ANALISIS SWOT

Lanang Prayogo
A012222037

Analisis SWOT atau Strengths, Weaknesses, Opportunities, and Threats, adalah sebuah metode
analisis yang digunakan untuk mengevaluasi faktor internal dan eksternal suatu organisasi. Analisis
SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunities, and Threats) juga merupakan analisis strategis yang
digunakan untuk mengevaluasi kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman suatu organisasi.
Analisis SWOT dapat membantu organisasi memahami lingkungannya dan merencanakan strategi
yang tepat untuk mencapai tujuan bisnisnya.

Menurut Vincent Gaspersz, seorang ahli manajemen dan akademisi di Indonesia, analisis SWOT
terdiri dari empat komponen utama:

1. Strengths (kekuatan)
Kekuatan adalah faktor internal organisasi yang memberikan keunggulan atau keuntungan
dalam mencapai tujuan bisnis. Dalam melakukan analisis SWOT, organisasi harus
mempertimbangkan kekuatan yang dimilikinya, seperti keahlian karyawan, teknologi
canggih, dan merek yang kuat. Dengan memahami kekuatan-kekuatan ini, organisasi dapat
memanfaatkannya untuk menciptakan keunggulan kompetitif dan meningkatkan kinerjanya.

2. Weaknesses (kelemahan)
Kelemahan adalah faktor internal organisasi yang membatasi atau menghambat kemampuan
dalam mencapai tujuan bisnis. Dalam melakukan analisis SWOT, organisasi harus
mengidentifikasi kelemahan-kelemahan yang dimilikinya, seperti kurangnya sumber daya
manusia, proses yang tidak efisien, atau kurangnya pengalaman dalam bisnis. Dengan
memahami kelemahan-kelemahan ini, organisasi dapat mengembangkan strategi untuk
mengatasinya dan meningkatkan kinerjanya.
3. Opportunities (peluang)
Peluang adalah faktor eksternal yang dapat dimanfaatkan oleh organisasi untuk mencapai
tujuan bisnisnya. Dalam melakukan analisis SWOT, organisasi harus mempertimbangkan
peluang-peluang yang ada, seperti pasar yang berkembang, perubahan kebijakan
pemerintah, atau teknologi baru. Dengan memanfaatkan peluang-peluang ini, organisasi
 dapat meningkatkan kinerjanya dan menciptakan nilai tambah bagi para pemangku
kepentingannya.
4. Threats (ancaman)
Ancaman adalah faktor eksternal yang dapat mengganggu atau membahayakan organisasi
dalam mencapai tujuan bisnisnya. Dalam melakukan analisis SWOT, organisasi harus
mempertimbangkan ancaman-ancaman yang ada, seperti persaingan yang ketat, perubahan
kebijakan pemerintah, atau krisis ekonomi. Dengan mengantisipasi dan mengatasi ancaman-
ancaman ini, organisasi dapat meminimalkan dampak negatifnya dan mempertahankan
posisinya di pasar.

Setelah melakukan analisis SWOT, organisasi dapat menggunakan hasilnya untuk merancang
strategi bisnis yang tepat. Strategi ini harus didasarkan pada kekuatan dan peluang yang dimiliki
organisasi serta meminimalkan kelemahan dan ancaman yang ada. Dalam merancang strategi
bisnis, organisasi juga harus mempertimbangkan kondisi pasar dan lingkungan bisnis yang terus
berubah.

Secara umun analsis SWOT dapat dilakukan terhadap aspek – aspek berikut berdasarkan data bisnis
yang ada :

1. Sumber keuangan (modal kerja, arus kas,kemudahan untuk memperoleh pembiayaan,dll)

2. Fasilitas fisik (lokasi,infrastruktur, fasilitas transportasi,dll)
3. Kemampuan manajemen dan karyawan (kemampuan, manajemen,pengetahuan
teknis,usia/pengalaman,keterampilan manajemen/karyawan dalam menjual produk,dll)
4. Pasar (harga produk dibandingkan pesaing, pangsa pasar, permintaan pasar, lokasi pasar dll.)
5. Proses produksi (berkaitan dengan perencanaan, dan pengendalian produksi, manajemen
produksi dll)
6. Informasi yang tersedia (sumber – sumber informasi, ketersediaan informasi dalam
melakukan analisis dan pembuatan keputusan bisnis,dll)
7. Sumber pemasok (kuantitas, harga, dan kualitas bahan baku ; kecukupan/ ketersediaan
bahan baku;dll)
8. Lingkungan sosial (kondisi sosial penduduk, kecemburuan sosial, ketidak senangan
terhadap bisnis dan/ produk tertentu,dll.)
Strategi dan tindakan manajemen terhadap hasil – hasil dari analisis SWOT adalah :
• Strategi Strengths – Opportunities (S0) ; menggunakan kekuatan – kekuatan (strengths)
yang ada untuk menciptakan kesempatan – kesempatan (opportunities)
• Strategi Strengths – Thteats (ST) ; menggunakan kekuatan – kekuatan (strengths) yang ada
untuk menghindari atau menangkal ancaman – ancaman (threats) yang akan atau mungkin
terjadi.
• Strategi Weaknesses – Opportunities (WO) ; menghilanhgkan kelemahan – kelemahan
(weaknesses) yang ada agar menciptakan kesempatan – kesempatan (ooportunities)
• Strategi Weaknesses – Threats (WT) : menghilangkan kelemahan – kelemahan (weaknesses)
agar menghindari ancaman – ancaman (threats).