Buku Panduan Mahasiswa: Blok 2.A (Konsep Kebidanan)

BUKU PANDUAN MAHASISWA
Blok 2.A (KONSEP KEBIDANAN)

TAHUN AKADEMIK 2021/2022
KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS ANDALAS FAKULTAS KEDOKTERAN
PROGRAM STUDI S1 KEBIDANAN
Jl. Perintis Kemerdekaan No.94 Padang, Telp: +62 751-31746
e-mail: s1_kebidanan@yahoo.co.id
KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS ANDALAS FAKULTAS KEDOKTERAN
Jl. Perintis Kemerdekaan No.94 Padang, Telp: +62 751-31746
e-mail: s1_kebidanan@yahoo.co.id
Buku Panduan Mahasiswa
Blok 2.A Konsep Kebidanan
Tahun Akademik 2021-2022
VISI DAN MISI

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ANDALAS
VISI
Menjadi program studi sarjana kebidanan yang terkemuka dan bermartabat terutama di
bidang pendidikan dan pelayanan berbasis bukti di Indonesia pada tahun 2023.
MISI
1. Menyelenggarakan dan mengembangkan pendidikan berkualitas untuk menghasilkan
lulusan Sarjana Kebidanan yang kompeten.
2. Melaksanakan penelitian dalam mengembangkan ilmu pengetahuan kebidanan yang
sesuai dengan perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi terutama di bidang
pendidikan dan pelayanan kebidanan berbasis bukti.
3. Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat yang berkualitas terutama di bidang
pendidikan dan pelayanan kebidanan berbasis bukti berdasarkan perkembangan ilmu
kebidanan terkini dengan melibatkan peran serta masyarakat.
Program Studi S1 Kebidanan FK-Unand 1

BUKU PANDUAN TUTOR

BLOK 2.A KONSEP KEBIDANAN
TAHUN AKADEMIK 2021/ 2022
Tim Penyusun
Henni Fitria, SST., M.Keb
Yulizawati, SST., M.Keb
Rafika Oktova, SST., M.Keb
Erda Mutiara Halida, SST., M.Keb
Lusiana El Sinta Bustami,SST, M.Keb
Ulfa Farrah Lisa, SST., M.Keb
Fitrayeni, SKM., M.Biomed
Laila Rahmi, SST., M.Keb
Aldina Ayunda Insani, S.Keb., Bd, M.Keb
Feni Andriani, Bd., M.Keb
Uliy Iffah, SST., M.Keb
Miranie Safaringga, SST., M.Keb
Feri Anita Wijayanti, Bd., M.Mid
Hindun Mila Hudzaifah, S.ST., M.Tr.Keb
Copyright®2022 oleh Program Studi S1 Kebidanan Fakultas Kedokteran Universitas Andalas (FK
UNAND)
Dilarang memperbanyak, mencetak dan menerbitkan sebagian atau seluruh isi buku ini dengan
cara dan dalam bentuk apapun tanpa izin dari Program Studi S1 Kebidanan Fakultas
Kedokteran Universitas Andalas

LEMBAR PENGESAHAN
Yang bertanda tangan di bawah ini Koordinator Program Studi S1 Kebidanan Fakultas
Kedokteran Universitas Andalas menyatakan bahwa Buku Panduan Mahasiswa Blok 2.A
Konsep Kebidanan, yang disusun oleh:
Koordinator : Henni Fitria, S.ST, M.Keb

Sekretaris : Uliy Iffah, S.ST.,M.Keb
Anggota : Erda Mutiara Halida, S.ST., M.Keb
telah mengacu pada Kurikulum Program Studi S1 Kebidanan Fakultas Kedokteran Universitas
Andalas Periode 2018-2022 dan dapat digunakan sebagai pedoman dalam pelaksanaan
kegiatan blok pada Program Studi S1 Kebidanan Fakultas Kedokteran Universitas Andalas
Tahun Akademik 2021/2022.
Demikianlah pernyataan ini dibuat untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
Padang, Januari 2022

Mengetahui,
Ketua Prodi Koordinator Blok,
Yulizawati, S.ST, M.Keb Henni Fitria, S.ST, M.Keb

NIP 198107202014042001

KATA PENGANTAR
Assalamu'alaikum Wr. Wb.
Alhamdulillahirabbil‘alamin, segenap puji dan syukur kita haturkankan

kehadirat Allah SWT atas tersusunnya Buku Panduan Tutor Blok 2.A Konsep
Kebidanan Tahun Akademik 2021/2022. Panduan ini digunakan sebagai acuan dalam
melaksanakan berbagai aktivitas pembelajaran di Blok 2.A sesuai dengan jadwal
kegiatan akademik yang terdapat didalamnya. Selain itu di dalam buku panduan ini
terdapat 5 skenario yang akan digunakan sebagai trigger dalam diskusi tutorial
selama 5 minggu.
Kami mengucapkan terima kasih kepada tim yang telah menyusun buku
panduan ini. Semoga buku ini bermanfaat dan dapat dipedomani agar aktivitas
pembelajaran blok dapat berjalan dengan baik. Kami juga menyadari bahwa
kemungkinan masih ada kekurangan dalam penyusunan, oleh karena itu kritik dan
saran yang membangun sangat kami perlukan.
Wassalamu'alaikum Wr. Wb.
Padang, Januari 2022

Koordinator Blok,
Henni Fitria, S.ST, M.Keb

DAFTAR ISI
Visi dan Misi ................................................................................................................ 2

Tim Penyusun .............................................................................................................. 3
Lembar Pengesahan .................................................................................................... 4
Kata Pengantar ............................................................................................................ 5
Daftar Isi ...................................................................................................................... 6
Daftar Lampiran .......................................................................................................... 7
Pendahuluan ............................................................................................................... 8
Karakteristik Mahasiswa ............................................................................................. 9
Capaian Pembelajaran ................................................................................................ 10
Metode Pembelajaran ................................................................................................. 13
Evaluasi ........................................................................................................................ 15
Pohon Topik ................................................................................................................ 16
Topik Kuliah Pengantar ............................................................................................... 17
Topik Diskusi Topik ...................................................................................................... 19
Jadwal Kegiatan Pendidikan Blok 2.A .......................................................................... 20
Jadwal Diskusi Pleno ................................................................................................... 23
Daftar Referensi .......................................................................................................... 24
Modul I. Skenario 1: Mengenal Kebidanan ................................................................. 25
Modul II. Skenario 2: Catatan Bidan ........................................................................... 26
Modul III. Skenario 3: Menjaga Kesehatan ................................................................. 27
Modul IV. Skenario 4: Berat Ideal ............................................................................... 28
Modul V. Skenario 5: Rasa Trauma ............................................................................. 29

DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Tim Pengelola Blok 2.A ............................................................................. 30

Lampiran 2. Daftar Nama Tutor Blok 2.A ..................................................................... 31
Lampiran 3. Daftar Nama Instruktur KK Blok 2.A ........................................................ 32
Lampiran 4. Metode Seven Jumps (Tujuh Langkah) .................................................... 33
Lampiran 5. Tata Cara Pelaksanaan Diskusi Pleno ........................................................ 36
Lampiran 6. Format Catatan Belajar Mandiri Mahasiswa ............................................ 37
Lampiran 7. Format Laporan Tutorial Kelompok ......................................................... 38
Lampiran 8. Format Laporan Diskusi Topik (DT) .......................................................... 39

PENDAHULUAN
Blok 2A yang berjudul Konsep Kebidanan ini, adalah blok yang harus dipelajari oleh
mahasiswa semester dua di Program Studi S1 Kebidanan Fakultas Kedokteran Universitas
Andalas. Mahasiswa yang mengikuti pembelajaran pada Blok ini telah selesai mengikuti Blok
1A. Mereka telah mengetahui secara singkat tentang pendidikan bidan di Blok 1A, untuk
menjiwai sebagai seorang bidan penting sekali mereka belajar konsep kebidanan ini. Blok 2A
penting dipelajari karena pengalaman menunjukkan bahwa ketika mahasiswa baru memilih
jurusan kebidanan di perguruan tinggi, tidak serta merta mereka langsung memahami
bagaimana seorang bidan melayani kliennya. Hal ini disebabkan saat memilih jurusan setelah
menyelesaikan sekolah menengah, mereka belum mengetahui bahwa seorang bidan harus
mempunyai kemampuan sebagai pemberi asuhan kebidanan (care provider), penggerak
masyarakat (community leader) pada kesehatan ibu dan anak, komunikator (communicator),
pengambilan keputusan dalam asuhan kebidanan (decision maker), dan pengelola dalam
asuhan kebidanan (manager).
Pendekatan pembelajaran yang digunakan adalah Student Centered learning (SCL),
kegiatannya terdiri dari tutorial PBL dengan menggunakan metode seven jump, diskusi
kelompok kecil dengan topik tertentu, latihan keterampilan klinik, belajar mandiri, kuliah
pengantar, diskusi pleno dan konsultasi pakar jika diperlukan. Penilaian mahasiswa dilakukan
melalui ujian tulis di akhir blok, penilaian selama tutorial dan penilaian keterampilan klinik
dengan menggunakan daftar tilik.
Dengan demikian penguasaan materi pada Blok 2A adalah penting, karena akan
memberikan bekal bagi peserta didik dalam pembentukan proses berfikir serta dasar perilaku
seorang profesional (professional behaviour) dalam memberikan asuhan kebidanan di masa
datang.

KARAKTERISTIK MAHASISWA
Mahasiswa yang dapat mengikuti pembelajaran pada Blok ini adalah mahasiswa Prodi
S1 Kebidanan Fakultas Kedokteran Universitas Andalas yang telah mengikuti pembelajaran
pada :
 Blok 1A. Pengantar Pendidikan Kebidanan
 Blok 1B. Biomedik 1
 Blok 1C. Biomedik 2

CAPAIAN PEMBELAJARAN
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ANDALAS
(KKNI LEVEL 6)
1. SIKAP
a. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius;
b. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan praktik kebidanan berdasarkan
agama, moral, dan filosofi, kode etik profesi, serta standar praktik kebidanan
c. Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara,
dan kemajuan peradaban berdasarkan Pancasila;
d. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki nasionalisme serta
rasa tanggungjawab pada negara dan bangsa;
e. Menghargai keragaman budaya, pandangan, agama, kepercayaan, dan status sosio-ekonomi,
serta pendapat atau temuan orisinal orang lain;
f. Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan
lingkungan;
g. Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara;
h. Menginternalisasi nilai, norma dan etika akademik;
i. Menunjukkan sikap bertanggung jawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri;
dan
j. Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan kewirausahaan.
2. KETERAMPILAN UMUM
a. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks
pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan
dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang keahliannya;
b. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu, dan terukur;
c. Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan teknologi
yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora sesuai dengan keahliannya
berdasarkan kaidah, tata cara dan etika ilmiah dalam rangka menghasilkan solusi, gagasan,
desain atau kritik seni, menyusun deskripsi saintifik hasil kajiannya dalam bentuk skripsi atau
laporan tugas akhir, dan mengunggahnya dalam laman perguruan tinggi;
d. Menyusun deskripsi saintifik hasil kajian tersebut di atas dalam bentuk skripsi atau laporan
tugas akhir, dan mengunggahnya dalam laman perguruan tinggi;
e. Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian masalah di bidang
keahliannya, berdasarkan hasil analisis informasi dan data;
f. Mampu memelihara dan mengembangkan jaringan kerja dengan pembimbing, kolega,
sejawat baik di dalam maupun di luar lembaganya;
g. Mampu bertanggungjawab atas pencapaian hasil kerja kelompok dan melakukan supervisi
dan evaluasi terhadap penyelesaian pekerjaan yang ditugaskan kepada pekerja yang berada
di bawah tanggungjawabnya;
h. Mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap kelompok kerja yang berada dibawah

tanggungjawabnya, dan mampu mengelola pembelajaran secara mandiri; dan

i. Mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan, dan menemukan kembali data
untuk menjamin kesahihan dan mencegah plagiasi.
3. KETERAMPILAN KHUSUS
Care provider
a. Mampu mengaplikasikan keilmuan kebidanan dalam menganalisis masalah dan memberikan
petunjuk dalam memilih alternatif pemecahan masalah pada lingkup praktik kebidanan
meliputi asuhan pranikah, prakonsepsi, kehamilan, persalinan, nifas, bayi baru lahir, bayi,
anak balita, anak prasekolah, kesehatan reproduksi (remaja, perempuan usia subur dan
perimenopause) serta pelayanan KB.
b. Mampu mengidentifikasi secara kritis penyimpangan/ kelainan sesuai lingkup praktik
kebidanan;
c. Mampu mendemonstrasikan tatalaksana konsultasi, kolaborasi dan rujukan;
d. Mampu mendemonstrasikan penanganan awal kegawatdaruratan maternal neonatal sesuai
standar mutu yang berlaku;
e. Mampu menerapkan berbagai teori kontrasepsi termasuk AKDR dan AKBK;
f. Mampu mendemonstrasikan pencegahan infeksi, pasien safety dan upaya bantuan hidup
dasar;
g. Mampu mendemonstasikan pendokumentasian asuhan kebidanan sesuai standar yang
berlaku.
Communicator
h. Mampu mengembangkan KIE dan promosi kesehatan yang berhubungan dengan kesehatan
perempuan pada tahap perkembangan siklus reproduksinya dengan menggunakan hasil riset
dan teknologi informasi;
Community Leader
i. Mampu menerapkan teori manajemen kebidanan komunitas yang berbasis pada partisipasi
masyarakat untuk menyelesaikan masalah melalui pendekatan interprofesional;
Decision Maker
j. Mampu mengaplikasikan teori dan praktik pengambilan keputusan dan manajemen dalam
pelayanan kebidanan sesuai kode etik;
Manager
k. Mampu mendemonstrasikan langkah-langkah manajemen pelayanan kebidanan.
4. PENGETAHUAN
a. Menguasai konsep teoritis ilmu kebidanan, manajemen asuhan kebidanan, keputusan klinis,
model praktik kebidanan, dan etika profesi secara mendalam.
b. Menguasai konsep teoritis ilmu obstetri dan ginekologi, serta ilmu kesehatan anak secara

umum;
c. Menguasai konsep teoritis ilmu biomedik, biologi reproduksi dan biologi perkembangan
yang terkait dengan siklus kesehatan reproduksi perempuan dan proses asuhan
d. Menguasai konsep teoritis ilmu ekonomi kesehatan, politik kesehatan, kebijakan publik di
bidang kesehatan, sosiologi dan antropologi kesehatan, epidemiologi dan biostatistik,
kesehatan masyarakat secara umum;
e. Menguasai konsep teoritis ekologi manusia secara umum dan konsep teoritis psikologi
perkembangan dan ilmu perilaku secara mendalam terkait asuhan kebidanan sepanjang
siklus reproduksi perempuan dan proses adaptasi menjadi orangtua;
f. Menguasai konsep teoritis gizi dalam siklus reproduksi perempuan secara umum;
g. Menguasai konsep dasar, prinsip, dan teknik bantuan hidup dasar (Basic Life Support) dan
pasien safety;
h. Menguasai konsep teoritis keterampilan dasar praktik kebidanan secara mendalam ;
i. Menguasai konsep umum ilmu kesehatan masyarakat;
j. Menguasai konsep umum patofisiologi yang terkait dengan asuhan kebidanan;
k. Menguasai prinsip hukum peraturan dan perundang-undangan yang terkait dengan
pelayanan kebidanan secara umum;
l. Menguasai konsep teoritis komunikasi efektif, pendidikan kesehatan, promosi kesehatan
dan konseling serta penggunaan teknologi dan sistem informasi dalam pelayanan
kebidanan secara mendalam;
m. Menguasai konsep teoritis manajemen dan kepemimpinan secara umum;
n. Menguasai konsep teoritis penelitian dan Evidence Based practice dalam praktik kebidanan.

METODE PEMBELAJARAN
A. Aktivitas Pembelajaran
1. Tutorial
Kegiatan tutorial difasilitasi oleh seorang tutor dijadwalkan dua kali seminggu
(waktu pelaksanaan tutorial 2 x 50 menit untuk setiap kali pertemuan) untuk
membahas satu skenario. Diskusi dilaksanakan secara terstruktur dengan
menggunakan metode seven jump. Jika berhalangan hadir karena sesuatu hal,
mahasiswa yang bersangkutan harus menginformasikan kepada tutor dalam waktu 2 x
24 jam.
Setiap kelompok diharuskan membuat laporan diskusi tutorial dengan format
sesuai dengan langkah seven jump, kecuali step 6 tidak perlu dituliskan. Laporan
tersebut dibuat dengan kemutakhiran (5 tahun terakhir) dan keprimerannya (dari
jurnal dan text book), dicetak, diperiksa dan ditandatangani oleh tutor, kemudian
diserahkan ke bagian akademik. Selain itu file laporan juga diupload pada i-learn FK
Unand pada laman https://fk.ilearn.unand.ac.id/course/view.php?id=1339#section-1
2. Keterampilan Klinik (KK)

Kegiatan KK ini dilakukan untuk mendapatkan keterampilan kebidanan, mulai dari
komunikasi, keterampilan laboratorium, keterampilan prosedural dan
keterampilan fisik diagnostik. Kegiatan KK ini dilaksanakan tiga kali seminggu
sesuai dengan jadwal yang ditetapkan. Setiap kelompok akan dibimbing oleh
seorang Instruktur.
3. Diskusi pleno
Dimulai dari langkah 1 seven jumps. Tujuan dari diskusi ini untuk mempersamakan
dan membandingkan proses pembelajaran kelompok untuk mencegah adanya
kelompok yang mengambil jalur yang salah. Kelompok dapat mengajukan masalah
yang belum terpecahkan dan fasilitator akan mengarahkan diskusi. Kegiatan ini
diadakan setiap minggu dan dihadiri oleh pakar yang terkait.
4. Kuliah pengantar
Kuliah yang diberikan oleh pakar, yang bertujuan untuk memberikan pedoman
kepada mahasiswa dalam mempelajari suatu topik. KP sudah harus dilaksanakan
pada minggu tersebut sebelum pelaksanaan diskusi pleno oleh Dosen yang
namanya sesuai dengan jadwal yang ditentukan.
5. Konsultasi dengan fasilitator/ instruktur/ pakar

Konsultasi dengan pakar apabila diperlukan dengan membuat perjanjian
sebelumnya.
6. Belajar mandiri
Sebagai seorang pelajar dewasa, anda diharapkan untuk melakukan belajar
mandiri, suatu keterampilan yang penting untuk karir anda ke depan dan
perkembangannya. Keterampilan ini meliputi mengetahui minat anda sendiri,
mencari informasi yang lebih banyak dari sumber pembelajaran yang tersedia,
mengerti informasi dengan menggunakan strategi pembelajaran yang berbeda dan
berbagai aktivitas, menilai pembelajaran anda sendiri dan mengidentifikasi

kebutuhan pembelajaran selanjutnya. Tidaklah cukup belajar hanya dari catatan

kuliah. Belajar mandiri adalah ciri yang penting pada pendekatan PBL dan belajar
harus dianggap sebagai perjalanan yang tiada akhir tanpa batas untuk
memperoleh informasi. Ringkasan hasil belajar mandiri yang berasal dari berbagai
sumber dicatat pada buku, sehingga dengan demikian setiap mahasiswa harus
memiliki “buku catatan belajar mandiri”. Sebagai acuan utama dalam belajar
mandiri adalah “tujuan pembelajaran” yang telah dirumuskan bersama pada
tutorial hari pertama, tetapi mahasiswa bisa mempelajari lebih banyak di luar
tujuan pembelajan tersebut sesuai dengan minat dan rasa keingintahuan masing-
masing.
7. Diskusi Topik (DT)

Diskusi Topik ini bertujuan untuk memperdalam pemahaman tentang teori.
Kegiatan ini dilaksanakan secara terjadwal, satu kali seminggu untuk membahas
topik yang telah ditetapkan. Sebelum diskusi, setiap mahasiswa harus
mempersiapkan diri dengan bahan sesuai topik yang akan didiskusikan. Diskusi
dipimpin oleh ketua kelompok dan dicatat oleh sekretaris yang telah dipilih. Hasil
kerja individu dan diskusi kelompok diserahkan pada penanggung jawab DT.
B. Sumber Pembelajaran
Sumber pembelajaran berupa:
1. Buku teks
2. Majalah dan Jurnal
3. Internet (e-library)
4. Narasumber
5. Laboratorium
C. Media Instruksional
Media instruksional yang digunakan
1. Panduan tutorial untuk mahasiswa dan tutor
2. Penuntun Praktikum
3. CD ROM
4. Preparat dan peraga praktikum
5. Panduan keterampilan klinik

EVALUASI
NO KOMPONEN NILAI BLOK BOBOT

1 Penilaian Tutorial 20%
2 Tugas 20%
Penilaian tugas sat pembuatan manajemen asuhan
kebidanan.
Dimensi intrapersonal skill yang sesuai :
- Berpikir kritis
- Berpikir kreatif
- Berpikir analitis
- Berpikir inovatif
- Mampu mengatur waktu
- Berargumen logis
- Mandiri
- Dapat mengatasi sttres
- Memahami keterbatsan diri
- Mengumpulkan tugas tepat waktu
- Kesesuaian topic dengan pembahasan
Dimensi inteepersonal yang sesuai
- Tanggung jawab
- Kemitraan dengan perempuan
- Menghargai otonomi perempuan
- Advokasi perempuan untuk pemberdayaan diri
- Memilikisensitifitas budaya
Values
- Bertanggung jawab
- Motivasi
- Dapat mengatsi stress
3 Ujian Tulis (MCQ) 60%
Ketentuan :
1. Mahasiswa yang akan mengikuti ujian blok/ praktikum harus mengikuti persyaratan
berikut :
a. Minimal kehadiran dalam kegiatan diskusi tutorial 80%;
b. Minimal kehadiran dalam kegiatan diskusi pleno 80%;
c. Minimal kehadiran dalam kegiatan keterampilan klinik 80%;
d. Minimal kehadiran dalam kegiatan praktikum 80%;

e. Minimal kehadiran dalam kegiatan DT 80%;

f. Minimal kehadiran dalam kegiatan Kuliah Pengantar 80%.
Jika mahasiswa tidak memenuhi salah satu item di atas, maka mahasiswa tidak
diperkenankan mengikuti ujian blok tersebut.
2. Koordinator Blok merekap absensi kehadiran mahasiswa di setiap kali pertemuan pada
masing-masing kegiatan yang dilaporkan oleh mahasiswa penanggungjawab KP kepada
Koordinator Blok.
3. Batas minimal kelulusan Ujian Blok (MCQ) mahasiswa adalah 55 (C+).
4. Apabila mahasiswa tidak memenuhi batas kelulusan :

a. Nilai C (≥ 50 < 55) dan D (≥ 45 < 50) : mendapat kesempatan untuk Make Up Test
(MUT) pada akhir semester tahun akademik yang bersangkutan. Jika masih gagal
maka mahasiswa harus mengulang Blok.
b. Nilai E (< 45) : mahasiswa harus mengulang Blok.
5. Ketentuan penilaian berdasarkan peraturan akademik Fakultas Kedokteran Universitas

Andalas tahun 2019.
Nilai Angka Nilai Mutu Angka Mutu Sebutan Mutu

≥ 80 – 100 A 4.00 Sangat cemerlang
≥ 75 < 80 A- 3.75 Cemerlang
≥ 70 < 75 B+ 3.50 Sangat baik
≥ 65 < 70 B 3.00 Baik
≥ 60 < 65 B- 2.75 Hampir baik
≥ 55 < 60 C+ 2.50 Lebih dari cukup
≥ 50 < 55 C 2.00 Cukup
≥ 45 < 50 D 1.00 Kurang
<45 E 0.00 Gagal

POHON TOPIK
Konsep Dasar
Kebidanan
Model dan
Konsep Diri, Psikologi, Pendokumentasian
dan Peran Bidan Asuhan Kebidanan
BLOK 2.A
Perubahan Kebidanan
Konsep Sehat Sakit dan dan Pemasaran
Peran Bidan, serta Konsep Pelayanan Kebidanan
Kebutuhan Dasar Manusia

TOPIK KULIAH PENGANTAR

BLOK 2A. KONSEP KEBIDANAN
Waktu
Minggu Topik Kuliah Pengantar Kode Topik Bagian Dosen Pemberi Kuliah
(menit)
1 Pengenalan Blok 2 A KP 2.A.1.1 1x50 Koordinator Henni Fitria, S.SiT, M.Keb
Blok
Terminologi kebidanan KP 2.A.1.2 1x50 Bidan Fitrayeni, SKM,
(Defenisi bidan), Sejarah M.Biomed
pendidikan dan pelayanan
kebidanan di Indonesia
dan luar negeri
Strengthening midwifery KP 2.A.1.3 1x50 Bidan Henni Fitria, S.SiT, M.Keb
Konsep dasar kebidanan KP 2.A.1.4 1x50 Bidan Feri Anita Wijayanti, Bd.,
dan ilmu yang terkait M.Mid
dengan asuhan kebidanan
Ruang Lingkup, Peran KP 2.A.1.5 1x50 Bidan Hindun Milla Hudzaifah,
praktik kebidanan dalam M.Tr,Keb
konteks nasional dan
global
Konsep Asuhan Kebidanan KP 2.A.1.6 1x50 Bidan Miranie Safaringga, S.ST,
(teori, konseptual asuhan M.Keb
kebidanan)
Model asuhan kebidanan KP 2.A.1.7 1x50 Bidan Ulfa Farrah Lisa, S.ST,
M.Keb
Prinsip model midwifery KP 2.A.1.8 1x50 Bidan Fitrayeni, SKM,
led care M.Biomed
2 Konsep manajemen asuhan KP 2.A.2.9 1x50 Bidan Aldina Ayunda Insani,

kebidanan Bd., M.Keb
Konsep pendokumentasian KP 2.A.2.10 1x50 Bidan Laila Rahmi, S.SiT, M.Keb
pada asuhan kebidanan
Jaringan komunikasi KP 2.A.2.11 1x50 Bidan Uliy Iffah, S.ST, M.Keb
interprofesional melalui
dokumentasi
Standar global kompetensi KP 2.A.2.12 1x50 Bidan Rafika Oktova, SST.,
kebidanan dalam M.Keb
pelayanan kebidanan
Prinsip karir bidan, kode KP 2.A.2.13 1x50 Bidan Hindun Milla Hudzaifah,
etik kebidanan M.Tr,Keb
Konsep change agent KP 2.A.2.14 1x50 Bidan Erda Mutiara Halida,
S.ST, M.Keb
Pemasaran sosial dalam KP 2.A.2.15 1x50 Bidan Miranie Safaringga, S.ST,
pelayanan kebidanan M.Keb
Penerapan PICO dalam KP 2.A.2.16 1x50 RS UNAND
Evidence Based Kebidanan

3 Konsep sehat sakit dan KP 2.A.3.17 1x50 IKM Dr. dr. Yuniar Lestari,
faktor-faktor yang M.Kes
mempengaruhinya
Promosi dan preventif KP 2.A.3.18 1x50 IKM Dr. dr. Yuniar Lestari,
pada sehat sakit M.Kes
Prinsip sistem asuhan KP 2.A.3.19 1x50 Bidan Henni Fitria, S.SiT, M.Keb
kesehatan dan asuhan
kolaborasi
Peran bidan pada asuhan KP 2.A.3.20 1x50 Bidan Fitrayeni, SKM,
kesehatan M.Biomed
4 Teori konsep dasar KP 2.A.4.21 1x50 Bidan Erda Mutiara Halida,
kebutuhan manusia S.ST, M.Keb
Kebutuhan hygiene dan KP 2.A.4.22 1x50 Bidan Uly Iffah, S.ST, M.Keb
fisik
Kebutuhan nutrisi, cairan KP 2.A.4.23 1x50 Bidan Hindun Milla Hudzaifah,
dan elektrolit M.Tr,Keb
Kebutuhan eliminasi, KP 2.A.4.24 1x50 Bidan Laila Rahmi, S.SiT, M.Keb
istirahat dan tidur
Kebutuhan pengaturan KP 2.A.4.25 1x50 Bidan Feni Andriani, Bd., M.Keb
posisi dan body mekanik,
dan mobillisasi, aman dan
nyaman
Faktor-faktor yang KP 2.A.4.26 1x50 Bidan Erda Mutiara Halida,
mempengaruhi keamanan S.ST, M.Keb
5 Konsep diri KP 2.A.5.27 1x50 Psikologi Yantri Maputra, PhD
Perubahan psikologis KP 2.A.5.28 1x50 Psikologi Dwi Puspasari, M.Psi,
Psikolog
Konsep stress dan adaptasi KP 2.A.5.29 1x50 Psikologi Liliyana Sari, S.Psi, M.Sc
dan faktor yang
mempengaruhi
Mekanisme coping KP 2.A.5.30 1x50 Psikologi Rani Armalita, S.Psi, MA
Asuhan kebidanan pada KP 2.A.5.31 1x50 Bidan Feni Andriani, Bd., M.Keb
stres dan gelisah

TOPIK DISKUSI TOPIK

Kode
Mgg Topik Kegiatan Penanggung jawab
kegiatan
I Analisis konsep bidan sebagai  Mahasiswa melakukan DT.2A.1.1 Miranie Safaringa,
profesi dan komponen studi literatur dan S.ST., M.Keb
penunjangnya : membuat resume Dina Taufia, M.Keb
a. Filosofi dan paradigma profesi  Diskusi kelompok
bidan
b. Body of Knowledge
c. Model Praktik Bidan
d. Kompetensi Bidan
II Sejarah pendidikan dan  Mahasiswa melakukan DT.2A.2.2 Fitrayeni, SKM.,
pelayanan kebidanan di lingkup studi literatur dan M.Biomed
nasional dan internasional membuat resume Dina Taufia, M.Keb
 Membandingkan dengan
situasi saat ini
 Diskusi kelompok
III Proses pengambilan keputusan  Mahasiswa membuat DT.2A.3.3 Feri Anita Wijayanti,
dalam manajemen kebidanan resume Tiga buku dengan Bd., M.Mid
analisis proses dan model chapter terpilih : Theory in Dina Taufia, M.Keb
dokumentasi dari setiap proses midiefry practices,
manajemen kebidanan yang telah decision making in
dilakukan pada tingkat pelayanan midwifery practices,
primer dan rujukan Varney’s midwifery, WHO
Guide for gender sensivity
IV - Konsep partnership dan  Mahasiswa melakukan DT.2A.4.4 Feni Andriani, Bd,
pemberdayaan perempuan studi literatur dan M.Keb
- Analisis pola bekerja dalam membuat resume Dina Taufia, M.Keb
tim pelayanan kesehatan baik  Mahasiswa melakukan
tingkat primer, sekunder dan diskusi dan analisis pola
tersier bekerja dalam tim
pelayanan kesehatan baik
tingkat primer, sekunder
dan tersier
V Dokumen-dokumen standar yang  Mahasiswa DT.2A.5.5 Henni Fitria, S.ST.,
ada terkait pendidikan dan mengumpulkan dokumen- M.Keb
pelayanan kebidanan (dalam dokumen standar yang Dina Taufia, M.Keb
kelompok kecil) dan melakukan ada terkait pendidikan
analisis bersama pasal-demi pasal dan pelayanan kebidanan
(dalam kelompok kecil)
dan melakukan analisis
bersama pasal-demi pasal

JADWAL KEGIATAN PENDIDIKAN

SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT

Mg ke Jam
14-02-2022 15-02-2022 16-02-2022 17-02-2022 18-02-2022
07.30 – 08.00
08.00 – 08.30
KP 2.A.1.1 KP 2.A.1.5 B.INGGRIS
08.30 – 09.00
KK KK
09.00 – 09.30
KP 2.A.1.2 KP 2.A.1.6
09.30 – 10.00
10.00 – 10.30
10.30 – 11.00 DT 2.A 1.1
TUTORIAL 1 PBKA TUTORIAL 2 KK
11.00 – 11.30
11.30 – 12.00
1 12.00 – 12.30
ISTIRAHAT
12.30 – 13.00
13.00 – 13.30
KP 2.A.1.7 KP 2.A.1.8
13.30 – 14.00
14.00 – 14.30 B.INDONESIA
KP 2.A.1.3
14.30 – 15.00 PLENO
KK KK
15.00 – 15.30 MG.1
KP 2.A.1.4
15.30 – 16.00
16.00 – 16.30
16.30 – 17.00

Mg ke Jam
21-02-2022 22-02-2022 23-02-2022 24-02-2022 25-02-2022
07.30 – 08.00
08.00 – 08.30
08.30 – 09.00
KK KK
09.00 – 09.30
KP 2.A.2.10 KP 2.A.2.14
09.30 – 10.00
10.00 – 10.30
10.30 – 11.00 DT 2.A 2.2
11.00 – 11.30
11.30 – 12.00
2 12.00 – 12.30
ISTIRAHAT
12.30 – 13.00
13.00 – 13.30
KP 2.A.2.15 KP 2.A.2.16
13.30 – 14.00
KP 2.A.2.11
14.30 – 15.00 PLENO
KK KK
15.00 – 15.30 MG.2
KP 2.A.2.12
15.30 – 16.00
16.00 – 16.30
16.30 – 17.00


Mg ke Jam
28-02-2022 01-03-2022 02-03-2022 03-03-2022 04-03-2022
07.30 – 08.00
08.00 – 08.30
KP 2.A.3.17
08.30 – 09.00
B. INGGRIS B.INDONESIA
09.00 – 09.30
KP 2.A.3.18 LIBUR LIBUR
09.30 – 10.00
NASIONAL NASIONAL
10.00 – 10.30
10.30 – 11.00
TUTORIAL 1 TUTORIAL 2 PBKA
11.00 – 11.30
11.30 – 12.00
3 12.00 – 12.30
ISTIRAHAT
12.30 – 13.00
13.00 – 13.30
KP 2.A.3.19
13.30 – 14.00
DT 2.A 3.3
14.00 – 14.30
KP 2.A.3.20 ISRA MI’RAJ
14.30 – 15.00 HARI RAYA
NABI PLENO MG.3
15.00 – 15.30 NYEPI
MUHAMMAD
15.30 – 16.00
KK KK
16.00 – 16.30
16.30 – 17.00

Mg ke Jam
07-03-2022 08-03-2022 09-03-2022 10-03-2022 11-03-2022
07.30 – 08.00
08.00 – 08.30
08.30 – 09.00
KK KK
09.00 – 09.30
KP 2.A.4.22 KP 2.A.4.26
09.30 – 10.00
10.00 – 10.30
10.30 – 11.00 DT 2.A 4.4
11.00 – 11.30
11.30 – 12.00
4 12.00 – 12.30
ISTIRAHAT
12.30 – 13.00
13.00 – 13.30
13.30 – 14.00
KP 2.A.4.23
14.30 – 15.00 PLENO
KK KK
15.00 – 15.30 MG.4
KP 2.A.4.24
15.30 – 16.00
16.00 – 16.30
16.30 – 17.00


Mg ke Jam
14-03-2022 15-03-2022 16-03-2022 17-03-2022 18-03-2022
07.30 – 08.00
08.00 – 08.30
08.30 – 09.00
KK KK
09.00 – 09.30
KP 2.A.4.22 KP 2.A.4.26
09.30 – 10.00
10.00 – 10.30
10.30 – 11.00 DT 2.A 4.4
11.00 – 11.30
11.30 – 12.00
5 12.00 – 12.30
ISTIRAHAT
12.30 – 13.00
13.00 – 13.30
13.30 – 14.00
KP 2.A.4.23
14.30 – 15.00 PLENO
KK KK
15.00 – 15.30 MG.4
KP 2.A.4.24
15.30 – 16.00
16.00 – 16.30
16.30 – 17.00

Mg ke Jam
21-03-2022 22-03-2022 23-03-2022 24-03-2022 25-03-2022
07.30 – 08.00
08.00 – 08.30
08.30 – 09.00
KK UJIAN CBT
09.00 – 09.30
09.30 – 10.00
10.00 – 10.30
10.30 – 11.00
KK
11.00 – 11.30
5 11.30 – 12.00
12.00 – 12.30
ISTIRAHAT
12.30 – 13.00
13.00 – 13.30
13.30 – 14.00
14.00 – 14.30
14.30 – 15.00
KK
15.00 – 15.30
15.30 – 16.00
KETERANGAN :
 KK = Keterampilan Klinik
 KP 2.A.x.y = Kuliah Pengantar Blok 2.A.Minggu ke x, topik ke y
 DT.2.A.x.y = Diskusi Topik Blok 2.A,minggu ke x , topik ke y
 Jadwal kegiatan pembelajaran, form presensi, dan form nilai dapat di akses pada
Simfoni Prodi

KETERANGAN TEMPAT KEGIATAN :

1. Tutorial : GEDUNG F
2. Kuliah pengantar : GEDUNG I
3. Keterampilan klinik : Ruang skills lab Gedung FK Jati
(sesuai dengan topik Keterampilan)
4. Diskusi pleno : GEDUNG I
5. Ujian MCQ : Lab Komputer FK UNAND

JADWAL DISKUSI PLENO

BLOK 2.A.KONSEP KEBIDANAN
Hari/ Tanggal/
Mgg Moderator Narasumber
Pukul
I Jumat/ 18 Februari 2022 Henni Fitria, S.ST.,  Henni Fitria, S.SiT, M.Keb
14.00-16.00 WIB M.Keb  Fitrayeni, SKM, M.Biomed
 Feri Anita Wijayanti, Bd.,
M.Mid
 Hindun Milla Hudzaifah,
M.Tr,Keb
 Miranie Safaringga, S.ST,
M.Keb
 Ulfa Farrah Lisa, S.ST, M.Keb
II Jumat/ 25 Februari 2022 Laila Rahmi, S.ST.,  Aldina Ayunda Insani, Bd.,
14.00-16.00 WIB M.Keb M.Keb
 Laila Rahmi, S.SiT, M.Keb
 Uliy Iffah, S.ST, M.Keb
 Rafika Oktova, SST., M.Keb
M.Tr,Keb
 Erda Mutiara Halida, S.ST,
M.Keb
 Miranie Safaringga, S.ST,
M.Keb
III Jumat/ 04 Maret 2022 Erda Mutiara Halida,  Abdiana, SKM, M.Epid
14.00-16.00 WIB S.ST., M.Keb  dr. Husna Yetti, PhD
 Henni Fitria, S.SiT, M.Keb
 Fitrayeni, SKM, M.Biomed
IV Jumat/ 11 Maret 2022 Rafika Oktova, S.ST.,  Erda Mutiara Halida, S.ST,
14.00-16.00 WIB M.Keb M.Keb
 Uly Iffah, S.ST, M.Keb
M.Tr,Keb
 Laila Rahmi, S.SiT, M.Keb
 Feni Andriani, Bd., M.Keb
V Jumat/ 18 Maret 2022 Ulfa Farah Lisa, S.ST.,  Yantri Maputra, PhD
Jam 14.00-16.00 WIB M.Keb  Dwi Puspasari, M.Psi,
Psikolog
 Liliyana Sari, S.Psi, M.Sc
 Rani Armalita, S.Psi, MA
 Feni Andriani, Bd., M.Keb

DAFTAR REFERENSI
1. Bryar, R. 2011, Theory for Midwifery Practice 2nd Edition, Macmillan, Houndmillo.
2. Bryar, R. 2008, Teori Praktik Kebidanan, EGC, Jakarta
3. Varney, H. 2013, Varney’s Midwifery. 5th Edition. Jones and Bartlett Publishers,
Sudbury, Massachusetts, USA
4. Pyne, RH. 1998, Professional Dicipline in Nursing, Midwifery and Health Visiting, 3rd
Edition, Balack well Scientific, London
5. Fraser. D.M, 2009. Miles Text Book for Midwives. 15th Edition. British. London
6. Raynor MD. 2005. Decision Making in Midwifery Practice. British. London
7. Raynor. 2012. Midwifery Practice; Critical Illness, Complication and Emergencies Case…
british. London
8. Dempsey J. Hillege S. Hill R. 2013. Fundamental of Nursing A person-centered approad
to care. 2nd Edition.
9. Johnson R. Taylor W. 2010. Skill for Midwifery Practice. 3rd Edition.
10. Hobbs L. 1997. The Independent Midwife; A Guide to Independent Midwifery Practice.
2nd Edition.

MODUL I
SKENARIO 1 : MENGENAL KEBIDANAN
Bidan Fitria adalah lulusan dari pendidikan profesi bidan yang bekerja di puskesmas.
Bidan Fitria berencana melanjutkan pendidikan kebidanan ke jenjang yang lebih tinggi di luar
negeri. Saat ini Bidan Fitria bersama beberapa bidan lain sedang mengurus perpanjangan STR
(Surat Tanda Registrasi) Bidan. Bidan Fitria membandingkan persyaratan pengurusan lisensi
dan praktik bidan bidan di Indonesia dan luar negeri.
Sebagai seorang wanita Bidan Fitria tergerak hatinya untuk membantu warga dengan
memperhatikan biopsikososiokultural yang berfokus pada perempuan. Bidan Fitria
memberikan asuhan yang komprehensif karena asuhan seorang bidan bukan hanya sampai
pada persalinan saja tetapi dimulai dari masa prakonsepsi, antenatal care, intranatal care, post
natal care, bayi baru lahir, hingga keluarga berencana. Asuhan yang diberikan sesuai dengan
kebutuhan dan keinginan ibu.
Fitria pun ingat perkuliahannya bahwa ia mempelajari apa itu bidan, bidan menurut
International Confederation of Midwife, bidang kajian ilmu kebidanan, konsep kebidanan,
filosofi, paradigma asuhan kebidanan serta perkembangan pendidikan dan pelayanan
kebidanan Indonesia dan dunia.
Bagaimana anda menjelaskan hal yang dialami Bidan Fitria?

MODUL II
SKENARIO 2: CATATAN BIDAN
Diah, seorang mahasiswa kebidanan tahun pertama, pergi mendampingi sepupunya yang
akan melahirkan ke Polindes. Sepupu Diah langsung diperiksa keadaannya oleh bidan desa.
Bidan mengumpulkan data subjektif dan objektif yang sesuai dengan keadaan pasien. Sebelum
melakukan tindakan, bidan memberikan informed choice dan informed consent kepada
keluarga.
Diah sangat terkesan dengan cara bidan yang cekatan dan sistematis dalam melakukan
asuhan kebidanan sesuai dengan langkah Varney. Bidan memberikan saran dan masukan agar
persalinan dapat berjalan lancar dan selalu memberikan dukungan pada ibu dan keluarga.
Setiap tindakan yang dilakukannya dicatat ke dalam laporan status klien. Bidan membagikan
pengalamannya kepada Diah, bahwa pencatatan yang dilaksanakannya saat ini adalah aplikasi
dari teori terbaru yang ia dapatkan pada pendidikan berkelanjutan yang dijalani saat ini.
Asuhan bidan harus berbasis bukti dan sesuai dengan kode etik seorang bidan. Namun pada
pelaksanaannya asuhan berbasis bukti tersebut belum bisa diterapkan karena berbagai hal.
Sepupu Diah melahirkan dengan pertolongan bidan sesuai dengan prosedur dan bayinya
lahir sehat. Bidan memeriksa keadaan bayi dan melakukan pendokumentasian sesuai dengan
langkah standar. Keadaan ibu juga didokumentasikan mulai dari hamil, bersalin sampai masa
nifas yang merupakan model asuhan kebidanan continuity of care. Model ini sesuai dengan
teori asuhan kebidanan Ela Joy Lehrman.
Diah sangat kagum melihat bidan tersebut dalam memberikan promosi kesehatan.
Walaupun di desa bidan tersebut menggunakan teknologi dengan melalukan promosi di media
sosial. Diah melihat banyak penghargaan berupa sertifikat dan plakat yang terpajang di ruang
praktek bidan. Diah tidak pernah mendengar bidan tersebut melakukan kesalahan dalam
memberikan asuhan kebidanan. Diah terinspirasi setelah menamatkan pendidikan nantinya
ingin menjadi seorang young leader dalam kebidanan.
Bagaimana Anda menjelaskan manajemen asuhan kebidanan dan pendokumentasian
yang dilakukan bidan desa tersebut?

MODUL III
SKENARIO 3 : MENJAGA KESEHATAN
Miqaila, anak berusia 9 tahun datang bersama ibunya ke bidan dengan keluhan nyeri
pada ulu hati disertai diare. Miqaila sudah BAB sebanyak 6 kali, encer, dan muntah 2 kali sejak
tadi siang. Bidan bertanya tentang makanan apa saja yang telah dikonsumsi oleh Miqaila.
Miqaila menjelaskan bahwa ia malas makan malam dan sarapan. Pagi ini ia membeli jajanan
pedas yang tidak menggunakan bungkusan dan tidak mencuci tangan sebelum makan.
Bidan memberikan penjelasan mengenai hal-hal yang perlu diperhatikan dalam
kesehatan. Konsep sehat dan sakit, bagaimana mencegah dan menghindari pola perilaku tidak
sehat tersebut, berbagai usaha yang harus dimiliki untuk bisa beradaptasi dengan lingkungan
dimanapun berada baik secara biologis, psikologis maupun sosial budaya.
Disamping itu, Bidan pun menjelaskan jika terjadi masalah yang serius seperti dehidrasi
berat akibat berlanjutnya kekurangan cairan, maka perlu dilakukan pemasangan infus untuk
memenuhi cairan tubuh tersebut dan bahkan bisa dilakukan kolaborasi atau rujukan untuk
mendapatkan asuhan kesehatan yang lebih baik. Tindakan yang dilakukan bidan nantinya tidak
akan luput dari istilah trends dan issues dalam asuhan kesehatan.
Bagaimana Anda menjelaskan masalah di atas?

MODUL IV
SKENARIO 4 : BERAT IDEAL
Duli, seorang siswi SMU, tiba-tiba pingsan ketika sedang mengikuti kegiatan pramuka di
luar sekolah. Duli dibawa oleh kakak pembina dan teman-temannya ke tempat praktek
seorang bidan yang dekat dengan lokasi kegiatan. Bidan segera memeriksa tekanan darah Duli,
dan memberikan pertolongan. Tak lama kemudian Duli sadar dan mengeluh kepalanya sakit.
Dari anamnesis diketahui Duli belum makan dari tadi pagi, ia menceritakan pada bidan bahwa
saat ini ia sedang menjalani program diet untuk mengurangi berat badannya.
Bidan menasehati Duli, bahwa saat ini ia masih dalam masa pertumbuhan dan
perkembangan sehingga ia harus memperhatikan semua kebutuhan tubuhnya, seperti
kebutuhan jasmani, kebersihan, makanan dan minuman. Duli tidak boleh menjalani program
diet seperti ini, karena bisa mempengaruhi kesehatannya, apalagi jika disertai dengan
konsumsi obat pelangsing. Obat tersebut biasanya dapat menyebabkan sering BAB dan BAK
sehingga bisa menimbulkan dehidrasi. Bidan menganjurkan agar Duli melakukan olah raga
secara teratur dan makan dengan jumlah seimbang sesuai kebutuhan untuk menurunkan berat
badannya.
Selain itu, walaupun harus mengerjakan tugas sebagai seorang pelajar, Duli disarankan
menyediakan waktu yang cukup untuk istirahat dan tidur. Duli juga diharapkan dapat
berkomunikasi lebih sering dengan orang tua, agar mendapatkan dukungan sehingga timbul
rasa aman dan nyaman.
Bagaimana anda menjelaskan berbagai kebutuhan seperti yang disampaikan bidan pada
Duli?

MODUL V
SKENARIO 5 : RASA TRAUMA
Femi, 18 tahun baru menyelesaikan pendidikan di SMA. Femi merasa dirinya seorang
remaja yang cantik, ceria dan suka bergaul. Ia tinggal bersama neneknya karena kedua orang
tua sudah meninggal pada kecelakaan lalu lintas sewaktu ia kecil. Suatu malam, Femi
mengalami pelecehan seksual oleh beberapa preman dalam perjalanan menuju rumah dari
tempat bimbingan belajarnya. Peristiwa ini membuat Femi trauma dan menjadi pemurung,
pendiam, dan lebih banyak termenung. Nenek Femi sangat khawatir dengan kondisi cucunya
walaupun ia sendiri juga merasa stres dan gelisah.
Sambil menangis nenek Femi menyampaikan keadaan cucunya pada bidan yang tinggal di
sebelah rumahnya. Bidan mencoba menenangkan nenek dan mengunjungi Femi di rumahnya
serta memberikan dukungan emosional kepada mereka. Dia sangat memahami bahwa perilaku
Femi merupakan mekanisme koping respon maladaptif yang perlu ditindaklanjuti supaya tidak
semakin parah. Bidan memberikan dukungan emosional kepada Femi dan menganjurkan agar
nenek membawa Femi konsultasi pada psikiater.
Bagaimana anda menjelaskan apa yang terjadi pada Femi dan neneknya?

Lampiran 1 :
TIM PENGELOLA
BLOK 2.A. KONSEP KEBIDANAN
Koordinator Blok Henni Fitria, SST., M.Keb

Anggota Uliy Iffah, S.ST.,M.Keb
Erda Mutiara Halida, S.ST., M.Keb

Lampiran 2 :
DAFTAR NAMA TUTOR

No Nama Tutor Kelompok Tempat

1 Henni Fitria, S.ST., M.Keb 1 Gedung CD ruang D.23
2 Laila Rahmi, S.ST., M.Keb 2 Gedung CD ruang D.25
3 Erda Mutiara Halida, S.ST., M.Keb 3 Gedung CD ruang D.22
4 Rafika Oktofa, S.ST., M.Keb 4 Gedung CD ruang D.27
5 Ulfa Farah Lisa, S.ST., M.Keb 5 Gedung CD ruang D.26
6 Feri Anita Wijayanti, M.Mid 6 Gedung EF ruang F2
7 Miranie Safaringa, S.ST., M.Keb 7 Gedung EF ruang F3
8 Feni Andriani, Bd., M.Keb 8 Gedung EF ruang F6
Tutor
Dr. Almurdi, DMM, M.Kes
Siaga

Lampiran 3 :
DAFTAR NAMA INSTRUKTUR KK

No Nama Tutor Kelompok Tempat

Erda Mutiara Halida, S.ST., M.Keb Gedung F, Ruang F8
1 1
Uliy Iffah, S.ST., M.Keb Gedung F, Ruang F9
2 2
Henni Fitria, S.ST., M.Keb Gedung F, ruang F10
3 3
Ulfa Farah Lisa, S.ST., M.Keb Gedung F, ruang F11
4 4
Radiyatan Mardhiyah, STr.Keb Gedung F, ruang F12
5 5
Dina Taufia, S.ST., M.Keb Gedung F, ruang F13
6 6
Feni Andriani, Bd., M.Keb Gedung F, ruang F14
7 7
Novi Aulia, S.Keb, Bd Gedung F, ruang F15
8 8

Lampiran 4 :
METODE SEVEN JUMPS (TUJUH LANGKAH)
LANGKAH 1. Klarifikasi istilah/ terminologi asing (yang tidak dimengerti)

• Proses
Mahasiswa mengidentifikasi kata-kata yang maknanya belum jelas dan anggota
kelompok yang lain mungkin dapat memberikan definisinya. Semua mahasiswa harus
dibuat merasa aman, agar mereka dapat menyampaikan dengan jujur apa yang mereka
tidak mengerti.
• Alasan
Istilah asing dapat menghambat pemahaman. Klarifikasi istilah walaupun hanya
sebagian bisa mengawali proses belajar.
• Output tertulis
Kata-kata atau istilah yang tidak disepakati pengertiannya oleh kelompok dijadikan
tujuan pembelajaran (learning objectives).
LANGKAH 2. Menetapkan masalah

• Proses
Ini merupakan sesi terbuka dimana semua mahasiswa didorong untuk berkontribusi
pendapat tentang masalah. Tutor mungkin perlu mendorong semua mahasiswa untuk
berkontribusi dengan cepat tetapi dengan analisis yang luas.
• Alasan
Sangat mungkin setiap anggota kelompok tutorial mempunyai perspektif yang berbeda
terhadap suatu masalah. Membandingkan dan menyatukan pandangan ini akan
memperluas cakrawala intelektual mereka dan menentukan tugas berikutnya.
• Output tertulis
Daftar masalah yang akan dijelaskan
LANGKAH 3. Curah pendapat kemungkinan hipotesis atau penjelasan

• Proses
Lanjutan sesi terbuka, tetapi sekarang semua mahasiswa mencoba memformulasikan,
menguji dan membandingkan manfaat relatif hipotesis mereka sebagai penjelasan
masalah atau kasus. Tutor mungkin perlu menjaga agar diskusi berada pada tingkat
hipotetis dan mencegah masuk terlalu cepat ke penjelasan yang sangat detail. Dalam
konteks ini:
a. Hipotesis berarti dugaan yang dibuat sebagai dasar penalaran tanpa asumsi
kebenarannya, ataupun sebagai titik awal investigasi
b. Penjelasan berarti membuat pengenalan secara detail dan pMimihaman, dengan
tujuan untuk saling pengertian
• Alasan
Ini merupakan langkah penting, yang mendorong penggunaan prior knowledge dan
memori serta memungkinkan mahasiswa untuk menguji atau menggambarkan
pMimihaman lain; link dapat dibentuk antar item jika ada pengetahuan tidak lengkap
dalam kelompok. Jika ditangani dengan baik oleh tutor dan kelompok, langkah ini akan
membuat mahasiswa belajar pada tingkat pemahaman yang lebih dalam.
• Output tertulis
Daftar hipotesis atau penjelasan

LANGKAH 4. Menyusun penjelasan menjadi solusi sementara

• Proses
Mahasiswa akan memiliki banyak penjelasan yang berbeda. Masalah dijelaskan secara
rinci dan dibandingkan dengan hipotesis atau penjelasan yang diajukan, untuk melihat
kecocokannya dan jika diperlukan eksplorasi lebih lanjut. Langkah ini memulai proses
penentuan tujuan pembelajaran (learning objectives), namun tidak disarankan untuk
menuliskannya terlalu cepat.
• Alasan
Tahap ini merupakan pemrosesan dan restrukturisasi pengetahuan yang ada secara aktif
serta mengidentifikasi kesenjangan pMimihaman. Menuliskan tujuan pembelajaran
terlalu cepat akan menghalangi proses berpikir dan proses intelektual cepat, sehingga
tujuan pembelajaran menjadi terlalu melebar dan dangkal.
• Output tertulis
Pengorganisasian penjelasan masalah secara sistematis yaitu menghubungkan ide-ide
baru satu sama lain, dengan pengetahuan yang ada dan dengan konteks yang berbeda.
Proses ini memberikan output visual hubungan antar potongan informasi yang berbeda
dan memfasilitasi penyimpanan informasi dalam memori jangka panjang. (Perhatian:
Dalam memori, unsur-unsur pengetahuan disusun secara sistematis dalam frameworks
atau networks, bukan secara sistematis seperti kamus).
LANGKAH 5. Menetapkan Tujuan Pembelajaran

• Proses
Anggota kelompok menyetujui seperangkat inti tujuan pembelajaran (learning
objectives) yang akan mereka pelajari. Tutor mendorong mahasiswa untuk fokus, tidak
terlalu lebar atau dangkal serta dapat dicapai dalam waktu yang tersedia. Beberapa
mahasiswa bisa saja punya tujuan pembelajaran yang bukan merupakan tujuan
pembelajaran kelompok, karena kebutuhan atau kepentingan pribadi.
• Alasan
Proses konsensus menggunakan kemampuan seluruh anggota kelompok (dan tutor)
untuk mensintesis diskusi sebelumnya menjadi tujuan pembelajaran yang tepat dan
dapat dicapai. Proses ini tidak hanya menetapkan tujuan pembelajaran, akan tetapi juga
mengajak semua anggota kelompok bersama-sama menyimpulkan diskusi.
• Output tertulis
Tujuan pembelajaran adalah output utama dari tutorial pertama. Tujuan pembelajaran
seharusya berupa isu yang ditujukan pada pertanyaan atau hipotesis spesifik. Misalnya,
"penggunaan grafik cantle untuk menilai pertumbuhan anak" lebih baik dan lebih tepat
dari pada ”topik global pertumbuhan”.
LANGKAH 6. Mengumpulkan informasi dan belajar mandiri
• Proses
Proses ini mencakup pencarian materi di buku teks, di literatur yang terkomputerisasi,
menggunakan internet, melihat spesimen patologis, konsultasi pakar, atau apa saja yang
dapat membantu mahasiswa memperoleh informasi yang dicari. Kegiatan PBL yang
terorganisir dengan baik meliputi buku program atau buku blok yang memuat saran cara
memperoleh atau mengontak sumber pembelajaran spesifik yang mungkin sulit
ditemukan atau diakses.
• Alasan
Jelas bagian penting dari proses belajar adalah mengumpulkan dan memperoleh
informasi baru yang dilakukan sendiri oleh mahasiswa

• Output tertulis
Catatan individual mahasiswa.
LANGKAH 7. Berbagi hasil mengumpulkan informasi dan belajar mandiri

• Proses
Berlangsung beberapa hari setelah tutorial pertama (langkah 1-5). Mahasiswa memulai
dengan kembali ke daftar tujuan pembelajaran mereka. Pertama, mereka
mengidentifikasi sumber informasi individual, mengumpulkan informasi dari belajar
mandiri serta saling membantu memahami dan mengidentifikasikan area yang sulit
untuk dipelajari lebih lanjut (atau bantuan pakar). Setelah itu, mereka berusaha untuk
melakukan dan menghasilkan analisis lengkap dari masalah.
• Alasan
Langkah ini mensintesis kerja kelompok, mengkonsolidasi pembelajaran dan
mengidentifikasikan area yang masih meragukan, mungkin untuk studi lebih lanjut.
Pembelajaran pasti tidak lengkap (incomplete) dan terbuka (open-ended), tapi ini perlu
hati-hati karena mahasiswa harus kembali ke topik ketika ’pemicu’ yang tepat terjadi di
masa datang.
•Output tertulis
Catatan individual mahasiswa

Lampiran 5 :
TATA CARA PELAKSANAAN DISKUSI PLENO
1. Diskusi pleno dilaksanakan satu kali seminggu sesuai jadwal yang telah ditetapkan, dipimpin
oleh moderator dan dihadiri oleh dosen pemberi kuliah pada modul terkait serta seluruh
mahasiswa.
2. Satu kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya. Penetapan kelompok yang
akan presentasi dilakukan pada hari diskusi pleno dengan cara lotting di depan moderator,
dengan demikian semua kelompok harus mempersiapkan power point untuk diskusi pleno.
3. Susunan kegiatan dalam diskusi pleno
a. Pembukaan oleh moderator
b. Presentasi oleh satu kelompok terpilih
c. Pertanyaan dari anggota kelompok lain terhadap kelompok penyaji (dua sesi)
d. Justifikasi atau klarifikasi dari narasumber terhadap isi presentasi dan diskusi
e. Penutupan oleh moderator
4. Format power point untuk diskusi pleno :
Outline presentasi :
 Profil kelompok yang presentasi
 Modul dan skenario
 Tujuan pembelajaran
 Pembahasan setiap tujuan pembelajaran

Lampiran 6.
FORMAT CATATAN BELAJAR MANDIRI MAHASISWA
1. Catatan belajar mandiri dibuat dengan tulisan tangan di buku isi 100 ukuran biasa
(supaya mudah dibawa)
2. Sebaiknya satu buku catatan belajar mandiri khusus dibuat untuk satu blok.
3. Outline catatan belajar mandiri setiap modul :
a. Nomor modul (misalnya: Modul 1)
b. Daftar tujuan Pembelajaran
c. Resume penjelasan setiap tujuan pembelajaran, sertakan gambar atau skema
jika diperlukan
d. Daftar Sumber Referensi
Catatan belajar mandiri harus dikumpulkan pada tutor tetap kelompok setelah selesai diskusi
tutorial yang kedua untuk diperiksa, dinilai dan diberikan feedback.

Lampiran 7.
FORMAT LAPORAN TUTORIAL KELOMPOK
1. Laporan tutorial diketik dalam kertas ukuran A4, dijilid dan diberi sampul plastik
bening.
2. Laporan tutorial dalam bentuk softcopy diupload pada i-learn FK Unand Blok 2.A
(Konsep Kebidanan) pada laman :
https://fk.ilearn.unand.ac.id/course/view.php?id=1339#section-1
3. Bagian laporan tutorial kelompok
a. Cover
1) Blok
2) Modul
3) Kelompok
4) Nama anggota kelompok
5) Nama tutor tetap
6) Logo Universitas Andalas dengan ukuran yang standar dan proporsional
dengan ukuran kertas
b. Isi
1) Skenario
2) Hasil langkah 1
3) Hasil Langkah 2
4) Hasil langkah 3
5) Hasil langkah 4
6) Hasil langkah 5
7) Hasil langkah 7
c. Daftar Referensi
4. Diserahkan pada tutor tetap dalam pertemuan pertama minggu berikutnya.

Lampiran 8.
FORMAT LAPORAN DISKUSI TOPIK (DT)
1. Laporan Diskusi Topik dalam bentuk hardcopy diketik dalam kertas ukuran A4, dijilid dan
diberi sampul plastik bening.
Laporan Diskusi Topik dalam bentuk softcopy diupload pada i-learn FK Unand Blok 2.A
pada laman : https://fk.ilearn.unand.ac.id/course/view.php?id=1339#section-1
2. Laporan Diskusi Topik diketik dengan susunan :
Cover :
a. Blok
b. Topik
c. Kelompok
d. Nama anggota kelompok
e. Nama Dosen Penanggungjawab DT tetap
f. Logo Universitas Andalas dengan ukuran yang standar dan proporsional
dengan ukuran kertas
Bab I : Pendahuluan
Bab II : Tinjauan Pustaka + Telaah Jurnal
2.1. Tinjauan Pustaka Varney
2.2. Tinjauan Pustaka SOAP/ Dokumentasi Lainnya
2.3. Tinjauan Pustaka Kasus
2.4. Telaah Jurnal
Bab III : Asuhan Kebidanan (Varney dan SOAP)
Bab IV : Penutup
A. Kesimpulan
B. Saran
Daftar Pustaka
a. Minimal referensi berasal dari 3 buku teks dan 2 jurnal
b. Referensi 5 tahun terakhir
Lampiran (Jurnal)
3. Tata cara Penulisan

a. Diketik dalam bentuk word dengan font “Time New Roman”, karakter 12, spasi 1,5.
b. Margin : Top 3 cm, Down 3 cm, Right 3 cm, Left 4 cm.
4. Laporan dikumpul pada hari I DT minggu berikutnya kepada Dosen Penanggungjawab DT
masing-masing kelompok.
5. Laporan ditandatangani oleh Dosen Penanggungjawab DT.
Laporan Akhir Diskusi Topik (diakhir minggu 5) dijilid menjadi satu mulai dari minggu 1-5
dengan jilid “Soft Cover”.
6. Laporan Diksusi Topik diserahkan oleh kelompok ke Dosen Penanggungjawab DT pada hari
tersebut. Kemudian Laporan Diskusi Topik diserahkan oleh Dosen Penanggungjawab DT
kepada bagian sekretariat akademik.

Buku Panduan Mahasiswa: Blok 2.A (Konsep Kebidanan)

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Buku Panduan Mahasiswa: Blok 2.A (Konsep Kebidanan)

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

BUKU PANDUAN MAHASISWA

Blok 2.A (KONSEP KEBIDANAN)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI

VISI DAN MISI

Program Studi S1 Kebidanan FK-Unand 1

BUKU PANDUAN TUTOR

Program Studi S1 Kebidanan FK-Unand 2

Koordinator : Henni Fitria, S.ST, M.Keb

Demikianlah pernyataan ini dibuat untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

Padang, Januari 2022

Yulizawati, S.ST, M.Keb Henni Fitria, S.ST, M.Keb

Program Studi S1 Kebidanan FK-Unand 3

Assalamu'alaikum Wr. Wb.

Alhamdulillahirabbil‘alamin, segenap puji dan syukur kita haturkankan

Padang, Januari 2022

Henni Fitria, S.ST, M.Keb

Program Studi S1 Kebidanan FK-Unand 4

Visi dan Misi ................................................................................................................ 2

Program Studi S1 Kebidanan FK-Unand 5

Lampiran 1. Tim Pengelola Blok 2.A ............................................................................. 30

Program Studi S1 Kebidanan FK-Unand 6

Program Studi S1 Kebidanan FK-Unand 7

Program Studi S1 Kebidanan FK-Unand 8

Program Studi S1 Kebidanan FK-Unand 9

tanggungjawabnya, dan mampu mengelola pembelajaran secara mandiri; dan

Program Studi S1 Kebidanan FK-Unand 10

Program Studi S1 Kebidanan FK-Unand 11

2. Keterampilan Klinik (KK)

5. Konsultasi dengan fasilitator/ instruktur/ pakar

Program Studi S1 Kebidanan FK-Unand 12

kebutuhan pembelajaran selanjutnya. Tidaklah cukup belajar hanya dari catatan

7. Diskusi Topik (DT)

Program Studi S1 Kebidanan FK-Unand 13

NO KOMPONEN NILAI BLOK BOBOT

3 Ujian Tulis (MCQ) 60%

Program Studi S1 Kebidanan FK-Unand 14

e. Minimal kehadiran dalam kegiatan DT 80%;

3. Batas minimal kelulusan Ujian Blok (MCQ) mahasiswa adalah 55 (C+).

4. Apabila mahasiswa tidak memenuhi batas kelulusan :

5. Ketentuan penilaian berdasarkan peraturan akademik Fakultas Kedokteran Universitas

Nilai Angka Nilai Mutu Angka Mutu Sebutan Mutu

Program Studi S1 Kebidanan FK-Unand 15

Program Studi S1 Kebidanan FK-Unand 16

TOPIK KULIAH PENGANTAR

2 Konsep manajemen asuhan KP 2.A.2.9 1x50 Bidan Aldina Ayunda Insani,

Program Studi S1 Kebidanan FK-Unand 17

Program Studi S1 Kebidanan FK-Unand 18

TOPIK DISKUSI TOPIK

Program Studi S1 Kebidanan FK-Unand 19

JADWAL KEGIATAN PENDIDIKAN

SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT

SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT

Program Studi S1 Kebidanan FK-Unand 20

SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT

SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT

Program Studi S1 Kebidanan FK-Unand 21

SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT

SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT

Program Studi S1 Kebidanan FK-Unand 22

KETERANGAN TEMPAT KEGIATAN :

Program Studi S1 Kebidanan FK-Unand 23

JADWAL DISKUSI PLENO

Program Studi S1 Kebidanan FK-Unand 24