ASISTENSI MENGAJAR
Disusun Oleh:
HALAMAN PENGESAHAN
Mengetahui,
Kepala Sekolah,
A. Analisis Situasi
Program Kampus Merdeka Belajar (KMB) merupakan program yang
dicetuskan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia,
Bapak Nadeem Makarim. Kegiatan pembelajaran KMB sesuai dengan
Permendikbud No.3 Tahun 2020 Pasal 15 Ayat 1 dapat dilaksanakan di dalam
Program Studi dan di luar Program Studi meliputi Pertukaran Pelajar,
Magang, Asistensi mengajar di Sekolah, Penelitian/Riset, Proyek
Kemanusiaan, Kegiatan Wirausaha, Studi/Proyek Independen, dan
Membangun desa/Kuliah Kerja Nyata Tematik.
Program Studi Pendidikan Biologi FKIP ULM pada tahun 2021 juga akan
melaksanakan program asistensi mengajar di satuan Pendidikan. Tujuan dari
program ini untuk memberikan pengalaman yang cukup kepada mahasiswa
dengan pembelajaran langsung di tempat kerja (experiential learning). Melalui
kegiatan ini, mahasiswa akan mendapatkan hard skills (keterampilan, complex
problem solving, analytical skills, dan sebagainya.), maupun soft skills (etika
profesi/kerja, komunikasi, kerjasama, dan sebagainya). Keterampilan-
keterampilan ini sangat diperlukan oleh mahasiswa sebagai bekal memasuki
dunia kerja pasca lulus.
Kegiatan MBKM dilakukan di MA Negeri 2 Barito Kuala yang beralamat
di jalan Darmawan Rt.09 Desa Pulau Sugara, Kecamatan Alalak, Kabupaten
Barito Kuala, Provinsi Kalimantan Selatan, Kode Pos 70582. Permasalahan
pada pembelajaran yang di alami saat ini sangat berkaitan dengan masa
pandemi Covid-19. Pada masa pandemi ini menyebabkan pemerintah
mengeluarkan kurikulum darurat untuk proses pembelajaran daring.
Beberapa permasalahan yang sering ditemui di antaranya adalah masalah
jaringan yang tidak stabil, penyimpanan di handphone yang penuh karena
terlalu banyak aplikasi dan file-file untuk pembelajaran daring, dan peserta
didik yang terlambat mengumpul tugas. Bagi guru pun terdapat kendala dalam
pembelajaran, seperti tidak dapat menilai aspek afektif atau sikap peserta
didik, dituntut untuk lebih memahami teknologi untuk membantu proses
pembelajaran, serta harus menggunakan metode yang sesuai untuk
pembelajaran daring ini.
B. Perumusan Program dan Rancangan Kegiatan Asistensi Mengajar
Perumusan program yang disusun dalam kegiatan MBKM di MA Negeri 2
Barito Kuala berdasarkan hasil observasi singkat yang dilakukan pada tahap
awal. Beberapa program yang kemudian direncanakan sesuai dengan
kebutuhan peserta didik khususnya dan sekolah pada umumnya. Perencanaan
program ini disusun berdasarkan hasil observasi singkat yang diperoleh dan
disertai dengan jadwal yang diupayakan untuk memenuhi dan mengakomodir
berbagai kegiatan terhadap waktu pelaksanaan yang selama kurang lebih satu
bulan. Program kegiatan yang dirancang sesuai dengan tujuan dari kegiatan
MBKM itu sendiri.
Kegiatan MBKM dimulai sejak tanggal ….. yang dilaksanakan di MA
Negeri 2 Barito Kuala. Secara garis besar, tahapan kegiatan MBKM adalah
sebagai berikut:
1. Pembekalan mata kuliah terekognisi MBKM (Pengembangan Bahan
Ajar, Pengajaran remedial, PKL terpadu, dan pengembangan
Perangkat Pembelajaran)
2. Pembukaan dan penandatanganan Surat kerja sama antara Pendidikan
Biologi ULM dengan pihak MA Negeri 2 Barito Kuala
3. Melakukan diskusi dengan guru pamong dan dosen pembimbing
4. Observasi di lingkungan sekolah
5. Merancang program yang akan dilaksanakan
6. Meminta Persetujuan guru pamong dan dosen pembimbing
7. Penutupan dan perpisahan
8. Penyusunan laporan
C. Manfaat Kegiatan
Manfaat kegiatan PKL MBKM dalam Panduan PKL MBKM adalah sebagai
berikut:
1. Bagi Mahasiswa
a) Memperoleh pengalaman dan keterampilan untuk melaksanakan
praktik pengalaman lapangan di sekolah/lembaga mitra.
b) Memperoleh pengetahuan tentang proses pendidikan dan pembelajaran
di sekolah.
c) Memperoleh pengalaman langsung akan tugas-tugas profesi guru.
d) Memperkuat pengalaman tentang cara berpikir dan bekerja secara
interdisipliner, sehingga dapat memahami keterkaitan pengetahuan
yang diperoleh di bangku kuliah.
e) Memperoleh daya penalaran dalam melakukan penelaahan,
perumusan, dan pemecahan masalah Pendidikan yang ada di sekolah.
f) Pemberian kesempatan kepada mahasiswa untuk dapat berperan
sebagai motivator, dinamisator, dan membantu pemikiran sebagai
problem solver terhadap siswa dan warga sekolah
2. Bagi Sekolah
a) Mendapatkan kesempatan untuk ikut dalam menyiapkan calon
pendidik atau tenaga pendidi profesional.
b) Memperoleh ilmu pengetahuan dan teknologi dalam proses
pembelajaran.
c) Meningkatkan hubungan kemitraan antara lembaga mitra dengan
ULM.
d) Meningkatkan hubungan kemasyarakatan di lingkungan sekitar
lembaga mitra.
3. Bagi Universitas Lambung Mangkurat
a) Memperoleh umpan balik dari lembaga mitra guna pengembangan
kurikulum dan IPTEKS yang sesuai dengan kebutuhan lembaga mitra.
b) Memperoleh berbagai sumber belajar dan menemukan berbagai
permasalahan untuk pengembangan inovasi dan kualitas pendidikan.
c) Terjalin kerja sama yang lebih baik dengan sekolah, pemerintah
daerah dan instansi terkait untuk pengembangan pelaksanaan Tri
Dharma Perguruan Tinggi.
BAB II
PELAKSANAAN ASISTENSI MENGAJAR
C. Hasil Kegiatan
Berdasarkan kegiatan MBKM, diperoleh hasil seperti observasi
lingkungan sekolah penunjang pembelajaran biologi, kondisi dan situasi
sekolah, perangkat pembelajaran yang digunakan, kegiatan dan tata tertib di
MA Negeri 2 Barito Kuala
1) Hasil Observasi lingkungan sekolah
a) Identitas sekolah
Nama Madrasah : MAN 2 BARITO KUALA
UAKPB : 025041500605355000KD
2. Non - PNS 3 12 15 - - -
Jumlah 15 25 40 2 1 3
Jumlah 15 25 40 2 1 3
d) Keadaaan kelas
c. Kelas XII : Ada 4 Kelas ( XII MIPA, XII AGAMA, XII IPS 1, XII
IPS 2)
Kondisi ruang kelas yaitu pada bagian ventelasi udara cukup baik,
cahaya cukup baik, kebersihan cukup baik, serta daya tampung siswa
rata-rata 20 orang dikarenakan situasi yang masih pandemi covid 19
sehingga di lakukan pembatasan jumlah siswa yang belajar tatap muka
di dalam kelas. Dinding dan lantai ada yang terbuat dari beton dengan
kondisi baik. Sedangkan perlengkapan yang ada di dalam kelas yaitu,
meja dan kursi guru, meja dan kursi siswa papan tulis, spidol,
penghapus, buku absen, jadwal pelajaran, daftar kebersihan, struktur
organisasi kelas, tempat sampah, sapu, pel, dan meja Al-Qur’an.
Nama Sekolah :
Mata Pelajaran :
Kelas/Semester :
Materi Pokok :
Sub Bahasan :
Alokasi Waktu :
d) Bahan Ajar
a. Petunjuk Belajar
c. Informasi pendukung
d. Latihan-latihan
f. Evaluasi
A. Simpulan
Dari serangkaian kegiatan PKL MBKM yang dilakukan di MA Negeri 2
barito Kuala dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:
1. Kegiatan PKL MBKM telah memberikan wawasan, rasa tanggung
jawab, dan pengalaman bagi mahasiswa.
2. Kegiatan PKL MBKM merupakan kegiatan yang dilakukan agar
mahasiswa dapat melakukan asisten mengajar di sekolah secara
langsung.
3. Kegiatan PKL MBKM yang dilaksanakan di MA Negeri 2 Barito Kuala
secara umum berupa praktik asistensi mengajar yang disesuaikan dengan
guru pembimbing dan dilaksanakan secara luring dan daring.
Meskipun kegiatan PKL MBKM ini terselenggara secara terbatas
bebarengan denganPKL MBKM 2, namun dapat tetap terlaksana dengan baik
dan lancar berkat adanya bimbingan dan pengarahan dari dosen pembimbing,
kepala sekolah dan para dewan guru MA Negeri 2 Barito Kuala
B. Saran
1) Untuk Lembaga Pendidikan Biologi
a) Agar mahasiswa jurusan pendidikan Biologi tidak mengalami
kesulitan dan hambatan bahkan kegagalan dalam melaksanakan praktik
asistensi di Sekolah nantinya, maka lembaga hendaknya memberikan
latihan-latihan mengajar dengan waktu yang lebih banyak dari
sebelumnya. Karena disadari bahwa hanya dengan latihan ini kesulitan
dan hambatan serta kegagalan dapat teratasi.
b) Sosialisasi kegiatan PKL MBKM lebih ditingkatkan secara jelas dan
transparan kepada pihak sekolah maupun kepada mahasiswa.
c) Memberikan pembekalan yang lebih representative mengenai proses
pembelajaran yang sekiranya nanti dihadapi oleh mahasiswa di tempat
praktik.
2) Untuk Sekolah Latihan
a) Kegiatan PKL MBKM ini diharapkan memberikan kontribusi bagi
pengembangan kualitas pendidikan di sekolah.
b) Sebagai salah satu sekolah mitra bagi mahasiswa jurusan pendidikan
biologi, dengan ini kami mohon kepada kepala sekolah dan dewan guru
lainnya untuk selalu memberikan bimbingan dan arahan kepada
mahasiswa praktikan agar dapat mencapai tujuan yang diinginkan, yaitu
calon guru yang dapat menjalankan tugas sebaik-baiknya. Serta tetap
mempertahankan sistem pendidikan yang selama ini diselenggarakan
dengan baik, dan lebih ditingkatkan lagi kearah yang lebih baik lagi.
c) Perlu adanya kontrol yang lebih cermat lagi terhadap mahasiswa dari
pihak sekolah demi keberhasilan PKL MBKM
d) Meningkatkan budaya dialog yang partisipatif antarkomponen sekolah,
baik peserta didik, guru, karyawan, dan komponen terkait lainnya.
3) Untuk Mahasiswa
a) Dalam melaksanakan PKL MBKM sebaiknya mahasiwa mencari
infromasi secara akurat mengenai sekolah.
b) Mahasiswa yang dipersiapkan sebagai salah satu tenaga edukatif di
sekolah dan hendaknya mulai saat ini mempersiapkan diri untuk
menghadapi anak didik yang unik dan kompleks.
c) Mahasiswa yang dipersiapkan sebagai salah satu tenaga edukatif di
sekolah dan hendaknya mulai saat ini mempersiapkan diri untuk
menghadapi anak didik yang unik dan kompleks.
d) Praktikan sebaiknya menjalin hubungan baik dengan siapa saja, pandai
menempatkan diri dan berperan sebagaimana mestinya.
e) Mempersiapkan sebaik mungkin materi yang akan diberikan kepada
peserta didik agar dapat meminimalkan kesalahan-kesalahan konsep.
f) Praktikan harus banyak membaca referensi tentang materi yang akan
diajarkan, dan sering berkonsultasi dengan guru pembimbing.
g) Rasa setia kawan, solidaritas serta kekompakan perlu dijaga dan
diterusakan hingga PKL MBKM selesai dan di luar program tersebut,
serta dapat memanfaatkan apa yang telah didapatkan dari PKL MBKM
sebagai bekal di masa yang akan datang.
h) Bagi mahasiswa yang akan mengadakan praktik, persiapkan segala
sesuatu yang dapat menunjang keberhasilan kegiatan belajar mengajar
yang dilakukan baik dari segi pengetahuan, keterampilan, nilai, sikap
maupun fisik dan juga terus tingkatkan kualitas diri terutama sekali
yang berhubungan dengan kualitas profesi. Dan semoga apa yang telah
didapat selama praktik dapat diterapkan ditempat tugas masing-masing
nantinya.
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
2. Foto Kegiatan
Foto-foto dokumentasi kegiatan
4. Kelengkapan Produk
Dilengkapi deskripsi alat dan bahan, biaya, proses pembuatan, data hasil
penggunaan, kelebihan dan kelemahan