Anda di halaman 1dari 16

PERAN DAN TANTANGAN PROFESI AKUNTAN PUBLIK

Makalah ini diajukan untuk memenuhi Tugas UTS mata kuliah Audit I.
Dosen pengampu :
Bambang, SE.,M.Ak.,Ak.,CA.
Nur Fitriyah, SE.,M.Si.,Ak.

Disusun Oleh :

Azhilatul Annisa Parasti

NIM : A1C021054

PROGRAM STUDI S1 AKUNTANSI


FAKULTAS EKONOMI DAN
BISNIS UNIVERSITAS MATARAM
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami ucapkan kehadirat Allah Subhaanahu Wa Ta’ala yang telah memberikan
rahmat dan hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan Makalah Peran dan Tantangan
profesi Akuntan Publik ini. Dan tidak lupa kami ucapkan terimakasih kepada dosen pengampu yang
telah membimbing kami dalam pengerjaan Makalah ini serta tidak lupa kami ucapkan terima kasih
kepada teman-teman yang telah berkontribusi dalam penyusunan Makalah ini.
Tugas Makalah ini sudah kami kerjakan semaksimal mungkin tapi tidak menutup
kemungkinan kami menyadari bahwa Makalah yang kami buat ini masih jauh dari kata sempurna,
oleh karena itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari semua
pembaca demi kesempurnaan Makalah ini.
Semoga Laporan ini bisa menambah wawasan para pembaca dan bisa bermanfaat untuk
perkembangan dan peningkatan ilmu pengetahuan.

Mataram, 19 April 2023

Penyusun

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..................................................................................................................................ii

DAFTAR ISI.............................................................................................................................................iii

BAB I PENDAHULUAN.............................................................................................................................1

1.1 Latar Belakang.............................................................................................................................1


1.2 Rumusan Masalah........................................................................................................................1
1.3 Tujuan..........................................................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN..............................................................................................................................2

2.1 PERAN AKUNTAN PUBLIK.............................................................................................................2


2.2 TANTANGAN PROFESI AKUNTAN PUBLIK.....................................................................................4
2.3 KASUS KANTOR AKUNTAN PUBLIK...............................................................................................6
a) Kasus 1.........................................................................................................................................6
b) Kasus 2.........................................................................................................................................8
BAB III PENUTUP..................................................................................................................................11

Kesimpulan........................................................................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................................................13

iii
BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Latar belakang makalah ini didasarkan pada pentingnya peran dan tantangan profesi akuntan
publik dalam dunia bisnis dan keuangan modern. Profesi akuntan publik merupakan profesi yang
sangat penting dalam membantu memastikan bahwa laporan keuangan suatu perusahaan benar,
andal, dan dapat dipercaya. Hal ini sangat penting karena informasi keuangan perusahaan menjadi
landasan bagi keputusan bisnis yang sangat penting.

Namun, profesi akuntan publik juga menghadapi berbagai tantangan dalam menjalankan
tugasnya. Salah satunya adalah kompleksitas bisnis dan regulasi keuangan yang semakin meningkat,
sehingga memerlukan kemampuan dan pengetahuan yang lebih baik dari seorang akuntan publik.
Selain itu, terdapat pula peran penting dari teknologi dalam profesi ini, yang dapat mempengaruhi
cara kerja dan tugas seorang akuntan publik.

Makalah ini akan membahas secara mendalam tentang peran dan tantangan profesi akuntan
publik, serta upaya yang dapat dilakukan oleh para akuntan publik untuk mengatasi tantangan
tersebut. Diharapkan makalah ini dapat memberikan gambaran yang lebih jelas tentang pentingnya
peran profesi akuntan publik dalam dunia bisnis dan keuangan, serta memotivasi para calon akuntan
publik untuk terus meningkatkan kualitas diri dan kemampuan profesionalnya.

1.2 Rumusan Masalah

1) Apa saja peran dari profesi seorang Akuntan Publik?

2) Apa saja tantangan yang dihadapi sebagai seorang Akuntan Publik?


1.3 Tujuan

1) Mengetahui peran dari profesi Akuntan Publik

2) Mengetahui tantangan yang dihadapi Akuntan Publik.

1
BAB II PEMBAHASAN

Akuntan publik adalah suatu profesi yang memberikan jasa sebagai profesional yang telah
memiliki izin negara untuk melakukan praktik sebagai akuntan swasta yang bekerja secara independen
dan memiliki tugas yang meliputi analisis laporan keuangan, audit laporan keuangan, dan audit pajak
(Yosefin 2021). Profesi akuntan publik adalah salah satu profesi penting di Indonesia. Akuntan Publik
memberikan jasa asurans, yang meliputi (menurut UU NO.5 Tahun 2011):

a. jasa audit atas informasi keuangan historis;

b. jasa reviu atas informasi keuangan historis; dan

c. jasa asurans lainnya

Seorang Akuntan publik melakukan praktek nya pada KAP (Kantor Akuntan Publik). Kantor
Akuntan Publik merupakan badan usaha yang memiliki izin dari badan pengatur untuk menyediakan jasa
ansurans dan jasa selain ansurans seperi yang tercantum dalam standar profesi,Kantor Akuntan Publik
dapat berbentuk usaha:

a) perseorangan;
b) persekutuan perdata;
c) firma; atau
d) bentuk usaha lain yang sesuai dengan karakteristik profesi Akuntan Publik, yang diatur
dalam Undang-Undang. (UU NO.5 Thn 2011).

Sebelum memberikan jasa kepada Pihak yang Melaksanakan Kegiatan Jasa Keuangan, AP dan KAP wajib
terlebih dahulu terdaftar pada Otoritas Jasa Keuangan (POJK NO.13/2017). Terdapat 391 KAP yang
terdaftar pada otoritas jasa keuangan, dan masih banyak lagi yang terdaftar pada IAPI.

2.1 PERAN AKUNTAN PUBLIK

Profesi akuntan publik mempunyai peran besar dalam memajukan perekonomian di Indonesia.
Hal ini termuat dalam penjelasan Undang-Undang Republik Indonesia Tahun 2011 tentang Akuntan
Publik, undang undang tersebut mengatur tentang profesi Akuntan Publik secara komprehensif yang
memiliki tujuan adalah untuk perlindungan publik atau masyarakat. Profesi akuntan publik memiliki
peran besar dalam mendukung ekonomi nasional yang sehat dan efisien dan meningkatkan
transparansi dan

2
kualitas informasi di sektor keuangan. Akuntan Publik memiliki peran terutama dalam meningkatkan
kualitas dan kredibilitas informasi keuangan atau laporan keuangan suatu entitas.

Berkembangnya profesi akuntan publik di Indonesia sejalan dengan berkembangnya


perusahaan dan berbagai bentuk badan hukum di perusahaan tersebut. Dari profesi akuntan publik
inilah masyarakat, kreditor dan investor mengharapkan penilaian yang bebas dan tidak memihak
terhadap informasi yang disajikan dalam laporan keuangan oleh manajemen perusahaan sebagai
pengambilan keputusan untuk perekonomian kedepan. Dalam hal ini, Akuntan Publik memiliki
kepercayaan publik untuk memberikan pendapat atas laporan keuangan suatu entitas. Dengan
demikian, tanggung jawab Akuntan Publik terletak pada pendapat atau pernyataan pendapatnya
tentang laporan atau informasi keuangan suatu entitas dan penyajian laporan atau informasi keuangan
adalah tanggung jawab manajemen.

Jasa akuntan publik dianggap sebagai pihak yang independen dalam mengaudit atas laporan
keuangan. Untuk itu dibutuhkan seorang akuntan publik yang mampu memiliki tanggung jawab dalam
keandalan atas laporan keuangan perusahaan, agar masyarakat dan pihak yang membutuhkan laporan
keuangan tersebut dapat memperoleh keandalan informasi yang di sajikan sebagai dasar pengambilan
keputusan. Selain itu peran akuntan publik dalam sumber daya perusahaan adalah dapat mengendalikan
dan mengarahkan perusahaan menjadi lebih efektif, memberikan keputusan dalam pengelolaan dan
penggunaannya, serta memberikan laporan atas kepemilikan yang dimiliki oleh entitas terkait dengan
sumber daya yang dimiliki oleh perusahaan.

Dalam menjalankan tugas nya akuntan publik yang profesional memiliki pedoman yang disahkan
oleh IAPI (Institut Akuntan Publik Indonesia) dan harus berpedoman pada Standar Auditing yang
disahkan IAPI. Standar Auditing adalah ketentuan-ketentuan dan pedoman utama yang harus diterapkan
oleh akuntan publik dalam melaksanakan audit nya.

Laporan keuangan yang disajikan harus terbebas dari salah saji yang material dan telah disusun
sesuai dengan standar akuntansi yang berlaku. Di dalam laporan keuangan terdapat dua hal yang harus
diperhatikan dan dimiliki yaitu laporan keuangan harus relevan. Relevan adalah informasi yang
dihasilkan oleh laporan keuangan harus bisa memberikan kejelasan tentang aliran keuangan perusahaan
agar para pemakai informasi dapat mengambil keputusan yang tepat, sedangkan keandalan adalah
laporan keuangan harus bebas dari pengertian yang menyesatkan, kesalahan material, dan dapat
diandalkan pemakainya. Informasi mungkin relevan tetapi jika penyajiannya tidak dapat diandalkan
maka penggunaan informasi secara potensial dapat menyesatkan.

3
Laporan keuangan idealnya setelah dilakukan audit akan memiliki kualitas informasi yang lebih
baik, serta kewajarannya lebih dipercaya dibandingkan dengan laporan keuangan yang belum di audit.
Audit dirancang untuk memberikan keyakinan bahwa laporan keuangan tidak dipengaruhi oleh salah saji
dan juga memberikan keyakinan yang memadai atas akuntabilitas manajemen atas aktiva perusahaan
yang terbebas dari kekeliruan maupun kecurangan. Namun dalam beberapa kasus di perusahaan,
auditor terkadang tidak mampu mendeteksi adanya kecurangan di dalam laporan keuangan. Kerugian
yang disebabkan karena ketidakmampuan tersebut akan dirasakan oleh berbagai pihak yang telah
menggunakan laporan keuangan audit.

Peran auditor dalam suatu perusahaan sangat diperlukan dalam upaya mengaudit proses bisnis
yang sedang berlangsung, sehingga hasil kegiatan bisnis perusahaan dapat dipertanggungjawabkan
kepada pihak yang berkepentingan. Kemampuan dalam mengidentifikasi dan melakukan perilaku etis
atau tidak etis adalah hal yang mendasar dalam profesi akuntan (Gustini 2016), sehingga kemampuan
hendaknya dimiliki oleh setiap akuntan.

Kepercayaan juga harus selalu ditingkatkan dengan menunjukkan kinerja profesional. Untuk
mendukung profesionalismenya sebagai auditor. Peran dan tanggung jawab auditor untuk kepentingan
publik sebenarnya merupakan dasar bagi keberadaan profesi ini. Peran yang dilakukan oleh akuntan
publik adalah kontrak sosial yang harus dijalankan oleh auditor. Jika dilanggar, masyarakat akan secara
alami melupakan, pergi dan akhirnya mengabaikan keberadaan profesi ini.

2.2 TANTANGAN PROFESI AKUNTAN PUBLIK

Profesi akuntan publik sebagai salah satu jenis profesi yang mampu memberikan peluang dalam
dunia kerja, karena akuntan publik salah satu profesi yang diberi kewenangan untuk memberikan
jasa audit. Seorang auditor harus meningkatkan kemampuan nya seiring pekermbangan zaman yang
terjadi saat ini serta mempelajari, memahami dan menerapkan ketentuan baru sesuai dengan
prinsip akuntansi dan standar auditing yang telah ditetapkan oleh undang-undang.

Perkembangan Akuntan Publik Indonesia bisa dikatakan tergolong lebih sedikit dibandingkan
Negara Asia lainnya. Struktur usia akuntan publik di Indonesia yang 27% berusia di atas 60 tahun
atau keseluruhan ada 55% di atas 50 tahun. Sedangkan tidak semua lulusan USAP (Indonesian CPA)
menjadi akuntan publik (hanya 39% menjadi akuntan publik). Selain itu pertumbuhan akuntan publik
di Indonesia sangat lambat. Akibatnya, kira-kira 5-10 tahun ke depan ketika akuntan publik yang

4
berusia 60 tahunan mundur atau sudah tidak praktik akan terjadi penurunan jumlah akuntan publik
yang signifikan. Karena seperti yang diketahui cakupan kerja kantor akuntan publik sangat luas mulai
dari perusahaan manufaktur, jasa hingga perusahaan dagang.

Dari tahun ke tahun pertumbuhan profesi akuntan publik semakin menurun, berdasarkan data
yang dari IAPI per Oktober 2020, terjadi penurunan dalam penambahan profesi akuntan publik di
Indonesia. Yang paling mencengangkan adalah pada tahun 2020, penambahan akuntan publik hanya
5 orang. Kabar duka juga mewarwai duka di IAPI, karena banyaknya profesi akuntan publik dalam
rentang umur 40-78 tahun, 90% di atas 50% meninggal sejak tahun 2018- 2020.

Profesi akuntan publik merupakan jenis profesi yang dapat memberikan peluang, namun
tantangan profesi akuntan publik juga sepadan dengan peluang yang ada. Tampaknya profesi
akuntan publik sudah tidak terlalu menarik lagi, ditandai dengan akuntan publik yang berganti karir
dan bukan merupakan pilihan utama bagi mahasiswa akuntansi untuk berkarir (Kurniyawati and
Listyowati 2021). Hal yang menarik terkait profesi akuntan adalah adanya tingkat kebutuhan negara
Indonesia akan akuntan publik yang tinggi serta karir sebagai akuntan publik di Indonesia cukup
menjanjikan. Namun disisi lain, minat lulusan akuntansi di Indonesia untuk berprofesi sebagai
akuntan publik ternyata cukup rendah (Triwibowo 2021). Fakta menunjukkan bahwa profesi
akuntan publik tidak menjadi pilihan utama mahasiswa akuntansi untuk berkarier, ditambah lagi
tingkat kelulusan ujian Certified Public Accountant (CPA) yang relatif rendah, itu pun tidak semua
akan terjun ke profesi akuntan publik.

Profesi akuntan publik memiliki tantangan yang besar terkait dengan kecurangan akuntansi
dalam sebuah laporan keuangan, kecurangan yang terjadi biasanya adalah pemalsuan,pencurian
dan manipulasi laporan keuangan.

Kecurangan berbeda dengan kekeliruan, yang membedakannya adalah tindakan yang dilakukan
secara sengaja atau tidak sengaja, kekeliruan cenderung terjadi karena salah saji yang tidak sengaja
meliputi kesalahanpengumpulan data, kesalahan interpretasi data, dan kesalahan dalam
menerapkan prinsip-prinsip akuntansi. Sedangkan kecurangan menurut Black Law Di ctionary (2004)
dalam (Sari 2018) adalah suatu perbuatan secara sengaja untuk menipu atau membohongi, suatu
tipu daya atau cara yang tidak jujur untuk mengambil atau menghilangkan uang, harta, hak yang sah
milik orang lain baik karena suaatu tindakan atau dampak yang fatal dari tindakan itu sendiri.
The Association of

5
Certified Fraud Examiners (ACFE) membagi kecurangan kedalam tiga kelompok yaitu korupsi,
penyalahgunaan aset, dan pernyataan palsu dalam laporan keuangan.

Mendeteksi kecurangan merupakan kualitas diri seorang auditor dalam menjelaskan


kekurangwajaran laporan keuangan yang disajikan perusahaan dengan mengidentifikasi dan
membuktikan kecurangan tersebut. Seorang auditor juga harus memiliki keahlian khusus untuk
menyatakan suatu pendapat atas kewajaran laporan keuangan yang telah disusun oleh manajemen
perusahaan, karena akan berdampak pada perkembangan perekinomian perusahaan.

2.3 KASUS KANTOR AKUNTAN PUBLIK

a) Kasus 1
Beberapa kasus di Indonesia yang muncul terkait dengan masalah laporan keuangan, antara lain
adalah kasus terbaru di Indonesia terjadi pada akhir tahun 2018. PT. Sunprima Nusantara Pembiayaan
(SNP Finance) merupakan bagian dari Columbia, toko yang menyediakan pembelian barang secara kredit
yang dalam kegiatannya SNP Finance mendapatkan pembiayaan pembelian barang yang bersumber dari
kredit perbankan. SNP Finance telah melakukan manipulasi penipuan dengan menambahkan,
menggandakan, dan menggunakan daftar piutang (fiktif), berupa data list yang ada di Grup Columbia PT.
Citra Mandiri Prima (CMP) yang melibatkan beberapa Akuntan Publik (AP) yaitu Marlinna dan Merliyana
Syamsul dan Kantor Akuntan Publik (KAP) Satrio, Bing, Eny dan Rekan yang mana salah satu entitas
Deloitte Indonesia.

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengenakan sanksi administratif berupa pembatalan pendaftaran
kepada Akuntan Publik (AP) Marlinna, Akuntan Publik (AP) Merliyana Syamsul dan Kantor Akuntan
Publik (KAP) Satrio, Bing, Eny dan Rekan terkait hasil pemeriksaan OJK terhadap PT Sunprima Nusantara
Pembiayaan (PT SNP).

Pembatalan pendaftaran KAP Satrio, Bing, Eny dan Rekan berlaku efektif setelah KAP dimaksud
menyelesaikan audit Laporan Keuangan Tahunan Audit (LKTA) tahun 2018 atas klien yang masih
memiliki kontrak dan dilarang untuk menambah klien baru. Sementara itu, untuk AP Marlinna dan AP
Merliyana Syamsul pembatalan pendaftaran efektif berlaku sejak ditetapkan OJK pada hari Senin (1/10)
ini. Pengenaan sanksi terhadap AP dan KAP dimaksud hanya berlaku di sektor Perbankan, Pasar Modal
dan IKNB.

6
Laporan Keuangan Tahunan PT SNP Finance sebelum nya telah diaudit AP dari KAP Satrio, Bing, Eny
dan Rekan dan mendapatkan opini Wajar Tanpa Pengecualian. Namun demikian, berdasarkan hasil
pemeriksaan OJK, PT SNP terindikasi telah menyajikan Laporan Keuangan yang secara signifikan tidak
sesuai dengan kondisi keuangan yang sebenarnya sehingga menyebabkan kerugian banyak pihak.

Berkenaan dengan hal tersebut, OJK telah berkoordinasi dengan Pusat Pembinaan Profesi Keuangan
(P2PK) Kementerian Keuangan terkait dengan pelaksanaan audit oleh KAP Satrio, Bing, Eny dan Rekan
pada PT SNP. Berdasarkan hasil pemeriksaan P2PK, kedua AP tersebut dinilai telah melakukan
pelanggaran berat dan telah dikenakan sanksi oleh Menteri Keuangan.

Dengan mempertimbangkan hal-hal tersebut di atas, OJK menilai bahwa AP Marlinna dan AP
Merliyana Syamsul telah melakukan pelanggaran berat sehingga melanggar POJK Nomor
13/POJK.03/2017 Tentang Penggunaan Jasa Akuntan Publik Dan Kantor Akuntan Publik, antara lain
dengan pertimbangan:

1. Telah memberikan opini yang tidak mencerminkan kondisi perusahaan yang sebenarnya.
2. Besarnya kerugian industri jasa keuangan dan masyarakat yang ditimbulkan atas opini kedua AP
tersebut terhadap LKTA PT SNP.
3. Menurunnya kepercayaan masyarakat terhadap sektor jasa keuangan akibat dari kualitas
penyajian LKTA oleh akuntan publik.

Oleh karena itu, OJK mengenakan sanksi berupa Pembatalan Pendaftaran pada AP Marlinna, AP
Merliyana Syamsul, dan KAP Satrio Bing, Eny dan Rekan.

Pengenaan sanksi terhadap AP dan KAP oleh OJK mengingat LKTA yang telah diaudit tersebut
digunakan PT SNP untuk mendapatkan kredit dari perbankan dan menerbitkan MTN yang berpotensi
mengalami gagal bayar dan/atau menjadi kredit bermasalah. Sehingga langkah tegas OJK ini merupakan
upaya menjaga kepercayaan masyarakat terhadap Industri Jasa Keuangan.
(https://www.ojk.go.id/id/berita-dan-kegiatan/siaran-pers/Pages/Siaran-Pers-OJK-Kenakan-Sanksi-
terhadap-Akuntan-Publik-dan-Kantor-Akuntan-Publik-Auditor-PT-Sunprima-Nusantara-
Pembiayaan.aspx)

Masalah di atas adalah sebuah gejala yang dihasilkan dari rendahnya kualitas audit yang
dilakukan oleh akuntan publik. Kondisi ini berpotensi menciptakan ketidakpastian dalam kualitas dan
keandalan informasi yang disajikan dalam laporan keuangan yang di audit. Dalam melaksanakan audit,

7
profesi auditor memperoleh kepercayaan dari pihak klien dan pihak ketiga untuk membuktikan laporan
keuangan yang disajiakan oleh pihak klien. Pihak ketiga tersebut diantaranya manajemen, pemegang
saham, kreditur,pemerintah dan masyarakat yang mempunyai kepentingan terhadap laporan keuangan
klien yang di audit. Sehubungan dengan kepercayaan yang telah diberikan, maka auditor dituntut untuk
dapat menggunakan kepercayaan tersebut dengan sebaik-baiknya.

b) Kasus 2
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengenakan sanksi kepada kantor akuntan publik partner dari
Ernst and Young (EY) karena dinilai tak teliti dalam penyajian laporan keuangan PT Hanson International
Tbk (MYRX). Atas kesalahan ini OJK memberikan sanksi membekukan Surat Tanda Terdaftar (STTD)
selama satu tahun. Deputi Komisioner Pengawas Pasar Modal I Djustini Septiana dalam suratnya
mengatakan Sherly Jokom dari Kantor Akuntan Publik (KAP) Purwantono, Sungkoro dan Surja terbukti
melanggar udang-undang pasar modal dan kode etik profesi akuntan publik dari Institut Akuntan Publik
Indonesia (IAPI).

Sherly terbukti melakukan pelanggaran Pasal 66 UUPM jis. paragraf A 14 SPAP SA 200 dan Seksi
130 Kode Etik Profesi Akuntan Publik - Institut Akuntan Publik Indonesia. OJK menilai KAP ini melakukan
pelanggaran karena tak cermat dan teliti dalam mengaudit laporan keuangan tahun PT Hanson
International Tbk. (MYRX) untuk tahun buku 31 Desember 2016. Kesalahan yang dilakukan adalah tak
profesional dalam pelaksanaan prosedur audit terkait apakah laporan keuangan tahunan perusahaan
milik Benny Tjokro mengandung kesalahan material yang memerlukan perubahan atau tidak atas fakta
yang diketahui oleh auditor setelah laporan keuangan diterbitkan.

Kesalahan yang dimaksud OJK adalah adanya kesalahan penyajian (overstatement) dengan nilai
mencapai Rp 613 miliar karena adanya pengakuan pendapatan dengan metode akrual penuh (full acrual
method) atas transaksi dengan nilai gross Rp 732 miliar. Selain itu, dalam laporan keuangan tersebut
juga tak mengungkapkan adanya Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB) atas kavling siap bangun (KASIBA)
tertanggal 14 Juli 2019 yang dilakukan oleh Hanson International sebagai penjual.
(https://www.cnbcindonesia.com/) .

8
Dari pelanggaran diatas Otoritas Jasa Keuangan menetapkan :

a) Terhadap PT Hanson International Tbk, Otoritas Jasa Keuangan menetapkan Sanksi Administratif
Berupa Denda dan Perintah Tertulis sebagai berikut:
1) Sanksi Administratif Berupa Denda sebesar Rp500.000.000,- (lima ratus juta rupiah); dan
2) Perintah Tertulis untuk melakukan perbaikan dan penyajian kembali atas LKT PT Hanson
International Tbk per 31 Desember 2016..
b) Terhadap Sdr. Benny Tjokrosaputro, Otoritas Jasa Keuangan menetapkan Sanksi Administratif
Berupa Denda sebesar Rp5.000.000.000,- (lima miliar rupiah).
c) Terhadap Sdr. Adnan Tabrani, Otoritas Jasa Keuangan menetapkan Sanksi Administratif Berupa
Denda sebesar Rp100.000.000,- (seratus juta rupiah).
d) Terhadap Sdri. Sherly Jokom, selaku rekan pada Kantor Akuntan Publik Purwantono, Sungkoro
dan Surja (member of Emst and Young Global Limited) yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan
dengan STTD Nomor: 59/PM.22/STTD-AP/2016 tanggal 18 Februari 2016 yang telah
diperbaharui dengan STTD Nomor: STTD.AP- 116/PM.22/2018 tanggal 5 Februari 2018, Otoritas
Jasa Keuangan menetapkan sanksi administratif berupa Pembekuan STTD selama 1 (satu) tahun.

(Otoritas Jasa Keuangan 2019)

Dari kasus di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa laporan keuangan yang dihasilkan oleh
auditor Sherly Jokom dari Kantor Akuntan Publik (KAP) Purwantono, Sungkoro dan Surja disebabkan
oleh kurangnya sikap profesionalisme, hal ini tertulis pada fenomena diatas bahwa OJK menilai KAP ini
melakukan pelanggaran karena tak cermat dan teliti dalam mengaudit laporan keuangan tahun PT
Hanson International Tbk. Kasus tersebut membuat perilaku akuntan turun drastis dari standar yang di
harapkan dan menunjukkan kekurangan dalam kualitas audit.

Keandalan dan keakuratan penyajian dan pengungkapan informasi keuangan penting untuk
mendapatkan kepercayaan investor di pasar modal. Kepercayaan investor terhadap penerbit laporan
keuangan dapat ditingkatkan ketika diaudit oleh akuntan publik yang kompeten dan independen.
Akuntan publik selalu menjaga kualitas audit berdasarkan Standar Profesional Akuntan Publik dan Kode
Etik Profesi Akuntan Publik Bersertifikat untuk kelangsungan hidup kliennya, investor perusahaan yang
diaudit, dan Kantor Akuntan Publik itu sendiri (Halim et al., 2014).

Maraknya permasalahan yang melibatkan akuntan publik di dalam maupun luar negeri telah
memberikan dampak negatif yang besar terhadap kepercayaan masyarakat yang awalnya sangat
percaya
9
kepada profesi akuntan publik karena mereka dianggap sebagai pihak ketiga yang independen dan
memberikan jaminan atas relevansi dan keandalan sebuah laporan keuangan namun kepercayaan
tersebut dipertanyakan oleh masyarakat dipertaruhkan karena kurangnya kualitas audit yang diberikan.

Mengingat Standar Profesional Akuntan Publik (SPAP) mewajibkan auditor untuk dapat
menemukan kekeliruan dalam laporan keuangan. Kualitas audit dikatakan berkualitas apabila dalam
proses auditnya telah mematuhi prinsip dan standar-standar audit. Pada dasarnya pengauditan akan
memberikan informasi yang berkualitas bagi pihak pengambil keputusan. Kualitas informasi yang
meningkat akibat audit akan menimbulkan peningkatan kepercayaan dari publik, dalam hal ini terutama
pihak-pihak yang berkepentingan dalam laporan keuangan (Ketut and Pratama 2015).

Sebagai seorang akuntan publik harus bersikap profesionalisme. Profesionalisme lebih diartikan
pada sikap dan perilaku seseorang dalam melaksanakan profesinya, dan memiliki sikap profesionalisme
adalah suatu syarat utama bagi siapapun yang ingin menjadi auditor disamping memiliki keahlian atau
skill yang memadai serta sikap disiplin dan konsisten dalam menjalankan pekerjaan sebagai seorang
auditor (Futri 2014). Untuk menunjang sikap profesionalisme maka sebagai akuntan publik harus
berpedoman pada standar audit yang telah ditetapkan oleh Institut Akuntan Publik Indonesia (IAPI).

Auditor harus bisa memenuhi tuntutan yang diinginkan oleh klien, walaupun seberapa tinggi
tingkat kompleksitas yang diberikan agar klien merasa puas dengan pekerjaannya dan tetap
menggunakan jasa auditor yang sama diwaktu yang akan datang. Kompleksitas tugas didasarkan pada
persepsi individu tentang kesulitan suatu tugas audit, sulit bagi seseorang namun mudah bagi orang lain.
Kompleksitas tugas juga bersifat penting karena kecenderungan bahwa tugas melakukan audit adalah
tugas yang banyak menghadapi persoalan kompleks

1
BAB III PENUTUP

Kesimpulan
Profesi akuntan publik memiliki peran penting dalam memajukan perekonomian di Indonesia
dengan mendukung ekonomi nasional yang sehat dan efisien serta meningkatkan transparansi dan
kualitas informasi di sektor keuangan. Dalam menjalankan tugasnya, akuntan publik harus berpedoman
pada Standar Auditing yang disahkan oleh IAPI. Jasa akuntan publik dianggap sebagai pihak yang
independen dalam mengaudit atas laporan keuangan dan harus mampu memiliki tanggung jawab dalam
keandalan atas laporan keuangan perusahaan untuk memperoleh keandalan informasi yang disajikan
sebagai dasar pengambilan keputusan.

Laporan keuangan harus terbebas dari salah saji dan telah disusun sesuai dengan standar
akuntansi yang berlaku. Laporan keuangan idealnya setelah dilakukan audit akan memiliki kualitas
informasi yang lebih baik dan kewajarannya lebih dipercaya dibandingkan dengan laporan keuangan
yang belum di-audit. Namun, dalam beberapa kasus di perusahaan, auditor terkadang tidak mampu
mendeteksi adanya kecurangan di dalam laporan keuangan.

Dalam hal ini, Akuntan Publik memiliki kepercayaan publik untuk memberikan pendapat atas
laporan keuangan suatu entitas dan tanggung jawab Akuntan Publik terletak pada pendapat atau
pernyataan pendapatnya tentang laporan atau informasi keuangan suatu entitas, sedangkan penyajian
laporan atau informasi keuangan adalah tanggung jawab manajemen. Dengan demikian, akuntan publik
memainkan peran penting dalam memberikan keyakinan kepada masyarakat dan pihak yang
membutuhkan laporan keuangan dalam pengambilan keputusan ekonomi yang tepat.

Profesi akuntan publik merupakan profesi yang memiliki peluang dalam dunia keria, terutama
karena mereka memiliki kewenangan untuk memberikan iasa, audit. Namun, perkembansan profesi
akuntan publik di Indonesia masih tergolong lambat dan terjadi penurunan dalam penambahan jumlah
akuntan publik Selain itu minat lulusan akuntansi untuk berprofesi sebagai akuntan publik juga cukup
rendah. Tantangan utama dalam profesi akuntan publik adalah deteksi kecurangan dalam laporan
keuangan yang dilakukan secara sengaja.

Kualitas audit yang berkualitas dan independent oleh akuntan publik yang kompeten dan
professional sangat penting untuk mempertahankan kepercayaan investor dan publik pada laporan
keuangan perusahaan. Standan professional akuntan publik dan kode etik profesi akuntan publik harus

1
diikuti dan dipatuhi oleh akuntan publik dalam menjalankan tugas nya sebagai auditor, sikap
profesionalisme keahlian yang memadai dan konsistensi dalam menjalankan tugas sebagai auditor juga
diperlukan untuk menjaga kualitas audit. Oleh karena itu, kualitas audit yang baik dapat meningkatkan
kepercayaan publik terhadap profesi akuntan publik.

1
DAFTAR PUSTAKA

PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 13 /POJK.03/2017 TENTANG PENGGUNAAN JASA


AKUNTAN PUBLIK DAN KANTOR AKUNTAN PUBLIK DALAM KEGIATAN JASA KEUANGAN

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 5 TAHUN 2011 TENTANG AKUNTAN PUBLIK

Futri, Putu Septiani. 2014. “Pengaruh Independensi, Profesionalisme, Tingkat Pendidikan, Etika Profesi,
Pengalaman, Dan Kepuasan Kerja Auditor Terhadap Kualitas Audit Pada Kantor Akuntan Publik Di
Bali.” E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana 8.1 (2014): 41-58 PENGARUH 1:41–58.
Gustini, Emilia. 2016. “Pengaruh Pengalaman Audit, Komitmen Profesional, Pengambilan Keputusan
Etis Auditor Internal.” Jurnal Ilmiah Ekonomi Global Masa Kini 7(02):62–73.
Ketut, Ni, and I. Made Indra Pratama. 2015. “Pengaruh Time Budget Pressure , Risiko Kesalahan Audit ,
Dan Masa Perikatan Audit Terhadap Kualitas Audit Pada Kantor Akuntan Publik Di Daerah Bali.” E-
Jurnal Akuntansi Universitas Udayana 11.1:211–19.
Kurniyawati, Indah, and Endang Listyowati. 2021. “Tantangan, Hambatan Dan Peluang Karir Profesi
Akuntan Publik Di Indonesia.” Jurnal Sains Sosio Humaniora 5(2):723–31. doi:
10.22437/jssh.v5i2.15438.
Otoritas Jasa Keuangan. 2019. “OJK Tetapkan Sanksi Administratif Terhadap PT Hanson Internasional
Tbk.Pdf.” Otoritas Jasa Keuangan PENG-3/PM.1/2019.
Sari, Heny Suryanti dan Intan Erlina. 2018. “Jurnal Ilmu Akuntansi Akunnas.” 16(2):14–26.
Triwibowo, Edi. 2021. “Pengaruh Penghargaan Finansial, Pertimbangan Pasar Kerja Dan Pelatihan
Profesional Terhadap Pemilihan Karir Akuntan Publik.” Jurnal Akuntansi Bisnis Pelita Bangsa
5(02):109–20. doi: 10.37366/akubis.v5i02.152.
Yosefin, Y. 2021. “Peran Profesi Akuntan Publik Dalam Dunia Akuntansi Digital Di Era New Normal.”
JURNAL DIGIPRENEUR (Bisnis Digital, Ekonomi … 40–48.
(https://www.ojk.go.id/id/berita-dan-kegiatan/siaran-pers/Pages/Siaran-Pers-OJK-Kenakan-Sanksi-
terhadap-Akuntan-Publik-dan-Kantor-Akuntan-Publik-Auditor-PT-Sunprima-Nusantara-
Pembiayaan.aspx). diakses pada 19 April 2023.
https://www.cnbcindonesia.com/market/20230301084448-17-417824/sederet-daftar-hitam-kap-ojk-
ada-yang-tersandung-myrx. diakses pada 19 April 2023.

Anda mungkin juga menyukai