Anda di halaman 1dari 2

Latihan Kasus

Hasil Pengkajian
Identitas Klien Klien bernama Tn. W dengan berusia 41 tahun,. Klien beragama Islam, status
sudah menikah. Alamat di Perumahan Wagir Malang. Klien sehari – hari bekerja sebagai petani
dengan pendidikan terakhir SD. Klien dirawat dengan diagnosis klinis Choronic Kidney Disease
(CKD) stage V on HD rutin dan anemia berat. Pada tanggal 17 Mei 2021, Klien datang ke UGD
Pukul 11.47 WIB dengan keluhan badan terasa lelah, nafas sesak, edema pada eksremitas, BAK sedikit
sejak 3 bulan yang lalu. Sebelum kerumah sakit klien sempat mengalami kejang.
Klien mengatakan tidak ada anggota keluarga dari klien yang memiliki riwayat penyakit keturunan seperti
hipertensi dan diabetes, klien juga mengatakan tidak ada anggota keluarga yang memiliki riwayat
penyakit yang sama dengan klien.
Saat sehat klien makan 3 kali sehari porsi habis, dengan komposisi nasi, lauk pauk dan sayur. Klien jarang
mengkonsumsi buah. Minum pasien tidak terukur hanya memperkirakan saja dengan urine yang keluar.

Keadaan umum tampak lemas, bibir tampak pucat dan kering. Klien mengatakan nafas nya sesak, sesak
semakin meningkat apabila banyak beraktivitas dan kadang juga nyeri muncul pada bagian perut. Klien
mengeluh mual, badan terasa lemas dan mudah lelah. Klien terpasang selang oksigen nasal canule 4 lpm
Terdapat distensi abdomen, edema pada eksremitas bawah. Klien mengatakan BAK sedikit, dan tidak ada
nyeri pada saat BAK. Volume BAK ±100 cc per 24 jam. Ketika sakit klien mengalami perubahan pola
eliminasi, klien BAK 5-7 kali perhari berwana kuning, bau khas, (1x BAK : 3-5 cc). Klien mengatakan
BAK sedikit sejak 3 bulan yang lalu. Klien BAB 1-2 kali perhari konsistensi encer bau khas. TD :
185/100 mmHg, Nadi : 80 x/menit. RR : 25x/menit. Edema (+3) pada ekstremitas bawah kanan kiri.
Pada hasil pemeriksaan didapatkan rambut klien berwarna hitam kering dan kusam, konjungtiva anemis,
mukosa bibir kering, pecah-pecah, perut membuncit, terdapat nyeri tekan pada bagian perut. dingin,
capillary refill time kembali time >3 detik.
Terapi yang diberikan dokter kepada Tn. W yaitu Bicnat 3x50 mg, asam folat 1x5 mg, Amlodipin 1 x 10
mg, Condensertan 1 x 16 m transfusi PRC durante HD.
Klien dilakukan HD setelah mendapat ruang rawat inap. Dengan program :
UF : 2 L
QB : 200
QD : 500
Hep : minimal
Time : 5 jam

Setelah menjalani HD selama 2 jam, Pasien merasa mual. Klien juga mengeluh nyeri pada bagian perut
semakin meningkat. Klien mengatakan skala nyeri 7- 8 durasi 5-10 detik, klien tampak meringis. Saat
dilakukan pemeriksaan tekanan darah 190/100 mmHg, nadi 83 kali permenit, RR: 25 kali permenit, suhu
36,50C. Edema (+2) pada ekstremitas bawah kanan kiri.
Ketika dikaji, ternyata selama sakit nafsu makan menurun, makan 3 x sehari diit RG II RP 40 gr, klien
hanya menghabiskan setengah porsi..Hal ini terjadi karena pasien sering mual muntah.
Hasil pemeriksaan hematologi Tn. yaitu hemoglobin 5,0 g/dl (14- 16 g/dl), leukosit 9.600/mm3 (5.000-
10.000/mm3 ), trombosit 264.000 /mm3 (150.000- 400.000/ mm3 ), hematokrit 16% (40-48%), ureum
darah 151 mg/dl (10 – 50 mg/dl), kreatinin darah 9,7 mg/dl (0,6-1,1 mg/dl), albumin 2,7 g/dl (3,8-5,0
g/dl).
Setelah selesai HD, Pasien merasa mual berkurang. Klien juga mengeluh nyeri pada bagian perut masih
tetap. Klien mengatakan skala nyeri 7- 8 durasi 5-10 detik, klien tampak meringis. Saat dilakukan
pemeriksaan tekanan darah 185/100 mmHg, nadi 80 kali permenit, RR: 23 kali permenit, suhu 36,50C.
Edema (+1) pada ekstremitas bawah kanan kiri. Pasien merasa masih lemas, dan nafsu makan tetap tidak
meningkat dan pasien merasa cemas karena sesaknya hanya berkurang sedikit.

Soal :
1. Tentukan 3 diagnosa utama berdasarkan kasus diatas !
2. Buat Pengkajian-Implementasi sesuai format yang telah ditentukan berdasarkan kasus
diatas !
3. Batas pengumpulan 18-4-23 pk.21.00.

Anda mungkin juga menyukai