Anda di halaman 1dari 9

JOB SHEET

KETERAMPILAN DASAR KEPERAWATAN

PEMERIKSAAN TANDA VITAL RESPIRASI

DISUSUN OLEH:

AURA AZKA AZKIA (220210106)

BELA ADESTA RIJAL (220210108)

BELLA PUSPITA SARI (220210109)

PUPUT YESA PUTRI SOPYAN (220210227)

ROVICA MARDIATUL CHUDROZIYAH AL KHOSI (220210073)

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN BANTEN

PROGRAM STUDI S-1 KEPERAWATAN

Jl. Rawa Buntu Raya No.20 BSD City-Serpong 15318


JOB SHEET

Mata kuliah : Keterampilan Dasar Keperawatan

Topik keterampilan : Pemeriksaan Tanda Vital Respirasi

Waktu : 1-5 menit

Dosen : Feny Kusumadewi, S.Kp., M.kep

Sasaran : Mahasiswa/i Semester 2


OBJEKTIF PERILAKU SISWA

Setelah membaca langkah-langkah yang terdapat dalam job sheet praktikum di laboratriu
m yang menyerupai kondisi sebenarnya dengan menggunakan alat, bahan dan perlengkapan, ma
hasiswa mampu melakukan tindakan pemeriksaan tanda vital respirasi sesuai prosedur secara
tepat dan sistematis.

DASAR TEORI

 Respirasi merupakan proses biologis pada makhluk hidup artinya proses penyerapan O2
yang digunakan dalam proses pembakaran (oksidatif) dengan menghasilkan energi dan
diikuti adanya proses pengeluaran sisa pembakaran berupa gas karbondioksida dan air.
Karbohidrat dan asam-asam organik merupakan subtart utama dalam jaringan yang
diperlukan oleh kebanyakan tumbuhan dalam proses respirasi.
 Proses respirasi dapat dibedakan dalam 3 fase yaitu (a) pemecahan polisakarida menjadi
gula sederhana, (b) gula yang dioksidasi menjadi asam piruvat, (c) transformasi asam
asam-asam organik dan asam piruvat secara aerobik menjadi CO2, air dan energi.
 Tujuan dari pemeriksaan tanda vital respirasi sendiri adalah untuk menilai sulit atau
tidaknya seseorang bernafas, dan mendapatkan data dari hasil observasi pernafasan guna
membantu dokter dalam suatu diagnosa.
 Nilai normal pernafasan

 Bayi adalah 24-30 siklus per menit


 Anak-anak adalah 20-24 siklus per menit
 Remaja dan dewasa muda adalah 12-18 siklus per menit
 Dewasa adalah 8-12 siklus per menit

 Pola pernafasan nomal dan abnormal


Nama Deskripsi Penyebab

Eupnea Tingkat dan ritme pernapasan normal

Demam, pneumonia, alkalosis


Takipnea Pernapasan meningkat
respiratoris, keracunan aspirin

Adanya tumor, alkohol,


Bradipnea Pernapasan lambat, tetapi teratur
narkotika

Pernapasan bertahap, cepat, dan lebih dalam


Peningkatan TIK, gagal ginjal,
Cheyne-stokes kemudian menjadi lambat berbeda dengan
gagal jantung, overdosis obat.
apnea

Pernapasan cepat dan dalam dengan periode Gangguan meningitis, kondisi


Biot
berhenti tidak teratur gangguan sistem saraf pusat.

Gagal ginjal, asidosis


Kussmaul Pernapasan cepat dan dalam tanpa berhenti
metabolik, ketoasidosis diabetes

Panjang, tarikan napas dalam diikuti


Apneustik Disfungsi pusat pernapasan
hembusan pendek

Hiperventilasi
Hiperapnea teratur terus menerus Lesi otak tenagh
neurogenik pusat

Kerusakan pusat pernapasan


Ataksik Sangat tidak teratur
pada medula

PETUNJUK UMUM
1. Siapkan perlengkapan untuk melakukan pemeriksaan tanda vital respirasi
2. Baca dan pelajari jobsheet dengan cermat dan teliti
3. Ikut petunjuk intruksi
4. Tanyakan kepada instruktur jika Anda mendapatkan kesulitan
5. Laporkan hasil kerja setelah selesai melakukan tindakan

KESELAMATAN KERJA

1. Pusatkan perhatian pada tindakan yang dilakukan


2. Posisikan klien pada posisi senyaman mungkin
3. Letakan peralatan pada tempat yang terjangkau
4. Lakukan tindakan sesuai prosedur yang ada
5. Perhatikan tindakan dan respon klien
6. Dokumentasikan setiap tindakan yang di berikan kepada klien

ALAT – ALAT
1. Handscoon

2. Bengkok
3. Jam tangan

4. Lembar dokumentasi
5. Pulpen

PROSEDUR KERJA

TAHAP PRAINTERAKSI

1. Melakukan verifikasi data


2. Mencuci tangan

TAHAP ORIENTASI

1. Memberikan salam dan inform consent


2. Menjelaskan tujuan dan prosedur tidakan pada pasien
3. Menanyakan kesiapan pasien sebelum kegiatan dilakukan

Cara kerja Gambar


1. Perawat mencuci tangan

2. Memakai handschoon
bersih

3. Menjelaskan tujuan
prosedur kepada pasien

4. Memposisikan pasien
dengan berbaring atau posisi
setengah duduk (posisi semi
fowler)

5. Lakukan inspeksi atau


palpasi dengan kedua
tangan pada punggung/ dada
untuk menghitung gerakan
pernafasan selama 1 menit

6. Mengembalikan posisi
pasien
7. Merapikan alat
Dokumentasikan hasil pemeriksaan

Menyampaikan hasil pemeriksaan k


epada pasien atau keluarga
Perawat melepas handschoon dan
mencuci tangan kembali

 Tahap Terminasi

1. Merapikan klien dan alat


2. Melepas handscoon
3. Mengevaluasi respon klien
4. Mengucapkan salam
5. Mencuci tangan
6. Mencatat hasil tindakan dalam lembar catatan keperawatan

Anda mungkin juga menyukai