Anda di halaman 1dari 10

PROSES KEDATANGAN JEPANG KE INDONESIA

DISUSUN OLEH:
Nama: Tiara Safitri
Kelas: XI IPA 3

SMA NEGERI 7 KENDARI


TAHUN AJARAN 2023
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya ucapkan kepada Allah SWT, yang telah memberikan rahmat dan
karunia-Nya sehingga Makalah tentang Proses Kedatangan Jepang ke Indonesia ini dapat
diselesaikan dengan baik. Tidak lupa shalawat dan salam semoga terlimpahkan kepada
Rasulullah Muhammad SAW, keluarganya, sahabatnya, dan kepada kita selaku umatnya.

Saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam
penyusunan Makalah ini yang berjudul “Proses Kedatangan Jepang ke Indonesia”. Dan saya
juga menyadari pentingnya akan sumber bacaan dan referensi internet yang telah membantu
dalam memberikan informasi yang akan menjadi bahan makalah. Saya juga mengucapkan
terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan arahan serta bimbingannya selama
ini sehingga penyusunan makalah dapat dibuat dengan sebaik-baiknya. Saya menyadari
masih banyak kekurangan dalam penulisan Makalah Proses Kedatangan Jepang ke Indonesia
ini sehingga kami mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun demi
penyempurnaan makalah ini.

Saya mohon maaf jika di dalam makalah ini terdapat banyak kesalahan dan
kekurangan, karena kesempurnaan hanya milik Yang Maha Kuasa yaitu Allah SWT, dan
kekurangan pasti milik kita sebagai manusia. Semoga Makalah Proses Kedatangan Jepang ke
Indonesia ini dapat bermanfaat bagi kita semuanya.

Kendari, Januari 2023

Tiara Safitri

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR................................................................................................................i
DAFTAR ISI..............................................................................................................................ii
BAB 1.........................................................................................................................................1
PENDAHULUAN......................................................................................................................1
1.1 Latar Belakang..................................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah............................................................................................................1
1.3 Tujuan...............................................................................................................................1
BAB 2.........................................................................................................................................2
PEMBAHASAN........................................................................................................................2
2.1 Proses Masuknya Jepang ke Indonesia.............................................................................2
2.2 Dampak Pendudukan Jepang di Indonesia.......................................................................3
2.3 Kemunduran Jepang dari Indonesia.................................................................................4
BAB 3.........................................................................................................................................6
PENUTUP..................................................................................................................................6
3.1 Kesimpulan.......................................................................................................................6
3.2 Saran.................................................................................................................................6
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................................7

ii
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Sebagaimana kita ketahui bahwa dari tahun 1942 sampai tahun 1945 Jepang
menduduki kepulauan Indonesia. Secara ekonomis kekayaan negeri kita dikuras untuk
kepentingan Jepang demi memenangkan Perang Asia Timur Raya. Pengalaman sejarah
semestinya dapat menjadi pelajaran dalam menyikapi perkembangan pengaruh ekonomi
Jepang sekarang ini.
Meskipun masa pendudukan Jepang hanya berlangsung relatif singkat, tetapi memberi
dampak yang penting dalam perjalanan sejarah bangsa Indonesia. Propaganda Jepang
mengenai tata pemerintahan baru, keberpihakan sebagai sesama bangsa Asia, dan janji akan
kemerdekaan, memberi harapan bagi rakyat Indonesia. Kendati sempat dirusak oleh
pemerintah Jepang yang represif, terutama dengan adanya program romusa, dorongan dan
gerakan untuk mencapai kemerdekaan tetap digencarkan oleh kaum pergerakan baik secara
terang-terangan maupun gerakan “bawah tanah” (Taufik Abdullah dan A.B. Lapian, (ed)
2012).
Pembahasan mengenai Masa Pendudukan Jepang tahun 1942-1945 dan Dominasi
Jepang terhadap Indonesia merupakan hal yang sekiranya hanya segelintir orang yang telah
membahsnya. Pembahasan ini lebih menekankan pada pembahasan sejarah masa lalu
Indonesia dalam mengahadapi kaum kolonialisme Jepang serta membahas mengenai
banyaknya pengaruh Jepang pada Indonesia pada masa sekarang ini baik disadari maupun
tidak disadari

1.2 Rumusan Masalah


1. Bagaimana proses masuknya Jepang ke Indonesia?
2. Bagaimana dampak pendudukan Jepang di Indonesia?
3. Bagaimana akhirnya Jepang mundur dari Indonesia?

1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui bagaimana proses masuknya Jepang ke Indonesia
2. Untuk mengetahui bagaimana dampak pendudukan Jepang di Indonesia
3. Untuk mengetahui bagaimana akhirnya Jepang mundur dari Indonesia

1
BAB 2
PEMBAHASAN

2.1 Proses Masuknya Jepang ke Indonesia


Bangsa Indonesia sejak dulu dikenal sebagai negara yang kaya akan Sumber Daya
Alam (SDA). Saking kayanya Indonesia, sering menjadi incaran bangsa-bangsa lain. Sumber
daya alam yang dimiliki Indonesia antara lain, minyak bumi dan gas, hingga berbagai logam
mahal seperti emas, perak, tembaga, nikel, timah juga batubara.

Gambar 2.1 Tentara Jepang


Saat Jepang menginvasi Indonesia, negeri kita ini masih menjadi negara di bawah
penjajahan Belanda. Pada tahun 1940, saat Perang Dunia ke-2 berkecamuk, Belanda sedang
diduduki Nazi dari Jerman. Karena panik negaranya diduduki Nazi, pemerintah Kolonial
Hindia Belanda (Indonesia) mengumumkan status siaga. Kita semua tahu, pemerintahan
Kolonial Hindia Belanda menguasai seluruh kekayaan alam yang dimiliki Indonesia. Pada
saat itu, Jepang juga menjadi tujuan ekspor komoditas Hindia Belanda. Dikarenakan oleh
status siaga, Hindia Belanda mengalihkan ekspor untuk Jepang ke Amerika Serikat dan
Inggris. Inilah yang menjadi pemicu sejarah Jepang masuk Indonesia. Kala itu, Jepang
khawatir tidak bisa memenuhi kebutuhan bahan bakar untuk perang dan industrinya.
Sementara itu, di tahun yang sama, Jepang juga mulai merencanakan penaklukan Asia
Tenggara dalam rangka ekspansi Sumber Daya Alam (SDA), khususnya untuk pemenuhan
ketersediaan bahan bakar kebutuhan perang dan industri. Indonesia menjadi salah satu tujuan
ekspansi Jepang untuk pemenuhan sumber daya alam.
Jepang menyerang Pangkalan Laut Amerika Serikat pada 7 Desember 1941 di
pelabuhan Pearl Harbour. Penyerangan ini bertujuan untuk melumpuhkan kekuatan sekutu
(Amerika Serikat, Inggris dan Belanda) yang diperkirakan akan menjadi ganjalan bagi

2
ekspansi Jepang di Asia. Serangan tersebut mampu menenggelamkan dan merusak 21 kapal
Armada AS dan menewaskan 2.403 tentara AS, sementara 1.178 orang mengalami luka-luka.
Serangan ini menjadi titik awal terjadinya perang di kawasan Asia Pasifik dan menjadi salah
satu sebab khusus terjadinya Perang Dunia II. Lalu, pada tanggal 8 Desember 1941, Kongres
AS dan Gubernur Jenderal Hindia Belanda pun mengumumkan pernyataan perang terhadap
Jepang.
Pada tanggal 11 Januari 1942, tentara Jepang Right Wing Unit dan pasukan Angkatan
Laut Kure yang berjumlah 20.000 mendarat di pantai timur wilayah Tarakan, Kalimantan
Timur. Terjadilah pertempuran dengan Belanda yang sebelumnya memang sudah menduduki
wilayah ini. Dalam pertempuran ini, Belanda berusaha bertahan dengan 1.300 serdadu
Batalion VII Koninklijk Nederansch Indisch Leger (KNIL) dengan beberapa kapal perang
ringan, pesawat tempur, dan bomber.
Akhirnya, pasukan KNIL menyerah pada tanggal 12 Januari 1942. Lebih dari
setengah pasukan Belanda gugur dalam pertempuran ini. Dengan demikian, Tarakan
merupakan wilayah pertama yang jatuh ke tangan Jepang. Kemudian, Jepang pun mulai
menguasai wilayah Balikpapan, Samarinda, Pontianak, Banjarmasin dan Palembang.
Setelah daerah luar Jawa dikuasai, Jepang kemudian memusatkan penyerangannya di
Pulau Jawa karena Pulau Jawa merupakan pusat dari pemerintahan kolonial Hindia Belanda.
Pada bulan Februari-Maret 1942, Jepang melakukan serangan laut besar-besaran ke Pulau
Jawa. Lalu, tanggal 1 Maret 1942 Jepang berhasil mendarat di tiga tempat sekaligus yaitu di
Teluk Banten, Eretan Wetan (Jawa Barat), dan Kragan (Jawa Tengah). Pertempuran Laut
Jawa pun terjadi antara armada laut Jepang dan armada gabungan yang dipimpin oleh
Laksamana Karel Doorman. Akhirnya, tanggal 5 Maret 1942 Batavia pun jatuh ke tangan
Jepang. Tentara Jepang terus bergerak ke kota-kota lain di Jawa sehingga dengan mudah
kota-kota tersebut jatuh ke tangan Jepang.
Pada tanggal 8 Maret 1942, dilakukan perundingan antara pihak Belanda, Letnan
Jenderal Ter Poorten, dan pihak Jepang, Jenderal Hitoshi Imamura beserta Gubernur Jenderal
A.W.L. Tjarda van Starkenborgh Stachouwer. Hasilnya, tercapai Kapitulasi Kalijati yang
menandai berakhirnya kekuasaan Hindia Belanda di Indonesia yang digantikan oleh pihak
Jepang.

2.2 Dampak Pendudukan Jepang di Indonesia


Walaupun bertujuan menjajah, Jepang berhasil mengelabui rakyat Indonesia dengan kedok
menjadi penyelamat Asia. Kedatangan Jepang juga membawa dampak positif bagi Indonesia.

Gambar 2.2 Masa pendudukan Jepang di Indonesia

3
 Dampak Positif Kedatangan Jepang ke Indonesia
a) Jepang mendukung gerakan anti-Belanda yang membakar semangat
nasionalisme bangsa Indonesia.
b) Jepang membolehkan Bahasa Indonesia sebagai bahasa komunikasi nasional.
c) Jepang menginisiasi pembentukan strata masyarakat hingga paling bawah
yaitu RT (Rukun Tetangga), atau yang dalam bahasa Jepang disebut
tonarigumi.
d) Jepang mendekati pemimpin nasional Ir. Soekarno untuk memobilisasi
dukungan rakyat Indonesia.
e) Jepang ikut menggugah rakyat membentuk BPUPKI dan PPKI sebagai
Persiapan Kemerdekaan Indonesia.
f) Jepang juga menginisiasi pendirian koperasi dan sekolah untuk kepentingan
rakyat Indonesia.
g) Budaya Jepang yang disiplin diperkenalkan dalam kegiatan upacara bendera di
sekolah.
h) Tentara Jepang bersedia melatih dan mempersenjatai pemuda Indonesia,
awalnya untuk kepentingan Jepang, tapi akhirnya dipergunakan pemuda
bangsa ini untuk melawan Jepang sendiri.
Selain dampak positif, kedatangan Jepang juga membawa kerugian besar bagi
Indonesia, antara lain:
 Dampak Negatif Kedatangan Jepang Ke Indonesia
a) Jepang menguasai daerah strategis yang dianggap penting. Sehingga Jepang
melakukan kesewenang-wenangan kepada rakyat.
b) Banyak rakyat Indonesia yang mengalami siksaan fisik, penahanan tanpa
alasan, perbudakan seks hingga hukuman mati.
c) Jepang menerapkan sistem kerja paksa Romusha. Sistem ini sangat tidak
manusiawi dan menyebabkan banyak korban meninggal dunia.
d) Jepang menyebabkan rakyat menderita kelaparan, karena perampasan hasil
bumi dan sumber pangan rakyat.
e) Suara rakyat dibungkam, pers dibatasi sehingga tidak ada yang berani
mengungkap kejahatan Jepang.
f) Terjadinya kekacauan situasi dan kondisi keamanan yang parah, seperti
maraknya perampokan, pemerkosaan dan kejahatan lain di tengah masyarakat.
g) Standar pendidikan Indonesia menurun drastis, akibat Jepang mempekerjakan
guru-guru pribumi sebagai pejabat yang mudah diperalat.

2.3 Kemunduran Jepang dari Indonesia


Jepang menyerah tanpa syarat kepada Sekutu pada tanggal 15 Agustus 1945.
Peristiwa Jepang menyerah kepada Sekutu terjadi setelah jatuhnya bom atom di Hiroshima
dan Nagasaki, seperti dikutip dari Encyclopedia Britannica. Sebelumnya, Jepang telah
menderita kekalahan perang seperti Perang Laut Karang pada 4 Mei 1942, disusul perang di

4
Guadacanal pada 6 November 1942, dan pertempuran laut di dekat Kepulauan Bismarck pada
1 Maret 1943.
Pada 26 Juli, sejumlah pemimpin di pihak Sekutu bertemu di Postdam, Jerman.
Sebab, kendati konflik di Eropa sudah diakhiri, Jepang masih menyatakan perang di wilayah
Pasifik. Untuk itu, Presiden AS Harry S. Truman, Perdana Menteri Inggris Winston
Churchill, dan pemimpin Nasionalis China Chiang Kai-shek menyusun Deklarasi Postdam
yang berisi persyaratan penyerahan Jepang. Deklarasi tersebut mengklaim bahwa
"perhitungan yang tidak cerdas" oleh penasihat militer Jepang telah membawa negara itu ke
"ambang kehancuran." Pihak Sekutu menguraikan persyaratan penyerahan kekuasaan yang
mencakup pelucutan senjata total, pendudukan daerah-daerah tertentu, dan pembentukan
"pemerintah yang bertanggung jawab." Deklarasi Postdam juga menjanjikan bahwa Jepang
tidak akan "diperbudak sebagai ras atau dihancurkan sebagai sebuah bangsa." Isi rancangan
Deklarasi Postdam juga mencakup ultimatum "kehancuran segera dan total" bagi Jepang jika
Jepang tidak setuju untuk menyerah tanpa syarat. Ultimatum ini yang kemudian dilakukan
Sekutu dengan pengeboman Hiroshima dan Nagasaki.
Sebelum pengeboman terjadi, Perdana Menteri Jepang Minister Suzuki Kantarō
merespons ultimatum tersebut pada jumpa pers dengan "mokusatsu" dan tidak memberi
pernyataan lebih lanjut. Mokusatsu secara kasar diartikan sebagai "no comment." Amerika
Serikat lalu menjatuhkan bom atom di Kota Hiroshima pada 6 Agustus 1945 dan Kota
Nagasaki pada 9 Agustus 1945. Di tengah peristiwa pengeboman, Uni Soviet juga
mendeklarasikan perang terhadap Jepang.
Pada 12 Agustus 1945, Soekarno, Moh. Hatta, dan dr. Radjiman Wedyodiningrat
bertemu Jenderal Terauchi di markas besar Panglima Tertinggi Militer Jepang di Dalat,
Vietnam Selatan. Jenderal Terauchi menyampaikan pernyataan Pemerintah Jepang bahwa
bangsa Indonesia akan segera diberi kemerdekaan.
Pada 15 Agustus 1945, Kaisar Hirohito mengumumkan bahwa Jepang menyerah
tanpa syarat kepada Sekutu. Berita kekalahan Jepang telah diketahui Soetan Sjahrir dan
golongan pemuda melalui siaran radio. Soetan Sjahrir lalu menemui Moh. Hatta dan
mendesak agar Proklamasi Kemerdekaan Indonesia segera dilaksanakan tanpa menunggu
janji Jepang. Dari berita Jepang menyerah tanpa syarat kepada Sekutu pada tanggal 15
Agustus 1945 kemudian berlanjut pada peristiwa Rengasdengklok pada 16 Agustus 1945,
perumusan teks Proklamasi, dan pelaksanaan proklamasi kemerdekaan Indonesia pada 17
Agustus 1945.

5
BAB 3
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Bangsa Indonesia sejak dulu dikenal sebagai negara yang kaya akan Sumber Daya
Alam (SDA). Saking kayanya Indonesia, sering menjadi incaran bangsa-bangsa lain. Sumber
daya alam yang dimiliki Indonesia antara lain, minyak bumi dan gas, hingga berbagai logam
mahal seperti emas, perak, tembaga, nikel, timah juga batubara.
Peristiwa pengeboman Pearl Harbour yang menunjukkan kemenangan Jepang
terhadap Sekutu pada Perang Dunia II dalam peristiwa Perang Pasifik. Peristiwa itu telah
membuka jalan bagi Jepang untuk memasuki negara di Asia, termasuk Indonesia.
Pada Januari 1942, Jepang mendarat dan memasuki Indonesia. Tentara Jepang ini
masuk ke Indonesia melalui Ambon dan menguasai seluruh Maluku. Meskipun pasukan
KNIL (Koninklijk Nederlandsch Indisch Leger) dan pasukan Australia berusaha
menghalangi, tapi kekuatan Jepang tidak dapat dibendung.
Namun karna dibomnya kota hirosima dan nagasaki oleh sekutu pada 6&9 agustus
1945 dan membuat jepang menyerah kepada sekutu. kaena kosongnya kekuasaan, maka
pemuda mendesak agar soekarno-hatta memproklamasikan kemerdekaan indonesia
secepatnya. akhirnya pada 17 agustus 1945 proklamasi dibacakan.

3.2 Saran
Saya sadar bahwa masih banyak kekurangan yang saya miliki, baik dari tulisan
maupun bahasan yang ay sajikan, oleh karena itu mohon diberikan sarannya agar saya bisa
membuat makalah lebih baik lagi, dan semoga makalah ini bisa bermanfaat bagi kita semua,
dan menjadi wawasan kita dalam mengetahui proses kedatangan Jepang di Indonesia.

6
DAFTAR PUSTAKA
https://pahamify.com/blog/pahami-materi/materi-ips/sejarah-jepang-masuk-indonesia/
https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-5735237/jepang-menyerah-tanpa-syarat-kepada-
sekutu-dan-kemerdekaan-ri-seperti-apa-sejarahnya
Setiadi, D, P. (2023). Kedatangan Jepang ke Indonesia.
https://doc.lalacomputer.com/makalah-kedatangan-jepang-ke-indonesia/

Anda mungkin juga menyukai