Anda di halaman 1dari 6

RUMPUN ILMU AGAMA ATAU HUMANIORA DALAM PERSPEKTIF ISLAM DAN

BARAT

makalah Ini Dibuat Pada Mata kuliah konsep dasar islam dan sains

Dosen Pengampu
Juhji

Oleh Kelompok 09
Asyifatun Muqaromah: 221240016
Rohmah Anisa : 22124002

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH


FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN
UIN SULTAN MAULANA HASANUDDIN BANTEN
2023
KATA PENGANTAR
Puji syukur senantiasa selalu kita panjatkan kepada allah swt ang telah memberikan
limpahan rahmat, taufik dan hidayah nya. Sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini,
shalawat serta salam marilah kita limpah curahkan kepada baginda kita yakni nabi
Muhammad saw yang telah menunjukan kebaikan dan kebenaran di dunia dan akhirat kepada
umat manusia.
Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu
dan mendukung dalam pembuatan makalah ini.dan apabila terdapat kata di dalam makalah ini
yang kurang berkenan mohon dimaafkan yang sebesar-besarnya.adapun dalam penulisan.
Oleh karena itu kami butuh kritik dan saran yang membangun demi kesempurnaan makalah
kami.
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...........................................................................................................
DAFTAR ISI..........................................................................................................................
PENDAHULUAN.................................................................................................................
a. Latar belakang............................................................................................................
b. Rumusan masalah......................................................................................................
c. Tujuan penelitian.......................................................................................................
PEMBAHASAN....................................................................................................................
a. Rumpun ilmu agama: tafsir, hadist, fiqih, ilmu kalam, filsafat islam,
tasawuf,sejarah dan peradaban islam.........................................................................
b. Ciri-ciri ilmu agama islam.........................................................................................
c. Metode penelitian ilmu agama islam.........................................................................
d. Tokoh –tokoh ilmu agam islam.................................................................................
e. Pandangan islam tentang ilmu pengetahuan agama islam, serta fungsinya bagi
kehidupan...................................................................................................................
PENUTUP.............................................................................................................................
a. Kesimpulan................................................................................................................
b. Saran..........................................................................................................................
DAFTAR ISI..........................................................................................................................
PENDAHULAN
A. Latar belakang
Sebagai umat islam kita harus mengethuirumpun atau macam-macam ilmu
yang terbagi menurut perspektif islam,karena antara perspektif islam dan barat itu
sangatlah berbeda. Dimana agama islam membagi ilmu keseluruhan berpatokan pada
al-qur’an dan sunnah. Maka tak dipungkiri lagi bahwa klasifikasi ilmu menurut
perspektif islam termuat didalam al-qur’an dan sunnah.dimana semua ilmu ini
memiliki manfaat dan fungsinga masing-masing.Oleh karena itu, memahami rumpun
ilmu agama ini sngatlah penting agar kita tidak salah dalam mencari ilmu.

B. Rumusan masalah

C. Metode Penelitian Agama Islam


Penelitian ialah penerapan pendekatan ilmiah pada pengkajian suatu masalah
Pada hakikatnya penelitian adalah suatu kegiatan atau proses sistematis untuk
memecahkan masalah yang dilakukan dengan menerapkan metode ilmiah Adapun
metode penelitian pendidikan Islam dapat diartikan sebagai suatu usaha pencarian
kebenaran terhadap fenomena, fakta,atau gejala dengan cara ilmiah untuk memecahkan
masalah atau mengembangkan ilmu pengetahuan khususnya dalam bidang pendidikan Islam
yangbersumberkan Alquran, Sunnah dan Ijtihad Oleh karena itudalam melakukan
penelitianbidang pendidikan Islam maka seorang peneliti muslim harus melakukan
pemecahan masalah dan mengembangkan ilmu pengetahuannya harus bersumber kepada
ajaran Islam.
Metode -metode penelitian dalam kajian-kajian Islam ada empat macam.
1. Metode bayāni yaitu suatu metode penelitian untuk menemukan ilmu dengan
usaha maksimal dengan cara membaca, mempelajari, memahamidan mengkaji
penjelasan-penjelasan dari naṣ-naṣAlquran dan Ḥadiṡ
2. Metode burhāni yakni suatu metode penelitian yang mengandalkan kemampuan
berfikir logis dengan kaidah-kaidah tertentu secara runut dan sistematis.
3. Metode tajribi yakni suatu metode penelitian selain memerankan kemampuan
berfikir
logis juga dilanjutkan dengan tindakan eksperimen, observasi dan bentuk-bentuk
metode yang dikenal dengan metodologi ilmiah
4. Metode ‘irfāniyaitu suatu metode penelitian yang mengandalkan al-Taqarub ila Allah
atau al-Ittiṣal bi al-Ilāhidengan melakukan langkah-langkah tertentu mulai dari
isti’dad, tazkiyaħ al-Nafs
Tekniknya dengan melakukan riyaoħ yaitu latihan-latihan dalam arti melakukan amalan-
amalan terus menerus baik secara individu maupun kelompok dengan mengikuti mursyid
Asyafah melaporkan sebenarnya metodologi penelitian Islam itu cukup luas, ada
metode bayāniyang berkaitan dengan Alquran, Ḥadiṡ, Fiqh, Tafsir, dan beberapa ilmu
lainnya. Ada metodeburhāni yang berkaitan dengan ilmu logika, ada metode ‘irfāniyang
berkaitan dengan ilmu tasawwuf dan metode tajribiyang berkaitan dengan eksperimen.
Adapun metodologi ilmiah itu bagiandari metode tajribi,dan inilah yang diagungkan oleh
Barat, sedangkan barat tidak mengenal metode bayāni, burhānidan ‘irfāni sehingga hemat
kami metodologi penelitian Islam itu lebih luas daripada metodologi penelitian yang
dikembangkan dunia Barat yang hanya mengagungkan metodologi ilmiah.
Berdasarkan uraian diatas, dapat dipahami bahwa metode penelitian agama Islam
merupakan suatu kegiatan atau usaha sistematis pencarian terhadap fenomena,
realita, fakta atau gejala dengan cara ilmiah untuk memecahkan masalah atau
mengembangkan ilmu pengetahuan berdasarkan ajaran Islam. Metodologi penelitian
agama Islam itu cukup luas, ada yang mengenal metode bayāni, metode burhāni, metode
tajribi dan metode ‘irfāni

Anda mungkin juga menyukai