Kajian Rumah Sakit Dengan Tipe Kelas Standar
Kajian Rumah Sakit Dengan Tipe Kelas Standar
A.LATAR BELAKANG
Dalam Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit dinyatakan
bahwa rumah sakit adalah institusi pelayanan kesehatan bagi masyarakat dengan
karakteristik tersendiri yang dipengaruhi oleh perkembangan ilmu pengetahuan
kesehatan, kemajuan teknologi, dan kehidupan sosial ekonomi masyarakat yang harus
mampu meningkatkan pelayanan yang lebih bermutu dan terjangkau oleh masyarakat
agar terwujud derajat kesehatan yang setinggi-tingginya.
Proyeksi penduduk di Kota Tangerang pada tahun 2020 ialah sebesar 1.895.486
jiwa yang terdiri dari 959.009 jiwa laki-laki (50,6 %) dan 936.477 jiwa perempuan
(49,4%). Dengan jumlah penduduk tersebut dan jumlah kepadatan penduduk 11.519
jiwa/km2. kota Tangerang memiliki 31 RS dengan klasifikasi 23 RS Umum dan 3 RS
Khusus serta 5 RS bersalin.Bila mengacu pada standar kebutuhan Tempat Tidur/TT,
maka minimal kebutuhan TT di wilayah Kota Tangerang adalah 2.386TT.
Agar pelayanan kesehatan dapat dilakukan secara efektif dan efisien melalui
jenjang rujukan yang optimal, maka pemerintah mengatur adanya rujukan regional di
wilayah kota Tangerang yang ditetapkan oleh peraturan Walikota Tangerang. Rumah
sakit rujukan regional tersebut harus memiliki kemampuan pelayanan sebagai RS kelas
B, namun untuk sementara ini RSUD Kota Tangerang memiliki kelas C dengan fasilitas
kelas B. Dengan adanya wabah pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19)
berdasarkan instruksi Walikota tangerang Nomor 3 Tahun 2020 RSUD Kota Tangerang
ditetapkan sebagai RS yang menangani penanggulangan Corona Virus Disease 2019
(Covid-19) dengan kasus suspek, probable dan konfirmasi.
Untuk menanggulangi hal ini, pemerintah Pemerintah Kota Tangerang terus
mengembangkan fasilitas kesehatan karena karena memiliki peran, fungsi, dan posisi
strategis dalam memberikan pelayanan kesehatan secara luas, bukan hanya untuk
wilayah Kota Tangerang saja, melainkan untuk daerah dan Provinsi lain. Oleh karena
itu, untuk pengembangan RSUD Kota Tangerang, dibutuhkan informasi dasar
pelayanan, fasilitas, sarana dan prasarana, serta cakupan pasar yang bergantung pada
tata kelola sistem, kapabilitas SDM, bangunan fisik dan peralatan serta sumber daya.
Informasi dasar inilah yang akan digunakan sebagai acuan pengembangan rumah sakit
ke depan menuju peningkatan kualitas pelayanan dan akreditasi rumah sakit.
C.RUANG LINGKUP
Ruang lingkup Kajian ini ini meliputi persyaratan, kriteria, standar sesuai dengan
Peraturan Menteri Kesehatan terkait kelas standar di Rumah Sakit
D.DASAR HUKUM
1. Peraturan Pemerintah Nomor 47 Tahun 2021 Tentang Penyelenggaraan Bidang
Perumahsakitan
2. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 129 th 2008 Tentang Standar Pelayanan
Minimal Rumah Sakit
3. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 56 tahun 2014 Tentang Klasifikasi dan
perizinan Rumah Sakit
BAB II
TINJAUAN TEORITIK
PP 47 Tahun 2021 dan PP 5 Tahun 2021 membuka peluang investasi rumah sakit •
Klasifikasi RS berdasarkan kemampuan pelayanan, fasilitas kesehatan, sarana
penunjang, dan sumber daya manusia. • Sinergi antara Pemerintah Pusat dan Daerah
untuk memenuhi akses kebutuhan pelayanan Kesehatan untuk masyarakat, •
Optimalisasi penyelenggaraan pelayanan sesuai standar untuk kualitas sesuai
kemampuan pelayanan di RS • Kewajiban RS harus dipenuhi agar dapat memberikan
pelayanan kesehatan • Pemerintah daerah dapat melakukan monitoring dan evaluasi
secara berkala