Anda di halaman 1dari 6

TUGAS TUTORIAL 2

NAMA : ANISA NUROHMAH

NIM 856982625

MATA KULIAH : PDGK 4105/ STRATEGI PEMBELAJARAN DI

SD SEMESTER : 5 (LIMA)

POKJAR : BUMI RATU NUBAN

1. Buatlah rancangan kegiatan awal, kegiatan inti, dan kegiatan akhir dalam pembelajaran!

Jawab:

1) Kegiatan awal

• Mengucapkan salam ketika mengawali pembelajaran

• Mengajak murid untuk berdoa

• Mengecek kehadiran murid

• Menyiapkan bahan-bahan pelajaran

• Menjelaskan langkah-langkah apa yang akan dilakukan

• Menyebutkan tujuan pembelajaran yang akan dicapai

2) Kegiatan inti

• Menjelaskan materi pelajaran dan perangkat yang akan digunakan dalam


pembelajaran yaitu mengenai game tebak kata

• Memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengemukakan pertanyaan


tentang hal-hal apa yang belum dimengerti mengenai game tersebut
• Mempraktikan kepada murid didalam kelas baik secara individual maupun
kelompok dalam kegiatan

• Salah satu murid memperagakan keteman yang lain sesuai kata yang
didapatkan

3) Kegiatan akhir

• Membimbing siswa untuk menyimpulkan hasil dari proses-proses


keterampilan yang mereka lakukan

• Memotivasi siswa agar mengulangi pelajarannya dirumah

• Salam penutup

2. Jelaskan masing-masing prinsip pembelajaran!

Jawab:

Supaya belajar `terjadi secara efektif perlu diperhatikan beberapa prinsip pembelajaran
berikut ini:

a. Motivasi, yaitu dorongan untuk melakukan kegiatan belajar, baik motivasi intrinsik
maupun motivasi ekstrinsik.

b. Perhatian atau pemusatan energi psikis terhadap pelajaran erat kaitannya dengan
motivasi. Menciptakan situasi pembelajaran yang dapat menarik perhatian siswa.

c. Aktivitas. Belajar itu sendiri adalah aktivitas. Bila pikiran dan perasaan siswa tidak
terlibat aktif dalam situasi pembelajaran, pada hakikatnya siswa tersebut tidak
belajar. Penggunaan media dan metode yang bervariasi dapat merangsang siswa
lebih aktif belajar.

d. Balikan, balikan didalam belajar sangat penting, supaya siswa segera mengetahui
benar tidaknya pekerjaan yang ia lakukan.

e. Perbedaan individual, individual merupakan pribadi tersendiri yang memiliki


perbedaan dari yang lain. Guru hendaknya mampu memperhatikan dan melayani
siswa sesuai dengan karakteristik mereka masing-masing.

3. Jelaskan hakikat dan faktor dalam pemilihan metode pembelajaran!

Jawab:

a. Hakikat metode mengajar dalam pembelajaran

Mengajar merupakan salah satu komponen yang harus digunakan dalam kegiatan
pembelajaran karena untuk mencapai tujuan pembelajaran maupun dalam upaya
membentuk kemampuan siswa diperlukan adanya suatu metode atau cara mengajar yang
efektif. Penggunaan metode mengajar harus dapat menciptakan terjadinya interaksi
antara siswa dengan siswa maupun antara siswa dengan guru sehingga proses
pembelajaran dapat dilakukan secara maksimal. Oleh karena itu dalam memilih dan
menerapkan metode mengajar guru harus mengutamakan untuk melakukan tindakan
bagaimana caranya membelajarkan siswa supaya efektif dan maksimal dalam melakukan
proses pembelajaran maupun memperoleh hasil belajar.

b. Faktor-faktor yang perlu diperhatikan dalam pemilihan metode pembelajaran

Penentuan atau pemilihan metode mengajar dalam pembelajaran harus


mempertimbangkan faktor-faktor yang mempengaruhi pembelajaran. Faktor-faktor
tersebut adalah sebagai berikut:

1) Tujuan pembelajaran atau kompetensi siswa

Merupakan faktor utama yang harus dipertimbangkan dalam pemilihan dalam


metode belajar. Ada beberapa tingkatan dalam tujuan pembelajaran, tujuan yang
paling tinggi yaitu tujuan pendidikan nasional (TPN), kemudian dijabarkan pada
tujuan satuan pendidikan (institusional), tujuan bidang studi/mata pelajaran, dan
tujuan pembelajaran (instruksional).

2) Karakteristik bahan pelajaran/materi pelajaran

Salah satu faktor yang perlu dipertimbangkan dalam memilih metode mengajar
adalah karakteristik bahan pelajaran. Ada beberapa aspek yang terdapat dalam
materi pelajaran, aspek tersebut terdiri dari aspek konsep, prisip, proses, nilai,
fakta, uintelektual, dan aspek psikomotor.

3) Waktu yang digunakan

Pemilihan metode mengajar juga harus memperhatikan alokasi waktu yang


tersedia dalam jam pelajaran, ada beberapa metode mengajar yang dianggap
relatif banyak menggunakan waktu, seperti metode pemecahan masalah, dan
inkuiri. Penggunaan metode ini kurang tepat jika digunakan pada jam pelajaran
yang alokasinya relatif singkat sehingga penguasaan materi tidak akan optimal
demikian pula dengan pembentukan kemampuan siswa.

4) Faktor siswa

Faktor siswa merupakan salah satu yang harus dipertimbangkan dalam


pemilihan metode mengajar, aspek yang berkaitan dengan faktor siswa terutama
pada aspek kesegaran mental ( faktor antusias atau kelelahan) jumlah siswa dan
kemampuan siswa.

5) Fasilitas, media, dan sumber belajar

Supaya memperoleh hasil belajar yang optimal maka setiap peristiwa


pembelajaran harus dirancang secara sistematis dan sistematik.

4. Sebutkan dan jelaskan jenis-jenis metode mengajar?

Jawab:

Jenis-jenis metode mengajar sebagai berikut:

1) Metode ceramah (lecture)

Metode ceramah merupakan satu cara penyajian bahan atau penyampaian bahan
pelajaran secara lisan dari guru. Ceramah yang baik adalah ceramah bervareasi
artinya ceramah yang dilengkapi dengan penggunaan alat dan media serta adanya
tambahan dialog interaktif atau diskusi sehingga proses pembelajaran tidak
menjenuhka.

2) Metode diskusi
Metode ini disebut sebagai salah satu metode yang menggunakan pendekatan CBSA
atau keterampilan proses. Metode mengajar diskusi merupakan cara mengajar yang
dalam pembahasan dan penyajian materinya melalui suatu problema atau
pertanyaan yang harus diselesaikan berdasarkan pendapat atau keputusan secara
bersama.

3) Metode simulasi (simulation)

Metode simulasi merupakan salah satu metode mengajar yang dapat digunakan
daam pemblajaran kelompok. Proses pembelajaran yang menggunakan simulasi
cenderung objeknya bukan benda atau kegiatan yang sebenarnya, melainkan
kegiatan mengajar yang bersifat pura-pura. Kegiatan simulasi dapat dilakukan oleh
siswa pada klas tinggi disekolah dasar.

4) Metode demonstrasi

Metode demonstrasi merupakan metode mengajar yang menyajikan bahan pelajaran


dengan mempertunjukkan secara langsung objek atau cara melakukan sesuatu
sehingga dapat mempelajarinya secara proses. Demonstrasi dapat digunakan pada
semua mata pelajaran disesuaikan dengan topik dan tujuan pembelajaran yang akan
dicapainya.

5) Metode eksperimen

Metode eksperimen merupakan metode mengajar yang dalam penyajian atau


pembahasan materinya melalui percobaan atau mencobakan sesuatu serta
mengamati secara proses. Eksperimen sulit dipisahkan dengan demonstrasi karena
keduanya kemungkinan dapat digunakan secara bersamaan.

6) Metode karyawisata

Pembelajaran outdoor hampir identik dengan pembelajaran karya wisata (field trip)
artinya aktivitas belajar siswa di bawa keluar kelas. Misalnya mengunjungi
peninggalan sejarah atau tempat rekreasi dengan mempertimbangkan prinsip
efektivitas dan efesiensi dalam pencapaian hasil belajar.

7) Metode pemecaham masalah

Pemecahan masalah merupakan salah atu cara yang harus banyak digunakan dalam
pembelajaran karena metode pemecahan masalah merupakan metode mengajar yang
banyak mengembangkan kemampuan berfikir tingkat tinggi. Meode pemecahan
masalah hakikatnya sama dengan inkuiri dan discovery.

5. Berikan contoh kongkrit dalam prosedur metode pemecahan masalah!

Jawab:

Prosedur metode pemecahan masalah dapat dilakukan sebagai berikut:

a. Merumuskan dan membatasi masalah. Masalah yang diambil dari kehidupan sehari-
hari atau masalah aktual biasanya lebih kompleks. Oleh karena itu, siswa harus
merumuskan dahulu menjadi masalah yang jelas dan membatasi masalah tersebut.

b. Merumuskan dugaan dan pertanyaan. Siswa di bawah bimbingan guru ditugaskan


untuk membuat pertanyaan atau merumuskan dugaan atas jawaban dari permasalahan,
artinya dugaan tersebut dapat dirumuskan dalam bentuk pertanyaan maupun
pernyataan.

c. Mengumpulkan data atau mengolah data. Untuk menjawab pertanyaan yang telah
diajukan. Data tersebut dapat diperoleh dari buku, dokumen, atau informasi
langsung dari narasumbernya.

d. Membuktikan atau menjawab pertanyaan. Data-data yang diperoleh dikelompokkan


atau dianalisis atau diklarifikasi untuk menjawab pertanyaan.

e. Merumuskan kesimpulan. Hasil pembuktian tersebut dirumuskan menjadi alternatif


jawaban atau pertanyaan yang telah diajukan dapat berupa alternatif tindakan,
upaya- upaya untuk masalah yang dihadapi.

Anda mungkin juga menyukai