Laporan Perencanaan Pariwisata Islamic

Center Kota Samarinda Sebagai Wisata Religi

Dosen Pengampu : Elin Diyah Syafitri., S.T.,M.Sc

Resty Annisa Kusnadi Syifa Nafila Cyrilla Wana Haryani

(08191059) (08191079) (08191083)
 OUTLINE
Pendahuluan

Gambaran Umum

Analisis

Penutup
Pendahuluan
 Latar Belakang

Pariwisata merupakan salah satu sektor andalan yang memiliki potensi untuk
meningkatkan perekonomian kota. Di masa sekarang ini perkembangan pariwisata
sangat pesat dengan didukung oleh perkembangan teknologi yang semakin maju.
Indonesia sendiri memiliki berbagai macam jenis pariwisata di setiap wilayahnya,
salah satunya adalah wisata religi. Wisata religi merupakan salah satu jenis produk
wisata memiliki hubungan yang erat dengan keagamaan yang dianut oleh manusia.

Kalimantan Timur merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang memiliki

beberapa wisata religi. Salah satu wisata religi yang ada di Kalimantan Timur adalah
Islamic Center Kalimantan Timur Samarinda. Islamic Center ini tidak hanya
digunakan sebagai tempat ibadah bagi masyarakat sekitar dan wisatawan,
melainkan juga sebagai salah satu destinasi wisata tujuan. Dalam menyusun
pengembangan pariwisata diperlukan adanya identifikasi potensi dan masalah yang
ada pada produk wisata. Dengan demikian dilakukannya penyusunan Laporan
Perencanaan Pariwisata Islamic Center Kota Samarinda Sebagai Wisata Religi
sebagai acuan untuk menyusun langkah dan arah pengembangan yang akan
dilakukan selanjutnya.
 Rumusan Masalah

1. Bagaimana potensi yang menjadi daya tarik Wisata Religi Pada Islamic Center Kalimantan Timur di Kota Samarinda ?
2. Bagaimana permasalahan yang terdapat di lokasi Wisata Religi Pada Islamic Center Kalimantan Timur di Kota
Samarinda ?
3. Bagaimana rekomendasi yang tepat yang dapat diberikan untuk menyelesaikan permasalahan di Wisata Religi Pada
Islamic Center Kalimantan Timur di Kota Samarinda ?

Tujuan dan Sasaran

1. Dapat mengidentifikasi potensi yang menjadi daya tarik Wisata Religi Pada Islamic Center Kalimantan Timur di Kota
Samarinda
2. Dapat menganalisis permasalahan yang terdapat di lokasi Wisata Religi Pada Islamic Center Kalimantan Timur di Kota
Samarinda
3. Dapat mengetahui rekomendasi yang tepat yang dapat diberikan untuk menyelesaikan permasalahan di Wisata Religi
Pada Islamic Center Kalimantan Timur di Kota Samarinda

Adapun sasaran pembahasan pada Laporan Perencanaan Pariwisata Islamic Center Kota Samarinda Sebagai Wisata Religi,
yaitu untuk memberikan rekomendasi terkait permasalahan yang ada pada Wisata Religi Pada Islamic Center Kalimantan
Timur di Kota Samarinda.
Gambaran Umum
 Gambaran Umum Wilayah

Masjid Islamic Center Kota Samarinda terletak di Kelurahan Teluk

Lerong Ulu, Kecamatan Samarinda Ilir, Kota Samarinda. Masjid ini
merupakan masjid ketigas terbesar yang ada di Indonesia setelah
Masjid Agung Surabaya di Surabaya. Adapun batas administrasi
Kelurahan Teluk Lerong Ulu meliputi :

Batas Utara : Kecamatan Samarinda Ulu

Batas Timur : Sungai Mahakam dan Kecamatan Samarinda Ulu
Batas Selatan : Sungai Mahakam
Batas Barat : Kelurahan Karang Anyar
Gambaran Umum Wisata Religi Islamic Center Kota Samarinda

Islamic Center Kota Samarinda terletak di Kelurahan Teluk

Lerong Ulu, Kecamatan Samarinda Ilir, Kota Samarinda. Masjid
ini berlatarkan tepian Sungai Mahakam.
Masjid ini memiliki luas bangunan utama 43.500 meter persegi.
Masjid ini memiliki 7 menara, adapun menara utama adalah
setinggi 99 meter yang bermakna asmaul husna atau nama-
nama Allah yang jumlahnya 99. Menara utama itu terdiri atas
bangunan 15 lantai masing-masing lantai setinggi rata-rata 6
meter.
Anak tangga dari lantai dasar menuju lantai utama masjid
jumlahnya sebanyak 33 anak tangga. Jumlah ini sengaja
disamakan dengan sepertiga jumlah biji tasbih.
Bangunan ini juga memiliki 6 menara di bagian sisi masjid.
Masing-masing 4 di setiap sudut masjid setinggi 70 meter dan 2
menara di bagian pintu gerbang setinggi 57 meter. Enam
menara ini juga bermakna sebagai 6 rukun.
 Destinasi Objek dan Daya Tarik Masjid Islamic Center

Something To See
Bangunan yang megah, kubah masjid yang mengadopsi kubah Masjid Nabawi yang dihiasi kombinasi kaligrafi, dan
dihias pula dengan lampu gantung seperti yang ada di beberapa masjid di Timur Tengah, terdapat 7 menara yang
salah satunya merupakan menara utama setinggi 99 meter atau disebut juga dengan Menara Asmaul Husna.

Something To Do
Dapat melihat keindahan Sungai Mahakam maupun Kota Samarinda
Terdapat fasilitas berupa perpustakaan yang berisi buku-buku keagamaan dan buku ilmu pengetahuan
Islamic Center Samarinda yang terletak tak jauh dari tepian sungai mahakam, sehingga pengunjung dapat
bersantai di tepian sungai dengan menikmati fasilitas yang ada
Adanya event keagamaan seperti festival maupun acara hari besar Islam.

Something To Buy
Sesuatu yang dapat dibeli oleh wisatawan di Islamic Center Kalimantan Timur Samarinda berupa souvenir yaitu
tasbih, pakaian muslim, gelang, kalung, minyak wangi, dan lain-lain.
 Komponen Produk Wisata Masjid Islamic Center

Attraction (Daya Tarik Wisata)

Islamic Center Samarinda memiliki interior serta ornamen yang menarik
Kubah masjid yang mengadopsi kubah Masjid Nabawi yang dihiasi kaligrafi serta terdapat lampu-lampu gantung yang
indah.
Terdapat jumlah 6 menara yang mengelilingi masjid yang mengacu pada rukun islam
Memiliki menara utama yang memiliki ketinggian 99 m yang disebut pula dengan menara Asmaul Husna
Terdapat kegiatan senam bersama di setiap Hari Minggu pagi di halaman Islamic Center Samarinda.

Amenities (Fasilitas)
Ruang ibadah, aula serbaguna, perpustakaan, pertokoan, wc umum, tempat perbelanjaan, lift, eskalator, klinik kesehatan,
penginapan, adanya pemandu wisata, dan lain-lain.
Berbagai unit pelaksanaan teknis seperti UPT Klinik, UPT Radio dan Televisi, UPT Pendidikan dan Pelatihan, UPT
Perpustakan dan UPT Bidang Usaha lainnya.
Terrdapat papan pusat informasi untuk memudahkan pengunjung untuk memahami kawasan serta fasilitas yang tersedia di
Islamic Center Samarinda.
Accessibility (Aksesibilitas)
Sudah mempunyai akses yang baik dengan kondisi jalan yang sudah memadai dan sudah beraspal
Berada di pinggiran tepian Kota Samarinda yang berhadapan langsung dengan tepian Sungai Mahakam dan dekat
dengan objek wisata lainnya seperti Mahakam Lampion Garden serta Big Mall
Memiliki akses yang mudah serta jalan raya yang ramai dapat dilewati oleh masyarakat ketika berkunjung ke Samarinda
 Gambaran Umum Potensi dan Permasalahan

Potensi
1. Islamic Center Samarinda terletak di pinggir jalan tidak jauh dari jalan masuk Kota Samarinda yaitu Jembatan Mahakam.
2. Halaman sekitar Islamic Center Samarinda cukup luas sehingga berpotensi untuk diadakan kegiatan di luar keagamaan
seperti berolahraga dan kegiatan panahan.
3. Memiliki aula serba guna yang bisa digunakan untuk acara seperti pernikahan
4. Kawasan sekitar Islamic Center merupakan kawasan perdagangan dan jasa, sehingga pengunjung tidak perlu khawatir
akan kebutuhannya
5. Islamic Center Samarinda sudah banyak diketahui oleh masyarakat luas, serta peran pemerintah dan koordinasi yang
baik antar pihak terkait telah memadai untuk para pengunjung

Permasalahan
1. Masih kurangnya pendanaan untuk pengembangan fasilitas yang ada dan sumber daya manusia dalam pengelolaan
Islamic Center Samarinda
2. Jalan menuju Islamic Center Samarinda cenderung sering terjadi kemacetan sehingga menghambat
3. Masih kurangnya pendanaan untuk pengembangan fasilitas yang ada dan sumber daya manusia dalam pengelolaan
Islamic Center Samarinda
4. Kurangnya pengawasan di sekitar kawasan Islamic Center Samarinda sehingga rawan terjadi tindak kriminalitas
5. Banyaknya wisata lain yang lebih menarik perhatian pengunjung perjalanan pengunjung
Analisis
 Analisis Sosial Budaya

Kawasan wisata religi Masjid Islamic Center Samarinda hingga saat

ini masih ramai dikunjungi baik dari warga lokal maupun luar daerah,
baik mampir untuk melakukan ibadah di masjid tersebut maupun
hanya sekedar berkunjung seperti melakukan olahraga, berfoto dan
menikmati pemandangan di sekitar masjid Islamic Center.
Kawasan ini jelas memberikan dampak sosial budaya di sekitarnya,
hal ini disebabkan oleh berbagai hal baik dari segi bahasa maupun
tingkah laku yang telah diadopsi masyarakat lokal dari wisatawan
yang berkunjung ke lokasi wisata religi Masjid Islamic Center
Kalimantan, selain itu berbagai aspek dari seni, dan budaya lokal
yang telah dihidupkan kembali dari waktu ke waktu dengan mengikuti
gaya modernisasi yang ada dan dari segi arsitektur bangunan masjid
pun semakin modern dan indah.
 Analisis Potensi dan Masalah

Kawasan wisata religi Masjid Islamic Center Samarinda memiliki daya

tarik wisata dengan arsitektur dan ornamen bangunannya yang
megah dengan kubah masjid yang mengadopsi kubah Masjid Nabawi
yang dihiasi kombinasi kaligrafi, dan dihias pula dengan lampu
gantung seperti yang ada di beberapa masjid di Timur Tengah

Nama Masjid Islamic Center juga sudah dikenal pula oleh masyarakat
luas sebagai masjid terbesar kedua di Asia Tenggara yang tentunya
berpotensi menarik perhatian wisatawan mancanegara.

Tetapi, dalam pengembangannya Kawasan Wisata Religi Masjid

Islamic Center Samarinda kurang dalam pendanaan untuk fasilitas
yang ada. Padahal seperti yang telah diketahui amenitas yang ada
pada Masjid Islamic Center Samarinda sudah cukup lengkap, tetapi
kurang pengelolaan dan pengembangan inovasi yang terbaru.
 Analisis Strategi Pengelolaan dan
Pengembangan Wisata Masjid Islamic Center

A.Attraction
Diperlukan adanya atraksi lain seperti menampilkan sejarah masuknya Islam
di Indonesia khususnya di Kota Samarinda serta memperbanyak event
kegiatan keagamaan.

B. Facility
Diperlukan penataan agar terlihat rapi dan mendukung estetika masjid serta
diperlukan pengembangan fasilitas yang ada seperti fasilitas pendidikan,
kesehatan, dan peningkatan media radio dan TV.

C. Infrastructure
Diperlukan adanya perbaikan jalan dan pengelolaan jalan yang baik agar
tidak terjadi kemacetan.
 Analisis Strategi Pengelolaan dan
Pengembangan Wisata Masjid Islamic Center

D. Transportation
Sebaiknya pengurus masjid bekerjasama dengan Dinas Pariwisata agar
membuat paket wisata religi di Kalimantan Timur.

E. Hospitality (Keramahtamahan)
Pelayanan yang ditawarkan Masjid Islamic Center terhadap masyarakat
sudah cukup baik karena sudah memiliki kantor operasional serta berfungsi
juga untuk memandu masyarakat yang kebingungan dalam melakukan
aktivitas di kawasan masjid.

F. Branding
Diperlukan adanya promosi dan branding wisata Masjid Islamic Center untuk
menarik para wisatawan.
Penutup
 Kesimpulan

Berdasarkan hasil dan pembahasan penelitian mengenai perancangan strategi

pengembangan destinasi wisata Islamic Center Samarinda, dapat ditarik kesimpulan
sebagai berikut :
1. Dengan adanya wisata Masjid Islamic Center, perekonomian masyarakat di
sekitar menjadi meningkat karena banyaknya wisatawan yang berkunjung dan
masyarakat sekitar memanfaatkan situasi tersebut untuk berjualan makanan-
makanan ringan yang dapat dinikmati sembari menikmati indahnya
pemandangan di sekitar kawasan Wisata Religi Masjid Islamic Center.
2. Terdapat beberapa potensi seperti memiliki bangunan yang megah dan ornamen
yang unik. Akan tetapi, terdapat permasalahan seperti buruknya kondisi
aksesibilitas, pendanaan, dan pengembangan fasilitas didalamnya.
3. Pengembangan di objek wisata Islamic Center Samarinda pihak pengelola telah
melakukan pembenahan serta peningkatan. Namun sekarang, belum ada
perencanaan untuk pengembangan di bidang wisata. Adapun perihal
pengembangan yang telah dilakukan tersebut antara lain pengembangan
fasilitas pendidikan, kesehatan peningkatan media radio dan TV, serta event
kegiatan yang mulai diperbanyak.
 Rekomendasi

1. Seharusnya pemerintah mengalokasikan pendanaan yang cukup untuk Masjid Islamic Center yang merupakan salah
satu ikon kota Samarinda.
2. Memperketat keamanan pada Kawasan Islamic Center yang pastinya selalu ramai pengunjung untuk mengurangi tindak
kriminalitas dan memberikan rasa aman kepada pengunjung
3. Memberikan inovasi baru mengenai event-event ataupun atraksi yang ada untuk lebih menarik minat pengunjung agar
tidak tersaingi dengan wisata lain

Lesson Learned

Dalam menentukan suatu rencana pengembangan objek wisata diperlukan memperhatikan tujuan yang akan dicapai dan
manfaat apa saja yang dapat diberikan kepada lingkungan sekitar, serta harus mempertimbangkan komponen-komponen
pariwisata baik dari segi atraksi,amenitas, dan aksesibilitas agar dapat dapat menjadi suatu destinasi wisata yang dapat
menarik perhatian wisatawan untuk berkunjung dan memberikan kesan menarik dan memberikan rasa nyaman untuk berada
dilokasi wisata tersebut.
TERIMA KASIH
 Link Video
https://drive.google.com/drive/folders/1aBhQyWDzxq
DKEIQbz0EVVvGCOK5Nm2zT?usp=sharing