Di dunia ini terdapat beberapa komponen yang sangat penting bahkan sejak abad pertengahan, muncul dua aliran dalam ilmu fluida salah satu hidrolika yang dimana penganutnya adalah orang-orang yang bekerja di lapangan yang bereksperimen secara empirik. Rumus-rumus dan kesimpulan disusun berdasar pengujian atau eksperimen murni. Mekanika adalah cabang ilmu yang menelaah hal-hal yang berkaitan dengan gaya dan gerakan. Fluida adalah zat yang berada dalam keadaan cair (liquid) dan gas. Zat cair adalah zat yang untuk jumlah massa tertentu akan memiliki volume tertentu yang tidak tergantung pada bentuk benda dimana zat cair tersebut ditempatkan. Untuk mengukur volume zat cair biasanya dilakukan dengan mengukur volume kontainer dimana zat cair itu berada. Di samping definisi di atas, ada pengertian yang lebih esensial yang harus dipahami tentang fluida. Dalam pengertian ini, fluida didefinisikan sebagai zat yang akan bergerak dan mengalami perubahan secara kontinyu jika dikenai tegangan geser atau shear stress (τ, dibaca ‘tau’). Perubahan yang dimaksud adalah perubahan struktur zat, atau deformasi (Ghurri, 2014). Fluida sangat dekat dan ada dalam kehidupan kita sehari-hari, Fluida didefinisan sebagai Suatu zat yang bisa mengalami perubahan perubahan bentuk secara kontinyu/terus menerus bila terkena tekanan atau gaya geser walaupun relatif kecil atau biasa disebut zar mengalir fluida dibedakan menjadi 2 jenis yaitu fluida Statis dimana fluida ini tidak bergerak dan fluida Dinamis dimana fluida ini dapat bergerak (Kusrini, 2020). Hukum Bernoulli merupakan sebuah konsep besar, hasil penggabungan beberapa unit konsep fisika seperti tekanan, massa jenis, laju zat alir, kekentalan zat alir, dan ketinggian potensial gravitasi. Kapasitas konsep ini mampu mendeskripsikan secara kualitatif dan kuantitatif prilaku dinamis zat alir (cair dan gas) dalam ruang ataupun saluran berdinding padatan seperti pipa. Banyak cara kerja peralatan teknik di dunia industri dilandasi oleh penerapan konsep ini seperti sayap pesawat terbang, cerobong asap, penyemprot racun serangga, tabung pitot, tabung venturi, karburator, kapal layar, tangki bocor, dan lain sebagainya. Disisi lain, analisis prilaku dinamis zat alir sangat masih dijumpai dalam peralatan teknik untuk kegiatan produksi di industri seperti prilaku bahan bakar mesin selama mengalami perubahan bentuk ke bentuk yang lain, prilaku air untuk pertukaran kalor selama proses pendinginan mesin industri karena kondisi overheat (kalor berlebihan) selama proses produksi, dan lain sebagainya. Oleh karena keterpakaian konsep ini di bidang industri atau rekayasa sangat luas maka konsep ini sangat perlu dan penting dipelajari, baik melalui pembelajaran di ruang kelas (teori) maupun di ruang laboratorium (melalui praktek) berupa kegiatan eksperimen. Penerapan hukum bernoulli diantaranya pada mesin fluida. Mesin fluida adalah mesin yang berfungsi untuk merubah energi mekanik menjadi energi potensial dan sebaliknya, merubah energi mekanik dalam bentuk fluida. Contoh mesin fluida adalah pompa, blower, compressor, turbin air, turbin uap, kincir angin, dllnya. Penerapan Hukum Bernoulli berkaitan erat dengan aliran fluida, gaya angkat pesawat, desain sayap pesawat terbang, dan juga dalam proses aliran fluida pada mesin-mesin pesawat terbang (Rasagama et al., 2016). Oleh karena itu, pada kesempatan ini kami kelompok 4 RIL melakukan praktikum Bernoulli di Laboratorium Keairan dan Teknik Lingkungan, Falkultas Teknik, Universitas Halu Oleo untuk memahami prinsip ini dalam bidang Teknik Sipil.
1.2 Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah pada percobaan Bernoulli adalah sebagai berikut: 1. Bagaimana mendemonstrasikan Hukum Bernoulli ? 2. Bagaimana hasil pengukuran tekanan sepanjang venturi tube ? 3. Bagaimana definisakan tegangan statis dan tegangan dinamis ? 1.3 Manfaat Praktikum Adapun Manfaat dari percobaan Bernoulli ini adalah sebagai berikut : 1. Dapat mendemonstrasikan Hukum Bernoulli. 2. Dapat mengukur tekanan sepanjang venture tube. 3. Dapat mengetahui definisi tegangan statis dan dinamis.
1.4 Tujuan Praktikum
Adapun tujuan dari percobaan Bernoulli ini adalah sebagai berikut : 1. Untuk mendemonstrasikan Hukum Bernoulli. 2. Untuk mengukur tekanan sepanjang venture tube. 3. Untuk mengetahui definisi tegangan statis dan dinamis. DAFTAR PUSTAKA
Dasar-Dasar Mekanika Fluida, 1–73. Kusrini. (2020). Modul Pembelajaran SMA Fisika kelas XI. 1–33. Rasagama, I. G., Muldiani, R. F., & Hadiningrum, K. (2016). Keterpakaian Konsep Hukum Bernoulli Dan Desain. Prosiding Seminar Nasional Fisika (E-Journal) SNF2016, 5, 29–34. Abidin, K., & Wagiani, S. (2013). Studi Analisis Perbandingan Kecepatanaliran Air Melalui Pipa Venturi Dengan Perbedaan Diameter Pipa. Jurnal Dinamika, 04(1), 62–78. Agustina, D. V. (2007). Analisa Kinerja Sistem Distribusi Air Bersih PDAM Kecamatan Banyumanik di Perumnas Banyumanik ( Studi Kasus Perumnas Banyumanik Kel . Srondol Wetan ). Analisa Kinerja Sistem Distribusi Air Bersih PDAM Kecamatan Banyuwangi Di Perumnas Banyumanik, 2, 1–3. Gide, A. (1967).. In Angewandte Chemie International Edition, 6(11), 951–952. Kodoatie, R. J., & Syarief, R. (2010). Tata Ruang Air. ANDI Yogyakarta, 538. Kusrini. (2020). Modul Pembelajaran SMA Fisika kelas XI. 1–33. Metode, P., Filter, K., Kalman, E., Untuk, F., Temperatur, P., Proses, P., & Kopi, P. B. (2019). Choirun Nisa Ulfa-151810101003_1. Triatmodjo, B. (1993). HIDRAULIKA_1_PROF._DR._IR._BAMBANG_TRIAT.pdf (B. Triatmodjo (Ed.)). file:///bernoulli/docdownloader.com-pdf-hidraulika-1-prof-dr-ir- bambang-triatmojocesdeapdf-dd_e9a9ed65ec5649323c8eee4bdf325809.pdf