Anda di halaman 1dari 23

) ) ) ) ) ) ) ) )

) ) ) ) ) ) ) ) )

Kesehatan Jiwa
dan Sosial
DOSEN PEMBIMBING ALIFA NURUL FITRAH
SYAHIDA DJASANG, SKM.M.M.KES PO714203211006
) ) ) ) ) ) ) ) )
) ) ) ) ) ) ) ) )

01
Chapter 1

DEFINISI
) ) ) ) ) ) ) ) )
DEFINISI Intro
) ) ) ) ) ) ) ) )

Kesehatan jiwa merupakan kondisi


seseorang dapat mengendalian diri dari
stress yang berkelanjutan secara optimal.
Kesehatan jiwa yaitu suatu kondisi dimana
seseorang dalam keadaan sehat baik
secara fisik maupun psikologis, dan tidak
hanya kesehatan yang tampak namun
juga kesehatan mental (Erlinafisah, 2016).

) ) ) ) ) ) ) ) )
DEFINISI Intro
) ) ) ) ) ) ) ) )

Kesehatan Jiwa dan sosial adalah kondisi dimana


seorang individu dapat berkembang secara fisik,
mental, spiritual, dan sosial sehingga individu tersebut
menyadari kemampuan sendiri, dapat mengatasi
tekanan, dapat bekerja secara produktif, dan mampu
memberikan kontribusi untuk komunitasnya (UU RI NO
18, 2014). Maka seseorang yang tidak mampu untuk
mengendalikan diri dan tidak mampu bekerja secara
produktif dapat dikatakan memiliki gangguan jiwa

) ) ) ) ) ) ) ) )
) ) ) ) ) ) ) ) )
ORANG DENGAN MASALAH
KEJIWAAN

Orang Dengan Masalah Kejiwaan (ODMK)


adalah orang yang mempunyai masalah
fisik, mental, sosial, pertumbuhan dan
perkembangan, dan/atau kualitas hidup
sehingga memiliki risiko mengalami
gangguan jiwa
) ) ) ) ) ) ) ) )
) ) ) ) ) ) ) ) )
ORANG DENGAN GANGGUAN
JIWA

Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) adalah


orang yang mengalami gangguan dalam pikiran,
perilaku, dan perasaan yang termanifestasi
dalam bentuk sekumpulan gejala atau
perubahan perilaku yang bermakna, serta dapat
menimbulkan penderitaan dan hambatan
dalam menjalankan fungsi orang sebagai
manusia.
) ) ) ) ) ) ) ) )
) ) ) ) ) ) ) ) )

02

UPAYA KESEHATAN JIWA


Chapter 2
) ) ) ) ) ) ) ) )
UPAYA KESEHATAN
) ) ) ) ) ) ) ) )
JIWA

Upaya Kesehatan Jiwa adalah setiap kegiatan untuk


mewujudkan derajat kesehatan jiwa yang optimal bagi setiap
individu, keluarga, dan masyarakat dengan pendekatan
promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif yang
diselenggarakan secara menyeluruh, terpadu, dan
berkesinambungan oleh Pemerintah, Pemerintah Daerah,
dan/ atau masyarakat.
) ) ) ) ) ) ) ) )
) ) ) ) ) ) ) ) )
UPAYA KESEHATAN
JIWA

Upaya kesehatan jiwa berasaskan: keadilan,


perikemanusian, manfaat; transparansi,
akuntabilitas, komprehensif, pelindungan, dan
nondiskriminasi.
) ) ) ) ) ) ) ) )
) ) ) ) ) ) ) ) )

03

KEGIATAN DALAM UPAYA


KESEHATAN JIWA
Chapter 3
) ) ) ) ) ) ) ) )
) ) ) ) ) ) ) ) )
UPAYA PROMOTIF

) ) ) ) ) ) )
Lingkungan keluarga Lingkungan Pendidikan
menciptakan suasana
dilaksanakan dalam bentuk
belajar-mengajar yang
pola asuh dan pola komunikasi
kondusif bagi pertumbuhan
dalam keluarga yang
dan perkembangan jiwa
mendukung pertumbuhan dan
keterampilan hidup terkait
perkembangan jiwa yang
Kesehatan Jiwa bagi
sehat.
peserta didik sesuai dengan

tahap perkembangannya.
) ) ) ) ) ) ) ) )
) ) ) ) ) ) ) ) )
UPAYA PROMOTIF

) ) ) ) ) ) )
Lingkungan Kerja Lingkungan Masyarakat
dilaksanakan dalam bentuk dilaksanakan dalam bentuk
komunikasi, informasi, dan komunikasi, informasi, dan
edukasi mengenai Kesehatan edukasi mengenai Kesehatan
Jiwa, serta menciptakan tempat Jiwa, serta menciptakan
kerja yang kondusif untuk lingkungan masyarakat yang
perkembangan jiwa yang sehat kondusif untuk pertumbuhan
agar tercapai kinerja yang dan perkembangan jiwa yang
optimal. sehat
) ) ) ) ) ) ) ) )
) ) ) ) ) ) ) ) )
UPAYA PROMOTIF

) ) ) ) ) ) )
Fasilitas Kesehatan Media Massa
dilaksanakan dalam bentuk penyebarluasan informasi
komunikasi, informasi, dan positif bagi masyarakat
edukasi mengenai Kesehatan mengenai Kesehatan Jiwa,
Jiwa dengan sasaran kelompok pencegahan, dan
pasien, kelompok keluarga, atau penanganan gangguan jiwa
masyarakat di sekitar fasilitas di masyarakat dan fasilitas
pelayanan kesehatan. pelayanan di bidang
Kesehatan Jiwa
) ) ) ) ) ) ) ) )
) ) ) ) ) ) ) ) )
UPAYA PROMOTIF

) ) ) ) ) ) )
Lembaga Keagamaan Lembaga Pemasyarakatan

dilaksanakan dalam bentuk Peningkatan pengetahuan


komunikasi, informasi, dan dan pemahaman warga
edukasi mengenai Kesehatan binaan pemasyarakatan
Jiwa yang diintegrasikan dalam tentang Kesehatan Jiwa
kegiatan keagamaan. Pelatihan kemampuan
adaptasi dalam
masyarakat
) ) ) ) ) ) ) ) )
) ) ) ) ) ) ) ) )
UPAYA PREFENTIF

1. Lingkungan keluarga
Dilaksanakan dalam bentuk:
pengembangan pola asuh yang mendukung
pertumbuhan dan perkembangan jiwa
komunikasi, informasi, dan edukasi dalam keluarga.
kegiatan lain sesuai dengan perkembangan
masyarakat.
) ) ) ) ) ) ) ) )
) ) ) ) ) ) ) ) )
UPAYA PREFENTIF

2. Lingkungan Lembaga
menciptakan lingkungan lembaga yang kondusif
bagi perkembangan Kesehatan Jiwa;
memberikan komunikasi, informasi, dan edukasi
mengenai pencegahan gangguan jiwa
) ) ) ) ) ) ) ) )
) ) ) ) ) ) ) ) )
UPAYA PREFENTIF

3. Lingkungan Masyarakat
menciptakan lingkungan masyarakat yang kondusif
memberikan komunikasi, informasi, dan edukaqi
mengenai pencegahan gangguan jiwa
) ) ) ) ) ) ) ) )
) ) ) ) ) ) ) ) )
UPAYA KURATIF

Upaya kuratif merupakan kegiatan pemberian pelayanan


kesehatan terhadap ODGJ yang mencakup proses diagnosis
dan penatalaksanaan yang tepat sehingga ODGJ dapat
berfungsi kembali secara wajar di lingkungan keluarga,
lembaga, dan masyarakat. Upaya kuratif Kesehatan
bertujuan untuk penyembuhan atau pemulihan,
pengurangan penderitaan, pengendalian disabilitas,
pengendalian gejala penyakit.
) ) ) ) ) ) ) ) )
) ) ) ) ) ) ) ) )
UPAYA REHABILITATIF
REHABILITASI
PSIKIATRIK REHABILITASI SOSIAL

Upaya rehabilitasi psikiatrik Rehabilitasi sosial


atau psikososial dilaksanakan dilaksanakan secara persuasif,
sejak dimulainya pemberian motivatif, atau koersif, baik
pelayanan Kesehatan Jiwa dalam keluarga, masyarakat,
terhadap ODGJ. maupun panti sosial.

) ) ) ) ) ) ) ) )
KESIMPULAN
) ) ) ) ) ) ) ) )

Kesehatan Jiwa dan sosial adalah kondisi dimana seorang


individu dapat berkembang secara fisik, mental, spiritual, dan
sosial. Orang dalam masalah kesehatan jiwa dibagi menjadi
dua yaitu Orang Dengan Masalah Kejiwaan (ODMK) dan Orang
Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ). Berbagai upaya dapat
dilakukan untuk untuk mewujudkan derajat kesehatan jiwa
secara optimal yaitu upaya promotif, upaya preventif, upaya
kuratif dan upaya rehabilitatif
) ) ) ) ) ) ) ) )
DAFTAR PUSTAKA
) ) ) ) ) ) ) ) )

Erlinafsiah. 2010. Modal Praktik Keperawatan Jiwa. Jakarta : Trans Info


Media.
Kementrian Kesehatan. 2014. Undang Undang No 18 Tahun 2014
Tentang Kesehatan Jiwa http://binfar.kemkes.go.id/?
wpdact=process&did=MjAxl mhvdGxpbms (di akses tgl 08 April 2023).
Kusumawati F dan Hartono Y. 2010. Buku Ajar Keperawatan Jiwa.
Jakarta : Salemba Medika.
Mangindaan, Lukas, 2010, Gangguan Kepribadian, dalam Buku Ajar
Psikiatri,FKUI, Jakarta.
) ) ) ) ) ) ) ) )
DAFTAR PUSTAKA
) ) ) ) ) ) ) ) )

Nasir, A., & Muhith . 2011. Dasar-Dasar Keperawatan Jiwa Pengantar


dan Teori. Jakarta: Salemba Medika.
Stuart, G. W. 2016 . Buku Saku Keperawatan Jiwa. Jakarta: EGC
Sutejo. (2018). Keperawatan Jiwa Konsep dan Praktik Asuhan
Keperawatan Kesehatan Jiwa: Gangguan Jiwa dan Psikososial.
Yogyakarta: Pustaka Baru Press.
Videbeck, S.L. (2010). Buku Ajar Keperawatan Jiwa. Jakarta: EGC.
Thank You
) ) ) ) ) ) ) ) )
) ) ) ) ) ) ) ) )

Anda mungkin juga menyukai