Al-Hamdulillah, segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan kami
kemudahan sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu. Shalawat
serta salam semoga terlimpah curahkan kepada baginda tercinta kita yaitu Nabi Muhammad
SAW yang kita nantikan syafa’atnya di akhirat kelak. Penulis mengucapkan terimakasih
kepada Dosen Pengampu Ibu Dr. Rini Puspitasari, M.A yang telah memberikan amanah
untuk menyelesaikan pembahasan tentang Kedudukan dan Peran Kesehatan Mental. Penulis
tentu menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna dan masih banyak
terdapat kesalahan serta kekurangan di dalamnya. Untuk itu penulis mengharapkan kritik
serta saran dari pembaca untuk makalah ini, supaya makalah ini nantinya dapat menjadi
makalah yang lebih baik lagi.
Penulis
DAFTAR ISI
Kata Pengantar
Daftar Isi
BAB 1 PENDAHULUAN
1. Latar belakang
2. Rumusan masalah
3. Tujuan
BAB 2 PEMBAHASAN
BAB 3 PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
Daftar Pustaka
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Masalah kesehatan mental merupakan satu pokok permasalahan yang masih
aktual dan relevan dengan kondisi dan kebutuhan masyarakat Indonesia dewasa ini.
Suatu kenyataan yang tampak jelas dalam dunia modern yang telah maju atau yang
sedang berkembang, ialah adanya kontradiksi-kontradiksi yang menganggu
kebahagiaan orang dalam hidupnya. apa yang dahulu belum dikenal rnanusia, kini
sudah tidak asing lagi baginya. Kemajuaan industri telah dapat menghasilkan alat-alat
yang memudahkan hidup, memberikan kesenangan dalam hidup. Seharusnya kondisi
dan hasil kemajuan itu membawa kebahagiaan yang lebih banyak kepada manusia
dalam hidupnya. Untuk mengetahui apakah seseorang sehat atau terganggu
mentalnya, tidaklah mudah, karena tidak mudah diukur, diperikasa atau dilihat dengan
menggunakan alat- alat seperti hanya dengan kesehatan badan. Biasanya yang
dijadikan bahan penyelidikan clari kesehatan mental adalah tindakan, tingkah laku
atau perasaaan. Karena seseorang terganggu kesehatan mentalnya bila terjadi
kegoncangan emosi, kelainan tingkah laku atau tindakannya.
Oleh karena itulah kesehatan mental sangat dibutuhkan oleh manusia dari
berbagai kalangan anak, remaja, dan dewasa. Sebab kebahagiaan dan ketentrarnan
manusia banyak ditentukan oleh kesehatan mentalnya. Kebutuhan akan kesehatan
mental ini memasuki berbagai bidang kehidupan, baik dirinya, keluarga, sekolah
maupun masyarakat.
B. Rumusan Masalah
1. Apa itu Kesehatan mental?
2. Apa itu kedudukan dan peranan Kesehatan mental?
3. Apa itu Peranan Kesehatan Mental Dalam kehidupan?
4. Apa itu Kedudukan Kesehatan mental bagi individu?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui apa itu Kesehatan mental
2. Untuk mengetahui apa bagaimana kedudukan dan peranan Kesehatan mental
3. Untuk mengetahui peranan Kesehatan mental dalam kehidupan
4. Untuk mengetahui kedudukan Kesehatan mentak bagi individu
BAB 2
PEMBAHASAN
Didunia ini banyak hal-hal yang te1jadi dan dialami oleh manusia, semua
kejadian itu, penerimaari tergantung pada cliri manusia itu sencliri seperti halnya
orang kaya atau orang yang berpangkat ticlak semua merasa . Tidak orang
hidup resah clan menganggu ketenangan orang lain, karena mereka ingin menjadi
kaya lagi begitu pula pangkat dan kedudukan, ketenangan orang belum tentu
membawa kepada kebahagiaan. Di sini keperibadiaan sangat menentukan, jiwa
kepribadiaannya utuh clan jiwa sehat, maka ia akan menghaclapi semua masalah itu
dengan tenang.
Di mana menurut Zakiah Darajat bahwa kepribadian yang dialaminya terkandung
unsur-unsur keimanan yang cukup teguh, maka masalah tersebut akan dihaclapinya
clengan tenang, akan tetapi jika orang yang jiwanya goncang clan jauh dari agama,
boleh jadi ia akan marah tanpa sasaran penumpahan perasaan yang jelas, atau
memahaminya orang lain, sebagai sasaran penumpahan perasaan kecewa, marah atau
sakit hati. Sedangkan menurut Muhammad Mahmud menjelaskan bahwa tanda-tanda
kesehatan mental itu terdapat tiga macam, yaitu kemampuan (Al sakinah), ketenangan
(Al-Thuma'ninah), dan rileks (Al-Rahah) batin dalam menjalankan kewajiban, baik
kewajiban terhadap dirinya sendiri, masyarakat, maupun pada TuhanNya. Pengaruh
kesehatan mental dalam kehidupan kita tidak dapat diraba atau diukur dengan sesuatu
alat. Akan tetapi pengaruh tersebut dapat dilihat dari tingkah Jaku atau tindakan
seseorang terhadap segala ha! yang dihadapinya, pengaruh tersebut biasanya telah
ditumbuhi oleh orang-orang sekitarnya sejak ia masih kecil, sehingga aplikasi dari
pengaruh tersebut bisa terlihat ketika ia sudah remaja dan dewasa, dimana aplikasi
tersebut nenjadi satu keperibadiaan yang ada dalam dirinya. Adapun Pengaruh-
pengaruh tersebut adalah perasaan, pikiran, tingkah Jaku, dan kesehatan badan.
PENUTUP
A. Kesimpulan
Ke sehatan mental merupakan Suatu kenyataan yang tampak jelas dalam
dunia modern yang telah maju atau yang sedang berkembang, ialah adanya
kontradiksi-kontradiksi yang menganggu kebahagiaan orang dalam
hidupnya. apa yang dahulu belum dikenal manusia, kini sudah tidak asing
lagi baginya. Kemajuaan industri telah dapat menghasilkan alat-alat yang
memudahkan hidup, memberikan kesenangan dalam hidup. Seharusnya
kondisi dan hasil kemajuan itu membawa kebahagiaan yang lebih banyak
kepada manusia dalam hidupnya. Untuk mengetahui apakah seseorang sehat
atau terganggu mentalnya, tidaklah mudah, karena tidak mudah diukur,
diperikasa atau dilihat dengan menggunakan alat- alat seperti hanya dengan
kesehatan badan. Biasanya yang dijadikan bahan penyelidikan dari kesehatan
mental adalah tindakan, tingkah laku atau perasaaan.
B. Saran