Anda di halaman 1dari 3

NAMA = AMARA MAULIDA ALEZAFI

22021140008 / S1 GIZI

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

TUGAS MEREVIEW MATERI “KEPEMIMPINAN” DASAR MANAJEMEN

KEPEMIMPINAN

1) HAKIKAT KEPIMPINAN

 Menurut Young

Suatu bentuk dominasi atas dasar kemampuan individu yang mampu mengajak dan
mendorong orang lain untuk melakukan sesuatu berdasar penerimaan dari kelompok, dan
mempunyai suatu keahlian khusus yang tepat dalam situasi tertentu.

 Menurut Tead, Terry, Hoyt

Seni mempengaruhi orang lain supaya mau bekerjasama berdasar atas kemampuan orang
tersebut dalam memberikan bimbingan dan arahan guna mencapai tujuan yang diinginkan
oleh kelompok.

2) PENDEKATAN KEPEMIMPINAN

Menurut Handoko (2003: 295) ada beberapa pendekatan kepemimpinan yang


diklasifikasikan sebagai pendekatan kesifatan, perilaku, dan situasional.

Pendekatan Pertama memandang kepemimpinan sebagai suatu kombinasi sifat-sifat yang


tampak.

Pendekatan Kedua seorang individu yang memiliki sifat-sifat tertentu atau memperagakan
perilaku-perilaku tertentu akan muncul sebagai pemimpin dalam situasi kelompok apapun
dimana ia berada.

Pendekatan ketiga pandangan situasional tentang kepemimpinan. Menganggap bahwa


kondisi yang menentukan efektifitas kepemimpinan
3) PENDEKATAN SIFAT KEPEMIMPINAN

Pendekatan sifat menganggap pemimpin itu dilahirkan (given) bukan dilatih atau diasah.
Kepemimpinan terdiri atas atribut tertentu yang melekat pada diri pemimpin, atau sifat
personal, yang membedakan pemimpin dari pengikutnya.

Peter G. Northouse menyimpulkan sifat yang melekat pada seorang pemimpin yang
melakukan kepemimpinan adalah sifat-sifat kualitatif  berikut:

1. Intelijensi – Pemimpin cenderung punya intelijensi dalam hal kemampuan bicara,


menafsir, dan bernalar yang lebih kuat ketimbang yang bukan pemimpin.

2. Kepercayaan Diri – Kepercayaan diri adalah keyakinan akan kompetensi dan


keahlian yang dimiliki, dan juga meliputi harga diri serta keyakinan diri.

3. Determinasi – Determinasi adalah hasrat menyelesaikan pekerjaan yang meliputi ciri


seperti berinisiatif, kegigihan, mempengaruhi, dan cenderungmenyetir.

4. Integritas – Integritas adalah kualitas kujujuran dan dapat dipercaya. Integritas


membuat seorang pemimpin dapat dipercaya dan layak untuk diberi kepercayaan oleh
para pengikutnya.

5. Sosiabilitas – Sosiabilitas adalah kecenderungan pemimpin untuk menjalin hubungan


yang menyenangkan.

4) TEORI PERILAKU KEPEMIMPINAN (Behavioral Theory Of Leadership)

Pemimpin yang hebat merupakan hasil bentukan atau dapat dibentuk, bukan
dilahirkan (leader aremade, nor born).
Teori kepemimpinan ini berfokus pada tindakan pemimpin, bukan pada kualitas
mental atau internal.

Perilaku Kepemimpinan

High-high

Pemimpin memiliki hubungan tinggi dan orientasi tugas yang tinggi 

 
High task-low relation,

Pemimpin memiliki orientasi tugas yang tinggi, tetapi rendah hubungan terhadap bawahan

 Low task-high relation,

Pemimpin lebih mementingkan hubungan dengan bawahan, dengan sedikit mengabaikan


tugas. Teori ini disebut dengan Konsiderasi yaitu kecenderunganseorang pemimpin yang
menggambarkan hubungan akrab dengan bawahan. 

 Low task-low relation,

Orientasi tugas lemah, hubungan dengan bawahan juga lemah. Dari keempat macam gaya
kepemimpinan, kepemimpinan yang paling fatal akibatnya adalahyang keempat. Seorang
pemimpin apabila memimpin dengan gaya yang keempat ini, lebih baik turun saja dari
kepemimpinannya sebelum hancur organisasi yang dipimpinnya tersebut.

 Manfaat Pelatihan Kepemimpinan

1) Meningkatkan Produktivitas
2) Mempersiapkan Pemimpin Masa Depan yang Hebat
3) Pengambilan Keputusan Strategis yang Lebih Baik
4) Meningkatkan Retensi Karyawan Lewat Pelatihan Kepemimpinan
5) Mengimplementasikan Gaya Kepemimpinan yang Tepat

Anda mungkin juga menyukai