DISUSUN OLEH
TIM LANTIP 2 IPAS UNNES
BAB 3 Energi dan Perubahannya
PETA KONSEP
Energi
Energi Nuklir
Sumber energi Sumber energi
tidak dapat dapat
diperbarui diperbarui
Pernahkah Anda berpikir bahwa sebenarnya segala aktivitas selalu bersinggungan dengan energi?
Tubuh manusia memerlukan makanan sebagai sumber energi, penerangan rumah membutuhkan energi
listrik, dan kendaraan memerlukan bahan bakar sebagai sumber energi. Bagaimana jika energi tersebut
dipakai secara terus- menerus? Manusia sebagai makhluk bumi yang dikaruniai akal dan budi memiliki
kewajiban untuk menjaga sumber energi agar tetap lestari.
Dengan :
EM = energi mekanik (J)
EP = energi potensial (J)
EK = energi kinetik (J)
Pada energi mekanik dikenal hukum kekekalan energi mekanik, yang menyatakan
bahwa “Pada suatu sistem yang terisolasi, gaya-gaya yang bekerja hanyalah gaya- gaya
dalam yang bersifatkonservatif sehingga jumlah energi potensial dan energi kinetik selalu
konstan.” Hukum kekekalan energi mekanik dinyatakan sebagai berikut.
1) Energi Potensial
Energi potensial adalah energi suatu benda akibat kedudukannya. Suatu benda berada
pada ketinggian h, memiliki energi potensial sebesar:
Dengan :
EP = energi potensial (J)
m = massa (kg)
g = percepatan gravitasi (m/s2)
h = ketinggian (m)
2) Energi Kinetik
Energi kinetik adalah energi yang dimiliki suatu benda karena terjadinya perpindahan.
Pada saat benda bergerak dengan kecepatan v, maka benda tersebut memiliki energi
kinetik sebesar :
Dengan :
EK = energi kinetik (J)
m = massa (kg)
v = kecepatan benda (m/s)
Dengan :
W = energi listrik (J)
q = muatan listrik (C)
V = potensial listrik (V)
2) Energi listrik dalam rangkaian, yaitu energi yang dimiliki oleh muatan listrik yang
mengalir. Berdasarkan energi listrik statis dan hukum Ohm, persamaan energi listrik
pada rangkaian dinyatakan sebagai berikut :
Dengan :
W = energi listrik (J)
I = kuat arus listrik (A)
R = hambatan (R)
t = waktu (t)
d. Energi Kimia
Energi kimia adalah energi yang diserap pada reaksi kimia selama penguraian atau
pembentukan senyawa. Energi kimia yang tersimpan di dalam tubuh biasanya karbohidrat,
lemak, dan protein. Semua zat-zat gizi tersebut akan diolah dan diuraikan di dalam tubuh
menjadi asam lemak, gula, gliserol, dan asam amino. Dari hasil penguraian inilah energi
yang dikemas dalam bentuk ATP. ATP adalah zat kimia yang berfungsi sebagai tempat
menyimpan energi sebelum digunakan.Selain pada makanan, energi kimia bisa kamu lihat
pada baterai, aki kendaraan, bensin, batu bara, minyak tanah, dan lain-lain. Pada umumnya,
aktivitas pemanfaatan energi kimia ditandai dengan kenaikan atau penurunan suhu sistem.
1) Reaksi endoterm, yaitu reaksi kiia yang ditandai dengan suhu sistem. Kalor dari
lingkungan diserap oleh sistem saat bereaksi sehingga suhu sistem mengalami kenaikan.
2) Reaksi eksoterm, yaitu reaksi kimia yang ditandai dengan penurunan suhu sistem. Kalor
dari sistem dibuang ke lingkungan saat bereaksi sehingga suhu sistem mengalami
penurunan.
e. Energi Nuklir
Energi nuklir adalah bentuk energi yang dilepaskan akibat interaksi inti atom yang
dihasilkan dari reaksi peluruhan bahan radioaktif dengan sifat tidak stabil. Bahan radioaktif
dapat meluruh menjadi molekul yang stabil dengan mengeluarkan sinar alfa, beta dan gama
serta mengeluarkan energi yang cukup besar. Energi yang dihasilkan dapat digunakan untuk
menghasilkan energi listrik ataupun untuk keperluan kedokteran, konstruksi dan banguan.
2. Konsep Usaha
Usaha adalah besarnya energi atau gaya yang diberikan untuk memindahkan atau
menggerakkan suatu benda atau objek. Yang dimaksud dengan memindahkan di sini artinya
tempat atau letaknya yang berubah setelah dilakukan usaha. Perhatikan gambar 3.1 berikut ini.
s
A B
Gambar 3.1. Ilustrasi perpindahan motor
Motor agar dapat melakukan kerja perlu mendapatkan energi dari bahan bakar, kerja atau usaha
yang dilakukan motor yaitu dengan bergerak dan berpindah tempat dari titik A menuju ke titik
B sejauh s. Berdasarkan gambar tersebut, motor melakukan usaha sebesar W dengan persamaan
sebagai berikut :
Dimana :
W = usaha (J)
F = gaya (N)
s = perpindahan (m)
Oleh karena gaya merupakan besaran vektor, arah gaya menentukan besarnya kerja
yang dilakukannya. Perhatikan contih gambar disamping. Berdasarkan gambar tersebut, gaya F
menarik benda dengan arah kemiringan θ hingga benda berpindah ke kanan sejauh s. Dapat
dikatakan gaya tersebut melakukan usaha sebagai berikut.
Dengan :
W = usaha (J)
F = gaya (N)
s = perpindahan (m)
s = sudut antara gaya dan perpindahan (0)
w
Mesin mendapatkan energi yang berasal dari bahan bakar atau listrik. Energi tersebut
dapat dihitung berdasarkan persamaan berikut.
Berdasarkan kedua persamaan tersebut, dapat dihitung efisiensi dari sebuah mesin dengan
rumus sebagai berikut.
Dengan :
W = usaha (J) t = waktu penggunaan (s)
= daya masukan (W atau J/s) = efisiensi mesin (%)
= daya keluaran (W atau J/s) E = energi masukan (J)
B. Sumber Energi Tidak Dapat Diperbarui
Keberlangsungan energi fosil dan mineral terbatas karena energi ini tidak dapat diperbarui jika
ketersediaannya sudah habis. Berikut beberapa sumber energi yang tidak dapat diperbarui
1. Minyak Bumi
Kumpulan titik-titik minyak yang masih berwujud lumpur hitam dan belum dapat
dimanfaatkan secara langsung disebut sebagai minyak mentah (crude oil). Supaya dapa
dimanfaatkan, minyak mentah tersebut harus diproses melalui proses pengolahan dalam dua
tahap.
a. Pengolahan tahap awal (primary process)
Pengolahan tahap awal dilakukan melalui proses distilasi bertingkat yang dilakukan
berkali-kali agar dapat dihasilkan fraksi produk sesuai dengan perbedaan titik didihnya.
Secara umum, proses distilasi ini dibagi menjadi lima fraksi, yaitu sebagai berikut.
1) Fraksi pertama menghasilkan gas yang memiliki titik didih 25°C. Gas hasil distilasi,
kemudian dicairkan kembali dengan menurunkan suhu di bawah 25°C. Gas ini disebut
dengan liquid petroleum gas (LPG) yang digunakan sebagai bahan bakar kompor dan
las serta jenis-jenis pembakar lainnya.
2) Fraksi kedua menghasilkan nafta. Produk ini tidak dapat langsung dimanfaatkan, tetapi
harus melalui pengolahan tahap kedua hingga menjadi bensin (gasoline) dan produk
petrokimia lainnya.
3) Fraksi ketiga menghasilkan kerosin dan avtur. Minyak tanah (kerosin) merupakan
bahan bakar kompor yang saat ini sudah jarang ditemui. sedangkan avtur merupakan
bahan bakar pesawat terbang.
4) Fraksi keempat menghasilkan solar sebagai bahan bakar mesin diesel dan berbagai
mesin keperluan industri.
5) Fraksi kelima menghasilkan residu yang dapat diolah menjadi berbagai produk, yaitu
sisa distilasi berupa aspal dan lilin.
Selanjutnya, di negara tropis, lama penyinaran efektif kurang lebih 5 jam sehingga WP
dapat dihitung sebagai berikut.
Kebutuhan modul sel surya ini perlu ditambah 20% untuk mengakomodasi efisiensi
panel surya yang tidak mungkin 100% dan untuk catu daya bagi inverter dan regulator
Dengan demikian, kebutuhan modul sel surya = 120% x 1.333,4 = 1.600,08 WP
2) Menentukan banyaknya baterai. Untuk menentukan banyaknya baterai 12 volt, 65 Ah
hitung terlebih dahulu kuat arus dengan rumus berikut.
( )
Berdasarkan karakteristik angin tersebut, daerah yang dapat dijadikan sebagai tempat
pendirian pembangkit listrik tenaga angin adalah daerah dengan kecepatan angin di atas 5
m/s.
b. Komponen PLTA
Berikut adalah komponen dari PLTA.
1) Turbin, yaitu alat yang menghantarkan gerak mekanis angin untuk mengubah generator
2) Tower, yaitu tiang pancang sebagai penyangga suatu turbin.
3) Generator, yaitu alat untuk mengubah energi mekanik air menjadi energi listrik.
Kapasitas energi yang dihasilkan tergantung pada kapasitas tenaga generator yang
digunakan.
4) Baterai, yaitu alat yang berfungsi menyimpan energi dari generator yang selanjutnya
akan dimanfaatkan sebagai sumber energi.
5) Controller (regulator), yaitu perangkat pengatur arus dari solar cell ke baterai. Arus
akan masuk ke baterai ketika keadaan baterai kosong serta akan menghentikan
pengisian arus ketika baterai penuh.
4. Bioenergi
Bioenergi merupakan alternatif bahan bakar yang dikembangkan berdasarkan rekayasa
biomassa, yaitu bahan-bahan yang dihasilkan oleh makhluk hidup. Bioenergi dipandang
sebagai alternatif yang lebih mudah dan murah untuk menggantikan bahan bakar fosil yang
mulai menipis.
a. Jenis bioenergi
Secara tradisional, nenek moyang kita sebenarnya telah memanfaatkan bioenergi secara
tradisional berupa pemanfaatan kayu sebagai bahan bakar memasak. Seiring perkembangan
teknologi, jenis bioenergi sebagai bahan bakar alternatif dapat dihasilkan melalui berbagai
proses, antara lain bioetanol, biodiesel, biogas, dan bahan-bahan kimia lainnya yang
digambarkan pada bagan berikut.
Dengan :
= GGL induksi (V) A = luas daerah fluks (m3)
= perubahan fluks magnetik (weber) = perubahan waktu (sekon)
B = medan magnet (T)
Dalam dunia teknik, pembangkit listrik generator AC dibedakan menjadi dua, yaitu
generator satu fase dan generator tiga fase.
b. Generator DC
Generator DC merupakan perangkat yang berfungsi mengubah energi gerak mekanik
menjadi energi listrik. Arus listrik yang dihasilkan pada generator DC berupa arus searah.
Masyarakat menyebut generator DC dengan sebutan dinamo. Bagian utama generator DC
terdiri atas stator dan rotor. Stator adalah bagian tidak bergerak yang terdiri atas kutub
magnet, sedangkan rotor adalah bagian bergerak yang terdiri atas kumparan dan komutator
berupa cincin belah. Komutator menggantikan cincin geser pada generator AC supaya arus
yang dihasilkan berupa arus searah (DC).
lon negatif menuju Pb dan bersatu menjadi Pb SO4, dengan melepaskan 2 elektron. Ion
positif menuju PbO2 untuk mengambil 2 elektron dan bersatu dengan air menjadi molekul
H2O.
RANGKUMAN
Energi adalah kemampuan melakukan kerja atau usaha.
Berdasarkan hukum kekekalan energi, energi tidak dapat dibuat dan dimusnahkan sehingga
jumlahnya tetap, tetapi bentuknya dapat berubah- ubah.
Energi mekanik adalah penjumlahan antara energi potensial dan energi kinetik
Energi potensial adalah energi suatu benda akibat kedudukannya, sedangkan Energi kinetik
adalah energi yang dimiliki suatu benda karena terjadinya perpindahan
Energi termal dihasilkan ketika terjadi kenaikan suhu. Panas atau kalor tersebut akan bergerak
dari temperatur rendah ke temperatur yang lebih tinggi.
Energi listrik adalah energi yang mengalirkan arus listrik pada suatu benda.
Energi kimia adalah energi yang diserap pada reaksi kimia selama penguraian atau
pembentukan senyawa
Energi nuklir adalah bentuk energi yang dilepaskan akibat interaksi inti atom yang dihasilkan
dari reaksi peluruhan bahan radioaktif dengan sifat tidak stabil
Usaha adalah besarnya energi atau gaya yang diberikan untuk memindahkan atau
menggerakkan suatu benda atau objek
Hubungan energi terhadap usaha dibagi meenjadi tiga, yaitu usaha sebagai energi potensial,
usaha sebagai energi kinetik dan usaha sebagai output kinerja mesin
Sumber energi tidak dapat diperbarui berasal dari energi fosil dan mineral, jumlahnya terbatas
karena energi ini tidak dapat diperbarui jika ketersediaannya sudah habis
Sumber energi dapat diperbaruimemiliki ketersediaan yang melimpah, meskipun
pengembangannya belum dilakukan secara maksimal.
Perubahan energi terdiri dari perubahan energi mekanik, perubahan energi kimia, perubahan
energi listrik dan perubahan energi kalor.