Anda di halaman 1dari 2

HIPOTERMI

No.Dokumen : SPO/KIA/PKRN/052
No Revisi : 52
SO
Tanggal Terbit : 06/01/2020
P
Halaman : 1/2

UPTD PUSKESMAS Dadan Kusnanto A.MKL


KARANGNUNGAL NIP.197001181998031007

1. Pengertian S Hipotermi adalah keadaan dimana suhu dibawah 36,5C pada pengukuran suhu
secara aksiler, dibedakan antara stres dingin suhu < 36,5 C-36 C, hipotermi berat
<32 C

2. Tujuan Sebagai acuan petugas dalam :

a. Mencegah terjadinya hipotermi

b. Mengatasi segera hipotermi

c. Cegah komplikasi-komplikasi akibat hipotermi

d. Mencari penyebab terjadinya hipotermi

3. Kebijakan Panduan Mutu UPT Puskesmas Karangnunggal


4. Reverensi APK, 2002

MNH 2002

OBSTETRIK, 2015
5. Prosedur A. Alat
 Infant warner
 Lampu 60 watt
B. Bahan
 Sarung tangan dan APD lain jika diperlukan
 Larutan klorin o,5%
 Kassa
6. Langkah – 1. Untuk mencegah terjadinya hipotermi pada bayi baru lahir :
langkah a. Menunda emandikan bayi minimal 6 apabila jika bayi sehat
b. Untuk bayi sehat observasi diruang bersalin minimal 2 jam
c. Untuk bayi prematur / BBLR segera hangatkan di inkubator
2. Pengelolaan hipotermi di ruang rawat dapat menggunakan berbagai cara :
a. Kontak anatara kulit ibu dan kulit bayi ( metode kangguru )
b. Ruang atau tempat tidur hangat ( untuk bayi normal dan sehat )
c. Lampu penghangat 60 watt bila ada tanda hipotermi pada BBLR
Bidan melakukan pendokumentasian

7. Unit Terkait Bidan desa & Poned

8. Rekaman No Yang Isi perubahan Tanggal mulai


Historis diubah diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai