Disusun Oleh :
RIA FRADILA
2226050029
1. Pengertian
a. Perubahan Metabolisme
f. Perubahan Kardiovaskular
secara langsung.
i. Perubahan Eliminasi
j. Perubahan Perilaku
3. Etiologi
a. Gaya hidup
c. Kebudayaan
d. Tingkat energi
f. Intoleransi aktifitas
g. Gangguan neuromuskuler
h. Gangguan muskulus
4. Patofisiologi
Immobilisasi
Keseimbangan
Nitrogen Negatif
Peningkatan
Kelemahan
Kehilangan masa lebih
lanjut
6. Komplikasi
a. Atelektasis
b. Pneumonia
c. Sulit buang air besar (BAB dan buang air kecil (BAK).
d. Distensi lambung
7. Pemeriksaan Penunjang
a. Sinar X tulang
b. Laboratorium
c. Radiologis
8. Penatalaksanaan Medis
Tujuan :
1) Mempertahankan kenyamanan
3) Mempertahankan kenyamanan
a) Mempertahankan kenyamanan
b) Memberikan kenyamanan
c) Melakukan huknah
Tujuan :
b) Pemeriksaan genetalia
Tujuan :
a) Pemeriksaan genetalia
b) Proses persalinan
Tujuan :
1) Toleransi aktifitas
untuk duduk.
1. Pengkajian focus
4. Kemampuan Mobilitas
Tingkat Kategori
Aktivitas/Mobilitas
Tingkat 4
Normal
0 0 Paralisis sempurna
2 25
Gerakan yang normal melawan gravitasi
Gerakan penuh yang normal melawan
gravitasi dan melawan tahan minimal
Kekuatan normal, gerakan penuh yang
normal melawan gravitasi dan tahanan
3 50
Penuh
4 75
5 100
8. Perubahan psikologis
No Diagnosa Keperawatan Tujuan dan Kriteria Hasil (SLKI) Intervensi Keperawatan (SIKI)
(SDKI)
1. Gangguan Mobilitas Fisik b.d Setelah dilakukan tindakan Dilakukan dukungan ambulasi dengan
kurangnya aktivitas latihan keperawatan selama 1x24 jam tindakan
mobilisasi diharapkan mobilitas fisik meningkat Observasi :
dengan kriteria hasil: 1. Identifikasi adanya nyeri atau keluhan
1. Pergerakan ekstremitas meningkat fisik lainnya
dengan nilai 5 2. Identifikasi toleransi fisik melakukan
2. Kekuatan otot meningkat dengan ambulasi
nilai 5 3. Monitor kondisi umum selama
3. Rentang gerak meningkat dengan melakukan ambulasi
nilai 5 Terapeutik :
4. Nyeri menurun dengan nilai 5 4. Fasilitasi aktivitas ambulasi dengan alat
5. Kecemasan menurun dengan nilai bantu
5 5. Fasilitasi melakukan mobilisasi fisik
6. Gerakan terbatas dengan nilai 5 6. Libatkan keluarga untuk membantu
pasien dalam meningkatkan ambulasi
Edukasi :
7. Jelaskan tujuan dan prosedur ambulasi
8. Anjurkan melakukan ambulasi dini
9. Ajarkan ambulasi sederhana yang harus
dilakukan.
Dilakukan pencegahan jatuh dengan
tindakan
Observasi :
1. Identifikasi gangguan kognitif dan fisik
yang memungkinkan jatuh
2. Periksa keseahatan
Terapeutik :
3. Siapkan materi media tentang faktor-
faktor penyebab
4. Jadwalkan waktu yang tepat untuk
memberikan pendidikan kesehatan sesuai
kesepakatan dengan pasien dan keluarga
5. Berikan kesempatan untuk bertanya
Edukasi :
6. Ajarkan mengidentifikasi perilaku dan
faktor yang berkontribusi terhadap risiko
jatuh
7. Ajarkan mengidentifikasi tingkat
kelemahan, cara berjalan dan
keseimbangan
8. Anjurkan meminta bantuan saat ingin
menggapai sesuatu yang sulit
9. Jelaskan pentingnya alat bantu jalan
untuk mencegah jatuh
10. Jelaskan pentingnnya handrail pada
tangga
11. Ajarkan memodifikasi area-area yang
membahayakan dirumah