KELOMPOK 6
1. Amenorea
2. Jerawat
3. Nyeri punggung
4. Penurunan konsentrasi
5. Kelemahan otot
PEMERIKSAAN PENUNJANG
1. Stimulasi CRF (Corticotrophin-Releasing Faktor) :
Untuk membedakan tumor hipofisis dengan tempat-
tempat ektopik produksi ACTH sebagai penyebab.
2. Pemeriksaan Radioimmunoassay ACTH Plasma : untuk
mengenali penyebab Sindrom Cushing
3. CT, USG, dan MRI : dapat dilakukan untuk
menentukan lokasi jaringan adrenal dan mendeteksi
tumor pada kelenjar adrenal.
PENATALAKSANAAN
a. Jika dijumpai tumor hipofisis. Sebaiknya diusahakan
reseksi tumor tranfenoida.
b. Jika terdapat bukti hiperfungsi hipofisis namun tumor
tidak dapat ditemukan maka sebagai gantinya dapat
dilakukan radiasi kobait pada kelenjar hipofisis.
c. Kelebihan kortisol juga dapat ditanggulangi dengan
adrenolektomi total dan diikuti pemberian kortisol dosis
fisiologik.
d. Bila kelebihan kortisol disebabkan oleh neoplasma
disusul kemoterapi pada penderita dengan karsinoma/
terapi pembedahan
ASUHAN KEPERAWATAN
A. pengkajian
a. Identitas Meliputi : nama, umur (mempunyai insiden
puncak antara usia 20 dan 40 tahun) , jenis kelamin( lebih
lazim sering terjadi pada wanita dari pada laki-laki),
pendidikan, alamat, pekerjaan, agama, suku bangsa, tanggal
dan jam MRS, nomor register, diagnose medis.
b. Keluhan Utama : adanya memar pada kulit, pasien.Mengeluh
lemah, terjadi kenaikan berat badan.
c. Riwayat penyakit sekarang : pasien mengatakan ada memar
pada kulit.
d. Riwayat penyakit dahulu : kaji apakah pasien pernah
mengkonsumsi obat-obatan kartekosteroid dalam jangka
waktu yang lama, kaji apakah klien sebelumnya pernah
menderita osteoprosis, hipertensi.
e. Riwayat penyakit keluarga : Kaji apakah keluarga pernah
menderita penyakit sindrom cushing
F. Pemeriksaan fisik