Nama : Jesika Umbaseng

NIM : 222200883
Dosen : Haryono Subiyakto, Dr., M.Si.
Tugas Statistika dan Analisi Data
1. Variabel Independen
Variabel Independen adalah variabel bebas, stimulus, preditor, eksougen, atau
antecendent, yaitu variabel yang mempengaruhi atau menjadi penyebab
berubahnya/timbulnya variabel dependen atau variabel terkait. Variabel Indenpenden
merupakan variabel penelitian yang mempengaruhi, yaitu faktor-faktor yang diukur,
dimanipulasi/dipilih oleh seseorang peneliti untuk menetapkan/menentukan hubungan
antara fenomena yang sedang diamati.
Berikut ini adalah penjelasan tentang pengertian variabel bebas menurut para ahli :
a. Pengertian variabel independen menurut Widiyanto (2013), bahwa variabel
independen adalah varibael yang mempengaruhi variabel yang lain.
b. Pengertian variabel independen yaitu variavel yang menjadi penyebab timbulnya
atau adanya perubahan variabel dependen dan disebut juga sebagai variabel yang
mempengaruhi.
Contoh Variabel Independen.
“ Pengaruh Motivasi belajar terhadap prestasi Mahasiswa”
Dari penelitian yang akan diungkap tersebut, maka yang merupakan variabel
independen adalah “motivasi belajar’ karena (mempengaruhi). Sedangkan “prestasi
mahasiswa” itu adalah variabel dependen (dipengaruhi).
“Pengarh Motivasi terhadap kinerja karyawan”
Dari judul penelitian tersebut bisa dijelaskan bahwa “motivasi” merupakan variabel
independen (mempengaruhi). Sedangkan “kinerja karyawan” merupakan variabel
dependen (dipengaruhi.
2. Variabel Dependen
Pengertian variabel dependen adalah variabel yang disebabkan/dipengaruhi oleh
adanya variabel bebas/ variabel independen. Karena itu variabel dependen sering
disebut dengan variabel terkait. Besarnya perubahan pada variabel ini tergantung dari
besaran variabel terkait. Besarnya perubahan pada variabel ini tergantung dari besaran
variabel bebas/independen. Variabel independen akan memberi peluang kepada
perubahan variabel independen. Maksudnya, setiap kali terjadi perubahan sekian satuan
pada variabel independen, maka diharapkan akan mengakibatkan perubahan variabel
dependen sekian satuan juga.
Berikut ini penjelasan definisi variabel dependen menurut ahli :
a. Pengertian variabel dependen menurut widiyanto (2013), mengemukakan bahwa
variabel dependen adalah variabel yang keberadaannya dipengaruhi oleh variabel
lain.
 b. Pengertian variabel dependen menurut sugiyono (2016), bahwa variabel dependen
yaitu variabel yang dipengaruhi atau variabel yang menjadi akibat karena adanya
variabel independen.
Berikut adalah beberapa karakteristik atau ciri-cirinya :
a. Mengacu pada jenis variabel yang mengukur pengaruh variabel bebas pada
penelitian yang dilakukan.
b. Diteliti karena mencerminkan proses yang seharusnya memang dipengaruhi
variabel independen.
c. Terikat kepada variabel independen, selalu berubah seiring perubahan dalam
variabel independen.
d. Jadi variabel yang diukur, diuji dan dimanipulasi dalam penelitian.
e. Punya variasi beragam untuk merespons perubahan.
Contoh variabel dependen :
“ Pengaruh harga dan promosi terhadap keputusan pembelian di shopee”
Harga dan promosi merupakan variabel independen ( mempengaruhi), keputusan
pembelian merupakan variabel dependen (dipengaruhi).
“ hubungan prestasi kerja dengan produktifitas kerja karyawan.
Prestasi kerja merupakan variabel independen (mempengaruhi), produktifitas kerja
merupakan variabel dependen (dipengaruhi).
3. Variabel Intervening
Pengertian variabel intervening adalah variabel yang secara teoris mempengaruhi
hubungan antara variabel independen dengan dependen menjadi hubungan yang tidak
langsung. Dapat juga diartikan bahwa variabel intervening adalah variabel yang dapat
memperlemah dan memperkuat hubungan antar variabel (variabel noderator), tetapi
juga tidak dapat diukur dan diamati. Variabel mediasi atau intervening letaknya berada
diantara variabel independen dengan dependen sehingga variabel dependen tidak dapat
langsung dipengaruhi oleh variabel independen.
Berikut ini definisi variabel intervening menurut para ahli :
a. Pengertian variabel intervening menurut sugiyono (2007), bahwa variabel
intervening adalah sebuah variabel yang secara teoritis mempengaruhi hubungan
antara variabel bebas(independen) dan variabel terikat (dependen), sehingga
variabel independen tidak secara langsung mempengaruhi timbulnya atau
berubahnya variabel dependen.
b. Pengertian variabel intervening menurut Holmbeck (1997, p.599), bahwa variabel
mediasi (intervening) adalah variabel yang menentukan bagaimana (atau
mekanisme yang dengan efeknya yang diberikan terjadi antara variabel independen
dan variabel dependen.
Contoh variabel intervening :
“diterapkan kebijakan harga baru diikuti peningkatan volume penjualan, sebab pembeli
bersifat rasional”
 Dari atas bisa disimpulkan diterapkan harga baru merupakan variabel bebas (variabel
independen), diiukuti peningkatan volume penjualan merupakan variabel terikat
(variabel dependen) dan sebab pembeli bersifat rasional (variabel intervening).
“Hubungan antara kualitas pelayanan dengan kepuasan konsumen dan loyalitas.
Dari atas bisa disimpulkan bahwa hubungan antara kualitas pelayanan adalah variabel
bebas (variabel independen), kepuasan konsumen variabel terikat ( variabel
intervening), dan loyalitas (variabel dependen).
4. Variabel Moderating
Variabel moderator adalah hubungan antara variabel independen (bebas) dengan
variabel dependen (terikat). Terkadang dipengaruhi oleh beberapa faktor lainnya yang
tidak dimasukan dalam model statistik yang dipakai. Variabel moderator dapat
digunakan untuk memperluat hubungan antar variabel , selain itu huga dapat untuk
memperlemah hubungan antara satu atau beberapa variabel bebas dan variabel terikat.
Dengan kata lain variabel moderator dalam penelitian adalah variabel pihak ketiga yang
memodifikasi hubungan antara variabel independen dan variabel dependen. Atau dapat
pula didefiniskan bahwa, variabel moderator atau variabel moderating adalah variabel
yang dapat mempengaruhi (memperkuat dan memperlemah) hubungan antara variabel
independen dan variabel dependen.
Contoh variabel moderator sebagai berikut :
a. Apabila suku bunga simpanan dinaikkan, maka masyarakat akan banyak
menabung. Masyarakat tidak mempunyai sisa uang untuk ditabung atau masyarakat
kurang percaya pada bank.
b. Jika harga emas turun, maka masyarakat akan banyak yang membeli emas.
Masyarakat tidak mempunyai emas atau masyarakat tidak ingin membeli emas jika
harganya mahal.
c. Hubungan motivasi dan prestasi belajar akan semakin kuat jika peran guru dalam
menciptakan lingkungan belajar sangat baik. Hubungan akan semakin rendah jika
peran guru dalam menciptakan lingkunga belajar kurang baik.
Tujuan Variabel Moderating (Moderator/Moderasi)
Tujuan variabek moderasi adalah untuk mengukur kekuatan hubungan antara variabel
independen dengan variabel dependen. Misalnya, jika umur adalah (variabel
moderator) antara gaji (variabel independen) dan biaya pemeriksaan kesehatan
(variabel dependen), maka hubungan antara gaji dengan biaya pemeriksaan kesehatan
akan lebih besar untuk orang yang lebih tua dibanding orang yang lebih muda.