DEFINISI
Mengi (whezing) adalah manifestasi gejala dari setiap proses penyakit yang menyebabkan obstruksi
jalan napas. Mengi umumnya dialami oleh orang yang menderita asma, tetapi juga dapat terjadi pada
individu dengan benda asing saluran napas, gagal jantung kongestif, keganasan saluran napas, atau lesi
apa pun yang menyebabkan penyempitan saluran udara.
Mengi adalah suara musikal bernada tinggi yang dihasilkan di mana saja dari laring hingga bronkiolus
distal selama ekspirasi atau inspirasi.
ETIOLOGI
Mengi biasanya dialami oleh orang yang menderita asma; meskipun, dapat terdengar pada orang yang
mehirup benda asing, gagal jantung kongestif, keganasan saluran napas, atau lesi apa pun yang
menyebabkan penyempitan saluran udara. Adanya mengi selama ekspirasi menunjukkan bahwa laju
aliran puncak ekspirasi individu kurang dari lima puluh persen dibandingkan dengan normal. Kualitas
dan durasi mengi juga bergantung pada lokasi obstruksi di saluran napas. Pada asma, mengi disebabkan
oleh penyempitan saluran udara bagian bawah sedangkan pada keganasan obstruksi biasanya terjadi di
saluran udara bagian atas yang lebih proksimal. Dalam kasus yang jarang terjadi, mengi dapat terdengar
selama inspirasi dan ekspirasi. Faktanya, pada asma yang parah, tidak terdengar mengi karena aliran
udara akan sangat berkurang dan auskultasi dada tidak akan terdengar. Berikut adalah beberapa dari
banyak kondisi yang dapat menyebabkan mengi:
EPIDEMIOLOGI
Prevalensi mengi yang dilaporkan di antara anak kecil antara usia 2 sampai 3 tahun dilaporkan sekitar
26% di Amerika Serikat. Prevalensi global lebih rendah pada rentang usia remaja sekitar 12%. Survei
global mengungkapkan prevalensi serupa pada orang dewasa, dengan survei Eropa dan Australia
melaporkan tingkat prevalensi tertinggi, hingga 17%.
KLASIFIKASI
Mengi monofonik umumnya disebabkan oleh obstruksi atau kompresi saluran napas sentral
yang besar, dan
Mengi polifonik kemungkinan besar terdengar dalam obstruksi atau kompresi jalan napas kecil
yang menyebar.
MEKANISME
a. stabilitas dinding saluran nafas bergantung pada keseimbangan antara tekanan udara internal dan
eksternal.
b. ketika penyempitan lumen terjadi kecepatan udara harus meningkat melalui penyempitan tersebut
untuk mempertahankan laju aliran konstan.
c. ketika ruang lumen telah berkurang begitu banyak mengakibatkan laju aliran menurun, tekanan
meningkat
d. ketika kondisinya tepat dinding saluran napas bergetar antara keadaan terbuka dan hampir tertutup
dan menghasilkan suara terus-menerus yang amplitudo, nada, dan durasinya bergantung pada aliran
udara dan faktor mekanis yang terlibat
DIFFERENTIAL DIAGNOSIS
Alergi
Anafilaksis
Asma
Bronkiektasis
Bronkiolitis
Bronkitis
Penyakit Paru Obstruktif Kronis (PPOK)
Empisema
Epiglotitis
Objek asing
Penyakit gastroesophageal reflux (GERD)
Gagal jantung
Kanker paru-paru
Obat-obatan (yaitu aspirin)
Apnea tidur obstruktif
Radang paru-paru
Virus Respiratory Syncytial (RSV)
Infeksi saluran pernafasan
Merokok
Disfungsi pita suara