Anda di halaman 1dari 10

TUGAS LAPORAN REFLEKSI KEGIATAN PEMBELAJARAN MKWK

BAHASA INDONESIA

Disusun dalam rangka memenuhi pelaksanaan tugas individu mata kuliah


Bahasa Indonesia

Dosen Pengampu :

NIP :

Disusun Oleh :
NAMA : Nayla Putri
NIM : 220502236

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


MEDAN
2O22
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI...............................................................................................................................i
BAB I.........................................................................................................................................1
PENDAHULUAN......................................................................................................................1
1.1. Latar Belakang.............................................................................................................1
1.2. Tujuan..........................................................................................................................1
BAB II........................................................................................................................................2
TINJAUAN PUSTAKA.............................................................................................................2
2.1. Mata Kuliah Wajib Kurikulum (MKWK)...................................................................2
2.2. Bahasa Indonesia.........................................................................................................2
BAB III.......................................................................................................................................5
HASIL REFLEKSI....................................................................................................................5
3.1. Pengetahuan.................................................................................................................5
3.2. Cara Pandang...............................................................................................................5
3.3. Perubahan Perilaku......................................................................................................5
3.4. Keterampilan Komunikasi dan Substansi Mata Kuliah sesuai dengan karakter
BINTANG Universitas Sumatera Utara.................................................................................5
BAB IV......................................................................................................................................7
SIMPULAN DAN SARAN.......................................................................................................7
4.1. Simpulan......................................................................................................................7
4.2. Saran............................................................................................................................7
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................................8

i
BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


Pembelajaran Mata Kuliah Wajib Kurikulum atau yang biasa disingkat dengan
MKWK adalah pembelajaran yang wajib dilaksanakan oleh Perguruan Tinggi. Berdasarkan
Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 Pasal 35 (3) ada empat Mata Kuliah Wajib
Kurikulum (MKWK) pendidikan tinggi yang harus diterapkan. Keempat mata kuliah wajib
tersebut adalah Agama, Pancasila, Kewarganegaraan, dan Bahasa Indonesia. Mata kuliah
wajib tersebut diharapkan membentuk karakter mahasiswa. Dari pelajaran MKWK ini sangat
menggambarkan kepribadian dari mahasiswa tersebut.

Pembelajaran MKWK ini diharapkan dapat bertransformasi dari proses pembelajaran


yang menekankan teori berubah menjadi pembelajaran yang lebih adaptif dan bisa
dipraktekkan oleh mahasiswa. Transformasi ini dapat meningkatkan pemahaman bagi
mahasiswa. Dari keempat bidang ilmu MKWK tersebut harus mengajarkan ilmu yang sesuai
dengan perkembangan zaman.

Laporan refleksi ini dibuat untuk menyelesaikan tugas individu yang sudah diberikan
pada mata kuliah Bahasa Indonesia. Laporan refleksi ini merangkum dari awal semester 2
sampai dengan akhir semester 2. Dari laporan refleksi ini juga dapat mengetahui seberapa
besar pemahaman mahasiswa selama semester 2.

1.2. Tujuan
 Sebagai evaluasi pemahaman dari pembelajaran MKWK Bahasa Indonesia.
 Untuk mengetahui tingkat pehamaman materi tentang Energi.

1
BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Mata Kuliah Wajib Kurikulum (MKWK)


Undang-Undang nomor 12 tahun 2002 tentang Perguruan Tinggi pada pasal 35 ayat 3
menyebutkan bahwa mata kuliah Pendidikan Pancasila di perguruan tinggi yang semula
merupakan mata kuliah umum, berubah menjadi mata kuliah wajib umum (MKWU). Setelah
itu, Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional RI
nomor 43/DIKTI/Kep/2006 menyatakan bahwa Bahasa Indonesia termasuk dalam kelompok
mata kuliah pengembangan kepribadian (MPK). Penambahan kata wajib dan masuknya mata
kuliah tersebut ke dalam golongan MPK, maka semakin mempertegas bahwa kehadiran mata
kuliah Bahasa Indonesia merupakan salah satu materi pembelajaran yang penting dan harus
dilaksanakan di perguruan tinggi.

Sekarang ini, mata kuliah Bahasa Indonesia tergolong dalam mata kuliah wajib
kurikulum (MKWK). Hal tersebut didukung oleh Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan
Tinggi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia nomor 84/E/KPT/2020
tentang Pedoman Pelaksanaan Mata Kuliah Wajib pada Kurikulum Pendidikan Tinggi yaitu:
Kurikulum Pendidikan Tinggi Wajib memuat mata kuliah agama, Pancasila,
kewarganegaraan, dan bahasa Indonesia.

2.2. Bahasa Indonesia


Sampai dengan abad XXI ini perkembangan ilmu dan teknologi menunjukkan bahwa
bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional dan bahasa Inggris sebagai bahasa internasional
sangat berperan sebagai sarana komunikasi. Dalam bidang akademik bahasa Indonesia telah
menunjukkan peranannya dalam berbagai disiplin ilmu melalui bentuk-bentuk tulisan ilmiah
seperti makalah dan skripsi. Pada dasarnya interaksi dan macam kegiatan akademik tidak
akan sempurna atau berjalan dengan baik dan benar. Begitu pentingnya bahasa sebagai
sebagai sarana komunikasi batasan atau pengertian BAHASA adalah sarana komunikasi
antaranggota masyarakat dalam menyampaikan ide dan perasaan secara lisan atau tulis.

Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan dan


Kebudayaan Republik Indonesia nomor 84/E/KPT/2020 tentang Pedoman Pelaksanaan Mata
Kuliah Wajib pada Kurikulum Pendidikan Tinggi yaitu: Kurikulum Pendidikan Tinggi Wajib

2
memuat mata kuliah agama, Pancasila, kewarganegaraan, dan bahasa Indonesia. Hal ini
berarti, matakuliah Bahasa Indonesia wajib ada dalam pembelajaran di Mata Kuliah Wajib
Kurikulum (MKWK). Dalam pembelajaran Bahasa Indonesia ini, ada banyak sekali materi-
materi yang sudah dijelaskan oleh Dosen. Salah satunya adalah materi tentang Energi.

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), dalam bidang fisika energy adalah
kemampuan untuk melakukan kerja (misalnya untuk energy listrik dan mekanika). Energi
adalah daya (kekuatan) yang dapat digunakan untuk melakukan berbagai proses kegiatan.

Sementara menurut Kamus Oxford, energy adalah kekuatan dan vitalitas (daya hidup)
yang diperlukan untuk aktivitas fisik atau mental yang berkelanjutan. Menurut Kamus Oxford
pula, energy adalah daya yang berasal dari pemanfaatan sumberdaya fisik atau kimia,
terutama untuk menyediakan cahaya dan panas atau untuk mesin kerja. Energi memiliki
berbagai bentuk dan semua bentuk energi berkaitan dengan gerak. Bentuk-bentuk energi
tersebut antara lain:

 Energi kinetik adalah bentuk energi ketika suatu materi berpindah atau bergerak
 Energi potensial adalah energi yang dimiliki oleh suatu materi karena lokasi atau
tempatnya. Benda yang diletakkan di atas meja memiliki energi potensial gravitasi.
 Energi mekanik adalah energi suatu benda yang disebabkan karena gerakan, posisi
atau keduanya.
 Energi termal atau disebut sebagai energi panas adalah energi yang dihasilkan ketika
terjadi kenaikan suhu.
 Energi kimia ialah energi yang terkandung dalam suatu zat. Misalnya makanan
memiliki energi kimia, sehingga orang yang makan akan memiliki energi untuk
beraktivitas.
 Energi listrik adalah energi yang dimiliki muatan listrik dan arus listrik.

Berdasarkan sumbernya, energi terbagi menjadi dua yakni energi terbarukan dan
energi tak terbarukan. Energi terbarukan adalah sumber energi yang dapat dimanfaatkan
secara terus menerus yang tersedia di alam. Energi terbarukan juga merupakan sumber energi
ramah lingkungan yang tidak mencemari lingkungan dan tidak memberikan kontribusi
terhadap perubahan iklim dan pemanasan global. Beberapa contoh sumber energi terbarukan
seperti energi angin, energi air, energi surya, energi panas bumi, dan lain-lain. Energi tak
terbarukan adalah sumber daya yang diambil dari alam di mana proses pembentukannya

3
membutuhkan waktu selama jutaan tahun lamanya. Energi tak terbarukan terbentuk dari sisa-
sisa organisme purba dan terperangkap sangat lama. Oleh karenanya, energi tak terbarukan
juga disebut energi fosil. Energi tak terbarukan jumlahnya terbatas di perut bumi. Jika
digunakan terus menerus, sumber daya alam ini akan habis dan tidak bisa diperbarui lagi.

Matahari adalah sumber energi utama bagi kehidupan makhluk hidup di Bumi,
matahari sangat bermanfaat bagi segala aspek kehidupan. Manfaat energi matahari bagi
manusia sangat banyak, seperti:

 Sebagai sumber energi terbesar tidak terbatas di planet Bumi.


 Menghasilkan energi listrik, ada banyak pembangkit listrik menggunakan sinar
matahari sebagai sumbernya.
 Sinar matahari pagi mengandung vitamin D untuk kebutuhan manusia.
 Sebagai sumber cahaya alami bagi manusia yang digunakan sebagai penerangan dan
pencahaayaan alami.
 Panas yang dipancarkan matahari bisa mengeringkan pakaian yang sedang dijemur.
 Membakar lemak dalam tubuh sehingga secara tidak langsung mampu untuk
menurunkan berat badan.
 Sinar matahari pagi memiliki manfaat untuk memperkuat kesehatan tulang.
 Mampu meredakan rasa sakit dan Stress, penelitian menunjukkan jika orang merasa
lebih nyaman dan tidak stress jika terkena sinar matahari.
 Membantu beristirahat lebih baik, orang yang terkena sinar matahari seharian akan
mampu beristirahat lebih baik saat malam hari.
 Dapat memaksimalkan fungsi metabolisme tubuh.
 Menyembuhkan gangguan kulit tertentu.
 Memperbaiki suasana hati, terkena sinar matahari membuat suasana hati menjadi
lebih baik.
 Peredaran matahari dijadikan rujukan pembuatan sistem kalender masehi dan
kalender lainnya.

4
BAB III

HASIL REFLEKSI

3.1. Pengetahuan
Pembelajaran mata kuliah Bahasa Indonesia selama 1 semester ini, banyak sekali
ilmu-ilmu yang telah saya dapat dari materi-materi yang sudah diajarkan. Khususnya tentang
energi-energi yang ada di bumi ini. energy sangat berpengaruh besar untuk kehidupan
manusia. Banyak sekali sumber-sumber dari energi, yang paling utama adalah Matahari.
Bahkan seat ini, ada tambahan dari sumber energi yaitu energi yaitu energ terbarukan dan tak
terbarukan. Berdasarkan sumbernya, energi terbagi menjadi dua yakni energi terbarukan dan
energi tak terbarukan. Energi terbarukan adalah sumber energi yang dapat dimanfaatkan
secara terus menerus yang tersedia di alam. Energi tak terbarukan adalah sumber daya yang
diambil dari alam di mana proses pembentukannya membutuhkan waktu selama jutaan tahun
lamanya. Energi tak terbarukan terbentuk dari sisa-sisa organisme purba dan terperangkap
sangat lama.

3.2. Cara Pandang


Sejak saya mempelajari mata kuliah Bahasa Indonesia ini dengan materi yang sudah
disampaikan oleh dosen, saya berpandangan bahwa pentingnya matahari untuk manusia.
Bahkan hewan dan tumbuhan pun juga sangat-sangat membutuhkan energy dari matahari.
Dan saat ini, sumber energy juga dibedakan menjadi 2 lagi yaitu energi terbarukan dan
energy tak terbarukan.

3.3. Perubahan Perilaku


Perubahan perilaku yang dapat saya terapkan tentang cara mesnyusukuri karena telah
diberikan energy gratis yang bersumber dari matahari. Bukan hanya manusia yang dapat
mensyukurinya, tiap-tiap di makhluk hidup pun akan mensyukuri hal tersebut.

3.4. Keterampilan Komunikasi dan Substansi Mata Kuliah sesuai dengan


karakter BINTANG Universitas Sumatera Utara
Sesuai dengan karakter BINTANG (Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dalam
bingkai Kebhinnekaan, Inovatif yang berintegritas, Tangguh dan Arif), saya lebih mampu
mengekspresikan rasa syukur saya kepada tiap-tiap yang ada di Bumi ini. Karena tiap-tiap

5
yang ada di Bumi ini pasti mempunyai manfaatnya tersendiri untuk keberlangsungan hidup
dari makhluk hidup.

6
BAB IV

SIMPULAN DAN SARAN


4.1. Simpulan
Dalam bidang akademik bahasa Indonesia telah menunjukkan peranannya dalam
berbagai disiplin ilmu melalui bentuk-bentuk tulisan ilmiah seperti makalah dan skripsi. Pada
dasarnya interaksi dan macam kegiatan akademik tidak akan sempurna atau berjalan dengan
baik dan benar. Begitu pentingnya bahasa sebagai sebagai sarana komunikasi batasan atau
pengertian BAHASA adalah sarana komunikasi antaranggota masyarakat dalam
menyampaikan ide dan perasaan secara lisan atau tulis.

Dalam pembelajaran Bahasa Indonesia ini, ada banyak sekali materi-materi yang
sudah dijelaskan oleh Dosen. Salah satunya adalah materi tentang Energi. Dalam Kamus
Besar Bahasa Indonesia (KBBI), dalam bidang fisika energy adalah kemampuan untuk
melakukan kerja (misalnya untuk energy listrik dan mekanika). Energi adalah daya
(kekuatan) yang dapat digunakan untuk melakukan berbagai proses kegiatan.

4.2. Saran
Saya berharap teruntuk kepada mahasiswa yang akan membuat laporan refleksi
seperti ini, agar lebih memahami materi-materi yang telah disampaikan oleh dosen pengampu
mata kuliah. Karena ada banyak sekali ilmu-ilmu yang dapat diterapkan dalam kehidupan
sehari-hari.

7
DAFTAR PUSTAKA
Listiani, F. D. (2021). Pengembangan Buku Ajar Bahasa Indonesia Akademik Di Perguruan
Tinggi Untuk Melatih Kemampuan Berpikir Kritis Mahasiswa. (Tesis Magister,
Universitas Sanata Dharma, 2021). Diakses dari
https://repository.usd.ac.id/40157/2/191232001_full.pdf

Hoerudin, C.W. (2017). Mata Kuliah Umum Pengembangan Karakter : Bahasa Indonesia.
Bandung: CV Semiotika.

Anda mungkin juga menyukai