Oleh:
Rania, S. Kep.
NIM: 2230913320042
LAPORAN PENDAHULUAN
STASE KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN ASMA BRONKHIAL
Oleh:
Rania, S. Kep
NIM. 2230913320042
Mengetahui,
Pembimbing Akademik Pembimbing Lahan
Etiologi (Sulistini, R., et al, 2021) Manifestasi Klinis (Gurusinga, R., et al, 2021)
Faktor Predisposisi: Gejala klasik:
Genetik Sesak nafas
Dimana yang diturunkan adalah bakat Mengi (wheezing)
Batuk, dan pada sebagian orang merasa nyeri dada
alerginya, meskipun belum diketahui
Pada serangan asma yang lebih berat, gejala
bagaimana cara penurunannya yang jelas. yang timbul semakin banyak, antara lain: silent chest,
Karena adanya bakat alergi ini, penderita sianosis, gangguan kesadaran, hyperinflasi dada,
sangat mudah terkena penyakit asma takikard dan pernafasan cepat dangkal.
bronkial jika terpapar dengan faktor
pencetus. Faktor Risiko (Daud, I., et al, 2017)
Reaksi inflamasi
Pengkajian
1. Identitas pasien
2. Riwayat kesehatan
3. Pengkajian fisik
4. Pemeriksaan penunjang
Hambatan Pertukaran Gas (00030) Intoleran Aktivitas (00092) Gangguan Pola Tidur (00198)
Bulchek, G. M. et al. 2013. Nursing Intervention Classification (NIC). 6th ed. Jakarta: Elsevier.
Daud, I., et al. (2017). Hubungan Tingkat Kecemasan dengan Kejadian Asma pada Pasien
Asma Bronkial di Wilayah Kerja Puskesmas Kuin Raya Banjarmasin. Dinamika
Kesehatan, 8(1), 219-229.
Herdman, T. Heather & Shigemi. 2018. Nanda Internasional Diagnosis Keperawatan Definisi
dan Klasifikasi 2018-2020. 11th ed. Jakarta: EGC.
Moorhead, S. et al. 2013. Nursing Outcomes Classification (NOC). 5th ed. Jakarta: Elsevier.
Smeltzer, S.C. 2019. Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah. 8th ed. Jakarta: EGC.
Sulistini, R., et al. (2021). Pemenuhan Bersihan Nafas dengan Batuk Efektif pada Asuhan
Keperawatan Asma Bronkial. Jurnal Keperawatan Merdeka (JKM), 1(2), 246-252.