Anda di halaman 1dari 3

FORMAT SOP TINDAKAN KEPERAWATAN

PEMASANGAN KATETER URINE PADA PASIEN LAKI - LAKI

NAMA MAHASISWA : NOVITA RAMADHANY


NIM : 14401020014
SEMESTER : VI ( ENAM)

A. Defenisi
Memasukkan selang kateter kedalam kandung kemih melalui uretra pada pasien laki - laki
B. Tujuan
1. Membantu pasien memenuhi kebutuhan eliminasi buang air kecil ( berkemih )
2. Sebagai pengambilan bahan pemeriksaan
3. Meningkatkan rasa nyaman pasien akibat distensi abdomen
4. Mengosongkan kandung kemih secara optimal sebelum tindakan pembedahan

C. Indikasi
1. Retensi urine
2. Inkontensia urine
3. Bladder outlet obstruction
4. Tindakan bedah tertentu
D. Kontraindikasi
1. Pasien yang memiliki cedera saluran kemih bagian bawah, seperti laserasi atau rupture
dinding atau meatus uretra
2. Infeksi saluran kemih
3. Hematuria
4. Rasa nyeri pada uretra
E. Diagnosa keperawatan
1. Gangguan eliminasi urine
2. Inkontenesia urine
3. Retensi urine
4. Gangguan rasa nyaman
5. Nyeri akut
6. Risiko infeksi
F. Luaran keperawatan
1. Eliminasi urine membaik
2. Kontenesia urine membaik
3. Status kenyamanan meningkat
4. Tingkat nyeri menurun
5. Tingkat infeksi menurun
G. Alat dan bahan
Menyediakan tempat yang aman dan nyaman
H. Tahapan persiapan dan prosedur
Observasi
No Komponen/Aspek Yang Dinilai
0 1 2
1 Fase Pra Interaksi
a. Persiapan Perawat :
1) Mengetahui tindakan/prosedur yang akan dilakukan
2) Lakukan kebersihan tangan 6 langkah
b. Persiapan Klien :
Melakukan pendekatan kepada klien dan keluarga dengan
menjelaskan tujuan dan langkah-langkah prosedur
c. Persiapan Lingkungan :
Menjaga privasi klien dengan emasang tirai/sampiran
d. Persiapan Alat :
Menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan
2 Fase Orientasi
a. Beri salam dan memperkenalkan diri
b. Menvalidasi identitas klien dengan melihat gelang pasien (nama,
umur dan nomor registrasi)
c. Jelaskan kepada klien atau keluarga mengenai prosedur dan tujuan
tindakan yang akan dilakukan.
d. Berikan kesempatan kepada klien dan keluarga untuk bertanya
sebelum tindakan dimulai.
e. Mintalah persetujuan pasien sebelum memulai tindakan
3 Fase Kerja
a. Atur posisi telentang dengan kaki abduksi
b. Letakkan pengalas dibawah bokong
c. Tutup area pinggang dengan selimut
d. Lakukan kebersihan tangan enam langkah
e. Pasang sarung tangan bersih
f. Bersihkan area genetalia dengan kapas/ kasa dan cairan antiseptic
g. Bilas dan keringkan, kemudian lepaskan sarung tangan bersih
h. Buka set kateter steril dan alat – alat steril lainnya dan tempatkan
di alas steril dengan tetap mempertahankan teknik aseptic
i. Pasang sarung tangan steril
j. Sambungkan dengan urine bag
k. Pegang penis tegak lurus dengan tangan nondominan dan
masukkan 10 ml jeli kedalam meatus uretra dengan tangan
dominan
l. Tutup meatus uretra secara perlahan dengan jari telunjuk selama
1-2 menit
m. Masukkan kateter ke dalam meatus uretra secara perlahan dengan
tangan dominan sampai pangkal kateter sambal menganjurkan
Tarik napas dalam
n. Lakukan fiksasi internal dengan memasukkan aquades/NaCl untuk
mengembangkan balon kateter
o. Tarik kateter perlahan sampai terasa ada tahanan untuk
memastikan kateter terfiksasi dengan baik dalam kandung kemih
p. Lepaskan sarung tangan steril
q. Lakukan fiksasi eksternal dengan plester di area abdomen bawah
dengan penis mengarah ke dada
r. Gantungkan urine bag dengan posisi lebih rendah dari pasien

4 Fase Terminasi
a. Rapikan pasien dan peralatan yang telah digunakan
b. Lepaskan sarung tangan
c. Lakukan kebersihan tangan 6 langkah
d. Dokumentasikan prosedur yang telah dilakukan dan respon pasien
5 Referensi
a. Buku Pedoman Standar Prosedur Operasional Keperawatan PPNI
Edisi I, 2022
b. Modul Praktik Laboratorium Kebutuhan Dasar Manusia, Prodi
DIII Keperawatan Revisi II. Politeknik Kaltara. 2023
c. Modul Praktik Laboratorium Pemeriksaan Fisik, Prodi DIII
Keperawatan Revisi II. Politeknik Kaltara. 2023

Keterangan:
0 = Langkah tidak dikerjakan
1 = Langkah dikerjakan belum benar atau tidak sesuai urutan (jika harus berurutan)
2 = Langkah dikerjakan dengan benar atau sesuai dengan urutan (jika harus berurutan)
Nilai Batas Lulus: 75
Nilai = Nilai Yang didapat X 100%
Jumlah aspek yang dinilai

Anda mungkin juga menyukai