanggal Terbit : SEPTEMBER
2018
Halaman : 1/2

Puskesmas drg. Hj. Yayi Manggarsari, M.Kes

NIP. 19660430 199312 2 003
Toddopuli

1. Pengertian Penyimpanan rekam medis adalah usaha melindungi kartu rekam medis
dari kerusakan fisik dan isi dari rekam medis itu sendiri, kartu rekam medis
harus disimpan dan dirawat dengan baik karena kartu rekam medis
merupakan harta benda puskesmas yang sangat berharga.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk mengatur penyimpanan
rekam medis secara teratur, tertib, sistematis dan efektif agar dengan
mudah cepat dan tepat dapat ditemukan kembali bila diperlukan.
3. Kebijakan

4. Referensi a. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 269 Tahun 2008 tentang Rekam
Medis.
b. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 43 Tahun 2019 tentang
Puskesmas.
5. Alat dan Bahan a. Alat tulis
b. Meja
c. Kursi
5. Prosedur a. Petugas pendaftaran menerima rekam medis dari poli
b. Petugas pendaftaran mengecek kelengkapan isi rekam medis
c. Jika belum lengkap, petugas pendaftaran mengembalikan rekam
medis kepada petugas yang telah memberikan pelayanan kesehatan.
d. Petugas pendaftaran memastikan semua rekam medis yang telah
keluar dari rak penyimpanan sudah kembali.
e. Petugas pendaftaran menyimpan kembali rekam medis.
6. Diagram Alur Menerima rekam medis
Pengembalian
dari poli
rekam medis

Tidak
Mengembalikan kepada Mengecek
.
petugas yang kelengkapan isi
memberikan pelayanan rekam medis

Ya

Memastikan semua rekam

medis sudah kembali

Menyimpan
kembali rekam
medis

- Rekam Medis
7. Unit terkait
- Poliklinik