DISUSUN : KELOMPOK 4
TINGKAT : 1
PENULIS
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR……………………………………………………………………….
DAFTAR ISI………………………………………………………………………………….
BAB I : PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah…………………………………………………………………..
1.2 Rumusan Masalah…………………………………………………………………………
1.3 Tujuan Penulisan…………………………………………………………………………..
BAB II : ISI
2.1 Anatomi Sistem Saraf Pusat
a. Cerebrum (Otak Besar)………………………………………………………………
b. Cerebellum (Otak Kecil)…………………………………………………………….
BAB III : PENUTUP
3.1 Kesimpulan………………………………………………………………………………….
3.2 Saran…………………………………………………………………………………………
DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………………………...
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG MASALAH
Ketika anda berpikir, melihat, bernapas, dan melakukan segala sesuatu sepanjang hari
anda menggunakan sistem saraf pusat. Sistem saraf pusat adalah sistem tubuh yang menerima
dan memproses semua informasi dari seluruh bagian tubuh. Ini terdiri dari otak, sumsum tulang
belakang, dan neuron. Hal ini bisa dibilang sistem yang paling penting dari tubuh.
Seperti terlihat pada gambar di atas, otak terdiri dari tiga bagian, yaitu:
A. Serebrum (Otak Besar)
Serebrum adalah bagian terbesar dari otak yang terdiri dari dua hemisfer. Hemisfer kanan
berfungsi untuk mengontrol bagian tubuh sebelah kiri dan hemisfer kiri berfungsi untuk
mengontrol bagian tubuh sebelah kanan. Masing-masing hemisfer terdiri dari empat lobus.
Bagian lobus yang menonjol disebut gyrus dan bagian lekukan yang menyerupai parit disebut
sulkus. Keempat lobus tersebut masing-masing adalah lobus frontal, lobus parietal, lobus
oksipital dan lobus temporal (CDC, 2004).
a. Lobus parietal merupakan lobus yang berada di bagian tengah serebrum. Lobus
parietal bagian depan dibatasi oleh sulkus sentralis dan bagian belakang oleh garis
yang ditarik dari sulkus parieto-oksipital ke ujung posterior sulkus lateralis (Sylvian).
Berfungsi pengaturan suhu, rasa tekanan, sentuhan dan rasa sakit dikendalikan di
lobus parietal. Beberapa fungsi bahasa juga dapat dikendalikan di lobus parietal.
Daerah ini berfungsi untuk menerima impuls dari serabut saraf sensorik thalamus
yang berkaitan dengan segala bentuk sensasi dan mengenali segala jenis rangsangan
somatik (Ellis, 2006).
b. Lobus frontal merupakan bagian lobus yang ada dibagian paling depan dari serebrum.
Lobus ini mencakup semua korteks anterior sulkus sentral dari Rolando. Pada daerah
ini terdapat area motorik untuk mengontrol gerakan otot-otot, gerakan bola mata; area
broca sebagai pusat bicara; dan area prefrontal (area asosiasi) yang mengontrol
3.2 SARAN
Makalah ini telah disusun berdasarkan materi pembelajaran yang ada. Namun, kami
menyadari bahwasanya masing banyak terdapat kesalahan maupun kekurangan baik dalam isi
maupun penulisan. Oleh karena itu, kami minta kritik dan saran yang bersifat membangun untuk
perbaikan makalah ini selanjutnya. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita yang
mempelajarinya.
DAFTAR PUSTAKA
Moore KL dan Agur AMR. 2007. Anatomi Klinis Dasar . Jakarta : Penerbit Buku Kedokteran.
EGC
Clark RK, Anatomy and physiology: understanding the human body. London: Jones and Bartlett
publishers; 2005. P. 195.