HUKUM PERTANAHAN - PENGANTAR

PERTEMUAN 1_PROF NUR HASAN ✅

DASAR HUKUM

- UUPA (UU 5/ 1960)  dasar hukum agrarian dan dasar hukum pertanahan

- UUCK (UU 11/2020)  PASCA PUTUSAN MK UDH DITUANGKAN DALAM DALAM PERPU NO
2/2022 yg menggabungkan 72 undang-undang yg semula merupakan undang-undangan sectoral
kemudian dipadukan ke dalam dalam perpu tersebut tujuannya supaya tdk menimbulkan
birokrasi yang berlebih-lebihan

- UU 2/2012 ttg pengadaan tanah untk kepentingan umum yang jg sdh diubah oleh perpu 2/2022,
intinya: dalam proses pengadaan tanah tdk boleh ada hambatan, namun tetap memperhatikan
kepentingan dari para pemilik tanah yg terkena dampak dari pengadaan tanah

- UU 26/2007  tidak ada kegiatan apapun yg terkait dengan pembangunan yg tidak

dilandaskan dengan penataan ruang sehingga demikian dikatakan bahwa penataan ruang
adalah dasar dari semua kegiatan, UU juga sudah diubah dg perpu 2/2022. Kenapa diubah? spy
penataan ruang diwujudkan dlm dokumen elektronik. nantinya di dalam dokumen elektronik
tersebut sdh ada kelompok kegiatan, misalnya kegiatan usaha dalam sekala besar, kegiatan
usaha dalam konteks umkm, dll. sehingga seluruh pelaku usaha bisa liat kl mau berusaha di jogja
di mana saja lokasinya sehingga ditujukan benar-benar untuk pengembangan kegiatan usaha

- PP 18/2021  juga mengatur tentang hak atas tanah tertentu, kepemilikan rusun untuk orang
asing, dan mengganti PP 40/1996

- PP 24/97  telah diubah sebagian dg pp 18/2021

- PP 16/2004 tentang penatagunaan tanah  PP pelaksanaan dari UU penataan ruang UU

26/2007 sebagaimana telah diubah dengan UU 11/2020

PENGERTIAN:

Hukum pertanahan, terdiri dari unsur:

- Ada norma hukum/pedoman berperilaku

o tertulis  peraturan per-uu-an
o maupun tdk tertulis  hukum adat. Dalam konteks hukum tanah, hukum adat itu
menjadi pokok. Kenapa? karena hk adat menjadi sumber dari hukum tertulis (per-uu-
an)

yang membedakan norma hukum dg norma lain, ada dua:

  punya daya mengikat sehingga orang pun mau tdk mau hrs patuh kpd norma hukum tsb.
Gimana caranya spy masyarakat mau tdk mau patuh kepada norma hukum?? Masukkan
kepentingan-kepentingan semua kelompok masyarakat ke dalam hukum tsb supaya
masyarakat merasa kepentingan mereka diakomodasi/dilindungi dalam norma hukum itu
sehingga mereka pun mematuhi norma tersebut.
Contoh: kenapa pedagang kaki lima terus memenuhi tempat-tempat yang seharusnya
menjadi ruang terbuka hijau walaupun sudah berkali-kali ditertibkan? Salah satu alasannya
adalah karena tidak ada peraturan tata ruang yang mengakomodasi kepentingan pedagang
kaki lima yang membutuhkan tempat untuk berjualan. Jika ada argument dari pembuat
peraturan bahwa “tapi kan sudah ada peraturan yang mengatur tempat-tempat mana saja
yang bisa dijadikan tempat berjualan”  memang sudah ada peraturan demikian, akan
tetapi, perlu biaya yang tidak sedikit untuk menyewa tempat berjualan tersebut sehingga
pedagang kaki lima tidak mampu membayar uang sewa jika harus berjualan di tempat-
tempat yang sudah diatur dalam peraturan. Kesimpulannya: norma terkait dengan
penertiban tempat umum dan ruang ruang terbuka hijau yg dijadikan sebagai tempat
berjualan dapat dikatakan belum memiliki daya pengikat karena belum dapat
mengakomodir kepentingan pedagang kaki lima

 punya daya memaksa  ada sanksi jika terjadi pelanggaran norma hukum
misal: kepentingannya sudah diakomodasi, tetapi kok orang tersebut tetap melanggar?? 
maka hukum harus ditegakkan dengan adanya pemberian sanksi

- ada kegiatan yang diatur, paling tidak ada 4 kegiatan yang diatur dalam hk pertanahan yaitu
kegiatan:
o penguasaan  hubungan fisik antara orang dengan tanah (sebagai objek) tanpa
dilandasi adanya hak tertentu

o pemilikan  hubungan hukum antara subjek (orang) dengan objek (tanah) didasarkan
pada alas hak tertentu, yakni hak atas tanah tertentu

o penggunaan  menggunakan tanah dalam kondisi alaminya (tanah secara alamiah,

sebagian hanya cocok untuk pertanian dan bagian lain hanya cocok untuk permukiman)
tapi juga bisa menggunakan tanah karena kondisi buatan (menggunakan tanah
tumbuh, tanah reklamasi1: memanfaatkan kawasan atau lahan yang relatif tidak
berguna atau masih kosong dan berair menjadi lahan berguna dengan cara
dikeringkan). Contoh: bambang menggunakan tanah untuk pertanian karena memang
tanah tersebut secara alamiahnya cocok digunakan untuk pertanian pertanian

o pemanfaatan  bedanya dg penggunaan adalah ada upaya untuk memperoleh nilai

tambah dari penggunaan tanah. Contoh: bambang menggunakan tanah secara
alamiahnya sebagai pertanian dan menghasilkan tanaman 1 ton/hektar. Kemudian,
karena belum puas dengan hasil tersebut, Bambang “berupaya” meningkatkan hasil
panen dengan menambahkan pupuk buatan ke tanah yg dugunakan untuk pertanian
1
Reklamasi: pengerukan dan pengeringan lahan
 tersebut sehingga bambang bisa memperoleh hasil panen 4 ton/hektar  penggunaan
pupuk buatan tersebut berhasil menghasilkan nilai tambah dari tanah yang bisa
menghasilkan panen yg lebih banyak daripada tanpa dilakukan pemupukkan. sehingga
dapat dikatakan bahwa bambang telah memanfaatkan tanah.
Contoh lain: tanah hasil reklamasi pantai yang sudah dikeringkan dan dipadatkan selama
kurang lebih 5 tahun sudah dapat digunakan. Orang-orang disekitar tepi pantai itu
hanya sekadar menggunakan tanah hasil buatan dengan mendirikan rumah diatas tanah
buatan tersebut. Akan tetapi, lain cerita jika kita bicara reklamasi pantai utara Jakarta.
Yang mana itu bukan lagi hanya sekadar menggunakan tanah buatan, melainkan
memanfaatkan tanah, kenapa?? Karena ada upaya dari pengembang untuk
meningkatkan nilai tanah itu, misal dengan membangun tempat wisata dengan suguhan
pemandangan laut yg indah disamping dengan membangun permukiman mewah juga.

- ada objek yg diatur: (pasti objeknya adalah TANAH. Akan tetapi, cakupan pengerian tanah
sudah berkembang akibat pengaruh perkembangan teknologi, dari yg awalnya pengertian
tanah sebagai surface of the earth yg mencakup daratan yg tidak tertutup maupun tanah yg
tertutup air (sungai, laut,,dll), kemudian mencakup juga ruang diatas tanah dan ruang di bawah
tanah)
o Tanah (surface of the earth)  pengertian awal tanah adalah permukaan bumi yg ada
di daratan maupun di bawah air, meliputi tanah yang tertutup air dan tanah yg tidak
tertutup air. Karena ada perkembangan teknologi, muncullah konsep:
o Ruang diatas tanah (space above the surface of the earth)  fly over, jembatan
suramadu, tol diatas laut di bali (tol bali mandara)
o Ruang di bawah tanah (space under the surface of the earth)

- ada tujuannya  untuk kemakmuran seluruh rakyat indonesia

RUANG LINGKUP/SUB BIDANG HUKUM PERTANAHAN

Hukum pertanahan ada 4 sub bidang:

- pengurusan hak atas tanah (PHT), mengatur:

o macam hak atas tanah apa yg boleh dimiliki
o siapa yg boleh memiliki hak atas tanah karena ada hak atas tanah tertentu yg gaboleh
dimiliki kelompok masyarakat tertentu
o cara memperoleh hak atas tanah
o bagaimana menyediakan tanah utk kepentingan umum

- penatagunaan tanah (PGT) mengatur mengenai:

o penentuan areal-areal tanah yang cocok untuk suatu kegiatan tertentu
o bagaimana mengalokasikan tanah untuk kegiatan yg sesuai dg kondisi alamiah tanah
tsb (yang menentukan tanah ini cocok digunakan untuk pertanian, permukiman,
ataukah kegiatan yang lain adalah bagian dari penatagunaan tanah)
 - reforma agraria/land reform (RA/LR)  mengatur gimana supaya pendistribusian tanah
merata supaya tdk terjadi penguasaan tanah secara konsentratif yang menumpuk pada
segelintir orang  distribusi pemilikan penggunaan dan pemanfaatan tanah scr merata

- pendaftaran tanah (PT)  fokusnya adalah untuk memberikan perlindungan dan jaminan
kepastian hukum (dengan melakukan pendaftaran tanah, akan ada sertifikat tanah) terhadap
penguasaan dan pemilikan tanah serta penggunaan dan pemanfaatan tanah karena dalam
setiap sertifikat tanah disebutkan tanah tersebut digunakan untuk apa dan jenisnya apa
(perkebunan jenis apa, dll)

HUBUNGAN ANTARBIDANG (PHT, PGT, RA, PT), hubungan antar bidang tersebut bersifat fungsional,
artinya:

- semua bidang harus berkontribusi pada pencapaian tujuan. Tujuannya apa???  kemakmuran
seluruh rakyat Indonesia
- untuk mencapai tujuan tersbut, masing-masing bidang tersbut juga harus saling mendukung,
misalnya:
bidang pengurusan hak atas tanah (PHT) berencana memberikan 1000 hektar tanah kepada
orang/badan hukum mislanya untuk kegiatan perkebunan teh. Supaya pemberian hak atas
tanah tersebut dapat memberikan kemakmuran bagi seluruh rakyat Indonesia (tujuan), perlu
dukungan dari bidang penatagunaan tanah (PGT) dalam hal menentukan tanah tersebut cocok
digunakan untuk kegiatan apa dan apakah menggunakan tanah tersebut untuk digunakan
kegiatan perkebunan sesuai dengan kondisi alamiah tanahnya. Jika orang/badan hukum yang
akan diberikan tanah tersebut ternyata sudah memiliki tanah yang banyak, maka fungsi dari
bidang reforma agraria (RA)-lah yang harus dijalankan untuk mengatur pendistribusian
kepemilikan tanah supatya tdk terjadi ketimpangan pemilikan tanah

Tugas Async. : (pilih salah satu)

- menelusuri peranan hk adat sebagai sumber dari hk pertanahan

- ATAU pilihan yang kedua, telusuri tentang perkembangan dari tanah (tanah di daratan yang
dibawah laut, tanah yang tidak ditutupi air, tanah pada ruang atas tanah, tanah pada ruang
bawah tanah / perkembangan pengertian tanah dari yg awalnya surface of the earth sampai
pada perluasan pengertian tanah karena perkembangan teknologi, yakni tanah pada ruang atas
tanah dan tanah pada ruang bawah tanah)
Hukum pertanahan_bu anjar

TUJUAN DAN ASAS PERTANAHAN

Tujuan hk pertahanan pada dasarnya mengatur pada penjelasan umum Alinea pertama dan
 sebesar-besarnya kemakmuran rakyat, jaminan kepastian hukum (mengacu pada
pendaftaran tanah  kewenangannya ADR BPN)
Kenapa harus atur tujuan  berkaitan dengan bagaimana ngaturnya, supaya pemerintah bisa
tahu kebijakan apa yg harus dikeluarkan

Asas  dasar , sifatnya abstrak. Asas dikonkretisasi melalui peraturan per-uu-an,

yurisprudensi??

Uu ciptaker  mengatur bahwa diskresi tdk harus ememperhatikan yg berlaku. 

menyimpangi teori diskresi dalam HAN bahwa diskresi harus dilakukan dengan memperhatikan
hukum yg berlaku. Akan tetapi, kl hukum yg berlakunya caruk maruk, masa diskresinya harus
mengikuti juga???. Walaupun menyimpangi teori, tetapi peraturan dalam UU ciptaker tersebut
benar

Pembatasan luas tanah pertanian  ditujukan untuk kepentingan umum supaya tdk
dimonopoli oleh org2 tertentu

Tanah pertanian diatas tanah negara (HAK GUNA USAHA)  dikecualikan dr landreform.
Kenapaa???
Basis tujuan land reform  pembagian yg adil dan merata atas sumber penghidupan rakyat
tani bukan untuk koorporasi

Diatas tanah negara bisa dibebani HGU dan hak milik.

Asas bahwa yg punya hak atas tanah pertanian (HGU) WAJIB mengerjakan atau mengusahakan
tanahnya secara aktif (pasal 10 UUPA)
Hk agrarian:
Unifikasi  UUPA untuk menggantika dualism yg terjadi zaman hindia belanda yg diganti mnjd
hukum pertanahan brsdrkan hukum adat (asas-asas dlm hukum diangkat ke hukum nasional).
Oleh karena itu, hukum agrarian mnjd pialang hk adat.

Pp 18/2021  peraturan pelaksana land reform

Pp 16 2004 tentang penatagunaan tanah

Asas-asas hukum agrarian

Yg bisa Menguasai tanah pertanian  hanya WNI

Asas-asas dasar pendaftaran tanah --. Jaminan kepastian hukun dan perlindungan pihak yg
berkepenrtingan ; penyedia informasi pertanahan

Berdasarkan hukum tanah adat, kenapa perlu dibicarakan  pasal 5 UUPA, hukum agra
bersumber dari hukum adat. Asas-asas apa saja yg ada di hk adat dan di terapkan di UUPA:
- Asas terang dan tunai dipake di UU agrarian (kl di KUHPerdata adas levering, tp buku II
KUHPerdata udh dicabut)  diangkat dalam PP 24/2007
 o Terang artinya disaksikan oleh ketua adat, perangkat adat, ppat, kantor
pertanahan
o Tunai  kesepakatan antara penjual dan pembeli
- Asas pemisahan horizontal di dlm pemilikan tanah di hukum adat  hak milik atas
tanah terpisah dengan benda2 diatasnya (pohon, bangunan, dll). Jadi, kl terjadi jual beli,
harus disebutkan “yg dijual tanahnya saja atau benda2 yg diatasnya juga”
o KUHP menganut asas perlekatan
- Asas keseimbangan dalam perjanjian
o PPJB  perikatan pe……..???

- Asas larangan pengasingan tanah adat

Pengalihan tanah dg cara bagaimana pun (penyelundupan hukum) yg menyebabkan tanah itu
mnjd milik asing, maka tanah itu harus batal dan orang yg mengeluarkan biaya td (orang asing
tadi) tdk berhak menuntut kembali uang yg telah dibayarkan  lihat pasal 26 uupa
Adr bpn yg mengeluarkan sertifikat tanah atas tanah adat, jika orang yg megang sertif itu mau
mengalihkan tanah tersebut maka harus diberitahukan kpd masy hukum adatnya

- Asas hak wenang beli  intinya kalo ……..

- Hak rechtsverwerking  tanah harus digunakan secara aktif dan jangan sampe
dibiarkan begitu saja sampe membelukar. Kalo tanah kosong tersebut akhirnya
digunakan oleh orang lain, maka ia dianggap melepaskan tanah itu dan tanah tsb
menjadi milik orang yg menggunakannya

TANAH_ 8 MARET 2023_ bu andjar

Tujuan hukum pertanahan:
- tujuan khusus  ada 3
o jaminan kepastian hukum
o penyederhanaan hukum pertanahan
o jaminan kepastian hukum, utamanya untuk rakyat tani

land reform klasik dan land reform dalam perkembangannya??

Tanah_15 maret 2023
Kategori tanah

kategori tanah berdasarkan statusnya ada 3:

- negara
- ulayat
- hak

kategori tanah bdsrkan fungsinya

- pekarangan
- pertanian

kategoti berdasarkan cara perolehannya:

- primer
- sekunder

HAK MENGUASAI NEGARA:

- pasal 2 UUPA
o deklarasi ttg HMN  ketentuan deklaratif yang melahirkan hak Menguasai
negara “bumi, air dan ruang angkasa, termasuk kekayaan alam yang terkandung
didalamnya itu pada tingkatan tertinggi dikuasai oleh Negara, ”  ayat 1
o isi kewenangan HMN  ayat 2
 menyelenggarakan peruntukan, penggunaan, persediaan dan pemeliharaan
tanah  kewenangan negara untuk membuat rencana tata ruang. Di dalam
rencana tata ruang tanah tersebut, negara mengatur peruntukan, penggunaan,
persediaan dan pemeliharaan tanah
 apakah tanah areal lereng Merapi bisa dibeli untuk vila dan hotel
(pemukiman) apa nggak? perda yg menyatakan bahwa tanah di lereng
Merapi biasanya peruntukkannya untuk konservasi karena merupakan
daerah resapan air yg baik
 contoh lain, peruntukkan tanah di puncak bogor berdasarkan rencana
tata ruang harusnya dimanfaatkan untuk konservasi karena merupakan
daerah resapan air yg baik. tapi karena dipake buat dijadiin
pemukiman/vila, akibatnya sering terjadi banjir di Jakarta (banjir yg
terjadi di Jakarta merupakan kiriman dari bogor)
  mengatur hubungan hukum antara org dan tanah  kewenangan negara
untuk mewajibkan pemegang hak atas tanah untuk memelihara tanah

kewenangan pemilik tanah:

- mengexclude/melarang orang lain untuk tidak campur tangan/menggunakan atas
tanahmu. Kewenangan itu kemudian itu kemudian dilekati juga dengan kewajiban si
pemilik tanah untuk memanfaatkan tanahnya sesuai fungsinya dan tdk
menyalahgunakan tanahnya  ketika kamu punya kewenangan untuk mengeksklude
orang lain, pada saat yg sama kamu juga mempunyai kewajiban  prinsipnya ada di
pasal 6 UUPA, misal bangun rumah dengan sahabat lo di pinggir pantai depan belakang,
membuat perjanjian bahwa rumah di depan gak boleh lebih tinggi dari rumah yg
dibelakang supaya rumah yg dibelakang bisa tetep menikmati view laut. Nah, mereka
ternyata kemudian berantem dan si A yg rumahnya di depan menbangun rumah lebih
tinggi DARI B sehingga B ketutupan  ini tidak sejalan dengan prinsip pasal 6 UUPA.
- Contoh lain: ketika punya tanah dan bangun rumah serta jalan yg melewati depan
rumah orang, bukan berarti orang lain gak boleh menggunakan jalan itu padahal jalan
itu satunya cara untuk pemilik rumah lain melakukan mobilisasi  pake prinsip pasal 6
bahkan hak atas tanah tempat jalan itu dibuat merupakan milik si A, bukan berarti
pemilik rumah lain yg tidak memiliki tanah gabisa melewati tanah itu samsek
sempadan pantai  tidak bisa dibebani hak milik sehingga gak boleh ada vila/pemukiman di
daerah sepadan pantai

 mengatur hubungan antara orang dan perbuatan hukum berkaitan

dengan tanah
 jual tahunan??
 Jual gadai  rahel minjem uang kea dam dan tanah baru akan
bisa diminta kembali lagi ketika utang dan bunganya sudah rahel
bayar lunas
 Jual lepas  menjual dan tanah itu tidak akan kembali lagi ke
pemiliknya
Gimana campur tangan negara?? Jual beli tanah harus dilakukan di
hadapan PPAT

intermezzo: hierarki hak atas tanah

1. hak bangsa  dimiliki oleh seluruh tanah negara Indonesia milik bangsa Indonesia secara
agregat (pasal 1 UUPA). Kalo gak diatur dan tidak ditata, yang terjadi:
- konflik kepentingan dalam kaitannya dengan penggunaan tanah
- sumber daya alamnya bisa rusak
HMN merupakan delegasi dari hak bangsa kepada negara untuk mengatur
Intermezzo: tanah tipe 36/72  luas bangunannya 32 dan luas tanahnya 70m3

2. hak menguasai negara menimbulkan ada 2 kategori tanah di indo:

- tanah yg dikuasai negara (tanah negara)
 negara tidak memiliki tanah, tetapi negara Menguasai tanah.
 apa bedanya: kalo memiliki, berarti negara bisa menjual ataupun menyewakan
tanah. Sednagkan kalo Menguasai adalah negara bisa melakukan perbuatan hukum
memberikan hak atas tanah????
Tanah yg dikuasai langsung oleh negara:
1. tanah yg diserahkan scr sukarela oleh pemiliknya’
2. tanah hak yg Berakhir jangka waktunya dan tdk diperpanjang
3. tanah yg pemegang haknya meninggal tanpa ahli waris
4. tanah yg ditelantarkan  pasal 27 UUPA
5. …  pasal 18 UUPA

- tanah yg tdk langsung dikuasai negara dan sudh dilekati hak individual atau hak ulayat (ada 2
kategori: tanah hak dan tanah ulayat)  dikuasai negara scr tidak langsung, mksdnya
gimana??? Membuat peraturan mengenai bagaimana tanah tersebut seharusnya dimanfaatkan

TANAH YG DIMILIKI UGM (YG DISEKITAR BULSUM) ATATUSNYA TANAH NEGARA APA NGGAK?
NGGAK, walaupun status ugm sebagai lembaga negara. Tanah disekitar bulsum merupakan
tanah yg statusnya dilekati hak pakai tanpa jangka waktu

Hak pakai ada 2:

- Dg jk waktu (30 tahun dan bisa diperpanjang 20 tahun)  semua pihak (termasuk WNA)
diberikan hak pakai bisa memanfaatkan tanah itu dlm jangka waktu tertentu untuk apa
saja
o Sedangkankan kl HGB, dapat digunakan dalam jangka waktu tertentu (30 tahun
dg diperpanjang 20 tahun) tapi hanya untuk dimanfaatkan untuk membangun
bangunan
o Uu ciptaker peraturan pelaksananya PP 18/2021
o DULU, WNA HANYA BISA DIBERIKAN HGB, tapi bisa diberikan hak pakai (yang
mana jangka waktu hak milik dan HGB sama. Terus bedanya apa??? Kenapa
harus dipisah?)
- Tanpa jk waktu

KEKAYAAN NEGARA BERUPA TANAH TERSEBUT BISA DIPINDAHTANGANKAN ATAU

DIPERTUKARKAN DG PIHAK LAIN (RUILSLAG) ATAU DAPAT DIMANFAATKAN DENGAN CARA
DIBANGUN, DIOPERASIKAN DAN DIPINDAHTANGANKAN
BOT  BUILD, OPERATE, TRANSFER
29 maret 2023
- HGB
- HGU
- Hak pakai

Payung hukum  PP 40/1996, merupakan peraturan pelaksana dari UUPA

Pasal 28 UUPA  HAK UTK MENGUSAHAKAN TANAH. Tanah dibedakan dari jenisnya ada dua:
tanah bangunan (nonpertanian) dan tanah pertanian

Atas dasar HMN, Negara bisa memberikan hak atas tanah lain yg diberikan kpd orang atau
badan hukum (diberikan HGU, HGB, dan hak pakai)
 Ada keterkaitan antara HMN dengan HGB, HGU, dan HAK PAKAI. Keterkaitannya
dalam hal ada wewenang…

HGU  hak yg berasal dr tanah negara (UUPA)

 Akan tetapi, merujuk ke PP 40/1996, ada tanah negara yg bentuknya Kawasan hutan
 Tanah pertanian dan perkebunan asalnya adalah dari Kawasan. Wujud Kawasan hutan
berupah menjadi Kawasan pertanian atau perkebunan ketika diolah sedemikain rupa
 Kawasan hutan adalah bagian dari hutan negara.
 Pemerintah ingin mengembangkan Kawasan hutan mnjd lahan pertanian..
 Kawasan hutan harus dilepaskan dulu (oleh yg mengklaim sebagai pemiliknya:
kementrian kehutanan) untuk kemudian bisa diubah mnjd Kawasan pertanian atau
perkebunan. Masalahnya adalah, Kawasan hutan belum dilepas oleh kementrian
kehutanan, ttpi sudah berubah bntuk mnjd Kawasan pertanian atau perkebunan
 Ganti kerugian diberikan kepada seseorang yg dirugikan dari hak guna usaha yg
diberikan kepada si pemberi ganti rugi

Subjek HGU  WNI, badan hukum Indonesia

WNA atau wni berkewarganegaraan rangkap, badan hukum asing  gabusa memiliki HGU

Hgu, hgb dan hak pakai  disebut sbg hak pengelolaan. Kenapa? Karena hak pengelolaan itu
juga merupakan bagian dr HMN tetapi sdh diberikan kpd subjek2 tertentu
Hak pengelolaan diberikan kpd:
- Instansi pemerintah, llll

Tanah yg bisa diberikan hgb antara lain:

- Tanah hak milik
- Tanah negara
- Tanah hak pengelolaan  HGB bisa dilekakan diatas hak pengelolaan

Uang pemasukkan  negara bisa memberikan HAT ke org/badan hukum. Mereka yg menerima
pemberian itu masih diwajibkan membayar uang pemasukkan kpd negara. Uang pemasukkan
dihitung oleh negara

Uang pemasukkan  bukan uang jual beli/harga pasar/harga jual beli. Kenapaa?? Krn engara
gamungkin bisa melakukan jual beli karna negara bukan badan hukum privat melainkan badan
hukum public
 Negara memungut uang pemasukkan karena memberikan HAT karena uang tersebut
merupakan kewajiban orang yg diberikan ha katas tanah itu
 Uang pemasukkan nanti masuk ke dalam pemasukkan negara
 Apakah pemberian atas tanah harus membayar uang pemasukkan?? TIDAK, ada
tanah negara yg diberikan kpd transmigrant (subjek2 tertentu) dan tidak dikenakan
uang pemasukkan
HGB, HGU, dan hak pakai bisa diperjual belikan  tetapi harus dengan akta PPAT (PEJABAT
PEMBUAT AKTA TANAH)
Kekuasaan ppat dalam membuat akta terbatas pada perbuatan hk tertentu aja  tersebut
dalam pasal 2 PP 37/98, perbuatan hk trsbut antara lain ada 8:
- Jual beli
- ditukarkan
- Hibah
- Dibagi karena sebelumnya merupakan hak bersama
- Pemberian HGB, hak pakai, atau hak milik
-
- Pemberian kuasa membebankan hak tanggungan
PPAT dan notaris itu BERBEDA
Notaris  membuat akta yg bersifat umum, misal: membuat akta pendirian
Perbuatan hukum (ada 8) yg disebutkan dalam pasal 2 PP 37/1998  merupakan kewenangan
PPAT

Perwakafan tanah dari wakif ke nadzir tidak dibuat akta notaris atau akta PPAT, tetapi harus
dibuat oleh PPAIW (PEJABAT PEMBUAT AKTA IKRAR TANAH) yg scr ex officio dijabat oleh kepala
kantor urusan tanah pada setiap kecamatan

Jangka waktu HGB, HGU, hak pakai  kalo udh abis bisa diperpanjang, kalo perpanjangnya udh
mau abis jug harus dilakukan pembaharuan. Kapan pembaharusn dilakukan? Selambatnya 2
tahun sebelum jangka waktu abis. Tujuan pembaharuan ini adalah supaya sertif tidak
kadaluwarsa
Misal, HGU jangka waktunya 35 tahun, bisa diperbaharui 25 tahun  2 tahun sebelum
perpanjangan habis, harus dilakukan pembaharuan

Sertifikat HGU  bisa menjadi agunan untuk mendapat kredit dari lembaga perbankan  pasal
15 PP 40/1996. Permaslaahnnya bank nyam au atau nggak menerima sertifikat HGU sebagai
jaminan kredit????

Pewarisan tdj harus dengan akta notaris. Cukup dengan surat wasiat aja. Tetapi kalo perbuatan
hukum pewarisan dilakukan oleh PPAT itu jelas salah karena pasal 2 PP 37/1998 TIDAK
MENYEBUTKAN bahwa kewenangan PPAT adalah untuk membuat akta pewarisan

Pasal 17 PP 40 1996 mengatur hapusnya HGU, tetapi secara mutatis mutandis jga berlaku bagi
HGB dan hak pakai

Subjek hak pakai:

- Orang:
o Wni
o Wna
- Badan hukum
o Indonesia
o Asing
- Perwakilan negara asing dan perwakilan badan internasional
Peralihan hak atas tanah (langsung maupun tdk langsung) kepada orang asing  batal demi
hukum (pasal 26 ayat 2 UUPA)

Jangka waktu hak pakai  diberikan untuk jangka waktu paling lama 25 tahun
 Jangka waktu yg diberikan untuk hak pakai bagi badan, atau perwakilan badan
internaisonal  tidak dibatasi oleh waktu, tidak perlu ada perpanjangan, dan tidak perlu
pembaharuan sepanjang badan atau perwakilan badan internasional tersebut masih
berhubungan diplomatic dengan Indonesia. Contoh: kantor kedubes
Kalo hak milik  tanpa jangka waktu, terkuat, terpenuh

Contoh kasus: badan hukum indo diberikan HGU untuk perkebunan dg jk waktu 35 tahun.
Beberapa hektar dari tanah perkebunan tersebut diberikan juga HGB dan/atau hak pakai
untuk mendirikan kantor pusat badan hukum itu. Jadi, dalam satu subjek hukum bisa
diberikan 3 hak atas tanah sekaligus
Kelas pengganti_1 april 2023

Hutan berdasarkan statusnya (pasal 5 UU 41 1999)

- Hutan negara
o Menurut UU ini, hutan adat masuk ke kategori hutan negara  ada putusan MK
yang menyatakan bahwa hutan adat masuk ke dalam kategori hutan hak (bagian
penjelasan uu a quo)
o Putusan MK tsb dirasa kurang tepat

- Hutan hak

Tanah yg dikuasai oleh negara  tidak terbatas pada tanah negara (termasuk juga tanah hak
dan tanah ulayat)
Bedanya tanah yang dikuasai negara dengan tanah negara adalah kalo tanah negara adalah
tanah yg belum dilekati hak atas tanah atau hak ulayat (tanah yg dikuasai langsung oleh
negara).
 Kalo tanah negara lama-lama memberikan tanah negara untuk dilekati hak milik …

Dua kategori tanah:

Karena ada hak Menguasai negara, maka tanah
- Dikuasai langsung oleh negara  inilah yg disebut dengan tanah negara  kewenangan
negara penuh karena tanah tersebut belum ada pemiliknya
- Tidak langsung dikuasai negara:  kewenangan negara Menguasai tanah tdk langsung
karna dibatasi kewenangan orang yg memiliki hak
o Tanah hak
 Tanah milik lembaga publik termasuk tanah hak karena tanah itu dilekati
HPL atau hak pakai
 Hpl  bisa dibebankan hak lain
 Hak pakai  semata-mata untuk dipakai lembaga public tersebut

o Tanah ulayat  tanah yg diatasnya sudah melekat hak ulayat

 Masyarakat hukum adat bisa bersifat:
 Genealogis
 Territorial
 Genealogis territorial
  Hak ulayat  hak penguasaan yang bersifat sui generis (unik), prinsip hak
ulayat tanah:
 Hak yg dimiliki/dikuasai scr bersama-sama oleh individu
masyarakat hukum adat sebagai suatu entitas hukum sehingga
sifatnya komunal  maka hak ulayat sifatnya unik (sui generis)
 Tanah yg dimiliki bersama itu harus diatur penguasaan dan
penggunannya oleh lembaga yg berwenang
 Tanah ulayat tidak boleh dialihkan untuk selama-lamanya
o Tanah negara yang dilekati hak milik  lama lama akan
abis. Sehingga opsinya adalah melobi masyarakat adat
untuk melepaskan hak ulayatnya dan menjadi tanah
negara dan baru kemudian dilekati hak milik  ini bisa,
akan tetapi

Tragedy of the common (artikel yg ditulis gareth hardin)  tanah/wilayah yg dimiliki bersama,
tetapi diatur penggunaannya oleh pemilik tanah yg banyak itu akan menyebabkan kerusakan
terhadap tanah bersama itu (sengketa, dll). Akan tetapi, hal itu tidak terjadi pada tanah
ulayat/hak bangsa. Kenapaa??? Karena hak bangsa dan hak ulayat bukan open access,
melainkan disebut sebagai common property. Hak ulayat dan hak bangsa ada aturannya yaitu
rezim open access

Kewenangan yang masih bisa dilakukan oleh negara berkenaan dengan hak milik (dilihat dari
pasal 2)  poin A dan B  misalnya, peruntukkan tanah sudah ditentukan oleh negara
Perbuatan hukum berkaitan dg tanah, contohnya jual beli tanah

Ketika pmerintah mengatur hubungan hukum antara orang dengan tanah  harus diartikan
bahwa mengatur hubungan hukum antara pemegang hak milik atas tanah dengan orang di
sekitarnya. Karena dalam buku van appeldorm mengatakan bahwa hubungan hukum nya
mungkin terjadi antara dua subjek hukum yang memiliki hak dan kewajiban (tidak mungkin
dilakukan antara subjek hukum dengan objek hukum), sedangkan tanah bukan merupakan
subjek hukum melainkan objek hukum.
Contoh peristiwa hukum  kematian, kelahiran
Kalo perbuatan hukum  disengaja
Jenis-jenis ha katas tanah:
- Yang menentukan adalah: negara/pemerintah
- Jenis ha katas tanah disebut numerus clausus
- Sifat penentuan hak atas tanah adalah: limitative (bukan enumerative atau tidak
limitatif)  pasal 16 huruf H
o Enumerative maksudnya adalah ada kata2 “misalnya…”

Kategori HAK ATAS TANAH (HAT)  kategori tanah berdasarkan statusnya

- Primer  semua hak yg diberikan di atas tanah negara  diatas tanah negara bisa
dibebankan hak ulayat dan hak milik
o Dari situ, dapat diatrik pengertian: hak primer adalah hak yg berasal dari sumber
hak
o Hak primer adalah hak yg bisa menjadi induk dari hak sekunder
o Hak ulayat juga adalah hak primer

- Sekunder  hak derivative  contohnya adalah HGB diatas tanag hak milik (pemilik hak
milik tanah memberikan kepada orang lain ha katas tanah dalam bentuk HGB)

Kategori tanah berdasarkan peruntukannya:

- Tanah perdesaan
- Tanah perkotaan