Anda di halaman 1dari 59

PROPOSAL

PENGAJUAN BANTUAN PEMBERDAYAAN


MUSYAWARAH GURU MATA PELAJARAN (MGMP)
BAHASA INDONESIA
TINGKAT KKMA KABUPATEN BOGOR
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KAB. BOGOR

Disusun Oleh :
Pengurus MGMP Bahasa Indonesia Tingkat KKMA Kab. Bogor

KEMENTERIAN AGAMA RI
KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN BOGOR
MGMP BAHASA INDONESIA TINGKAT KKMA KAB. BOGOR
TAHUN 2023
MUSYAWARAH GURU MATA PELAJARAN (MGMP)
BAHASA INGGRIS
TINGKAT KKMA KABUPATEN BOGOR
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KAB. BOGOR
Nomor : 01/A/MGMP-In/IV/2021
Sifat : Penting
Lampiran : 1 (satu) Berkas Proposal
Prihal : Surat Permohonan Bantuan Dana Proyek REP-MEQR
untuk KKG/MGMP/KKM/Pokjawas

KepadaYth.

Bapak Direktur Guru dan Tenaga Kependidikan


Kementerian Agama RI
Di - Jakarta

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Sehubungan dengan program Kementerian Agama dalam upaya meningkatkan kompetensi guru
madrasah melalui Proyek Realizing Education’s Promise: Support to Indonesia’s Ministry of
Religious Affairs for Improved Quality of Education (Madrasah Education Quality Reform) yaitu
sebuah program investasi SDM yang dikembangkan Kementerian Agama yang sumber
pendanaannya melalui Pinjaman Luar Negeri Bank Dunia (IBRD Loan No.8992-ID) dari tahun
2020 sampai dengan 2024, terkait dengan ketetapan kebijakan berupa pemberian dana langsung (
Block Grant ) kepada KKG / MGMP / MGBK serta KKM dan POKJAWAS yang ada di
Kabupaten/Kota melalui Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kementerian
Kementerian Agama RI dan surat Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor 606 tahun
2021 tentang Petujuk Teknis Bantuan Kelompok Kerja Guru dan Tenaga Kependidikan Madrasah
(KKG/MGMP/MGBK/KKM/POKJAWAS MADRASAH) Nomor 606 Tahun Anggaran 2021,
untuk itu kami mengajukan proposal ini untuk mendapatkan bantuan dana tersebut melalui Bapak
Direktur Guru Tenaga dan Kependidikan Madrasah.

Demikian atas bantuan Bapak Direktur Guru Tenaga dan Kependidikan, kami ucapkan terima
kasih.
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Ketua MGMP Sekretaris

Cahyani Melawati, S.Pd. Drs. A. Hidayat


NIP 199004032019032018 NIP 196609122005001002

Tembusan:
1. Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Provinsi Jawa Timur
2. Kasi Pendidikan Madrasah Kemenag Kabupaten Bogor
3. Arsip
BAB I
PENDAHULUAN

A. Dasar Pemikiran
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional mengamanatkan bahwa pendidik merupakan tenaga
profesional. Hal ini dikuatkan kembali dalam Undang-Undang Republik
Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen serta Peraturan
Pemerintah Nomor 19 Tahun 2017 tentang Perubahan atas Peraturan
Pemerintah 74 Tahun 2008 tentang Guru dimana sebutkan bahwa profesi guru
merupakan profesi yang memiliki standar kompetensi tertentu.

Untuk mensyaratkan standar kompetensi guru, kepala madrasah dan


pengawas madrasah agar pelaksanaan tugas dan tanggung jawabnya dapat
berjalan dengan baik, pemerintah juga menyiapkan perangkat regulasi yang
menjamin pemenuhan kewajiban dan hak jabatan guru, kepala
sekolah/madrasah, dan pengawas, diantaranya pada PMA 38/2018 yang
menegaskan tentang pentingnya Program Keprofesian Berkelanjutan dalam
upaya meningkatkan kompetensi guru, kepala madrasah dan pengawas
madrasah dalam menjamin layanan pendidikan yang berkualitas.

Dari hasil asesmen kompetensi guru dan tenaga kependidikan madrasah


tahun 2020 yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama menunjukkan
hasil rerata capaian kompetensi guru mata pelajaran Bahasa Indonesia pada
MGMP Bahasa Indonesia kurang memuaskan, maka prioritas Rencana Strategis
pelaksanaan PKB yang akan dilakukan adalah kegiatan peningkatan mutu
pembelajaran melalui peningkatan mutu guru Bahasa Indonesia pada MGMP
Bahasa Indonesia Kabupaten Bogor dalam bentuk kegiatan pelatihan/ workshop
dengan tema “Revitalisasi MGMP dalam Pengembangan Profesi Guru”.

B. Tujuan
Pelaksanaan kegiatan MGMP Bahasa Indonesia Tingkat KKMA Kabupaten Bogor
ini bertujuan untuk:
1. Memfasilitasi guru untuk mencapai standar kompetensi profesi yang ditentukan
melalui diskusi, lesson study, seminar, diklat, workshop.
2. Memberikan pengetahuan dan wawasan guru yang lebih up to date.
3. Memotivasi guru untuk maju bersama dalam meningkatkan mutu pendidikan dan
berkarya lebih baik lagi.
4. Meningkatkan kemampuan guru dalam merancang metode, media, dan bahan ajar
yang efektif dan komunikatif.
5. Meringankan tugas administratif guru karena dikerjakan bersama tim, dengan
administrasi yang baik pembelajaran akan menjadi efektif.
6. Memberi ruang untuk guru berkreatifitas dan berinovasi sesuatu tuntutan
implementasi kurikulum 2013.

C. Manfaat
Manfaat yang diharapkan dengan adanya organisasi ini diantaranya:
1. Bagi Siswa
Dengan adanya guru yang profesional maka akan tercipta suasana pembelajaran
yang menyenangkan bagi siswa, sehingga siswa dengan mudah memahami materi
yang diajarkan.
2. Bagi Guru
Melalui kegiatan MGMP, mampu membantu guru menguasai kompetensi sesuai
standar pendidik yang disayaratkan dalam Standar Nasional Pendidikan. Selain itu,
organisasi ini dapat memperluas wawasandan peningkatan pengetahuan dan
keterampilan melalui pendalaman materi oleh teman sejawat, pakar/dosen yang
kompeten, memberikan kesempatan kepada guru untuk berbagi pengalaman, serta
sebagai wadah untuk Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB).
3. Bagi Madrasah
Tersedianya guru yang profesional dan mampu meningkatkan mutu pembelajaran,
terwujudanya peningkatan mutu pelayanan pembelajaran yang berkualitas dan
bermakna bagi siswa, membangun komunikatif profesional dan mengembangkan
budaya belajar yang berkelanjutan dan berdampak positif terhadap peningkatan
kinerja sekolah.
4. Bagi Pemerintah
Mewujudkan tersedianya model pembinaan profesional bagi guru.

D. Target Pencapaian
1. Terlaksananya kegiatan yang meningkatkan pengalaman guru dalam mengajar
dan mendidik.
2. Peserta/guru mendapatkan pengetahuan dan wawasan yang lebih up to date.
3. Termemotivasi guru untuk maju bersama dalam meningkatkan mutu pendidikan
dan berkarya lebih baik lagi.
4. Tersusunnya bukti fisik tugas administratif guru .
5. Menjadi sarana guru berkreatifitas dan berinovasi.
E. Strategi Pelaksanaan
Pelaksanaan kegiatan dilakukan dalam bentuk Workshop, dan system in-on job
training. Adakalanya peserta mendapatkan pembinaan, pengarahan dan pendidikan
dalam bentuk pertemuan forum diskusi menghadirkan narasumber, dan adakalanya
peserta mengimplementasikan pengetahuan yang diperoleh di madrasah masing-
masing.

F. Waktu Pelaksanaan
Kegiatan dilaksanakan kisaran bulan Juli - Oktober 2021.

G. Tempat Pelaksanaan
Kegiatan dilaksanakan di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Bogor di Wilayah
Kecamatan Cibinong.

H. Target Grup/Sasaran
Kegiatan ini akan melibatkan sebanyak 30 orang guru dari Madrasah Aliyah negeri
dan swasta se-Kabupaten Bogor.

I. Output Kegiatan
1) Terwujudnya pelatihan guru dengan menggunakan modul Bahasa Indonesia yang
sudah dikembangkan oleh Direktorat Guru dan Tenaga Kependidikan Madrasah
(GTKM).
2) Meningkatnya mutu pendidikan melalui guru yang profesional.
3) Memudahkan guru dalam membuat administrasi guru.
4) Meningkatnya pengetahuan dan keterampilan guru tentang bahan ajar, metode
pembelajaran, dan model pembelajaran.

J. Outcome Kegiatan
1) Meningkatnya semangat belajar siswa dengan adanya guru yang profesiaonal.
2) Siswa lebih mudah memahami materi yang disampaikan oleh guru.
3) Meningkatnya prestasi siswa dalam pembelajaran melalui guru yang berpartisipasi
dalam kegiatan MGMP.

K. Narasumber
1. Unsur Direktorat Guru dan Tenaga Kependidikan Ditjen Pendidikan Islam
Kementerian Agama RI
2. Unsur Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bogor
3. Unsur Pokjawas
4. Tenaga Ahli/Pakar
BAB II
PROFIL DAN STRUKTUR ORGANISASI

A. Profil Umum
Nama : MGMP Bahasa Indonesia Kabupaten Bogor
Tanggal Berdiri : 11 Oktober 2019
Alamat Sekretariat : Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Bogor
Kelurahan : Cirimekar
Kecamatan : Cibinong
Kabupaten : Bogor
Provinsi : Jawa Barat

B. Struktur Organisasi
Struktur Organisasi Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Indonesia
Kabupaten Bogor:
Pengarah : Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bogor
Penanggungjawab : Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kabupaten Bogor
Pembina : Dra. Eulis Kulsum Halwati, M. Pd.
Kepala MAN 1 Bogor
Ketua : Cahyani Melawati, S.Pd.
Sekretaris : Drs. A. Hidayat
Bendahara : Fuji Lestari, S. Pd.

I. BIDANG PERENCANAAN DAN PELAKSANAAN PROGRAM


Wahdaniah Munawarah, S. Pd., M. Pd.

II. BIDANG PENGEMBANGAN ORGANISASI, ADMINISTRASI DAN SARANA


PRASARANA
Muhidin, S. Pd.

III. PENGEMBANGAN KARIR DAN PROFESI


Misda Helyawati, S. Ag.
IV. BIDANG HUBUNGAN MASYARAKAT DAN KERJA SAMA
1. Nunung Nuraeni, S. Pd.

ANGGOTA:
1. Mita Junopi
2. Nurdin, S. Pd.
3. Dra. Endang Netty, MM.
4. Siesty Kusdiyanti Waskito, S.S.
5. Netty Mulyati, S. Pd.
6. Muzzamilah Zamil, S. Pd
7. H. Kankan Sukendar, M. Pd.
8. Mulyadi, S. Pd.
9. Ai Sumiati, S. Pd.
10. Diya Nur Mutiasari, S. Pd.
11. Lia Masliah, S. Pd.
12. Herlinawati, S. Pd.
STRUKTUR ORGANISASI
MUSYAWARAH GURU MATA PELAJARAN (MGMP) BAHASA INDONESIA KABUPATEN BOGOR
PERIODE 2021-2024

KETUA

Cahyani Melawati, S. Pd.

SEKRETARIS BENDAHARA

Drs. A. Hidayat Fuji Lestari, S. Pd.

BIDANG I BIDANG II BIDANG III BIDANG IV

Wahdaniah Munawarah, Muhidin, S. Pd. Misda Helyawati, S. Ag. Nunung Nuraeni, S. Pd.

S. Pd., M. Pd.

ANGGOTA

Seluruh Guru Bahasa Indonesia Kabupaten Bogor


BAB III

DESKRIPSI PERENCANAAN PROGRAM/KEGIATAN

A. Rencana Kegiatan
Kegiatan pelatihan Revitalisasi MGMP dalam pengembangan profesi guru direncanakan dilaksanakan selama pada bulan Juli-
Oktober 2021.
No Waktu
Nama Kegiatan Tujuan Kegiatan Dampak/Outcome Bentuk Kegiatan
Kegiatan Pelaksanaan
Kegiatan 1 Revitalisasi MGMP dalam Meningkatkan Meningkatnya Bimtek tatap muka 6 JP
pengembangan profesi guru kompetensi guru tentang kompetensi guru (IN-1) tentang

melalui pemahaman konsep teks puisi dalam memahami konsep teks puisi

kompetensi dasar konsep konsep teks puisi


teks puisi
Kegiatan 2 Revitalisasi MGMP dalam Meningkatkan Memudahkan guru Bimtek tatap muka 6 JP
pengembangan profesi guru kompetensi guru tentang dalam (IN-2) tentang

melalui pemahaman konsep teks puisi menyampaikan konsep teks puisi

kompetensi dasar konsep materi teks puisi


teks puisi kepada siswa
Kegiatan 3 On The Job Learning ke- Mengimplementasikan Meningkatnya Praktek 8 JP
1(ON-1) implementasi hasil kegiatan pemahaman guru implementasi
pemahaman kompetensi pembelajaran pada IN 1 tentang konsep teks konsep teks puisi
dasar konsep teks puisi dan 2 tentang konsep puisi (ON-1)
teks puisi
Kegiatan 4 Revitalisasi MGMP dalam Guru dapat: Guru memiliki bahan In Service 4 JP
- menganalisis hasil ajar yang baik tentang
pengembangan profesi guru Learning (IN-3)
temuan pelaksanaan materi teks puisi
melalui melalui kegiatan OJL (sebagai bahan agar proses Focus Group
penyusunan PTK) pembelajaran dapat
refleksi hasil OJL tentang Discussion (FGD)
- Refleksi hasil dilakukan dengan
konsep teks puisi pelaksanaan OJL baik pula sehingga tentang hasil OJL
- Menyempurnakan hasil belajar siswa
desain pembelajaran meningkat.
materi pada IN-1 dan
IN-2
Kegiatan 5 Revitalisasi MGMP dalam Meningkatkan Meningkatnya Bimtek tatap muka 4 JP
pengembangan profesi guru kompetensi guru tentang kompetensi guru (IN-4) tentang

melalui pemahaman konsep teks karya ilmiah tentang konsep teks model dan
kompetensi dasar teks karya ilmiah tentang konsep
karya ilmiah teks karya ilmiah
Kegiatan 6 On The Job Learning ke- Mengimplementasikan Meningkatnya Praktek 8 JP
2(ON-2) implementasi hasil kegiatan pemahaman guru implementasi
pemahaman kompetensi pembelajaran pada IN-5 tentang konsep teks konsep teks karya
dasar teks karya ilmiah
tentang konsep teks karya ilmiah ilmiah (ON-2)
karya ilmiah
Kegiatan 7 Revitalisasi MGMP dalam Guru dapat: Guru memiliki bahan In Service 4 JP
- menganalisis hasil ajar yang baik tentang
pengembangan profesi guru Learning (IN-5)
temuan pelaksanaan materi teks karya
melalui melalui kegiatan OJL (sebagai bahan ilmiah agar proses Focus Group
refleksi hasil OJL tentang penyusunan PTK) pembelajaran dapat Discussion (FGD)
- Refleksi hasil dilakukan dengan
konsep teks karya ilmiah tentang hasil OJL
pelaksanaan OJL baik pula sehingga
- Menyempurnakan hasil belajar siswa
desain pembelajaran meningkat.
materi pada IN-4

B. Jadwal Kegiatan (menyesuaikan)


Minggu ke-
No. Kegiatan Bulan Keterangan
1 2 3 4
1. Kegiatan 1 Juli 2021 Bimtek tatap muka (IN-1)
2. Kegiatan 2 Juli 2021 Bimtek tatap muka (IN-2)
3. Kegiatan 3 Agustus 2021 Praktek hasil bimtek (ON-1)
4. Kegiatan 4 Agustus 2021 Bimtek tatap muka (IN-3)
5. Kegiatan 5 September 2021 Bimtek tatap muka (IN-4)
6. Kegiatan 6 September 2021 Praktek hasil bimtek (ON-2)
7. Kegiatan 7 Oktober 2021 Bimtek tatap muka (IN-5)
Penyusunan Laporan Oktober 2021
BAB IV
DESKRIPSI PERENCANAAN ANGGARAN KEGIATAN

Rencana Anggaran kegiatan yang diperlukan selama kegiatan adalah :

Kegiatan I (IN)

No Kebutuhan Kuantitas Harga Jumlah


Rp
3
120.000
23 Rp
230.000
23
Rp
23 460.000
Rp
19
230.000
1
Rp
1
1.140.000
Rp
200.000
Pembuatan Spanduk (1 eks x 3 m x 1 m) m Rp 40.000 Rp
Konsumsi Ringan (30 Org x 1 kali x 1 hr) OK Rp 10.000 100.000
Konsumsi Berat (30 Org x 1 kali x 1 hr) OK Rp 20.000 Rp
Seminar Kit Peserta OK Rp 10.000 690.000
ATK org Rp 60.000 Rp
Penggandaan Bahan Pkt Rp 200.000 150.000
Dokumentasi Keg Rp 100.000 Rp
Barang Protokol Kesehatan 23 Pkt Rp 30.000 150.000
Penyusunan dan Penggandaan Laporan 1 Keg Rp 150.000 Rp
Transport narasumber 1 Keg Rp 1.500.000 1.000.000
Transport anggota non PNS 10 Org Rp 100.000 Rp.
Sertifikat dan vandel 1 Keg Rp 530.000 530.000
Total Rp 5.000.000

Kegiatan II (IN)

No Kebutuhan Kuantitas Harga Jumlah

Pembuatan Spanduk (1 eks x 3 m x 1 m) m Rp 40.000 Rp


Konsumsi Ringan (30 Org x 1 kali x 1 hr) 3 OK Rp 10.000 120.000
Konsumsi Berat (30 Org x 1 kali x 1 hr) OK Rp 20.000 Rp
Seminar Kit Peserta 23 OK Rp 10.000 230.000
ATK 23 org Rp 60.000 Rp
23

19

Penggandaan Bahan Pkt Rp 200.000


Dokumentasi Keg Rp 100.000
Barang Protokol Kesehatan Pkt Rp 30.000
Penyusunan dan Penggandaan Laporan Keg Rp 150.000
Transport narasumber Keg Rp 1.500.000
Transport anggota non PNS Org Rp 100.000
Sertifikat dan vandel Keg Rp 530.000
1
1
Total Rp. 5.000.000
Kegiatan III (ON)

No Kebutuhan Kuantitas Harga Jumlah


Rp
100.000
Rp
100.000
Dokumentasi 1 Keg Rp 100.000 Rp
Barang Protokol Kesehatan 1 Pkt Rp 100.000 250.000
Penyusunan dan Penggandaan Laporan 1 Keg Rp 250.000 Rp
Transport dan konsumsi Fasilitator 1 Org Rp 2.050.000 2.050.000

TOTAL Rp 2.500.000

Kegiatan IV (IN)

No Kebutuhan Kuantitas Harga Jumlah


Pembuatan Spanduk (1 eks x 3 m x 1 m) m Rp 40.000 Rp
Konsumsi Ringan (30 Org x 1 kali x 1 hr) 3 OK Rp 10.000 120.000
Konsumsi Berat (30 Org x 1 kali x 1 hr) 23 OK Rp 20.000 Rp
Seminar Kit Peserta OK Rp 10.000 230.000
ATK 23 org Rp 60.000 Rp
Penggandaan Bahan 23 Pkt Rp 200.000 460.000
19
1
1

23
1
1
10
1
Total Rp. 5.000.000

Kegiatan V (IN)

No Kebutuhan Kuantitas Harga Jumlah


Pembuatan Spanduk (1 eks x 3 m x 1 m) m Rp 40.000 Rp
Konsumsi Ringan (30 Org x 1 kali x 1 hr) 3 OK Rp 10.000 120.000
Konsumsi Berat (30 Org x 1 kali x 1 hr) 23 OK Rp 20.000 Rp
Seminar Kit Peserta OK Rp 10.000 230.000
ATK 23 org Rp 60.000 Rp
Penggandaan Bahan 23 Pkt Rp 200.000 460.000
Dokumentasi Keg Rp 100.000 Rp
Barang Protokol Kesehatan 19 Pkt Rp 30.000 230.000
Penyusunan dan Penggandaan Laporan 1 Keg Rp 150.000 Rp
Transport narasumber 1 Keg Rp 1.50.000 1.140.000
Transport anggota non PNS 23 Org Rp 100.000 Rp
Sertifikat dan vandel 1 Keg Rp 530.000 200.000
1 Rp
10 100.000
1 Rp
690.000
Rp
150.000
Rp
150.000
Rp
Total Rp. 5.000.000

Kegiatan VI (ON)

No Kebutuhan Kuantitas Harga Jumlah


Rp
100.000
Rp
100.000
Dokumentasi 1 Keg Rp 100.000 Rp
Barang Protokol Kesehatan 1 Pkt Rp 100.000 250.000
Penyusunan dan Penggandaan Laporan 1 Keg Rp 250.000 Rp
Transport dan konsumsi Fasilitator 1 Org Rp 2.050.000 2.050.000

TOTAL Rp 2.500.000

Kegiatan VII (IN)

No Kebutuhan Kuantitas Harga Jumlah


Pembuatan Spanduk (1 eks x 3 m x 1 m) m Rp 40.000 Rp
Konsumsi Ringan (30 Org x 1 kali x 1 hr) 3 OK Rp 10.000 120.000
Konsumsi Berat (30 Org x 1 kali x 1 hr) 23 OK Rp 20.000 Rp
Seminar Kit Peserta OK Rp 10.000 230.000
ATK 23 org Rp 60.000 Rp
Penggandaan Bahan 23 Pkt Rp 200.000 460.000
Dokumentasi Keg Rp 100.000 Rp
Barang Protokol Kesehatan 19 Pkt Rp 30.000 230.000
Penyusunan dan Penggandaan Laporan 1 Keg Rp 150.000 Rp
Transport narasumber 1 Keg Rp 1.500.000 1.140.000
Transport anggota non PNS 23 Org Rp 100.000 Rp
Sertifikat dan vandel 1 Keg Rp 530.000 200.000
1 Rp
10 100.000
1 Rp
690.000
Rp
Total Rp. 5.000.000

Biaya Kegiatan

Kegiatan I Rp 5.000.000
Kegiatan II Rp 5.000.000
Kegiatan III Rp 2.500.000
Kegiatan IV Rp 5000.000
Kegiatan V Rp 5.000.000
Kegiatan VI Rp 2.500.000
Kegiatan VII Rp 5.000.000
Total Rp 30.000.000

Terbilang Tiga Puluh Juta Rupiah


Sumber dari Pemerintah Rp 30.000.000
Sumber dari Mandiri (Jika ada) -
Sumber pihak Ketiga (Jika ada) -

Total Rp 30.000.000

BAB V
PENUTUP

1.1 Kesimpulan
Salah satu komponen yang sangat menentukan dalam peningkatan mutu pendidikan
adalah komponen guru dengan segala kinerjanya, khususnya yang berkaitan dengan proses dan
inovasi pembelajaran. Oleh karena itu, peningkatan mutu pendidikan diupayakan melalui
peningkatan mutu guru. Perilaku guru yang diharapkan adalah guru proaktif dalam
implementasi perkembangan teknologi dalam tataran teknik, metodologi, strategi, dan
pendekatan dalam pembelajaran. Oleh karena itu, memerlukan revitalisasi kelompok kerja
MGMP agar aktivitas/ kegiatan yang dilakukan oleh kelompok kerja tersebut dapat
memberikan manfaat dalam upaya peningkatan kempetensi guru.

1.2 Saran
Pada kenyataannya MGMP yang sudah ada di wilayah sebagian besar belum optimal
digunakan sebagai wadah guru untuk menyelesaikan berbagai persoalan yang berkaitan dengan
tugas pokok guru karena pengelolaan dan pendanaannya yang belum memadai. Oleh karena
itu, kami berharap kelompok MGMP Bahasa Indonesia ini terpilih sebagai salah satu penerima
Block Grant Dana Bantuan Langsung Pemberdayaan MGMP Tahun Anggaran 2021.
LAMPIRAN

ANGGARAN DASAR
MUSYAWARAH GURU MATA PELAJARAN (MGMP) BAHASA INDONESIA
MADRASAH ALIYAH KABUPATEN BOGOR

MUKADIMAH

Dengan Rahmat Allah Yang Maha Esa,


Kami guru madrasah menyadari pentingnya usaha bersama dalam membina,
meningkatkan, dan mengembangkan profesionalisme guru demi terbangunnya masyarakat
modern yang berlandaskan keimanan dan ketakwaan kepada Allah Yang Maha Esa serta
berdasarkan Pancasila dan Undang-undang Dasar 1945. Kami para guru bahasa Indonesia
Madrasah Aliyah Kabupaten Bogor bersepakat untuk bergabung dalam suatu wadah yang
dibentuk dengan Anggaran Dasar.
Berdasarkan kesepakatan ini, kami perlu meningkatkan peran guru sebagai reformator,
mediator, fasilitator serta pendukung pendidikan nasional khususnya pendidikan di madrasah,
serta melakukan pembaruan dan pemantapan sistem pendidikan nasional berdasarkan prinsip
kemandirian, keilmuan, dan manajemen yang sehat. Untuk itu, kami para guru bahasa
Indonesia Madrasah Aliyah Kabupaten Bogor bersama-sama membentuk organisasi profesi
yang diberi nama Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Indonesia Madrasah
Aliyah Kabupaten Bogor yang memiliki Anggaran Dasar sebagai berikut.

BAB I
NAMA DAN DASAR PENDIRIAN
Pasal 1
Nama
Organisasi profesi ini diberi nama Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa
Indonesia Madrasah Aliyah Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat.

Pasal 2
Dasar Pendirian
Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Indonesia Madrasah Aliyah
Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat didirikan berdasarkan Surat Keputusan Kepala Kantor
Kementerian Agama Kabupaten Bogor Nomor 20948 Tanggal 05 Oktober 2015.

BAB II
KEDUDUKAN DAN SIFAT
Pasal 3
Kedudukan dan Sifat
1. Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Indonesia Madrasah Aliyah
Kabupaten Bogor berkedudukan di MAN 1 Bogor, Jalan Kayu Manis No.30 Kelurahan
Cirimekar Kecamatan Cibinong Kabupaten Bogor.
2. Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Indonesia Madrasah Aliyah
Kabupaten Bogor bersifat organisasi non-struktural, mandiri, kekeluargaan, menganut prinsip
maju bersama serta diselenggarakan dari, oleh, dan untuk guru yang menjadi anggota.

BAB III
DASAR DAN ASAS
Pasal 4
Dasar Organisasi
Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Indonesia Madrasah Aliyah
Kabupaten Bogor berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.

Pasal 5
Asas Organisasi
Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Indonesia Madrasah Aliyah
Kabupaten Bogor berasaskan kekeluargaan, musyawarah, dan mufakat.

BAB IV
VISI, MISI, DAN TUJUAN
Pasal 6
Visi Organisasi
Visi Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Indonesia Madrasah Aliyah
Kabupaten Bogor adalah mewujudkan guru bahasa Indonesia Madrasah Aliyah yang
berintegritas, profesional, inovatif, tanggung jawab, teladan, moderat, serta berkarakter islami.
Pasal 7
Misi Organisasi
Misi Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Indonesia Madrasah Aliyah
Kabupaten Bogor adalah:
1. Memotivasi para guru meningkatkan kemampuan dan keterampilan dalam
merencanakan, melaksanakan, dan menyusun evaluasi program kegiatan pembelajaran dalam
rangka meningkatkan keyakinan diri sebagai guru profesional.
2. Mewujudkan sikap, kemampuan dan keterampilan guru dalam melaksanakan
pembelajaran berkarakter islami serta moderasi beragama.
3. Mendiskusikan permasalahan yang dihadapi dan dialami guru madrasah dalam
melaksanakan tugas sehari-hari dan mencari alternatif pemecahannya sesuai dengan
karakteristik mata pelajaran, guru, kondisi madrasah dan lingkungannya.
4. Membantu guru memperoleh informasi teknis edukatif yang berkaitan dengan
kegiatan ilmu pengetahuan dan teknologi, kegiatan kurikulum, metodologi, dan sistem
pengajaran.

Pasal 8
Tujuan Organisasi
Tujuan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Indonesia Madrasah Aliyah
Kabupaten Bogor adalah:
1. Memperluas wawasan dan pengetahuan guru dalam berbagai hal, khususnya
penguasaan substansi materi pembelajaran, penyusunan silabus, bahan-bahan pembelajaran,
strategi dan metodologi pembelajaran, memaksimalkan pemakaian sarana/prasarana belajar,
serta memanfaatkan sumber belajar, dan sebagainya.
2. Memberi kesempatan kepada guru untuk berbagi pengalaman serta saling
memberi bantuan dan umpan balik.
3. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan, serta mengadopsi pendekatan
pembaruan dalam pembelajaran yang lebih profesional bagi guru.
4. Memberdayakan dan membantu guru dalam melaksanakan tugas-tugas
pembelajaran di madrasah.
5. Mengubah budaya kerja guru sehingga menjadi guru pembelajar yang penuh
rasa ingin tahu dan senantiasa ingin mengembangkan profesionalismenya melalui kegiatan-
kegiatan pengembangan profesionalisme di tingkat Kabupaten Bogor.
6. Meningkatkan mutu proses pendidikan dan pembelajaran yang tercermin dari
peningkatan hasil belajar peserta didik.
7. Meningkatkan kompetensi guru melalui kegiatan-kegiatan di tingkat MGMP
Kabupaten Bogor.
BAB V
ORGANISASI
Pasal 9
Struktur, Susunan, dan Fungsi Organisasi
Struktur organisasi, susunan pengurus, dan fungsi pengurus Musyawarah Guru Mata
Pelajaran (MGMP) Bahasa Indonesia Madrasah Aliyah Kabupaten Bogor diatur dalam
Anggaran Rumah Tangga.

Pasal 10
Hak dan Kewajiban Pengurus
Hak dan kewajiban pengurus Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa
Indonesia Madrasah Aliyah Kabupaten Bogor adalah:
1. Ketua atas nama pengurus berhak mewakili secara sah di luar organisasi
mewakili sesuatu hal demi kemajuan organisasi.
2. Bilamana ketua berhalangan hadir karena sesuatu hal, maka sekretaris dapat
mewakili ketua dengan hak dan kewajiban yang sama.
3. Pengurus berkewajiban menjalankan pekerjaan sehari-hari di dalam organisasi
dan menjalankan keputusan-keputusan Rapat Anggota.
4. Sekretaris berkewajiban melaksanakan tata kelola persuratan dalam organisasi.
5. Bendahara melaksanakan pengelolaan aset dan keuangan organisasi dan
melaporkan kepada pengurus yang selanjutnya dipertanggungjawabkan kepada Rapat Anggota
6. Bidang perencanaan dan pelaksanaan program melaksanakan penyusunan
perencanaan dan pelaksanaan program.
7. Bidang pengembangan organisasi, administrasi, sarana dan prasarana
melaksanakan usaha pengembangan organisasi, melengkapi dan mendokumentasikan
administrasi organisasi serta sarana dan prasarana organisasi.
8. Bidang pengembangan karier dan profesi melaksanakan penyusunan dan
pelaksanaan program pengembangan karier dan profesi guru.
9. Bidang hubungan masyarakat dan kerja sama melaksanakan program kegiatan
kerja sama dengan berbagai pihak, kalangan, dan masyarakat.
BAB VI
KEPENGURUSAN
Pasal 11
Masa Kepengurusan dan Pemilihan Pengurus
1. Periode Jabatan Pengurus adalah 4 (empat) tahun dan dapat dicalonkan kembali
pada pemilihan periode berikutnya.
2. Pengurus dipilih langsung oleh anggota.
3. Tata cara pemilihan pengurus diatur dalam Anggaran Rumah Tangga (ART).

BAB VII
KEANGGOTAAN
Pasal 12
Syarat Keanggotaan
1. Anggota Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Indonesia
Madrasah Aliyah Kabupaten Bogor terdiri dari guru PNS dan bukan PNS yang mengajar mata
pelajaran Bahasa Indonesia baik di Madrasah Aliyah Negeri maupun Madrasah Aliyah Swasta.
2. Syarat menjadi anggota dan prosedur pendaftaran diatur dalam Anggaran
Rumah Tangga.
Pasal 13
Kewajiban Anggota
Kewajiban anggota sebagai berikut:
1. Membantu terlaksananya tujuan organisasi
2. Mematuhi aturan dan putusan organisasi
3. Menjaga martabat dan kehormatan profesi
4. Berpartisipasi dalam pembiayaan organisasi

Pasal 14
Hak Anggota
Hak anggota sebagai berikut:
1. Berpartisipasi dalam kegiatan pengembangan diri, publikasi ilmiah dan karya
inovatif yang diusahakan oleh organisasi.
2. Mendapat bimbingan untuk meningkatkan profesionalismenya.
3. Dipilih dan memilih pengurus untuk menjalankan organisasi.
4. Mengajukan usulan untuk kemajuan organisasi.
BAB VIII
KEGIATAN
Pasal 15
Kegiatan
Untuk mencapai tujuan pada pasal 8 di atas, kegiatan Musyawarah Guru Mata Pelajaran
(MGMP) Bahasa Indonesia Madrasah Aliyah Kabupaten Bogor ini adalah:
A. Kegiatan rutin:
1. Diskusi permasalahan pembelajaran;
2. Penyusunan silabus, program tahunan, program
semester, dan rencana pelaksanaan pembelajaran;
3. Analisis kurikulum;
4. Penyusunan instrumen evaluasi pembelajaran;
5. Pembahasan materi dan pemantapan menghadapi ujian-ujian maupun kompetisi
tingkat Kabupaten Bogor.
B. Kegiatan pengembangan:
1. Penelitian dan penulisan Karya Tulis Ilmiah
2. Seminar, lokakarya, kolokium (paparan hasil penelitian), dan diskusi panel
3. Pendidikan dan pelatihan (diklat) berjenjang
4. Penerbitan jurnal MGMP Bahasa Indonesia Madrasah Kabupaten Bogor
5. Penyusunan website Bahasa Indonesia Madrasah Aliyah Kabupaten Bogor
6. Forum komunikasi dengan organisasi/lembaga sejenis di tingkat Kabupaten
Bogor, regional atau nasional
7. Kompetisi kinerja guru
8. Peer Coaching (Pelatihan sesama guru)
9. Lesson Study (kerja sama antarguru untuk memecahkan masalah pembelajaran)
10. Professional Learning Community (komunitas belajar profesional)
11. TIPD (Teachers International Professional Development) kerja sama lembaga
sejenis di tingkat interKabupaten Bogor
12. Global Gateway (kemitraan lintas negara)
BAB IX
PROGRAM KERJA
Pasal 16
Penyusunan Program Kerja
1.Program Kerja Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Indonesia
Madrasah Aliyah Kabupaten Bogor disusun sekurang-kurangnya sekali dalam satu periode
kepengurusan untuk program jangka panjang (4 tahunan), dan sekali dalam satu tahun untuk
program jangka pendek.

2. Prinsip-prinsip penyusunan program kerja diatur dalam Anggaran Rumah Tangga


(ART).

BAB X
PEMBIAYAAN
Pasal 17
Pembiayaan
Pembiayaan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Indonesia Madrasah
Aliyah Kabupaten Bogor berasal dari sumber yang sah atau sumber:
1. lain yang tidak mengikat dan sesuai dengan ketentuan perundangan yang
berlaku.
2. Sumber pembiayaan organisasi dijelaskan dalam Anggaran Rumah Tangga
(ART).

BAB XI
PENJAMINAN MUTU DAN PELAPORAN
Pasal 18
Pelaksanaan Penjaminan Mutu dan Pelaporan
1. Untuk menjamin mutu kegiatan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP)
Bahasa Indonesia Madrasah Aliyah Kabupaten Bogor perlu dilaksanakan penjaminan mutu
yang akan melihat kesesuaian antara standar dengan pemenuhannya.
2. Data untuk penjaminan mutu diperoleh dengan melakukan pemantauan dan
evaluasi.
3. Pelaksanaan penjaminan mutu yang meliputi mekanisme pemantauan dan
evaluasi serta pelaporannya diatur dalam Anggaran Rumah Tangga (ART).
4. Laporan meliputi substansi kegiatan dan administrasi disampaikan kepada ketua
MGMP Madrasah Aliyah, Ketua KKM, dan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten
Bogor.

BAB XII
PERUBAHAN ANGGARAN DASAR, TATA TERTIB PERSIDANGAN, DAN
PEMBUBARAN ORGANISASI
Pasal 19
Perubahan Anggaran Dasar
1. Anggaran Dasar ini hanya dapat diubah dengan Rapat Anggota Musyawarah
Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Indonesia Madrasah Aliyah Kabupaten Bogor yang
diadakan untuk maksud tersebut.
2. Rapat perubahan Anggaran Dasar harus dihadiri sekurang-kurangnya dua
pertiga dari jumlah anggota MGMP Bahasa Indonesia Madrasah Aliyah Kabupaten Bogor.
3. Keputusan rapat perubahan Anggaran Dasar dianggap sah jika disetujui oleh dua
pertiga anggota yang hadir.
4. Apabila quorum tidak terpenuhi seperti yang dimaksud pada ayat 2 dan 3 pasal
ini, maka pengesahan perubahan Anggaran Dasar dilakukan atas persetujuan anggota yang
hadir dalam Rapat Anggota.

Pasal 20
Tata Tertib
Tata tertib persidangan ditetapkan Pengurus dan disahkan dalam Rapat Anggota
Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Indonesia Madrasah Aliyah Kabupaten
Bogor.
Pasal 21
Pembubaran
1. Organisasi ini hanya dapat dibubarkan dengan keputusan Rapat Anggota
Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Indonesia Madrasah Aliyah Kabupaten
Bogor yang diadakan untuk maksud tersebut.
2. Rapat Anggota harus dihadiri sekurang-kurangnya dua pertiga dari jumlah
anggota MGMP Bahasa Indonesia Madrasah Aliyah Kabupaten Bogor.
3. Keputusan rapat pembubaran dianggap sah jika disetujui oleh seluruh anggota
MGMP Bahasa Indonesia Madrasah Aliyah Kabupaten Bogor yang hadir dan diketahui oleh
Kepala kantor Kementerian Agama Kabupaten Bogor.

BAB XIII
PENUTUP
Pasal 22
Penutup
1. Anggaran Dasar ini ditetapkan pada pertemuan guru Musyawarah Guru Mata
Pelajaran (MGMP) Bahasa Indonesia Madrasah Aliyah Kabupaten Bogor tanggal 25 Januari
2021.
2. Anggaran Dasar ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.
Ditetapkan di : Bogor
Pada tanggal : 25 April 2021

Ketua, Sekretaris,

Cahyani Melawati, S.Pd. Drs. A. Hidayat


NIP 199004032019032018 NIP
196609122005001002

Mengetahui,
Pengawas Madrasah Pembina Kepala Madrasah Pembina

Dra. Eulis Kulsum Halwati, M.Pd. Dr. H. Asep Ruhiat, M. M. Pd.


NIP 196906191993032008 NIP 196108141998031002

Menyetujui Penanggungjawab,
Kasi Pendidikan Madrasah
Kantor Kemenag Kabupaten Bogor
ANGGARAN RUMAH TANGGA
MUSYAWARAH GURU MATA PELAJARAN (MGMP) BAHASA INDONESIA
MADRASAH ALIYAH KABUPATEN BOGOR

BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Anggaran Rumah Tangga ini berpedoman kepada Anggaran Dasar Musyawarah Guru
Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Indonesia Madrasah Aliyah Kabupaten Bogor yang isinya
bersifat teknis dan merupakan penjabaran dari Anggaran Dasar.

BAB II
ORGANISASI
Pasal 2
Nama
Organisasi profesi ini diberi nama Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa
Indonesia Madrasah Aliyah Kabupaten Bogor.

Pasal 3
Sifat
Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Indonesia Madrasah Aliyah
Kabupaten Bogor bersifat organisasi non-struktural, mandiri, kekeluargaan, menganut prinsip
maju bersama dan diselenggarakan dari, untuk, dan oleh guru yang menjadi anggota.

Pasal 4
Program Kerja
Program Kerja Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Indonesia Madrasah
Aliyah Kabupaten Bogor disusun sekurang-kurangnya sekali dalam satu periode kepengurusan
dalam jangka panjang (empat tahunan), dan sekali dalam setahun untuk program jangka
pendek.
Prinsip-prinsip penyusunan program kerja MGMP Bahasa Indonesia Madrasah Aliyah
Kabupaten Bogor sebagai berikut:
1. Fleksibel
2. Efektif(sesuai kebutuhan guru)
3. Inovatif
4. Efisien
5. Profesional

BAB III
STRUKTUR ORGANISASI
Pasal 5
Susunan Pengurus
Pengurus merupakan eksekutif tertinggi yang bersifat kolektif dengan susunan sebagai
berikut:
1. Pelindung
2. Pengarah
3. Penanggungjawab
4. Pembina
5. Ketua
6. Sekretaris
7. Bendahara
8. Bidang Perencanaan dan Pelaksanaan Program
9. Bidang Pengembangan Organisasi, Administrasi, Sarana dan Prasarana
10. Bidang Pengembangan Karir dan Profesi
11. Bidang Hubungan Masyarakat dan Kerja sama

Pasal 6
Pelindung
Pelindung Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Indonesia Madrasah
Aliyah Kabupaten Bogor adalah Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa
Barat.

Pasal 7
Pengarah
Pengarah Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Indonesia Madrasah
Aliyah Kabupaten Bogor adalah Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bogor.
Pasal 8
Penanggung jawab
Penanggung jawab Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Indonesia
Madrasah Aliyah Kabupaten Bogor adalah Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kabupaten
Bogor.
Pasal 9
Pembina
Pembina Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Indonesia Madrasah
Aliyah Kabupaten Bogor adalah Pengawas dan Kepala Madrasah Aliyah Kabupaten Bogor.
Pasal 10
Ketua
1. Ketua Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Indonesia Madrasah
Aliyah Kabupaten Bogor harus berlatar belakang Pendidikan Bahasa Indonesia dengan
minimal Strata 2 (S2/Magister).
2. Ketua membawahi bidang-bidang tertentu dalam organisasi.

Pasal 11
Pengurus
Pemilihan pengurus
1. Untuk dapat dipilih menjadi pengurus, anggota harus aktif dalam setiap kegiatan
yang diadakan oleh Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Indonesia Madrasah
Aliyah Kabupaten Bogor.
2. Pengurus dibentuk oleh formatur yang dipilih atau melalui pemilihan secara
langsung oleh anggota pada Rapat Anggota.

BAB IV
KEANGGOTAAN
Pasal 12
Keanggotaan
1. Anggota Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Indonesia
Madrasah Aliyah Kabupaten Bogor terdiri atas guru madrasah aliyah.
2. Syarat menjadi anggota Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa
Indonesia Madrasah Aliyah Kabupaten Bogor adalah sanggup menaati dan melaksanakan
semua keputusan dan peraturan organisasi.
3. Anggota akan kehilangan keanggotaannya, apabila meninggal dunia atau sudah
tidak menjadi guru atau mutasi dari wilayah organisasi.

BAB V
RAPAT ANGGOTA
Pasal 13
Rapat Anggota
Rapat anggota berfungsi untuk:
1. Menilai laporan pertanggungjawaban Pengurus.
2. Menyempurnakan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga.
3. Menyusun Program Kerja.
4. Memilih Pengurus.
5. Mengesahkan Tata Tertib.

Pasal 14
Tata Tertib Rapat Anggota
1. Rapat Anggota diadakan sekurang-kurangnya dua tahun sekali.
2. Rapat Pengurus diadakan sekurang-kurangnya empat kali dalam setahun.
3. Rapat Anggota dianggap sah apabila dihadiri sekurang-kurangnya separuh
jumlah anggota.
4. Apabila quorum tidak tercapai untuk rapat yang kedua, maka atas dasar
musyawarah anggota-anggota yang hadir pada rapat dianggap sah.
5. Keputusan dianggap sah apabila didukung oleh suara terbanyak dari anggota
yang hadir.
6. Tata tertib dan rapat-rapat ditentukan oleh panitia pengarah dengan persetujuan
dari peserta sidang/rapat.

BAB VI
PEMBIAYAAN
Pasal 15
Pembiayaan
1. Semua penerimaan dan pengeluaran keuangan organisasi harus
dipertanggungjawabkan pada pertemuan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa
Indonesia Madrasah Aliyah Kabupaten Bogor.
2. Sumber pembiayaan MGMP Bahasa Indonesia Madrasah Aliyah Kabupaten
Bogor berasal dari anggotaantara lain:
a. Iuran anggota
b. Uang mandat kegiatan
3. Sumber Pembiayaan MGMP Bahasa Indonesia Madrasah Aliyah Kabupaten
Bogor berasal dari sumber lain yang tidak mengikat antara lain:
a. Bantuan Madrasah.
b. Bantuan dari Pemerintah Daerah.
c. Bantuan dari Pemerintah Pusat.
d. Bantuan dari pihak sponsor kegiatan.
e. Royalti dari hasil karya organisasi.

BAB VII
LAMBANG DAN STEMPEL
Pasal 16
Lambang

Lambang MGMP Bahasa Indonesia Kabupaten Bogor:

Pasal 17
Stempel

Stempel MGMP bahasa Indonesia Kabupaten Bogor


BAB VIII
PENJAMINAN MUTU DAN PELAPORAN
Pasal 18
Penjaminan Mutu dan Pelaporan
Penjaminan Mutu mencakup tahapan perencanaan, pelaksanaan, pemeriksaan, dan
perbaikan. Tim Penjaminan Mutu bekerja bersama Pengurus Musyawarah Guru Mata Pelajaran
(MGMP) Bahasa Indonesia Madrasah Aliyah Kabupaten Bogor dan panitia pelaksana untuk
terus meningkatkan mutu pada tahapan:
1. Perencanaan, meliputi kegiatan:
a. Rapat Koordinasi dan Persiapan
1) Masukkan Kebutuhan (Data dan Profil Guru, Data Madrasah)
2) Rekapitulasi Kebutuhan
3) Usulan Kegiatan
b. Perencanaan Kegiatan dan Anggaran
1) Penyusunan Kegiatan
2) Penjadwalan Kegiatan
3) Penyusunan Anggaran
c. Pengesahan Kegiatan dan Anggaran
2. Pelaksanaan, meliputi kegiatan:
a. Persiapan Kegiatan
1) Undangan Peserta
2) Pemilihan Narasumber/Pelatih
3) Persiapan Akomodasi dan Konsumsi
4) Penyediaan Perlengkapan dan Pencetakan Modul/Material
b. Pelaksanaan Kegiatan
1) Presensi/Daftar Hadir
2) Pres tes dan Pos tes
3) Assesmen Skill dan Sikap
4) Proses Kegiatan/Pelatihan
5) Respon/Feedback Peserta
6) Check List Evaluasi Kualitas Pelatihan
7) Rencana Tindak Lanjut (RTL)
c. Pelaporan Kegiatan
1) Pelaporan Kegiatan
2) Pelaporan Keuangan
3) Pencatatan/Perekaman dalam SIM PKB
3. Pemeriksaan, meliputi kegiatan:
a. Rekapitulasi Hasil Kegiatan dan Permasalahan yang mencakup:
1) Analisis Pre dan Post Test
2) Analisis Respon Peserta
3) Analisis Evaluasi Kualitas Pelatihan
4) Analisis Laporan Kegiatan
b. Menyimpulkan Permasalahan Kegiatan
4. Perbaikan, meliputi kegiatan:
a. Rapat Perbaikan
1) Identifikasi / Menghimpun Alternatif Solusi
2) Memilih solusi
b. Melaksanakan Perbaikan dan Pengamatan
1) Implementasi perbaikan
2) Mengamati hasil perbaikan
c. Dokumentasi Perbaikan
1) Melihat efektivitas hasil perbaikan
2) Mendokumentasikan dalam SOP

BAB IX
PENUTUP
Pasal 19
1. Anggaran Rumah Tangga ini untuk pertama kali dibuat pada pertemuan
pengurus Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Indonesia Madrasah Aliyah
Kabupaten Bogor tanggal 25 September 2020
2. Anggaran Rumah Tangga ini berlaku sejak disahkan oleh Sidang Anggota
Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Indonesia Madrasah Aliyah Kabupaten
Bogor
Ditetapkan di : Bogor
Pada tanggal : 25 April 2021

Ketua, Sekretaris,

Cahyani Melawati, S.Pd. Drs. A. Hidayat


NIP 199004032019032018 NIP 196609122005001002

Mengetahui,
Pengawas Madrasah Pembina Kepala Madrasah Pembina

Dra. Eulis Kulsum Halwati, M.Pd. Dr. H. Asep Ruhiat, M. M. Pd.


NIP 196906191993032008 NIP 196108141998031002

Menyetujui Penanggungjawab,
Kasi Pendidikan Madrasah
Kantor Kemenag Kabupaten Bogor
KEPUTUSAN KEPALA KANTOR KEMENTERIAN
AGAMA KABUPATEN BOGOR
NOMOR 574
TAHUN 2021
TENTANG
PEMBENTUKAN MUSYAWARAH GURU MATA
PELAJARAN BAHASA INDONESIA
MADRASAH ALIYAH KABUPATEN
BOGOR
PERIODE TAHUN 2021-2024
PADA KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN
BOGOR TAHUN 2021

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA


KEPALA KANTOR KEMENTERIAN AGAMA
KABUPATEN BOGOR

Menimbang : a. bahwa dalam rangka menindaklanjuti Keputusan


Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor 1381
Tahun 2020 tentang Petunjuk Teknis
Pengembangan dan Penyelenggaraan Kelompok
Kerja Guru (KKG), Musyawarah Guru Mata
Pelajaran (MGMP) dan Musyawarah Guru
Bimbingan dan Konseling (MGBK) Madrasah perlu
membentuk musyawarah guru mata pelajaran;
b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana
dimaksud dalam huruf a perlu menetapkan
Keputusan Kepala Kantor Kementerian Agama
tentang Pembentukan Musyawarah Guru Mata
Pelajaran Bahasa Indonesia Madrasah Aliyah
Kabupaten Bogor Periode Tahun 2021 – 2024
Pada Kantor Kementerian Agama Kabupaten
Bogor Tahun 2021;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang


Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
4286);
2. Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003
tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor
78, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4301);
3. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005
tentang Standar Nasional Pendidikan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2006 Nomor 41, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4496) Sebagaimana
telah diubah dengan Peraturan Pemerintah
Nomor 13 Tahun 2015 tentang Perubahan
Kedua Atas Peraturan Pemerintah Nomor

19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional


Pendidikan (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2015 Nomor 45, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
5670);
4. Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008
tentang Guru (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2008 Nomor 194, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
4941) sebagaimana telah diubah dengan
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2017
tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah
Nomor 74 Tahun 2008 Tentang Guru
(Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 6058);
5. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010
tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan
Pendidikan (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2010 Nomor 23, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
5105) sebagaimana telah diubah dengan
Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010
tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah
Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan
Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 112,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5157);
6. Peraturan Presiden Nomor 83 Tahun 2015
tentang Kementerian Agama (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 138);
7. Peraturan Presiden Nomor 68 Tahun 2019
tentang Organisasi Kementerian Negara
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2019 Nomor 2013);
8. Peraturan Menteri Agama Nomor 2 Tahun 2012
tentang Pengawas Madrasah dan Pengawas
Pendidikan Agama Islam pada Sekolah (Berita
Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor
206) sebagaimana telah diubah dengan
Peraturan Menteri Agama Nomor 13 Tahun
2013 tentang Perubahan atas Peraturan
Menteri Agama Nomor 2 Tahun 2012 tentang
Pengawas Madrasah dan Pengawas Pendidikan
Agama Islam pada Sekolah (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 684);

9. Peraturan Menteri Agama Nomor 90 Tahun 2013


tentang Penyelenggaraan Pendidikan Madrasah
(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2013
Nomor 1382) sebagaimana telah diubah dengan
Peraturan Menteri Agama Nomor 60 Tahun 2015
tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri
Agama Nomor 90 Tahun 2013 tentang
Penyelenggaraan Pendidikan Madrasah (Berita
Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor
1733);

10. Peraturan Menteri Agama Nomor 42 Tahun 2016


tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian
Agama (Berita Negara Republik Indonesia Tahun
2016 Nomor 1495);
11. Peraturan Menteri Agama Nomor 58 Tahun
2017 tentang Kepala Madrasah (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 1627)
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Menteri Agama Nomor 24 Tahun 2018 tentang
Perubahan Atas Peraturan Menteri Agama
Nomor 58 Tahun 2017 tentang Kepala
Madrasah (Berita Negara Republik Indonesia
Tahun 2018 Nomor 1575);
12. Peraturan Menteri Agama Nomor 38 Tahun
2018 tentang Pengembangan Keprofesian
Berkelanjutan Guru (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2018 Nomor 1750);
13. Peraturan Menteri Agama Nomor 19 Tahun 2019
tentang Organisasi dan Tata Kerja Instansi
Vertikal Kementerian Agama (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor 1115);

1. Memperluas wawasan dan pengetahuan guru dalam berbagai hal ,


seperti penyusunan dan pengembangan, menyusun bahan ajar
berbasis teknologi informasi dan komunikasi, membahas materi
esensial yang sulitdipahami, strategi atau metode pembelajaran,
sumber belajar, pembelajaran remedial, soal tes untuk berbagai
kebutuhan, menganalisis hasil belajar, menyusun program pengayaan
dan membahas berbagai permasalahan serta mencari alternatif
solusinya;
2. Memberi kesempatan kepada guru untuk berbagi pengalaman serta
saling memberi bantuan dan umpan balik.
3. Meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan sikap serta
mengadopsi pendekatan pembelajaran yang lebih inovatif bagi guru;
4. Memperdayakan dan membantu guru dalam melaksanakan tugas-
tugas guru di madrasah dalam rangka meningkatkan pembelajaran
atau pembimbingan sesuai dengan standart nasional pendidikan;
5. Mengubah budaya kerja dan mengembangkan profesionalisme guru
dalam upaya menjamin mutu pendidikan yang berkualitas:
6. Meningkatkan mutu proses pendidikan dan pembelajaran atau
pembimbingan yang tercermin dari peningkatan hasil belajar peserta
didik dalam rangka mewujudkan pelayanan pendidikan yang
berkualitas;
7. Meningkatkan kesadaran guru terhadap permasalahan
pembelajaran atau pembimbingan di kelas yang selama ini tidak
disadari dan tidak terdokumentasi dengan baik; dan
8. Menjadikan Musyawarah Guru Mata Pelajaran sebagai komunitas
belajar terdekat dengan guru untuk melaksanakan Pengembangan
Keprofesian Berkelanjutan yang meliputi pengembangan diri,
publikasi ilmiah dan karya inovatif.

KEEMPAT : Dalam menjalankan tugasnya, pengurus dan anggota


Musyawarah Guru Mata Pelajaran Bahasa Indonesia
Madrasah Aliyah Kabupaten Bogor Pada Kantor
Kementerian Agama Kabupaten Bogor melaporkan
kepada pembina atau atasannya dan Kepala Kantor
Kementerian Agama Kabupaten Bogor.

KELIMA : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di Bogor
pada tanggal 29 Maret
2021

KEPALA KANTOR
KEMENTERIAN
AGAMA
KABUPATEN BOGOR

ABAS RESMANA
LAMPIRAN
KEPUTUSAN KEPALA KANTOR
KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN
BOGOR NOMOR 574 TAHUN 2021

TENTANG
PEMBENTUKAN MUSYAWARAH GURU MATA
PELAJARAN BAHASA INDONESIA MADRASAH
ALIYAH KABUPATEN BOGOR PERIODE 2021 – 2024
PADA KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN
BOGOR
TAHUN 2021

No Peg_Id Nama Jabatan Dalam


Pengurus
1 Drs. H. Abas Resmana, M.Si Pengarah
2 Dr. H. Ujang Ruhiat, M.Ag Penanggung Jawab
3 Dra. Eulis Kulsum Halwati, M. Pd. Pembina
4 Dr. H. Asep Ruhiat, M.M.Pd Pembina
5 20231177190002 Cahyani Melawati, S. Pd. Ketua
6 91000066100077 Drs. A. Hidayat Sekretaris
7 20231180191001 Fuji Lestari Bendahara
8 Wahdaniah Munawarah, S. Pd., M. Bidang
91000075155963
Pd. Perencanaan dan
Pelaksanaan
Program
9 Bidang
91000073124404 Muhidin, S. Pd. Pengembangan
Organisasi,
Administrasi,
Sarana dan
Prasarana
10 Bidang
91000072130416 Misda Helyawati, S. Ag.
Pengembangan
Karir dan
Profesi
11 Bidang
91000077137178 Nunung Nuraeni, S. Pd. Hubungan
Masyarakat
dan Kerjasama
12 20231181190001 Mita Junopi Anggota
13 20276280189001 Nurdin, S. Pd. Anggota
14 91000068112987 Dra. Endang Netty, MM Anggota
15 20231184183001 Siesty Kusdiyanti Waskito, S.S. Anggota
16 91000074132273 Netty Mulyati, S. Pd. Anggota
17 20231178191002 Muzzamilah Zamil, S. Pd. Anggota
18 91000069124733 H. Kankan Sukendar, M. Pd. Anggota
19 91000071130442 Mulyadi, S. Pd.I Anggota
20 20231181191002 Ai Sumiati, S. Pd. Anggota
21 91000064111481 Dra. Euis Husniah, M. M.Pd Anggota
22 20231181189002 Lia Masliah, S. Pd. Anggota
23 20256952194001 Herlinawati, S. Pd. Anggota

KEPALA KANTOR
KEMENTERIAN
AGAMA KABUPATEN
BOGOR

ABAS RESMANA
PROGRAM KERJA MGMP BAHASA INDONESIA MADRASAH ALIYAH
KABUPATEN BOGOR
MASA BAKTI 2021 – 2024

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pengembangan sumber daya manusia pendidik, khususnya pengembangan profesional
guru, merupakan usaha mempersiapkan guru agar memiliki berbagai wawasan, pengetahuan,
keterampilan, dan memberikan rasa percaya diri untuk melaksanakan tugas dan kewajibannya
secara profesional. Pengembangan atau peningkatan kemampuan profesional harus bertolak
dari kebutuhan atau permasalahan nyata yang dihadapi oleh guru dalam pelaksanaan tugasnya
sehari- hari agar hal tersebut dapat memberikan dampak yang positif terhadap pengembangan
profesionalitas para guru.

Undang-undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen
pasal 20 ayat (b) mengamanatkan bahwa dalam rangka melaksanakan tugas
keprofesionalannya, guru berkewajiban meningkatkan dan mengembangkan kualifikasi
akademik dan kompetensi secara berkelanjutan sejalan dengan perkembangan ilmu
pengetahuan, teknologi, dan seni. Pernyataan undang-undang di atas pada intinya mensyaratkan
guru untuk memiliki: (i) kualifikasi akademik minimum S1 atau D-IV; (ii) kompetensi sebagai
agen pembelajaran yaitu kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial, dan profesional; dan (iii)
sertifikat pendidik. Undang-undang tersebut mengamanatkan untuk memberikan suatu
kesempatan kepada para guru untuk meningkatkan profesionalismenya secara berkelanjutan
melalui pelatihan, penelitian, penulisan karya ilmiah, dan kegiatan profesional lainnya.

Kegiatan yang sangat mungkin untuk meningkatkan profesionalisme guru tersebut yang
sangat mungkin untuk dilaksanakan adalah kegiatan yang di wadahi dalam forum
Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP), mengingat wadah ini dijadikan sebagai tempat
melakukan pertemuan bagi guru mata pelajaran untuk berbagi pengalaman, permasalahan,
pengetahuan, keterampilan serta pengembangan karier para guru. Selain itu seiring dengan
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di berbagai bidang termasuk di bidang
pendidikan, maka guru juga perlu secara terus menerus melakukan peningkatakan kualitas
penguasaan teknologi (continuous quality improvement) khususnya dalam bidang penguasaan
teknologi informasi guru harus berperan sebagai guru pembelajar.
Berkaitan dengan peran forum pertemuan guru di MGMP yang sangat strategis untuk
peningkatan kompetensi guru dan kinerja guru, maka pemberdayaan MGMP merupakan hal
yang sangat mendesak yang perlu segera dilakukan. Berbagai upaya untuk meningkatkan
kinerja guru, antara lain melalui berbagai pelatihan instruktur, peningkatan sarana dan
prasarana, dan peningkatan mutu manajemen MGMP. Selain itu, partisipasi dan aktifitas guru
dalam MGMP diharapkan mampu memberikan konstribusi terhadap penilaian angka kredit
guru baik sebagai media unsur pengembangan diri dengan melakukan kegiatan-kegiatan ilmiah
maupun aktifitasnya itu sendiri sebagai unsur penunjang.

Berdasarkan hal tersebut, penyelenggaraan MGMP perlu direvitalisasi agar pelaksanaan


kegiatan lebih terstruktur dan terprogram sehingga kegiatan yang dilaksanakan selalu
terencana, terjadwal, terlaksana, tercapai dan teradministrasikan dengan baik. Berkenaan
dengan hal tersebut pengurus MGMP Bahasa Indonesia Madrasah Aliyah yang ada di di
wilayah Kabupaten Bogor Provinsi Jawa Barat dengan ini berupaya untuk menyusun program
dan rencana kerja yang akan menjadi acuan bagi kami untuk menjalankan organisasi. Sehingga
dengan tersusunnya program ini diharapkan kegiatan yang akan dilaksanakan dapat lebih
terarah sehingga dapat menjadi media untuk pengembangan profesionalisme guru yang
bermutu, mandiri, dan berkelanjutan.

B. Dasar Hukum

1. Undang Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional.
2. Undang Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen.
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan.
4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru.
5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 16 Tahun 2007 tentang Standar Kualifikasi
Akademik dan Kompetensi Guru.
6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 19 Tahun 2007 tentang Standar
Pengelolaan Pendidikan.
7. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi No 16 tahun
2009 tentang jabatan fungsional guru dan angka kreditnya
8. Peraturan Menteri Agama No 60 tahun 2015 (Tentang Penyelenggaraan Madrasah) Pasal
47B tentang Musyawarah Guru Mata Pelajaran
9. Surat Keputusan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bogor Provinsi Jawa
Barat tentang pembentukan pengurus MGMP Bahasa Indonesia Nomor 574 Tahun 2021.
10. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga MGMP Bahasa Indonesia Madrasah Aliyah
Kabupaten Bogor Provinsi Jawa Barat

  C. Tujuan

Tujuan disusunnya program kerja ini adalah untuk memberikan acuan bagi pengurus
MGMP Bahasa Indonesia MA Kabupaten Bogor Provinsi Jawa Barat agar dapat
menyelenggarakan kegiatan secara mandiri, bermutu, dan berkelanjutan dalam rangka
memfasilitasi peningkatan mutu pendidikan untuk mengantarkan siswa madrasah menjadi
manusia seutuhnya sebagaimana tujuan pendidikan nasional. Bahwa guru sebagai ujung
tombak dalam mewujudkan tujuan di atas, maka MGMP memiliki peran yang strategis sebagai
wadah pembekalan guru dengan kemampuan-kemampuan teknis agar menjadi pendidik dan
pengelola pendidikan yang profesional sehingga perlu terus menerus difasilitasi peningkatan
kompetensi dan profesionalismenya.

Dengan kata lain, revitalisasi kegiatan MGMP Bahasa Indonesia dimaksudkan dapat
meningkatkan kompetensi guru dalam mengelola kegiatan pembelajaran sehingga diharapkan
terjadi peningkatan kualitas pembelajaran yang pada akhirnya terjadi peningkatan kualitas
sebagai outcome pendidikan.

D. Manfaat
Kegiatan MGMP Bahasa Indonesia tingkat Kabupaten Bogor Provinsi Jawa Barat ini
diharapkan dapat memberikan manfaat kepada berbagai pihak. Namun sekurangnya maanfaat
tersebut diharapkan bisa dirasakan oleh pihak-pihak sebagai berikut:
1. Bagi Siswa

 Siswa berpeluang untuk memperoleh proses pembelajaran yang aktif, inovatif, kreatif,
efektif, dan menyenangkan.
 Akumulasi dari proses pembelajaran tersebut di atas, diharapkan akan berdampak pada
peningkatan prestasi belajar siswa.
2. Bagi Guru

 Meningkatnya kompetensi guru dalam menyiapkan rencana pembelajaran, bahan ajar,


dan perangkat penilaian.
 Meningkatnya kompetensi guru dalam menyelenggarakan Pembelajaran yang Aktif,
Inovatif, Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan (PAIKEM).
 Terhimpunnya dokumen portofolio untuk proses sertifikasi, kenaikan jabatan fungsional
guru, dan pengakuan hasil belajar.
 Terfasilitasinya menjadi anggota atau pengurus organisasi profesi guru yang sesuai
dengan bidang yang diampunya.
3. Bagi Sekolah

 Adanya kaitan antara kegiatan pendidikan dan pelatihan guru di MGMP dengan
pembenahan dan peningkatan kualitas pembelajaran di sekolah.
 Tersedia guru yang profesional dan mampu meningkatkan mutu pembelajaran di
sekolah.
 Kemudahan dalam pengelolaan keikutsertaan guru dalam pendidikan dan pelatihan di
MGMP dengan meminimalisasi dampak negatif akibat guru sering meninggalkan tugas
mengajar karena keikutsertaan dalam pelatihan-pelatihan
BAB II
PROGRAM KEGIATAN

Untuk mencapai tujuan peningkatan kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian,


kompetensi sosial, dan kompetensi professional guru Bahasa Indonesia maka perlu
dilaksanakannya suatu program kegiatan. Untuk merealisasikan hal tersebut, forum MGMP
Bahasa Indonesia Kabupaten Bogor Provinsi Jawa Barat mengembangkan program kerja sebagai berikut:

A. Program Kegiatan
1. MGMP Bahasa Indonesia MA Kabupaten Bogor menyelenggarakan kegiatan
komunikasi, koordinasi, dan kolaborasi dengan pengurus MGMP Bahasa Indonesia
di Kabupaten Bogor
2. MGMP Bahasa Indonesia Kabupaten Bogor sekurang-kurangnya melaksanakan
satu (1) kali pertemuan untuk membahas topik tertentu yang membantu guru Bahasa
Indonesia dalam meningkatkan kompetensinya.
3. MGMP Bahasa Indonesia MA Kabupaten Bogor mendorong dan mendukung
kegiatan kolektif kolaboratif guru Bahasa Indonesia di lingkungan Kabupaten Bogor
4. MGMP Bahasa Indonesia Kabupaten Bogor menyelenggarakan kegiatan
pengembangan keprofesian yang diikuti oleh guru Bahasa Indonesia. Kegiatan
tersebut terdir dari tiga aspek yaitu: kegiatan program pengembangan diri, publikasi
ilmiah dan pengembangan karya inovatif guru.
a) Program Pengembangan Diri
1. Menyelenggarakan kegiatan Pendidikan dan latihan (Diklat) baik untuk
pengembangan kompetensi pedagogik (perencanaan, pelaksanaan, evaluasi
pembelajaran, dan pengembangan peserta didik) maupun pengembangan
kompetensi Information Communication Technology (ICT) dalam
peningkatan kualitas pembelajaran.
2. Menyelenggarakan kegiatan Loka karya (Workshop) tentang implementasi
kurikulum yang berlaku, penyusunan dan pengembangan silabus, program
semester, Program Tahunan, dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran, Analisis
kurikulum dan kegiatan lainnya sesuai dengan kebutuhan guru Bahasa
Indonesia.
3. Menyelenggarakan kegiatan Diskusi panel atau Focus Group Discussion
untuk membahas permasalahan pembelajaran Bahasa Indonesia yang terjadi
selama ini.
4. Menyelenggarakan kegiatan Seminar ilmiah baik secara internal maupun
bekerja sama dengan institusi lainnya seperti organisasi profesi, perguruan
tinggi, dan lainnya.
5. Menyelenggarakan kegiatan Lesson Study (suatu pengkajian praktek
pembelajaran yang memiliki tiga komponen yaitu plan, do, see yang dalam
pelaksanaannya harus terjadi kolaborasi antara pakar, guru pelaksana, dan guru
mitra)
6. Menciptakan komunitas guru pembelajar yang professional (Professional
Learning Community)
7. Mengembangkan Teachers Professional Development (TFD) baik di tingkat
wilayah, nasional dan international, dan kegiatan lainnya yang sesuai dengan
pengembangan karier dan profesionalime guru Bahasa Indonesia.

b) Program Publikasi Ilmiah


1. Menyelenggarakan kegiatan workshop peningkatan kemampuan
karya tulis ilmiah dan penilitian bagi guru Bahasa Indonesia.
2. Menyusun dan mengembangkan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dan
penelitian jenis lainnya dalam rangka pengembangan pembelajaran dan
penyelesaian masalah pembelajaran Bahasa Indonesia.
3. Menyelenggarakan kegiatan forum ilmiah untuk presentasi anggota
MGMP Bahasa Indonesia dalam mempresentasikan hasil karya tulis
ilmiah atau penelitiannya.
4. Menyelenggarakan publikasi karya ilmiah guru Bahasa Indonesia
berdasarkan hasil penelitian atau gagasan keilmuan di bidang
pengajaran Bahasa Indonesia melalui jurnal ilmiah.
5. Menerbitkan karya ilmiah guru, seperti buku pelajaran, buku
pengayaan, modul pembelajaran, dan buku pedoman guru Bahasa
Indonesia.
c) Program Pengembangan Karya Inovatif
1. Menfasilitasi temuan atau presentasi temuan teknologi maupun media
pembelajaran Bahasa Indonesia
2. Memfasiltasi temuan atau presentasi temuan modifikasi alat peraga atau
media pembelajaran Bahasa Indonesia
3. Memfasilitasi temuan teknologi atau media pembelajaran yang merupakan
hasil inovasi guru untuk mendapatkan hak kekayaan intelektual (HAKI).
B. Indikator Ketercapaian Program
1. Meningkatnya wawasan dan pengetahuan guru Bahasa Indonesia dalam berbagai hal
yang berhubungan dengan profesinya sebagai guru, seperti:
a. Wawasan dan pemahaman guru mengenai sistem lingusitik Bahasa
Indonesia yang meliputi fonologi, tata bahasa, dan wacana;
b. Wawasan, pemahaman dan penguasaan prinsip-prinsip dasar
pembelajaran Bahasa Indonesia;
c. Penyusunan dan pengembangan silabus,
d. Penyusunan Rencana Program Pembelajaran (RPP),
e. Penggunaan sumber belajar dan bahan ajar yang berbasis Teknologi Informasi dan
Komunikasi (TIK),
f. Penyusunan kriteria ketuntasan minimal dan pembelajaran remedial,
g. Pembuatan soal tes untuk berbagai kebutuhan,
2. Meningkatnya pengetahuan, keterampilan, dan sikap serta inisiatif dalam mengadopsi
atau mengadaptasi pendekatan, metode dan teknik pembelajaran yang lebih inovatif
bagi guru dan sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik siswa;
3. Meningkatnya mutu proses pendidikan dan pembelajaran yang tercermin dari
peningkatan hasil belajar peserta didik dalam rangka mewujudkan pelayanan
pendidikan yang berkualitas;

4. Meningkatnya kesadaran guru terhadap permasalahan pembelajaran di kelas yang


selama ini tidak disadari dan tidak terdokumentasi dengan baik;

5. Meningkatnya kesadaran dan kemampuan guru untuk terus menerus meningkatkan


kualitas proses pembelajaran melalui refleksi diri dan penelitian tindakan kelas (PTK);

6. Meningkatnya kemampuan yang lebih baik dalam memberikan feedback kepada siswa
dan berinteraksi dengan siswa sehingga tercipta suasana belajar yang kondusif dan optimal;
7. Meningkatnya kemampuan yang lebih baik dalam menerapkan prinsip-prinsip
manajemen kelas yang baik;
8. Meningkatnya kemampuan yang lebih baik dalam menggunakan teknik-teknik
pengujian yang efektif untuk mengukur hasil belajar siswa;
9. Meningkatnya kemampuan yang lebih baik dalam melakukan publikasi karya ilmiah
melalui presentasi di seminar tingkat wilayah, nasional, dan internasional
10. Kemampuan yang lebih baik dalam melakukan publikasi karya tulis ilmiah atau
hasil penelitianya di jurnal yang terakreditasi.
11. Terciptanya kerjasama dalam berbagai kegiatan MGMP Bahasa Indonesia
dengan pihak terkait (stake holders) dalam upaya pengembangan karier dan
profesionalime guru Bahasa Indonesia
12. Meningkatkanya jenjang karier dan profesionalime guru Bahasa Indonesia yang
dibuktikan dengan kenaikan pangkat dan golongan serta sertifikat kompetensi
13. Terciptanya karya inovatif guru Bahasa Indonesia baik yang berupa penemuan
(invention) maupun modifikasi.
BAB III
PENUTUP

Demikian program kegiatan ini kami susun, dengan harapan semua program yang telah
kami susun dapat terlaksana dengan baik dan sesuai dengan rencana serta tujuan yang dicita-
citakan bersama.

Bogor, April 2021

Ketua,

Cahyani Melawati, S.Pd.


NIP 199004032019032018
SURAT PERNYATAAN
KESANGGUPAN MENJAGA KEAKTIFAN DAN KEBERLANJUTAN
KKG/MGMP/MGBK/POKJAWAS

Yang bertanda tangan di bawah ini:


Nama : Cahyani Melawati, S.Pd.
Tempat, Tanggal lahir : Sumedang, 03 April 1990
Jabatan : Ketua
Alamat : Kp. Kramat No. 87C Kel. Harapan Jaya Kec. Cibinong
Kab. Bogor
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama penyelenggara MGMP
Nama MGMP : MGMP Bahasa Indonesia Kab. Bogor
Alamat MGMP : Jl. Kayu Manis No. 30 Kel. Cirimekar
Kecamatan : Cibinong
Kab/Kota : Kabupaten B ogor
Provinsi : Jawa Barat

Dengan ini menyatakan bahwa kami berkomitmen untuk menjaga keaktifan dan keberlanjutan
MGMP mata pelajaran Bahasa Indonesia Kabupaten Bogor.

Demikian surat pernyataan kesanggupan ini kami buat dengan sadar dan penuh rasa tanggung
jawab.

Bogor, Mei 2021


SURAT PERNYATAAN
KESANGGUPAN MEMBUAT LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN BANTUAN
KKG/MGMP/MGBK/POKJAWAS

Yang bertanda tangan di bawah ini:


Nama : Cahyani Melawati, S.Pd.
Tempat, Tanggal lahir : Sumedang, 03 April 1990
Jabatan : Ketua
Alamat : Kp. Kramat No. 87C Kel. Harapan Jaya Kec. Cibinong
Kab. Bogor
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama penyelenggara MGMP
Nama MGMP : MGMP Bahasa Indonesia Kab. Bogor
Alamat MGMP : Jl. Kayu Manis No. 30 Kel. Cirimekar
Kecamatan : Cibinong
Kab/Kota : Kabupaten B ogor
Provinsi : Jawa Barat

Dengan ini menyatakan hal-hal sebagai berikut :


1. Kami setuju untuk menerima Bantuan Pemberdayaan :
MGMP sebesar Rp. 30.000.000, (tiga puluh juta rupiah)
2. Kami sanggup mempergunakan bantuan tersebut sesuai dengan petunjuk teknis (Juknis)
Bantuan.
3. Kami bersedia untuk menyusun laporan pertanggungjawaban sesuai dengan peraturan
yang telah ditetapkan.

Demikian surat pernyataan kesanggupan ini kami buat dengan sadar dan penuh rasa tanggung
jawab.

Bogor, Mei 2021


SURAT PERNYATAAN
KESANGGUPAN MEMBUAT LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN BANTUAN
KKG/MGMP/MGBK/POKJAWAS

Yang bertanda tangan di bawah ini:


Nama : Cahyani Melawati, S.Pd.
Tempat, Tanggal lahir : Sumedang, 03 April 1990
Jabatan : Ketua
Alamat : Kp. Kramat No. 87C Kel. Harapan Jaya Kec. Cibinong
Kab. Bogor
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama penyelenggara MGMP
Nama MGMP : MGMP Bahasa Indonesia Kab. Bogor
Alamat MGMP : Jl. Kayu Manis No. 30 Kel. Cirimekar
Kecamatan : Cibinong
Kab/Kota : Kabupaten B ogor
Provinsi : Jawa Barat

Dengan ini menyatakan hal-hal sebagai berikut :


1. Kami setuju untuk menerima Bantuan Pemberdayaan :
MGMP sebesar Rp. 30.000.000, (tiga puluh juta rupiah)
2. Kami sanggup mempergunakan bantuan tersebut sesuai dengan petunjuk teknis (Juknis)
Bantuan.
3. Kami bersedia untuk menyusun laporan pertanggungjawaban sesuai dengan peraturan
yang telah ditetapkan.

Demikian surat pernyataan kesanggupan ini kami buat dengan sadar dan penuh rasa tanggung
jawab.

Bogor, Mei 2021


NPWP MGMP BAHASA INDONESIA MA KABUPATEN BOGOR

NO REKENING MGMP BAHASA INDONESIA MA KABUPATEN BOGOR

Anda mungkin juga menyukai