Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH

Disusun untuk memenuhi tugas


mata kuliah Media dan Teknologi Pendidikan
Dosen Pengampu : Hotni Sari Harahap, M.Pd
Kelompok V :

1. Hamdan Syah Alam (2101010183)


2. Nurlaila Rambe (2101010111)
3. Nelson Dalimunte (2101010104)

i
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur alhamdulillah kami haturkan kehadirat ‫للا‬


‫ ه‬yang masih
memberikan nikmatNya terutama Islam dan Iman serta kesehatan kepada kita
semua, sehingga kita masih dapat menjalani kehidupan, beribadah kepadaNya dan
menuntut ilmu agamaNya agar kita tidak salah jalan dalam menjalani kehidupan
ini. Kesyukuran ini juga kami persembahkan karena ‫للا‬
‫ ه‬yang telah mengijinkan
kepada kami untuk dapat menyusun makalah ini yang diberi judul “Teknologi
Sebagai Inovasi Dalam Media Pembelajaran”
Sholawat dan salam kami mohonkan kehadirat ‫للا‬
‫ ه‬agar dicurahkan kepada
Nabi Muhammad SAW yang telah berjuang untuk menegakkan agama Islam
hingga sampai kepada kita. Semoga kita termasuk sebagai ummatnya yang
mendapat syafaat dari Beliau kelak di yaumil akhir. Aaamiin.
Makalah ini kami susun untuk memenuhi tugas mata kuliah Media dan
Teknologi Pendidikan yang diberikan oleh Ibu Halimatun Syakdiah, M.Pd di
Semester IV Program Studi Pendidikan Agama Islam, Fakultas Agama Islam,
Universitas Al-Washliyah Medan.
Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh
karenanya kami dengan mengharapkan saran dan kritik yang membangun terutama
dari Ibu Halimatun Syakdiah, M.Pd, selaku Dosen Mata Kuliah Media dan
Teknologi Pendidikan dan dari teman-teman serta semua pihak. Tentu kami akan
sangat senang hati menerimanya untuk kesempurnaan makalah ini.
Semoga makalah ini dapat memberikan mamfaat bagi yang membacanya.
Jika ditemukan kesalahan dalam isi makalah ini, kepada ‫للا‬
‫ ه‬kami memohon ampun
dan kepada semua pihak kami memohon maaf. Harapan kami, semoga makalah ini
telah sesuai dengan yang diharapkan oleh Ibu Halimatun Syakdiah, M.Pd selaku
Dosen Mata Media dan Teknologi Pendidikan dan telah memenuhi tugas yang
diberikan kepada kami.
Medan, 8 Maret 2023
Penulis,

Kelompok V

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ................................................................................... i


DAFTAR ISI ................................................................................................. ii
BAB I PNEDAHULUAN ............................................................................. 1
A. Latar Belakang Masalah ................................................................... 1
B. Identifikasi Masalah .......................................................................... 2
C. Pembatasan dan Perumusan Masalah ............................................... 2
BAB II PEMBAHASAN .............................................................................. 3
A. Pengertian Teknologi ........................................................................ 3
B. Pengertian Inovasi ............................................................................ 3
C. Media Pembelajaran ......................................................................... 4
D. Teknologi Sebagai Inovasi Dalam Media Pembelajaran ................. 6
BAB III PENUTUP ...................................................................................... 8
A. Kesimpulan ....................................................................................... 8
B. Saran ................................................................................................. 8
Daftar Pustaka ............................................................................................... 9

ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah


Penggunaan teknologi bertujuan membantu manusia dalam melaksanakan
aktivitas, khususnya untuk hal-hal yang tidak mampu dijangkau dengan hanya
mengandalkan “tangan kosong”. Seorang petani memerlukan cangkul untuk
melubangi dan menggemburkan tanah, hingga kemudian ditemukan alat baru
yang lebih efektif dan efisien bernama traktor, karena mustahil jika hanya
mengandalkan tangan kosong untuk mengeruk permukaan tanah apalagi dengan
luas bidang beberapa hektar. Teknologi bukan faktor tunggal, diperlukan tanah
subur sebagai media tanaman sehingga mmendapatkan hasil yang baik, bahkan
untuk membuat tanah menjadi subur membutuhkan andil teknologi. Begitu pula
seseorang yang akan menyampaikan pesan kepada seseorang yang jauh dari
tempatnya berada membutuhkan sambungan telephone, handphone berbasis
pulsa atau paket data internet.
Ilustrasi di atas menggambarkan bahwa sebagian besar kehidupan manusia
membutuhkan teknologi dan media untuk membantu kelancaran tujuan yang
hendak dicapai. Seorang pendidik memanfaatkan media saat menyampaikan
materi pembelajaran sehingga disebut sebagai media pembelajaran. Teknologi
informasi merupakan seperangkat alat yang membantu manusia bekerja dengan
informasi dan hal-hal yang berkaitan dengan pemrosesan informasi. Hingga saat
ini tak terhitung beragam inovasi teknologi media informasi dan komunikasi
yang telah dibuat manusia, khususnya sebagai alat bantu pembelajaran.
Begitu besarnya peran teknologi dalam inovasi media pembelajaran,
penulis ingin menyusun malakah yang berjudul ” Teknologi Sebagai Inovasi
Dalam Media Pembelajaran”.

1
B. Rumusan Masalah.
Rumusan masalah dalam makalah ini adalah sebagai berikut:
1. Apakah pengertian dari teknologi ?
2. Apakah yang dimaskud dengan media pembelajaran ?
3. Apakah pengertian inovasi ?
4. Bagaimanakah pemanfaatan teknologi dapat digunakan sebagai inovasi
dalam media pembelajaran.

C. Tujuan Penulisan.
Tujuan dari penulisan makalah ini adalah :
1. Mengetahui pengertian dari teknologi
2. Mengenal media pembelajaran
3. Mengetahui pengertian inovasi
4. Pemanfaatan teknologi sebagai inovasi dalam media pembelajaran.

2
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Teknologi
Istilah teknologi bukanlah istilah yang asing bagi setiap orang. Apatah lagi
pada saat ini, dengan dunia yang sudah canggih, hampir tidak ada lagi batasnya.
Penggunaan teknologi yang digunaan di jaman ini seperti komputer, laptop, alat
komunikasi seperti Handphone dan lain sebagainya. Teknologi dalam hal ini
adalah teknologi dalam artian perangkat keras.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia teknologi merupakan
kemampuan teknik yang berlandaskan pengetahuan ilmu eksakta yang
bersandarkan proses teknis dan sarana penting dalam membangun bangsa.1
Dengan demikian teknologi dalam hal ini diartikan sebagai alat sarana yang
memudahkan seseorang untuk melakukan aktivitas. Selanjutnya lebih luas dari
teknologi muncul istilah teknologi pendidikan, dimana teknologi pendidikan
merupakan suatu disiplin ilmu, sebagaimana dikemukakan oleh Miarso bahwa
teknologi pendidikan sebagai suatu disiplin keilmuan, pada awalnya
berkembang sebagai bidang kajian di Amerika Serikat.

B. Pengertian Inovasi.
Inovasi secara etimologi berasal dari kata Latin innovation yang
berarti pembaharuan atau perubahan. Kata kerjanya innovo yang artinya
memperbaharui dan mengubah, inovasi ialah suatu perubahan yang baru
menuju kearah perbaikan, yang lain atau berbeda dari yang ada sebelumnya,
yang dilakukan dengan sengaja dan berencana (tidak secara kebetulan).
Menurut Rusdiana inovasi adalah gagasan, tindakan atau barang yang
dianggap baru oleh seseorang dan kebaruannya itu bersifat relatif. Tidak
menjadi masalah, sejauh dihubungkan dengan tingkah laku manusia, apakah
ide itu betul-betul baru atau tidak jika diukur dengan selang waktu sejak
-----------------------------------
1. Kamus Besar Bahasa Indonesia (Jakarta: Balai Pustaka, 1990).

3
digunakannya atau ditemukannya pertama kali. Kebaruan inovasi itu diukur
secara subjektif, menurut pandangan individu yang menangkapnya. Jika
suatu ide dianggap baru oleh seseorang, ia adalah inovasi(bagi orang itu).
“Baru” dalam ide inovatif yang tidak berarti harusbaru sama sekali. Suatu
inovasi mungkin telah lama diketahui oleh seseorang beberapa waktu yang
lalu (yaitu ketika ia “kenal” denganide itu), tetapi belum mengembangkan
sikap untuk menerima atau menolaknya. 2
Pengertian Inovasi menurut Undang-Undang nomor 18 tahun 2002
tentang Sistem Nasional Penelitian, Pengembangan, dan Penerapan Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi, inovasi adalah kegiatan penelitian,
pengembangan, dan/atau perekayasaan yang bertujuan mengembangkan
penerapan praktis nilai dan konteks ilmu pengetahuan yang baru, atau cara
baru untuk menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang telah ada ke
dalam produk atau proses produksi. 3

C. Media Pembelajaran.
Menurut Hamalik media pendidikan adalah alat, metode, dan teknik yang
digunakan dalam rangka mengefektifkan komunikasi dan interaksi antara guru
dan siswa dalam proses pendidikan dan pengajaran di sekolah. Media
pembelajaran dapat mempertinggi proses belajar siswa dalam pengajaran yang
pada gilirannya diharapkan dapat mempertinggi hasil belajar yang dicapainya. 4
Media merupakan alat yang harus ada apabila kita ingin memudahkan
sesuatu dalam pekerjaan. Media merupakan alat Bantu yang dapat memudahkan
pekerjaan. Setiap orang pasti ingin pekerjaan yang dibuatnya dapat diselesaikan
dengan baik dan dengan hasil yang memuaskan. Media pembelajaran adalah alat
atau sarana yang digunakan dalam proses pembelajaran sehingga memudahkan
tenaga pengajar dalam menyampaikan materi yang akan diajarkan. Media
pembelajaran bisa berupa gambar, modul, buku teks, alat-alat teknologi dan
sejenisnya.
---------------------------------
2. Rusdiana, Konsep Inovasi Pendidikan (Bandung : Pustaka Setia, 2014), h. 27.
3. https://peraturan.bpk.go.id/Home/Details/44462
4. Hamalik, Oemar, Proses Belajar Mengajar, (Jakarta, PT Bumi Aksara, 2005)

4
Media berfungsi secara efektif dalam konteks pembelajaran yang
berlangsung tanpa menntut kehadiran guru. Media sering dalam bentuk
”kemasan” untuk mencapai tujuan pembelajaran. Dalam situasi seperti ini,
tujuan telah diberikan bahan-bahan atau material telah disusun dengan rapih,
demikian juga alat ukur atau evaluasinya telah disertakan. Bahan belajar dalam
pembelajaran model ini disebut juga sebagai “self contains matrials”. Bahan
belajar ini berperan sebagai media. Media pembelajaran yang mempersyaratkan
situasi seperti diatas dapat berwujud modul, paket belajar, kaset dan perangkat
lunak komputer yang dipakai oleh siswa (peserta didik) atau peserta pelatihan.
Dalam kondisi ini, guru atau instruktur berfungsi sebagai fasilitaor
pembelajaran.
Gagne dan Briggs mengatakan bahwa media pembelajaran meliputi alat
untuk menyampaikan isi materi pembelajaran, antara lain buku, tape recorder,
kaset, vedio camera, vedio recorder, film, slide (gambar bingkai), foto, gambar,
grafik, televise dan komputer.5 Menurut National Education Associaton (1969)
mengungkapkan bahwa media pembelajaran adalah sarana komunikasi dalam
bentuk cetak maupun pandang-dengar, termasuk teknologi perangkat keras.
Kemp dan Dayton (1985) mengidentifikasi beberapa manfaat media
dalam pembelajaran yaitu: 6
1. Penyampaian materi pelajaran dapat diseragamkan.
2. Proses pembelajaran menjadi lebih jelas dan menarik.
3. Proses pembelajaran menjadi lebih interaktif.
4. Efisiensi dalam waktu dan tenaga.
5. Meningkatkan kualitas hasil belajar siswa.
6. Media memungkinkan proses belajar dapat dilakukan dimana dan kapan saja.
7. Media dapat menumbuhkan sikap positif siswa terhadap materi dan proses
belajar.
8. Merubah peran guru ke arah yang lebih positif dan produktif.

-----------------------------------
5. Azhar Arsyad, Media Pembelajaran (Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada, 2008) h.4.
6. Fifit Firmadani, Strategi dan Implementasi Pendidikan Karakter pada Era Revolusi
Industri 4.0”, (Universitas Tidar: ISSN: 2654-8607) h. 95.

5
D. Teknologi Sebagai Inovasi Dalam Media Pembelajaran
Dengan teknologi dalam media pembelajaran merupakan sarana yang
sangat menarik untuk melakukan inovasi-inovasi yang membuat proses
pembelajaran lebih efektif dan efisien yang membantu pendidik dan juga peserta
didik dalam mencapai tujuan pembelajaran.
Untuk melakukan inovasi media pembelajaran, seorang pendidik dapat
berkreasi dengan memanfaatkan teknologi yang ada dan juga memilih jenis
media pembelajaran yang tepat untuk diterapkan. Menurut Hamdani (2011)
media dapat di kelompokkan menjadi tiga jenis yaitu:7
1. Media Visual
Media visual adalah media yang hanya dapat dilihat dengan menggunakan
indra pengelihatan. Jenis media inilah yang sering di gunakan oleh para guru
untuk membantu menyampaikan isi materi pelajaran. Media visual terdiri atas
media yang tidak dapatkan diproyeksikan (non projected visual) dan media
yang dapat di proyeksikan (project visual).
2. Media Audio
Media audio adalah media yang mengandung pesan dalam bentuk auditif
(hanya dapat di dengar) yang dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian,
dan kemampuan para siswa untuk mempelajari bahan ajar. Program kaset
suara dan program radio adalah bentuk media audio. Penggunaan media audio
dalam pembelajaran pada umumnya untuk menyampaiakn materi pelajaran
tentang mendengarkan.
3. Media audio visual
Sesuai dengan namanya media ini merupakan kombinasi audio dan visual.
Audio visual akan menjadikan penjayajian bahan ajar kepada siswa semakin
lengkap dan optimal. Selain itu, media ini dalam batas-batas tertentu dapat
juga menggantikan peran guru. Sebab, penyajian materi bisa diganti oleh
media, dab guru bisa beralih menjadi fasiltatator belajar, yaitu memberikan
kemudahan bagi para siswa untuk belajar. Contoh media audio visual,
diantaranya program video atau televisi, video atau televisi intruksional, dan
program slide suara (sound slide).
----------------------------------------
7. Fifit Firmadani, Strategi dan Implementasi Pendidikan Karakter pada Era Revolusi
Industri 4.0”, (Universitas Tidar: ISSN: 2654-8607) h. 96.

6
Sanjaya (2010) mengemukakan bahwa media pembelajaran dapat di
klasifikasikan menjadi beberapa klasifikasi, yaitu: 8
1. Dilihat dari sifatnya, media dapat di bagi ke dalam:
a. Media auditif, yaitu media yang hanya dapat di dengar saja, atau media
yang hanya memiliki unsur suara, seperti radio dan rekaman suara.
b. Media visual, yaitu media yang hanya dapat dilihat saja, tidak mengandung
unsur suara. Yang termasuk kedalam media ini adalah film slide, foto,
transparansi, lukisan, gambar dan berbagai bentuk bahan yang di cetak
seperti media grafis, dan sebagainya.
c. Media audiovisual, yaitu jenis media yang selain mengandung unsur suara
juga mengandung unsur gambar yang bisa dilihat, misalnya rekaman
video, berbagai ukuran film, slide suara dan sebagainya.
2. Dilihat dari kemampuan jangkauannya, media dapat di bagi ke dalam:
a. Media yang memiliki daya liput yang luas dan serentak seperti radio dan
televisi.
b. Media yang memliki daya liput yang terbatas oleh ruang dan waktu,
seperti film slide, film, video, dan lain sebagainya.
3. Dilihat dari teknik atau cara pemakaiannya, media dapat di bagi ke dalam:
a. Media yang di proyeksikan seperti film slide, film strip, transparansi dan
lain sebagainya.
b. Media yang tidak di proyeksikan seperti gambar, foto, lukisan, radio, dan
lain sebagainya.
Berdasarka uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa jenis media sangatlah
beragam, maka seorang tenaga pendidik dapat memanfaatkan teknologi yang
ada untuk berinovasi dengan pilihan-pilihan media pembelajaran yang cukup
banyak, baik pilihan berdasarkan jenis media, sifat media, kemampuan
jangkauan dan cara pemakaiannya. Diharapkan dengan adanya inovasi media
pembelajaran akan membuat peserta didik merasa tertarik dan termotivasi
mengikuti pembelajaran. Tetapi jika inovasi media yang digunakan tidak
menarik, maka materi yang di ajarkan tenaga pendidik tidak akan diperhatikan
oleh peserta didik
----------------------------------------
8. Ibid, h. 97.

7
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Teknologi merupakan sebagai alat sarana yang memudahkan seseorang
untuk melakukan aktivitas. Dengan teknologi, seorang tenaga pendidik dapat
berinovasi dan berkreasi dalam pemanfaatan media pembelajaran. Dimana media
pembelajaran terbagi dalam tiga jenis mendia pembelajaran, yaitu 1) media visual
adalah media yang hanya dapat dilihat dengan menggunakan indra pengelihatan;
2) media audio adalah media yang mengandung pesan dalam bentuk auditif (hanya
dapat di dengar) yang dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian, dan
kemampuan para siswa untuk mempelajari bahan ajar; 3) media audio visual yang
akan menjadikan penjayajian bahan ajar kepada siswa semakin lengkap dan
optimal.
Seorang tenaga pendidik dapat memanfaatkan teknologi yang ada untuk
berinovasi dengan pilihan-pilihan media pembelajaran yang cukup banyak, baik
pilihan berdasarkan jenis media, sifat media, kemampuan jangkauan dan cara
pemakaiannya. Diharapkan dengan adanya inovasi media pembelajaran akan
membuat peserta didik merasa tertarik dan termotivasi mengikuti pembelajaran

B. Saran
Penulis berharap kepada seluruh pihak yang mempunyai komitmen terhadap
pendidikan dapat memberikan saran dan kritik yang bersifat ilmiah dan konstruktif
guna melengkapi makalah yang penulis yakin masih sangat jauh dari
kesempurnaan. Semoga pembahasan makalah ini tentang teknologi sebagai inovasi
media pembelajaran bermanfaat bagi pembacanya. Aaamiin.

8
DAFTAR PUSTAKA

1. Alisyahbana, Iskandar, Teknologi dan Perkembangan, Jakarta: Yayasan


Idayu, 1973.
2. Arsyad, Azhar, Media Pembelajaran, Jakarta: PT Raja Rafindo Persada,
2008.
3. Fifit Firmadani, Prosiding Konferensi Pendidikan Nasional Strategi dan
Implementasi Pendidikan Karakter pada Era Revolusi Industri 4.0”,
Universitas Tidar, ISSN: 2654-8607.
4. Hamalik, Oemar, Proses Belajar Mengajar, Jakarta: PT Bumi Aksara,
2005.
5. Rusdiana, Konsep Inovasi Pendidikan, Bandung : Pustaka Setia, 2014.
6. Tim Penyusun Kamus Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa.
Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka, 1990.
7. https://peraturan.bpk.go.id/Home/Details/44462

Anda mungkin juga menyukai