Anda di halaman 1dari 10

LKPD

Zat dan Perubahannya

Kelompok :
Anggota Kelompok:
1.
2.
3.
4.
5.
PEMBUATAN LILIN AROMATERAPI
A. TUJUAN :
1. Menganilisis perubahan materi yang terjadi pada suatu
fenomena.
2. Merancang projek penerapan perubahan fisika suatu zat
3. mengevaluasi kelebihan dan kekurangan dari projek yang
telah dilakukan
4. membuat laporan hasil projek sederhana tentang
pembuatan lilin aromaterapi.
B. LATAR BELAKANG:
Menjadi siswa yang tinggal di pesantren tidaklah mudah. Kegiatan yang
padat membuat siswa kekurangan jam tidur dan rawan stress sehingga
mengurangi konsentrasi saat pembelajaran. Selain itu, pemadaman
listrik merupakan masalah yang sering dihadapi siswa yang tinggal di
pesantren. Salah satu hal yang sering dilakukan oleh siswa adalah
dengan menyalakan lilin. Karena asrana berada di tengah persawahan
maka saat pemadaman terjadi maka nyamuk akan berbondong-
bondong masuk ke kamar asrama.
C. TEORI :
 Perubahan Fisika
Perubahan fisika adalah perubahan materi yang tidak disertai
dengan pembentukan zat yang jenisnya baru. Contoh perubahan
fisika, pencampuran gula ke dalam air membentuk larutan gula.
Secara fisik gula berubah dari bentuk padat menjadi bentuk yang
terlarut dalam air, tetapi sifat-sifat gula masih tampak dalam
larutan itu, misalnya rasa manis masih ada, baik dalam wujud
padat maupun dalam bentuk terlarut dalam air. Perubahan ini
tidak mengubah baik sifat maupun struktur air. Perubahan yang
terjadi hanya fisiknya saja, dari cair menjadi padat (es), atau dari
cair menjadi gas.
 Perubahan kimia
Perubahan kimia adalah suatu perubahan materi yang
menghasilkan jenis dan sifat materi berbeda (baru) dari zat semula
dinamakan (perubahan kimia dinamakan juga reaksi kimia atau
reaksi).
Contoh perubahan kimia adalah pembakaran kayu, jika kayu
dibakar akan menghasilkan arang kayu. Jika dibandingkan antara
kayu dan arang kayu, keduanya memiliki jenis dan sifat yang
berbeda, karena itu pembakaran kayu bukan perubahan fisika,
tetapi tergolong perubahan kimia. Dalam perubahan kimia
dihasilkan jenis materi yang berbeda dengan materi semula,
sehingga terdapat dua istilah yang digunakan dalam reaksi kimia,
yaitu zat semula dinamakan reaktan atau pereaksi, dan zat yang
terbentuk dinamakan hasil reaksi atau produk reaksi. Pada
pembakaran kayu, kayu dinamakan pereaksi dan arang kayu
dinamakan hasil reaksi.
 Manfaat Perubahan Fisika dan Kimia
Dalam industri obat-obatan dan pestisida, perubahan fisika
berperan penting terutama pada proses pengeluaran zat-zat yang
terkandung dalam suatu bahan alam, yang diperlukan untuk
bahan baku obat-obatan. Proses pengeluaran zat-zat yang
terkandung dalam suatu bahan dinamakan ekstraksi, misalnya
ekstraksi tanin dari daun teh. Proses ekstraksi tanin dari daun teh
memanfaatkan prinsip perubahan fisika, senyawa tanin dari daun
teh dilarutkan dalam pelarut air dengan cara pemanasan, sehingga
tanin yang berwujud padat diubah menjadi bentuk yang terlarut
dalam air panas.

Lilin Aroma Terapi

Lilin telah digunakan secara luas sepanjang sejarah tidak hanya


sebagai alat penerang tetapi juga sebagai cara untuk mengatur
suasana hati. Lilin yang dimaksud adalah lilin aromaterapi. Lilin
romaterapi adalah lilin yang mengandung bahan pewangi yang dapat
digunakan sebagai refresing, relaxing dan menyembuhkan sakit
kepala.
Lilin Aromaterapi dapat digunakan untuk berbagai tujuan, termasuk
menghilangkan stres dan kecemasan. Lilin aromaterapi membuat Anda
sangat nyaman bagi siapa saja untuk menikmati alat penerang
sekaligus penambah mood tersebut. Anda dapat duduk di sebuah
ruangan dengan lilin ini, menikmati musik atau buku yang bagus. Lilin
aroma terapi juga bisa menemani anda saat dalam kesulitan untuk
tidur istilah kerennya insomnia.
Ada berbagai manfaat lilin aromaterapi yang perlu Anda ketahui, antara
lain:
1. Mengatasi Insomnia
2. Mengurangi Stres
3. Mempertahankan Konsentrasi
4. Mengatasi Tekanan dan Nyeri Pada Otot
5. Mengatasi Alergi dan Infeksi

RUMUSAN MASALAH:

BAGAIMANA CARANYA SUPAYA SAAT MENYALAKAN LILIN, KITA JUGA BISA


MERASA NYAMAN, MEGURANGI STRES DAN MEMPERTAHANKAN
KONSENTRASI?

MENGAPA PERLU DISELESAIKAN?

1. BANYAKNYA NYAMUK
2. SERING TERJADI PEMADAMAN LISTRIK.
3. RASA JENUH DAPAT MENGURASI SEMANGAT BELAJAR.

SOLUSI :
MEMBUAT PROYEK LILIN AROMATERAPI DENGAN
MEMANFAATKAN TANAMAN SEPERTI SEREH YANG TUMBUH
DI SEKITA PESANTREN

ALASAN MEMILIH SOLUSI

LILIN AROMATERAPI MERUPAKAN SALAH SATU KONSEP


PENERAPAN PERUBAHAN FISIKA YANG SELAIN BERGUNA
SEBAGAI PENERAANGAN JUGA MENIMBULKAN AROMA KHAS
YANG MENENANGKAN.
D. PROSEDUR KERJA
1. Perencanaan Alat dan Bahan
Tuliskan alat dan bahan yang diperlukan untuk membuat lilin aroma
terapi
Alat Bahan
1. 1.
2. 2.
3. 3.
4. 4.
5. 5.
6. 6.
7. 7.
8. 8.
9. 9.
10. 10.

2. Desain Proyek
Gambarlah desain proyek yang telah didiskusikan di kolom berikut
ini!
3. Perencanaan Pembagian tugas
No. Nama Anggota Tugas

1.
2.
3.
4.
5.
6.
4. Menyusun Jadwal
Susunlah jadwal pengerjaan proyek pada tabel berikut. Siswa juga
dapat menambahkan kegiatan lainnya yang sekiranya perlu
ditambahkan pada kolomkegiatan.
No. Kegiatan Tanggal
I II III IV
1. Pencarian alat dan bahan
2. Pengerjaan proyek
3. Pengamatan dan pengujian hasil
4. Mengevaluasi pengalaman
5. Pembuatan laporan
6. Presentasi proyek
5. Langkah – Langkah Pengerjaan proyek Tuliskan Langkah-langkah
pengerjaan proyek
No. Langkah-langkah
E. DATA PENGAMATAN
No. Peristiwa Perubahan Keretangan
kimia
/perbuhan
fisika
1. Lilin dipotong-
potong
2. Lilin
dipanaskan
3. Cairan lilin
diidinginkan
4. Pembakaran
gas untuk
memanaskan
lilin
5. Sumbu lilin
terbakar
F. PEMBAHASAN
G. KESIMPULAN DAN SARAN

H. DOKUMENTASI KEGIATAN

Anda mungkin juga menyukai