Anda di halaman 1dari 36

LAPORAN KEGIATAN PLAN OF ACTION ( POA )

PELAYANAN ASUHAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT


PADA 2 ORANG SISWA KELAS 1 SDN 064980
KAMPUNG BARU – MEDAN MAIMUN
TAHUN 2022

OLEH :

DIENIE ALIEFYANTI PUTRI SALSABILA


P07525020047

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA


POLITEKNIK KESEHATAN MEDAN
JURUSAN KESEHATAN GIGI
TAHUN 2022

1
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan yang Maha Esa telah memberikan Rahmat dan
Hidayah- Nya sehingga saya dapat menyelesaikan laporan Plan Of Action (POA)
tentang Pelayanan Asuhan Kesehatan Gigi dan Mulut pada 2 Orang di rumah jl.
Tirta deli kec.tanjung morawa.
Saya menyadari, bahwa laporan “Pelayanan Asuhan Kesehatan Gigidan Mulut
Masyarakat”yang saya buat ini masih jauh dari kata sempurna baik dari segi
penyusunan, bahasa, maupun penulisannya. Oleh karena itu, saya sangat
mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari semua pembaca guna
menjadikan acuan agar saya bisa menjadi lebih baik lagi di masamendatang.
Semoga laporan “Pelayanan Asuhan Kesehatan Gigi Dan Mulut Masyarakat” ini
bisa menambah wawasan para pembaca dan bisa bermanfaat untuk perkembangan
dan peningkatan ilmu pengetahuan

Medan, 01 Desember 2022

DIENIE ALIEFYANTI PUTRISALSABILA


NIM.P07525020047

2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR....................................................................................
DAFTAR ISI...................................................................................................

BAB 1 PENDAHULUAN...............................................................................
..........................................................................................................................
A. Latar Belakang................................................................................
B. Hasil pemeriksaan subjektif............................................................
C. Hasil pemeriksaan objektif.............................................................
D. Diagnosa dan rencana perawatan....................................................
E. Identifikasi masalah........................................................................
F. Tujuan Pelayanan Asuhan Keperawatan Gigi Dan Mulut..............

BAB II PERENCANAAN DAN PELAKSANAAN.....................................


2.1 Urutan Prioritas Masalah................................................................
2.2. Analisa Masalah dan Urutan Pemecahan Masalah....................13
2.3 Rencana Pelaksanaan Kegiatan ( POA ) Pelayanan Asuhan
Kesehatan Gigi Dan Mulut........................................................ 13

3
DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Data Pemeriksaan Subjektif pada 2 siswa kelas 1 sdn 064980
jl. Pasar senen no. 40, kp baru. Kec. Medan maimun, kota
medan tahun 2022..........................................................................
Tabel 1.2 Data Hasil Pemeriksaan Objektif pada 2 siswa kelas 1 sdn
064980 jl. Pasar senen no. 40, kp baru. Kec. Medan maimun,
kota medan tahun 2022..................................................................
Tabel 1.3 Diagnosa dan Rencana Perawatan pada 2 siswa kelas 1 sdn
064980 jl. Pasar senen no. 40, kp baru. Kec. Medan maimun,
kota medan tahun 2022..................................................................
Tabel 2.1 Urutan Prioritas Masalah pada 2 siswa kelas 1 sdn 064980 jl.
Pasar senen no. 40, kp baru. Kec. Medan maimun, kota
medan tahun 2022..........................................................................
Tabel 2.2 Rumusan Masalah Alternatif Pemecahan Masalah Data
Urutan Pemecahan Pemecahan Masalah pada 2 siswa kelas 1
sdn 064980 jl. Pasar senen no. 40, kp baru. Kec. Medan
maimun, kota medan tahun 2022...................................................
Tabel 2.3 Rencana Pelaksaan Kegiatan (POA) Asuhan Kesehatan gigi
dan Mulut pada 2 siswa kelas 1 sdn 064980 jl. Pasar senen
no. 40, kp baru. Kec. Medan maimun, kota medan tahun
2022...............................................................................................

4
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Kesehatan adalah kondisi kesejahteraan fisik, mental, dan sosial yang lengkap
dan bukan sekadar tidak adanya penyakit atau kelemahan.[1] Pemahaman tentang
kesehatan telah bergeser seiring dengan waktu. Berkembangnya teknologi
kesehatan berbasis digital telah memungkinkan setiap orang untuk mempelajari
dan menilai diri mereka sendiri, dan berpartisipasi aktif dalam gerakan promosi
kesehatan. Berbagai faktor sosial berpengaruh terhadap kondisi kesehatan, seperti
perilaku individu, kondisi sosial, genetik dan biologi, perawatan kesehatan, dan
lingkungan fisik.
Kesehatan gigi dan mulut merupakan upaya untuk memelihara dan
meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dalam bentuk peningkatan kesehatan
gigi, pencegahan penyakit gigi, pengobatan penyakit gigi, dan pemulihan
kesehatan gigi oleh pemerintah, pemerintah daerah, dan atau masyarakat yang
dilakukan secara terpadu, terintegrasi dan berkesinambungan (UU Kesehatan RI
No.36 Pasal 93 Tahun 2009).
Berdasarkan Hasil Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS) tahun 2018,
menunjukan kondisi kesehatan gigi masyarakat Indonesia cenderung tidak baik.
Sehingga 57,6% penduduk Indonesia mengalami masalah gigi dan mulut, hanya
10,2% yang mendapat penanganan medis gigidan hanya 2,8% penduduk
Indonesia yang menyikat gigi secara benar. Data penyakit karies gigi pada anak
usia dini (5-6 tahun) mencapai 93%.
Pelayanan Asuhan Kesehatan Gigi dan Mulut adalah pelayanan kesehatan gigi
dan mulut yang terencana yang ditunjukkan kepada kelompok tertentu yang dapat
diikuti dalam kurun waktu tertentu diselenggarakan secara berkesinambungan
untuk mencapai kesehatan gigi dan mulut yang optimal. Melalui pelayanan asuhan
kesehatan gigi dan mulut ini diharapkan kesehatan gigi dan mulut yang optimal
dapat tercapai dan pengetahuan, sikap serta kemampuan untuk hidup sehat
dibidang kesehatan gigi dan mulut dapat meningkat.
Melalui pelayanan asuhan kesehatan gigi dan mulut ini diharapkan
kesehatan gigi dan mulut yang optimal dapat tercapai dan pengetahuan, sikap
serta kemampuan untuk hidup sehat dibidang kesehatan gigi dan mulut dapat
meningkat.

5
Pada pelayanan asuhan kesehatan gigi dan mulut yang dilakukan di SDN.064980
Pasar Senen Kampung Baru ,pada tahap penjaringan data adalah dengan
melakukan pemeriksaan subjektif dan objektif. Tujuannya untuk mengetahui
sejauh mana pengetahuan dan status tingkat kesehatan gigi dan mulut pada 2
Orang Tersebut.

B. .Hasil Pemeriksaan Subjektif


Pemeriksaan subjektif yang dilakukan di SDN 064980 Jalan Pasar Senen
N0.40 Kampung Baru Kec. Medan Maimun. Tahun 2022 adalah dengan
memberikan kuisioner sebanyak 10 butir pertanyaan. Siswa diminta mengisi
kuisioner agar mendapat penilaian. Setiap jawaban yang benar memperoleh nilai 1
dan setiap jawaban yang salah mendapat nilai 0.
Dalam hal ini tingkat pengetahuan kedua siswa dikelompokkan menjadi 3
kelompok, yaitu :
 Baik
 Sedang
 Buruk
Langkah awal pengelompokkan ini yaitu menentukan nilai masing-masing
kelompok dengan cara sebagai berikut :

Interval untuk tiap kelompok =

= = 3,3
Sehingga skor untuk masing-masing kelompok adalah :
 Baik : nilai 6,7 – 10
 Sedang: nilai 3,4 – 6,6
 Buruk : nilai 0 – 3,3

6
TABEL 1.1 DATA PEMERIKSAAN SUBJEKTIF
PADA 2 ANAK KELAS 1 SDN 064980 JL. PASAR SENEN NO. 40, KP BARU. KEC. MEDAN MAIMUN, KOTA MEDAN
TAHUN 2022
N NAMA JK U DAFTAR PERTANYAAN
O
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Nilai
B S B S B S B S B S B S B S B S B S B S
1 Januari L 6 1 0 0 1 1 0 0 1 0 1 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 7
2 Yugo L 7 1 0 0 1 0 1 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 0 1 1 0 5
JUMLAH 2 0 0 2 1 1 1 1 1 1 1 0 2 0 2 0 1 1 2 0 12
RATA-RATA 6

Dari hasil pemeriksaan subjektif pada data pengisian kuesioner pada 2 orang siswa kelas 1 SDN 064980 jalan pasar senen,
Kecamatan Medan Maimun, diperoleh rata-rata pengetahuan 2 orang siswa yaitu 6 termasuk kategori baik.jadi dapat disimpulkan
semua siswa kelas 1 di SDN 064980 jalan pasar senen, Kecamatan Medan Maimun memiliki tingkat pengetahuan yang baik.Namun
ada beberapa peertanyaan yang dijawab salah yaitu :

 Pada nomor 2 tidak ada yang menjawab dengan benar karena beranggapan bahwa waktu menyikat gigi yang baik bukan pada
pagi setelah sarapan dan malam sebelum tidur pada jawaban B
 Pada nomor 3 satu siswa menjawab salah karena beranggapan tidak penting memeriksaa gigi ke dokter gigi/klinik gigi setiap
6 bulan sekali pada jawaban B
 Pada nomor 9 satu siswa menjawab salah karena beranggapan bahwa gigi yang berlubang itu disebabkan karena adanya ulat
pada gigi pada jawaban A

7
C. Hasil pemeriksaan objektif
Setelah pemeriksaan subjektif selesai, maka dilakukan pemeriksaan objektif. Hal
ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kesehatan gigi pada 2 anak kelas 1 di SDN
064980 Jalan Pasar Senen N0.40 Kampung Baru Kec. Medan Maimun. Tahun
2022 tersebut. Adapun pemeriksaan objektif yang dilakukan dalam pelayanan
asuhan kesehatan gigi dan mulut di Percut Sei Tuan, Medan Tembung Tahun
2022 yaitu pemeriksaan status kebersihan mulut (OHI-S), pengalaman karies pada
gigi susu (def-t),pengalaman karies pada gigi permanen (DMF–T), angka
mempertahankan gigi (PTI) serta angka bebas karies. Hasil pemeriksaan yang
diperoleh selanjutnya dibandingkan dengan target yang ingin dicapai. Berikut
merupakan tabel hasil pemeriksaan objektif terhadap kedua orang pasien :
TABEL 1.2 DATA HASIL PEMERIKSAAN OBJEKTIF PADA 2 ORANG
SISWA SDN.064980
No. NAMA DATA PEMERIKSAAN OBJEKTIF

d e f def- D M F DMF DI CI OHI PTI BEBASKA


t -T S % RIES
1 JanuariSya 5 2 0 7 0 0 0 0 0,1 0,1 0,3 0 0
h 6 6
2 Yugo Pujo 5 9 0 14 3 0 0 3 1,2 0,7 1,9 0 0
Baskoro
JUMLAH 1 11 0 21 3 0 0 3 1,3 0,8 2,2 0 0
0 6 6
RATA- 5 5, 0 10,5 1, 0 0 1,5 0,6 0,4 1,1 0 0
RATA 5 5 8 3
Berdasarkan tabel diatas diketahui bahwa rata – rata pencapaian
 Rata – rata pencapaian untuk def – t = 10,5 sedangkan target yang
ditetapkan unutk def-t adalah ≤2 artinya gigi susu yang berlubang berada
diatas target
 Rata - rata pencapaian untuk DMF-T = 1,5 sedangkan target yang
ditetapkan untuk DMF-T adalah ≤2 artinya gigipermanen yang berlubang
berada di dibawah target
 Sedangkan rata - rata pencapaian untuk OHI-S= 1,1sedangkan target yang
ditetapkan untuk OHI-S adalah ≤1,2 artinya untuk kebersihan gigi dan
mulut pasien dibawah target
 Rata – rata pencapaian untuk PTI= 0% sedangkan target yang ditetapkan
untuk PTI adalah ≥50% artinya jumlah gigi yang ditambal pada kedua
orang tersebut belum mencapai target

8
 Rata – rata pencapaian untuk Bebas Karies = 0% sedangkan target
ditetapkan untuk Bebas Karies adalah≥50%

Target yang ingin dicapai


def-t ≤2
DMF-T ≤2
OHIS ≤1,2
PTI ≥50%
Bebas Karies ≥50%

D. Diagnosa dan rencana perawatan


Berdasarkan pemeriksaan objektif yang telah dilakukan pada2 orang
tersebutbanyak ditemukannya penyakit gigi dan mulut. Adapun diagnosa penyakit
dari tiap orang tersebut beserta rencana perawatannya adalah sebagai berikut :
NAMA ELEMEN DIAGNOSA RENCANA
PERAWATAN
JANUARISYAH 8.3 Karies mencapai Pro konsul
pulpa(KMP)
5.1,5.2,6.5 Karies mencapai Pro konser
email(KME)
8.4 Akar gigi (radix) Pro konsul
YUGO PUJO 8.5,6.3,7.5,7.4,7.3 Karies mencapai Pro konser (ART)
BASKORO dentin(KMD)
5.4,5.3,5.2,6.2,6.4,6. Akar gigi (radix) Pro Konsul
5
1.6,3.6,4.6 Karies mencapai Pro konser (ART)
email(KME)
5.5,7.2,8.4 Missing (gigi yang Pro Konsul
dicabut karena karies)
2.6 Fit dan fissure yang Pro Fisure sealant
dalam
Segmen c,d,f Terdapat calculus Pro Scalling
supragingiva
Segmen a,c,d,f Terdapat debris Pro Sikat gigi

9
E. Identifikasi Masalah
Berdasarkan hasil pemeriksaan objektif pada 2 orang siswa SDN 064980 064980
Jalan Pasar Senen N0.40 Kampung Baru Kec. Medan Maimun , data analisis
dengan melihat kesenjangan yang dicapai dengan target yang ditetapkan.
1. def-t
pencapaian rata – rata = 10,5
Target = ≤ 2
Kesenjangan = 2 – 10,5 = -8,5
2. DMF-T
Pencapaian rata – rata = 1,5
Target = ≤ 2
Kesenjangan = 2 – 1,5= 0,5
3. OHI-S
Pencapaian rata – rata = 1,1
Target = ≤ 1,2
Kesenjangan = 1,2 – 1,1= 0,1
4. PTI
Pencapaian rata – rata = 0%
Target = ≥ 50%
Kesenjangan =0%– 50%= -50%
5. Bebas Karies Pencapaian
rata – rata = 0%
Target = ≥ 50%
Kesenjangan = 0% – 50%=-50%

10
F. Tujuan Pelayanan Asuhan Keperawatan Gigi Dan Mulut
Tujuan penyelenggaraan asuhan kesehatan gigi dan mulut antara lain:
1. Tujuan Umum
Meningkatkan kualitas dalam Pelayanan Asuhan Kesehatan Gigi Dan Mulut
dalam rangka tercapainya kemampuan merawat kesehatan gigi dan mulut yang
optimal.
2. Tujuan Khusus
1. Meningkatkan pengetahuan dan kemampun untuk memelihara kesehatan gigi
dan mulut
2. Meningkatkan angka kesehatan gigi dan mulut dengan ditandai:
1. mampu menyikat gigi yang baik dan benar
2. mampu memelihara kebersihan gigi dan mulut
3. mampu mengetahui upaya pencegahan penyakit gigi dan mulut
3. Menurunkan persentase penyakit gigi dan mulut
4. Agar memiliki kesehatan gigi dan mulut yang optimal dari sebelum dan
sesudah dilakukan perawatan
5. Melakukan tindakan perawatan dari hasil pemeriksaan objektif

11
BAB II
PERENCANAAN DAN PELAKSANAAN
A. Perencanaan
Berdasarkan hasil dari pemeriksaan objektif yang telah diidentifikasi maka
dilakukan perencanaan kegiatan pelayanan asuhan kesehatan gigi dan mulut
menurut prioritas masalah.
2.1 Urutan Prioritas Masalah
Urutan prioritas masalah dibuat berdasarkan besarnya angka persentase
pencapaian terhadap target, sehingga diperoleh urutan prioritas masalah pada 2
anak kelas 1 di sdn 064980 jalan pasar senen n0.40 kampung baru kec. Medan
maimun. Tahun 2022 yang dapat dilihat pada tabel sebagai berikut :
TABEL 2.1 URUTAN PRIORITAS MASALAH
PADA 2 ANAK KELAS 1 DI SDN 064980 JALAN PASAR SENEN N0.40
KAMPUNG BARU KEC. MEDAN MAIMUN. TAHUN 2022
No Indikator Target Pencapaia Kesenjangan Presentase Urutan Prioritas
n Terhadap Target
Masalah
1 def-t ≤2 10,5 -8,5 -425 I
2 DMF-T ≤2 1,5 0,5 40 IV
3 OHI-S ≤1,2 1,1 0,1 8,3 V
4 PTI ≥50% 0% -50% -100% II
5 Bebas ≥50% 0% -50% -100% III
Karies
Keterangan :
 Untuk def-t rata-rata pencapaian 10,5, sedangkan target yang ditetapkan
untuk def-t adalah ≤2.
 Untuk PTI rata-rata pencapaian 0%, sedangkan target yang ditetapkan
untuk PTI adalah ≥50%.
 Untuk Bebas Karies rata-rata pencapaian 0%, sedangkan target yang
ditetapkan untuk Bebas Karies adalah ≥50%.
 Untuk DMF-T rata-rata pencapaian 1,5, sedangkan target yang ditetapkan
untuk DMF-T adalah ≤2.

12
 Untuk OHI-S rata-rata pencapaian1,1, sedangkan target yang ditetapkan
untuk OHI-S adalah≤1,2.

2.2. Analisa Masalah dan Urutan Pemecahan Masalah


Berdasarkan prioritas masalah yang telah ditetapkan, dilakukan analisa masalah
untuk menetukan alternatif pemecahan masalah sehingga tercapai derajat
kesehatan gigi dan mulut yang optimal pada 2 anak kelas 1 di sdn 064980 jalan
pasar senen n0.40 kampung baru kec. Medan maimun. Tahun 2022.
TABEL 2.2
RUMUSAN MASALAH, ALTERNATIF PEMECAHAN MASALAH DAN
URUTAN PEMECAHAN MASALAH
PADA 2 ANAK KELAS 1 DI SDN 064980 JALAN PASAR SENEN N0.40
KAMPUNG BARU KEC. MEDAN MAIMUN. TAHUN 2022
No Rumusan Penyebab Masalah Alternatif Pemecahan Urutan
Masalah Pemecahan
Masalah
Masalah
1 Tingginya Input : Input : Promotif :
pencapaian angka a.Kurangnya a.Memberikan 1. Memberikan
rata rata def-t pengetahuan siswa penyuluhan kepada 2 penyuluhan
sebesar 10,5 tentang: penyebab siswa SDN 064980 kepada pasien
terhadap target terjadinya gigi berlubang, tersebut tentang apa itu tentang :
≤2 pada 2 orang b.Kurangnya gigi berlubang serta Penyebab
Siswa 064680 pengetahuan siswa penyebab terjadinya terjadinya gigi
tentang makanan yang gigi berlubang berlubang
baik dikonsumsi maupun b.Memberikan Prefentif:
yang tidak baik. penyuluhan tentang • Melakukan
Proses : makanan yang baik dan tindakan
a.Tidak memeriksakan tidak baik bagi menyikat gigi
kesehatan gigi secara kesehatan gigi. dengan teknik
rutin 6 bulan sekali Proses : menyikat gigi
b.Suka memakan a. Melakukan yang baik dan
makanan yang manis dan pemeriksaan gigi setiap benar
lengket 6 bulan sekali. • Melakukan
b. Mengkonsumsi tindakan
makanan yang baik dan scalling
sehat untuk gigi Kuratif:
2 Pencapaian angka Input: Input: • Melakukan
rata rata PTI tindakan
sebesar 0% Kurangnya a. Memberikan penambalan
terhadap target pengetahuan siswa penyuluhan kepada • Melakukan

13
≥50% pada 2 tentang siswa tentang tindakan
orang siswa SDN a. Penanganan pada gigi penanganan pada gigi rujukan pada
064980 yang berlubang. yang berlubang. gigi yang
b. Kurangnya kesadaran b. Memotivasi siswa membutuhkan
untuk mempertahankan dalam meningkatkan tindakan
fungsi dan bentuk gigi kesadaran untuk lebih lanjut
mempertahankan
Proses: fungsi dan bentuk gigi

Belum dilakukan Proses:


penambalan pada gigi
yang berlubang Melakukan
penambalan pada gigi
yang berlubang

3 Rendahnya Input : Input :


pencapaian angka Kurangnya a. Memberikan
rata-rata Bebas pengetahuan siswa penyuluhan kepada
karies sebesar 0% tentang siswa tentang
terhadap target ≥ a. Penanganan pada gigi penanganan pada gigi
50% pada siswa yang berlubang. yang berlubang.
SND 064980 b. Kurangnya kesadaran b. Memotivasi siswa
untuk mempertahankan dalam meningkatkan
fungsi dan bentuk gigi kesadaran untuk
Proses : mempertahankan
Belum pernah fungsi dan bentuk gigi.
memeriksakan gigi Proses :
kesehatan gigi secara Melakukan
periodik pemeriksaan kesehatan
gigi secara periodik

4 Rendahnya Input: Input :


pencapaian angka Memberikan
DMF-T sebesar a. Kurangnya penyuluhan kepada
1,5 terhadap pengetahuan siswa tentang
target ≤2 pada 2 siswa tentang penanganan pada gigi
orang siswa SDN penyebab gigi yang berlubang.
064980 Proses :
yang
a. Melakukan
berlubang. pemeriksaan
Proses : gigi setiap 6
bulan sekali.
a. tidak b. Mengonsumsi
memeriksakan makanan yang
gigi setiap 6 baik dan sehat
bulan sekali. untuk gigi

14
b. Sering
mengonsumsi
makanan yang
manis dan
lengket
5 Pencapaian angka Input : Input :
rata rata OHIS a.Kurangnya a. Memberikan
sebesar 1,1 pengetahuan siswa penyuluhan
terhadap target tentang cara memelihara kepada 2 siswa
≤1,2 pada 2 orang kesehatan gigi dengan tentang
siswa SND baik dan benar pentingnya
064980 b.Kurangnya menjaga
pengetahuan cara kesehatan gigi
menyikat gigi dan waktu dan mulut
menyikat gigi yang baik b. Memberikan
dan benar penyuluhan
tentang
makanan yang
Proses : baik dan tidak
a.belum dilakukan baik bagi
pemeriksaan setiap 6 kesehatan gigi.
bulan sekali Proses :
b.belum pernah Dilakukan bimbingan
mendapat bimbingan tentang menyikat gigi
tentang menyikat gigi yang baik dan benar.
yang baik dan benar.

2.3 Rencana Pelaksanaan Kegiatan ( POA ) Pelayanan Asuhan Kesehatan


Gigi Dan Mulut
Untuk melaksanakan kegiatan pelayanan asuhan kesehatan gigi dan mulut
perlu disusun rencana kegiatan berdasarkan data yang telah dikumpulkan, agar
dapat berjalan dengan baik dan mencapai tujuan yang telah dilakukan. Target
rencana pelaksanaan kegiatan ( POA ) berisi kegiatan pelayanan asuhan kesehatan
gigi dan mulut untuk mencapai target def-t, PTI, OHI-S, Bebas Karies yang telah
ditentukan.
Adapun rencana kegiatan yang akan dilakukan dapat dilihat dari pada tabel
berikut :

15
16
TABEL 2.3
RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN ( POA ) PELAYANAN ASUHAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT
PADA 2 ORANG SISWA SDN 064980 PASAR SENEN NO.40 KAMPUNG BARU, KEC. MEDAN MAIMUN. TAHUN 2022

17
N Taha Kegiata Tujuan Uraian sasa wakt lokas Pelaksa indikato
o p n ran u i naan r
1 persi Koordin Adanya Kesepakat Kep Nove SDN Tim Adanya
apan asi dukungan an ala mber 0649 Dosen kesepaka
Dengan / Dengan seko 2022 80 tan
pihak Persetuju pihak lah Kam dengan
sekolah an sekolah:k pung pihak
Dari egiatan Baru- sekolah
pihak jadwal pasar
sekolah senen
Menyia Tersedia Menyiapk Selu Nove Jurus Penang Tersedia
pkan kebutuha an ruh mber an gung kuisioner
kebutuh n untuk kuisioner sisw 2022 keseh jawab f
an pelaksanadan alat a atan alat dan
untuk an diagnosa gigi bahan
pelaksa kegiatan meda
naan n
kegiatan
Pengum Mengetah Melaksan 2 Nove Kelas Dienie Terkump
pulan ui status akan oran mber 1 Aliefya ul data
data kesgi pemeriksa g 2022 SDN nti Putri kegilut
pada an sisw 0649 Salsabil
anak SD subjektif a 80 a
kelas 1 dan kela Kam
objektif s1 pung
SD Baru-
N pasar
064 senen
980
Menyia Memuda Membuat 2 Nove Kelas Dienie Tersedia
pkan hkan SATPEL oran mber 1 Aliefya nya
SATPE penyamp sesuai g 2022 SDN nti Putri SATPEL
L,alat aian materi sisw 0649 Salsabil ,alat
peraga materi a 80 a peraga
sesuai kela Kam dan
materi, s pung APD
APD 1SD Baru-
N pasar
18 064 senen
980
2 Preve Promoti Meningk Melaksan 2 Nove Kelas Dienie Siswa
. ntif: f: atkan akan oran mber 1 Aliefya mengerti
BAB III
BAB III
PELAKSANAAN KEGIATAN INTERVENSI

Pelaksanaan kegiatan Pelayanan Asuhan Kesehatan Gigi dan Mulut pada 2 orang
pasien keluarga pada 27 Januari 2022 dengan kegiatan yang dilaksanakan yaitu:

A.Promotif
Promotif merupakan suatu tindakan yang dilakukan untuk meningkatkan
pengetahuan dan kemampuan seseorang memelihara diri di bidang kesehatan gigi
dan mulut melalui penyuluhan. Hasil kegiatan yang dilakukan adalah sebagai
berikut :

TABEL 3.1
KEGIATAN PROMOTIF PADA 2 ORANG SISWA KELAS 1 SDN 064980
JL.PASAR SENEN NO.40 KP BARU KEC.MEDAN MAIMUN KOTA
MEDAN MAIMUN TAHUN 2023

Jenis kegiatan Waktu Kegiatan Sasaran


Melaksanakan 27 Januari 2023 2 orang siswa kelas 1
Penyuluhan sdn 064980 jl.pasar

Tentang:Gigi senen no.40 kp baru


kec.medan maimun kota
Berlubang
medan

B. Kuratif
Kegiatan kuratif merupakan upaya yang dilakukan sebagai perawatan pada gigi
yang telah terkena karies.Adapun upaya yang dilakukan sebagai berikut :

19
KEGIATAN PROMOTIF PADA 2 ORANG SISWA KELAS 1 SDN 064980
JL.PASAR SENEN NO.40 KP BARU KEC.MEDAN MAIMUN KOTA
MEDAN MAIMUN TAHUN 2023

Jenis Kegiatan Nama siswa Elemen/ Keterangan


Nama siswa Segmen
Elemen/ Segmen
Keterangan
Rujukan JanuariSyah 8.3 Belum
terlaksana
Penambalan ART Yugo Baskoro 1.6,3.6 Tidak
terlaksana
Dikarenakan
pasien tidak
kooperatif

20
BAB VI
HASIL PELAKSANAAN KEGIATAN
A. Hasil upaya pelaksanaan Gigi dan Mulut
Dari perencanaan yang telah tersusun dalam POA pelayanan asuhan kesehatan
gigi dan mulut pada 2 orang siswa kelas 1 SDN 064980 Kampung Baru – Medan
Maimun terlihat bahwa seluruh kegiatan dapat dilaksanakan sesuai dengan :
1. Promotif
Kegiatan promotif yang dilaksanakan sesuai dengan rencana yaitu : melaksanakan
penyuluhan tentang gigi berlubang dan cara pemeliharaan kesehatan gigi dan
mulut.
2. Preventif
Kegiatan preventif yang dilakakukan sesuai dengan rencana yaitu :
• Melakukan kegiatan sikat gigi
3. Kuratif
Kegiatan kuratif yang dilakukan sesuai dengan rencana yaitu:
• Melakukan penambalan ART
A. Hasil Evaluasi
Hasil evaluasi meruakan perbandingan data awal dengan data akhir dari
pelaksanaan kegiatan promotif dan preventif

21
TABEL 4,1 HASIL EVALUASI PENGETAHUAN PADA 2 ORANG ANAK KELAS 1 SDN 06498-JL.PASAR SENEN NO.40 KP
BARU KEC MEDAN MAIMUN, KOTA MEDAN

Daftar Pertanyaan
No. Nama Jk Usia 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Total
B S B S B S B S B S B S B S B S B S B S Skor

1 JanuariSyah L 6 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 10

2 Yugo L 7 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 10
Baskoro

Jumlah 2 0 2 0 2 0 2 0 2 0 2 0 2 0 2 0 2 0 2 0 20

Rata-Rata 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 10

Presentase % 100 0 100 0 100 0 100 0 100 0 100 0 100 0 100 0 100 0 100 0

22
TABEL 2.4
Hasil evaluasi kegiatan promotif dan preventif pada 2 orang siswa kelas 1 SDN 060811 Medan Area
No Kegiatan Sasaran Data Awal Data Akhir Hasil
1 Promotif pada 2 orang siswa kelas 1 Pasien belum tau makanan Pasien sudah Pasien mengerti dan
Memberikan penyuluhan SDN 064980 di jl pasar senen yang baik untuk kesehatan mengetahui makanan dapat menjawab
tentang: tahun 2022 gigi dan yang dapat yang baik untuk pertanyaan dengan
• Cara menyikat gigi yang baik merusak gigi, serta kesehatan gigi dan yang benar
dan benar. kurangnya pemmahaman dapat merusak gigi,
• Makanan yang baik dan tentang cara menyikat gigi serta cara menyikat gigi
buruk untuk yang baik dan benar yang baik dan benar.
kesehatan gigi
2 Preventif pada 2 orang siswa kelas 1 Cara menyikat gigi pada 2 Cara menyikat gigi 2 orang siswa kelas 1
• Membimbing cara SDN 064980 di jl pasar senen orang siswa kelas 1 SDN pada 2 orang siswa SDN 064980 sudah
menyikat gigi yang baik dan tahun 2022 064980 belum tepat kelas 1 SDN 064980 terampil menyikat
benar belum tepat gigi secara baik dan
benar
3 Kuratif pada 2 orang siswa kelas 1 Gigi yang memerlukan Gigi yang memerlukan
• Gigi dengan diagnosa fissure SDN 064980 di jl pasar senen tindakan tindakan belum
sealent tahun 2022 terlaksana

23
Evaluasi Status Kesehatan Gigi dan Mulut Pada 2 Siswa Kelas 1 SDN 064980 Jalan Pasar Senen Kecamatan Medan Maimun

No. NAMA DATA PEMERIKSAAN OBJEKTIF

d e f def-t D M F DMF-T DI CI OHIS PTI% BEBASKARIES


1 JanuariSyah 5 2 0 7 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2 Yugo Pujo 4 9 0 13 2 0 0 2 0 0 0 0 0
Baskoro
JUMLAH 9 11 0 21 2 0 0 2 0 0 0 0 0

RATA-RATA 4,5 5,5 0 10,5 1 0 0 1 0 0 0 0 0

24
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Kegiatan pelayanan asuhan kesehatan gigi dan mulut yang dilaksanakan pada
Febuari 2022 pada 2 orang siswa/i kelas 1 SDN 064980 jalan pasar senen
kecamatan medan maimun diambil kesimpulan sebagai berikut :
1. Setelah dilakukan penyuluhan menyikat gigi yang baik dan benar dan gigi
berlubang 2 pasien tersebut dapat memahami pentingnya menjaga kesehatan gigi
dan mulut agar terbebas dari gigi berlubang.
2. Setelah dilakukan bimbingan menyikat gigi yang bik dan benar 2 pasien
tersebut menjadi terampil menyikat gigi.
B. Saran
1. Diharapkan kepada 2 pasien untuk lebih aktif dalam menjaga kesehatan gigi
dan mulut
2. Diharakan 2 pasien menerapkan ilmu dari penyuluhan yang telah diberikan.
3. Diharapkan 2 pasien rutin memeriksakan gigi 6 bulan sekali kedokter gigi atau
klinik gigi untuk meningkatkan kesehatan gigi dan mulut anak tersebut.

25
L

26
DOKUMENTASI
Pasien pertama ( JanuariSyah )

27
28
29
30
31
Pasien kedua ( yugo pujo baskoro )

32
33
34
35
36

Anda mungkin juga menyukai