0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
9 tayangan2 halaman
Dokumen ini berisi pertanyaan-jawaban mengenai jaringan parenkim dari beberapa kelompok. Jaringan parenkim disebut jaringan dasar karena berasal dari meristem dasar dan terdapat di sebagian besar bagian tumbuhan. Jaringan ini penting untuk melindungi tumbuhan dari lingkungan luar. Perbesaran 10x paling sering digunakan untuk mengamati jaringan parenkim secara jelas. Spesimen seperti rambung merah dan kulit pisang dipilih karena men
Dokumen ini berisi pertanyaan-jawaban mengenai jaringan parenkim dari beberapa kelompok. Jaringan parenkim disebut jaringan dasar karena berasal dari meristem dasar dan terdapat di sebagian besar bagian tumbuhan. Jaringan ini penting untuk melindungi tumbuhan dari lingkungan luar. Perbesaran 10x paling sering digunakan untuk mengamati jaringan parenkim secara jelas. Spesimen seperti rambung merah dan kulit pisang dipilih karena men
Dokumen ini berisi pertanyaan-jawaban mengenai jaringan parenkim dari beberapa kelompok. Jaringan parenkim disebut jaringan dasar karena berasal dari meristem dasar dan terdapat di sebagian besar bagian tumbuhan. Jaringan ini penting untuk melindungi tumbuhan dari lingkungan luar. Perbesaran 10x paling sering digunakan untuk mengamati jaringan parenkim secara jelas. Spesimen seperti rambung merah dan kulit pisang dipilih karena men
Pertanyaan: mengapa jaringan parenkim disebut jaringan dasar?
Jawaban: Jaringan parenkim disebut jaringan dasar karena terbentuk dari
meristem dasar. Lalu, karena jaringan ini juga ditemukan hampir di setiap bagian tumbuhan baik pada akar, batang, daun, daging buah, atau endosperm.
2.Penanya: Mei cristina (kelompok 3)
Penjawab: Maura maharani
Pertanyaan : mengapa jaringan parenkim itu penting bagi tumbuhan?
Jawaban : karena jaringan parenkim berfungsi sebagai pelindung tubuh
tumbuhan dari gangguan lingkungan luar,tanpa jaringan parenkim,tumbuhan tidak akam terlindungi dan akan mengalami kerusakan.
3. Penanya : Yulia Nanda Syahputri (kelompok 6)
Penjawab: Galih hikmal romadhon
Pertanyaan : Dari hasil pengamatan, parenkim
apakah ada ditemukan jaringan penutup luka?
Jawaban : Pada pengamatan jaringan parenkim yang menggunakan bahan
seperti Rambung merah, kulit buah pisang, empelur ketela pohon, tangkai daun tasbih dan eceng gondok tidak ditemukan adanya jaringan penutup luka (kambium gabus) pada pengamatan jaringan parenkim yang kami lakukan. 4. Penanya : Zihan zahriani (kelompok 1)
Penjawab: Alfina siska dewi
Pertanyaan: Dari seluruh pengamatan yang diamati, perbesaran berapa
yang harus digunakan untuk melihat jaringan parenkim dengan jelas? Jawaban: Perbesaran mikroskop dibuat sesuai dengan seberapa jelas pengamatan hasil yang didapat. Jika pada perbesaran ×5 sudah jelas jaringan parenkimnya, maka perbesaran berhenti sampai situ. Namun berdasarkan praktikum, perbesaran ×10 yang paling sering menampilkan hasil pengamatan jaringan parenkim yang jelas.
5.Penanya : karlyle rymulan (kelompok 5)
Penjawab: Waliid naufal
Pertanyaan: kenapa spesimen yang diamati tersebut dipilih untuk
mengamati jaringan parenkim? Jawaban : Rambung merah, kulit buah pisang, empelur ketela pohon, tangkai daun tasbih dan eceng gondok menjadi spesimen untuk pengamatan jaringan epidermis dikarenakan pada spesimen tersebut terdapat parenkim cadangan makanan pada bagiannya karena pada umumnya parenkim berfungsi sebagai tempat penyimpanan cadangan makanan bagi tumbuhan dan terdiri dari sel- sel yang mengandung pati atau amilum sebagai sumber karbohidrat. Maka dari itu spesimem tersebut dipilih untuk pengamatan jaringan parenkim.